Anda di halaman 1dari 4

PENERAPAN LIMA HARI PENGGUNAAN GADGET

AGAR TERJAGANYA KOMUNIKASI YANG BAIK

DENGAN KELUARGA

OLEH: ELVIOLA NUR AMALIA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

Pendahuluan

Di era globalisasi saat ini, kita sudah merasakan perbedaan yang sangat
drastis tentang teknologi. Kita juga dapat melihat betapa banyaknya penemuan-
penemuan baru terhadap teknologi Karena kemajuannya yang sangat cepat.
Teknologi saat ini bisa memberikan kemudahan manusia untuk berkomunikasi
ataupun melakukan pekerjaan dengan mudah yang membuat manusia lebih
nyaman. Contohnya saja teknologi yang sangat berkembang saat ini adalah
gadget.

Saat ini gadget mengubah media komunikasi yang juga berdampak pada
hubungan antara anggota keluarga. Salah satu dampak gadget yang ditimbulkan
adalah perubahan pola komunikasi dalam keluarga terutama pada masyarakat
yang tinggal di perkotaan. Saat ini interaksi tatap muka dalam keluarga telah
diambil alih oleh interaksi yang dimediasi oleh gadget. Apalagi dikalangan remaja
yang lebih mementingkan gadget dibandingkan mengobrol atau berkumpul
dengan keluarga di waktu luang. Fenomena ini sudah diprediksi oleh Ogburn, ahli
sosiologi keluarga, bahwa sistem keluarga berubah sebagai akibat perubahan
teknologi. jika penerapan gadget digunakan hanya lima hari, maka interaksi yang
terjalin di keluarga juga akan tetap baik (Ihromi,2000:5)

Oleh karena itu, agar komunikasi dengan keluarga tetap berjalan baik,
essai ini akan membahas mengenai ‘Penerapan Lima Hari Penggunaan Gadget
Agar Terjaganya Komunikasi Yang Baik Dengan Keluarga’
Menerapkan sistem lima hari penggunaan gadget sejak dini

Syahra (2006) menyatakan bahwa semakin berkembangnya zaman tidak


bisa dipungkiri bahwa perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
berlangsung semakin pesat dan penggunaannya telah menjangkau ke berbagai
lapisan kehidupan masyarakat dari segala bidang, usia, dan tingkat pendidikan.
Bahkan anak-anak yang masih belum cukup umurnya sudah menggunakan
gadget. Tidak heran jika anak-anak yang belum cukup umurnya untuk
menggunakan gadget lebih menarik memainkan gadget karena bentuknya yang
menarik dan banyaknya pilihan yang tersedia di dalam gadget itu sendiri.

Misalnya seperti, anak-anak saat ini menggunakan gadget sebagai


rutinitasnya. Mulai dari menonton film kesukaannya, bahkan bermain games. Hal
itu membuat kebiasaan anak yang tidak lepas dari gadget. Ditambah lagi, pada
umur yang belum cukup, itu membuat ketertarikan anak pada hal baru lebih
meningkat. Sehingga terkadang mereka lebih mementingkan dunia mereka
bersama gadget ketimbang dunia mereka bersama keluarga.

Untuk itu, menerapkan sistem lima hari penggunaan gadget sejak dini
sangat penting dilakukan agar penerapan seperti ini dapat menjadi kebiasaan bagi
anak-anak. Dan bisa mencegah hal-hal buruk terjadi pada anak-anak dibawah
umur.

