Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN AKHIR

NUSANTARA SEHAT INDIVIDU

UPT PUSKESMAS RAWAT INAP SIPISPIS

KABUPATEN SERDANG BEDANGAI

PROVINSI SUMATRA UTARA

DARA NADHIRA ZUHRA, S.Tr.Gz – NSI PERIODE VII TAHUN 2018 - 2020

SIPISPIS, 30 OKTOBER 2020


I. IDENTITAS
Nama : Dara Nadhira Zuhra S.Tr.Gz
NRPK : 02.70801904
Jenis tenaga kesehatan : Gizi
Tempat, Tanggal Lahir : Bale Keuramat, 14 Agustus 1994
Alamat e_mail : safridadewi0894@gmail.com
Asal Institusi Pendidikan : D IV Gizi Poltekkes Kemenkes Aceh
Asal Domisili : Kabupaten Bener Meriah

GAMBARAN UMUM PUSKESMAS


Nama Puskesmas Penugasan : UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis
Status Akreditasi Puskesmas : Dasar
Jumlah Nakes di Puskesmas : 55 Orang
 Tenaga Dokter Umum : 2 Orang
 Tenaga Dokter Gigi : 1 Orang
 Tenaga Perawat : 6 Orang
 Tenaga ners : 0 Orang
 Tenaga Perawat Gigi : 1 Orang
 Tenaga Bidan : 31 Orang
 Tenaga Farmasi : 1 Orang
 Tanaga Kesehatan Masyarakat : 2 Orang
 Tenaga Kesehatan Lingkungan : 2 Orang
 Tenaga Gizi : 3 Orang
 Tenaga Analis Kesehatan : 1 Orang
 Tenaga Non Kesehatan : 3 Orang
Jumlah anggota NST di Puskesmas :-
Jumlah NSI di Puskesmas : 2 Orang
Fasilitas yang disediakan Puskesmas ;
a. Tempat tinggal : Rumah Dinas
b. Perabot rumah tangga : Penampungan air (bak mandi) dan Matras.

Perilaku Masyarakat di Wilayah kerja Puskesmas yang perlu diubah :


1. Merokok dalam rumah
2. BABS
3. Buang sampah sembarang tempat
4. Kurang makan sayur dan buah
5. Komsumsi obat di warung / tanpa resep Dokter
10 Penyakit terbanyak :
N DIAGNOSA JUMLAH
O
1. ISPA 535
2. Rematik 420
3. Gastritis 380
4. Hipertensi 351
5. Alergi 92
6. Febris 90
7. Carries Dentis 85
8. Dispemsia 82
9. Dibetes Mlilitus 79
10. Asma 74
10 Penyebab Kematian Tertinggi :
N
PENYEBAB
O
1. Hipertensi
2. Stroke
3. Faktor usia (Usila)
4. Sesak Nafas
TB Paru
6. Gastritis
7. Demam
8. Akut abdomen
9. Diabetes miletus
10. Tumor
Pelaksanaan PIS-PK :
No Kegiatan Keterangan
.
1. Sosialisasi PIS-PK dari Dinas Kesehatan Sudah
2. Pendataan Keluarga Sehat Capaian ( 71, 7 %) 20 Desa
3. Intervensi hasil pendataan Sudah
4. Entry data hasil pendataan Sudah
5. Sosialisasi IKS Sudah
6. Pemanfaatan IKS Belum

II. TUGAS INDIVIDU


UKP
URAIAN TUGAS
PERIODE YANG DITETAPKAN DESKRIPSI TUGAS
KEPALA PUSKESMAS
Tahun Penugasan I 1. Registrasi Pendafratan :
(Pendaftaran)  Pendaftar Pasien
 Pencari RM (Rekam
Medis)
 Pengecekan BPJS
 Pendistribusian RM

2. Petugas gizi Konseling gizi


 Menyiapkan Ruangan
 Registrasi Umum
 Melakukan antropometri
 Penentuan status gizi
 Anamnesa Gizi
(Kualitatif dan
kuantitatif)
 Perencanaan diet
 Pemberian Konseling
sesuai dengan masalah
gizi pasien
 Evaluasi
Laktasi ASI
 Menerima rujukan dari
ruang bersalin atau KIA
 Menjelaskan kepada
pasien dan keluarga
pasien tentang tindakan
yang akan dilakukan
 Membawa pasien
keruang laktasi atau
lansung di berikan
tindakan di ruang
bersalin
 Melatih atau membantu
pasien melakukan
pemijatan payudara
 Melakukan pemberian
ASI oleh ibu lansung
dengan cara yang benar
Tahun Penugasan II 1.Registrasi (Pendaftaran) Pendafratan :
 Pendaftar Pasien
 Pencari RM (Rekam
Medis)
 Pengecekan BPJS
 Pendistribusi RMRI :

