Anda di halaman 1dari 2

240.

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR BAHASA INDONESIA


SDLB TUNANETRA

KELAS I
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
siswa.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang
proses pembelajaran dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut.
Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai
berikut ini.
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
3. Memahami pengetahuan faktual 4. Menyajikan pengetahuan factual dalam
dengan cara mengamati (mendengar, bahasa yang jelas dan logis, dalam
membaca) dan menanya berdasarkan karya yang estetis, dalam gerakan yang
rasa ingin tahutentang dirinya, mencerminkan anak sehat, dan dalam
makhluk ciptaan Tuhan dan tindakan yang mencerminkan perilaku
kegiatannya, dan benda-benda yang anak beriman dan berakhlak mulia
dijumpainya di rumah dan di sekolah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Mengenal teks deskriptif 4.1 Menirukan teks deskriptif sederhana
sederhana tentang anggota tentang anggota tubuh dan
tubuh dan pancaindra serta pancaindra, wujud dan sifat benda
wujud dan sifat benda dalam dalam bahasa Indonesia, baik lisan
bahasa Indonesia lisan dan tulis maupun tulis (braille) yang dapat
(braille) yang dapat dibantu dibantu dengan kosakata bahasa
dengan kosakata bahasa daerah daerah
3.2 Mengenal teks petunjuk/arahan 4.2 Memeragakan teks arahan/
tentang perawatan tubuh serta petunjuk sederhana tentang

- 1661 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
pemeliharaan kesehatan dalam merawat tubuh dan memelihara
bahasa Indonesia, baik lisan kesehatan dalam bahasa
maupun tulis (braille) yang Indonesia, baik lisan maupun
dapat dibantu dengan kosakata tulis (braille) yang dapat dibantu
bahasa daerah dengan kosakata bahasa daerah
3.3 Mengenal ungkapan teks terima 4.3 Mengungkapkan teks terima kasih
kasih sederhana tentang sikap sederhana tentang sikap kasih
kasih sayang dalam bahasa sayang dalam bahasa Indonesia,
Indonesia, baik lisan maupun baik lisan maupun tulis (braille)
tulis (braille) yang dapat dibantu yang dapat dibantu dengan
dengan kosakata bahasa daerah kosakata bahasa daerah
3.4 Memahami teks cerita diri/personal 4.4 Menyampaikan isi teks cerita
sederhana tentang keberadaan diri/personal sederhana tentang
Indonesia, baik lisan maupun tulis keluarga dalam bahasa Indonesia,
(braille) yang dapat dibantu dengan baik lisan maupun tulis (braille)
kosakata bahasa daerah yang dapat dibantu dengan
kosakata bahasa daerah untuk
membantu penyajian
3.5 Memahami teks diagram/tabel 4.5 Menyampaikan penjelasan
sederhana tentang anggota menggunakan teks diagram/tabel
keluarga dan kerabat dalam sederhana tentang anggota keluarga
bahasa Indonesia, baik lisan dan kerabat dalam bahasa Indonesia,
maupun tulis (braille) yang baik lisan maupun tulis (braille) yang
dapat dibantu dengan kosakata dapat dibantu dengan kosakata
bahasa daerah bahasa daerah

KELAS II
Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) sikap spiritual, (2)
sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut
dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan/atau
ekstrakurikuler.
Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menerima dan menjalankan
ajaran agama yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial
adalah “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru”.
Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi
siswa.

- 1662 -

Anda mungkin juga menyukai