Membuat agenda keluarga

Agenda keluarga adalah suatu kegiatan yang dibuat dan dirancang untuk
dilakukan oleh sebuah keluarga sebagai pengingat dan pemberi kegiatan kepada
sebuah keluarga yang dilakukan bersama-sama. Agenda keluarga tentunya bisa
menjadi acuan atau kegiatan yang bisa dilakukan orangtua untuk mendekatkan
diri mereka dengan anak. Seperti hal nya dengan keadaan anak di zaman sekarang
yang lebih mementingkan gadget karena lebih menarik dibandingkan dengan
keluarga. Yang mengakibatkan anak-anak akan mulai menjauh atau kurang peduli
dengan keluarga baik orangtua maupun dengan keadaan disekitarnya. Untuk itu,
membuat agenda keluarga khususnya diakhir pekan, dapat ditetapkan sebagai
salah satu cara untuk penerapan lima hari penggunaan gadget. Dengan membuat
agenda di akhir pekan, pasti akan membuat anak lupa akan waktunya untuk
bermain gadget. Agenda yang dilakukan pun harus berkualitas. Orangtua harus
bisa membuat sang anak benar-benar lupa akan gadgetnya. Misalnya seperti
pendapat menurut Sofia (2003) menjelaskan bahwa keluarga yang dapat berfungsi
secara optimal, terdapat kedekatan dan keterbukaan antar anggotanya. Hal ini
karena sebagai orangtua harus bisa dekat dengan sang anak agar bisa mengambil
alih fokus sang anak. Dengan begitu orangtua bisa tau apa yang sedang terjadi
pada anak dan bisa menanyakan kegiatan apa yang ingin dilakukannya di minggu
berikutnya. Sehingga orangtua bisa lebih memahami sang anak lewat agenda
keluarga yang seperti ini.

Membuat peraturan terkait penggunaan gadget

Pada saat ini gadget amatlah sangat membantu dalam berbagai bidang.
Menurut Suntoro (2017), gadget memang banyak memberikan dampak positif
untuk kemajuan dalam bidang teknologi khususnya komunikasi, namun perlu
disadari ada hal-hal yang bersifat negatif apabila anak-anak menggunakan gadget,
salah satunya menggunakan secara berlebihan.

Penggunaan secara berlebihan dapat membuat anak-anak lupa akan waktu.


Disinilah peran orangtua dalam menenggulangi keadaan ini agar tidak menjadi
lebih parah lagi dengan membuat peraturan larangan terkait penggunaan gadget di
akhir pekan. Seperti, menggunakan gadget hanya boleh dilakukan jika ada sesuatu
yang penting, saat berkumpul keluarga notifikasi harus dimatikan agar tidak
mengganggu suasana berkumpul keluarga dan lain sebagainya.

Penutup
Dari segala perkembangan teknologi terutama dibidang komunikasi
(Gadget) amat sangat membantu dalam kehidupan dan aktivitas manusia. Namun
ada kalanya kita harus memperlihatkan waktu dalam penggunaan gadget agar
gadget yang seharusnya berfungsi membantu dan mempermudah aktivitas
manusia tidak menyita waktu kita bersama keluarga. Disini orangtua sangat
berperan penting untuk merealisasikan penerapan lima hari penggunaan gadget
agar dapat terciptanya komunikasi yang baik dalam keluarga baik itu antar
orangtua dan anak maupun antara anak dan anak.

Referensi

Prasanti,Ditha. 2016. Perubahan Media Komunikasi dalam Pola Komunikasi


Keluarga di Era Digital. Universitas Padjajaran. Jurnal Commed Vol. 1. No 1.
Agustus 2016.

Ameliola, Syifa, Hanggara Dwiyudha Nugraha. 2013. Perkembangan Media


Informasi dan Teknologi Terhadap Anak dalam Era Globalisasi.
https://icssis.files.wordpress.com

Retnowati,Sofia. 2003. Peranan Keberfungsian Keluarga pada Anak. Universitas


Gadjah Mada. Jurnal psikologi. No 2, 91-104.

Simamora. A. SM. 2016. Persepsi Orangtua terhadap Dampak Penggunaan


Gadget pada Anak Usia Pendidikan Dasar. Universitas Lampung. Tersedia
online: digilib.unila.ac.id/23220/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf.

Anda mungkin juga menyukai