Anda di halaman 1dari 2

Rangkuman [PRAKTIKUM-TDPLK] Simulasi Praktikum Titrasi Asam Basa

(Analisis Titrimetri)

Persiapan alat dan bahan :


Alat
1. Buret ukuran 25 mm.
2. keran buret.
3. Statif dan klem.
4. Pipet volume atau gondok ukuran 10 mm.
5. Ball filler atau ball pipet.
6. Corong kaca.
7. Gelas ukur ukuran 100 MM.
8. Erlenmeyer.
Bahan
1. Vaselin.
2. Indikator PP.
3. Larutan NaOH.
4. Larutan HCl.
5. Aquades.

Demo Pipet Volume teknik penggunaan pipet volume sesuai dengan SOP
1. Tekan aspired ditekan hingga balon kempes.
2. Masukkan pipet ke cairan tekan suction untuk memasukkan cairan. Tekan suction
hingga tanda batas.
3. Tekan exhaust untuk mengeluarkan cairan.

Penggunaan buret.
1. Cuci buret dengan air yang mengalir.
2. Pasang kerannya. Buka tutupnya berikan vaselin pada keran yang bukan bagian
lubang
3. Kemudian masukkan ratakan dengan diputar hingga licin.
4. Pasang pengaitnya.
5. Kemudian bilas buret dengan larutan yang akan digunakan untuk titrasi. Caranya
pasang buret pada statif ketinggian menyesuaikan. Lalu masukkan larutan cukup 2mm.
Lalu ratakan seluruh permukaan buret dengan cara di putar. Lalu bilasannya dibuang
ke kember limbah.
6. Posisi buret krannya sebelah kanan dan tulisan nya di hadapan kita. Erlenmeyer di
bawah buret.
7. Masukkan larutan kedalam buret sampai 0.
8. Tangan kiri memegang keran buret. Tangan kanan memegang erlenmeyer. Bukan
perlahan keran sambil tangan kanan mengocok erlenmeyer. Dilakukan sampai ada
perubahan yang diinginkan.

Simulasi Titrasi Asam Basa


1. Masukkan larutan NaOH ke buret hingga tanda nol. Jika tidak bisa pas bisa
dilebihkan lalu dikeluarkan sedikit ke dalam botol reagen.
2. Masukkan HCL sebanyak 10 mm menggunakan pipet volume ke erlenmeyer. Bisa
menambahkan Aquades sebanyak 40mm untuk memperkelas proses titrasi.
3. Reaksi Titrimetri titrat NaOH dan sampel HCL. Akan ditentukan berapa
konsentrasi HCL dengan menggunakan NaOH. Berikan indikator PP 3 tetes.
4. Sediakan kertas putih di bawah erlenmeyer agar titrasi lebih jelas.
5. Teteskan NaOH hingga terjadi reaksi penetralan ditandai dengan warna pink yang
tidak berubah.
6. Jika sudah berapa hasil titrasi nya. Ternyata NaOH yang dibutuhkan 12 ml.
7. Diperoleh hasil satu.
8. Tetapi proses titrasi harus dilakukan secara duplo atau triplo.

Anda mungkin juga menyukai