2. Petugas gizi Konseling gizi


 Menyiapkan Ruangan
 Registrasi Umum
 Melakukan antropometri
 Penentuan status gizi
 Anamnesa Gizi
(Kualitatif dan
kuantitatif)
 Perencanaan diet
 Pemberian Konseling
sesuai dengan masalah
gizi pasien
 Evaluasi
Laktasi ASI
 Menerima rujukan dari
ruang bersalin atau KIA
 Menjelaskan kepada
pasien dan keluarga
pasien tentang tindakan
yang akan dilakukan
 Membawa pasien
keruang laktasi atau
lansung di berikan
tindakan di ruang
bersalin
 Melakukan pemberian
ASI oleh ibu lansung
dengan cara yang benar
 Melatih atau membantu
pasien melakukan
pemijatan payudara

UKM
URAIAN TUGAS
PERIODE YANG DITETAPKAN DESKRIPSI TUGAS
KEPALA PUSKESMAS
Tahun Penugasan I 1. Petugas gizi Kegiatan :
 Pemantauan pemulihan
balita gizi buruk
 Pemantauan balita gizi
kurang, stanting dan kurus
 Pemberian vitamin A pada
bayi dan balita 6-59 bulan
 Pemberian Fe pada remaja
putri di sekolah SMP dan
SMA
 Penyuluhan ASI Eksklusif
 Pengentrian EPPGBM

2. Pembantu Program Pembinaan kader kader posyandu


Promkes  Sasaran
Kader posyandu
 Tempat
Posyandu 20 desa
 Kengiatan
Membinan kader mulai
dari penyusunan meja ,
pengisian KMS,
pengukuran dan
penimbngan yang benar,
penyuluhan serta
pencatatan pelaporan

3. Tim Akreditas  UKM


Membantu melengkapi
dokumen bab 6
3. pendamping program Pembinaan Toga
TOGA  Sasaran
Masyarakat
 Tempat
Desa/Rumah masyarakat
 Memberikan penjelasan
maaf serta mengenalkan
tumbuhan toga yang bias
digunakan dan membina
masyarakat agar menanam
di setiap rumah minimal 10
taman toga
Tahun Penugasan II 1. Petugas gizi Kegiatan :
 Program Inovasi GIZI TAS
ASIK (komunitas ASI
Eksklusif)
 Pemantauan PMT
pemulihan balita gizi buruk
 Pemantauan balita gizi
kurang, stanting dan kurus
 Pemberian vitamin A pada
bayi dan balita 6-59 bulan
 Pemberian Fe pada remaja
putri di sekolah SMP dan
SMA
 Sweeping Vit A
 Pengentrian EPPGBM

2. Pembantu Program PTD ( Pertemuan Tingkat Desa )


Promkes  Tempat : 20 desa
 Sasaran : Toma, Toga, dan
masyarakat
SMD ( Survei Mawas Diri )
 Tempat : 20 desa
 Sasaran : Masyarakat

MMD
 Tempat : 20 desa
 Sasaran : Toma, Toga, dan
masyarakat

Pembinaan kader kader posyandu


 Tempat : 20 desa
 Sasaran kader posyandu

3. PIS PK
Melakukan pengentrian data PIS-
PK
Tujuannya : memperoleh Nilai
Indek Sehat untuk penysunan RTL

III. TARGET DAN CAPAIAN KINERJA NSI


(Capaian kinerja terkait profesi dan jabatan/tanggungjawab selama di Puskesmas penugasan)
N TARGET PENCAPAIAN KINERJA
INDIKATOR KINERJA
O. (%) 2018 2019 2020
1. RAWAT JALAN :
1. Registrasi (Pendaftaran) 100% 25% 100% 50 %

2. Konseling gizi 100% 41.6 % 100% 50 %


( menentukan masalah gizi,
Pemberian Konseling
sesuai dengan masalah gizi
pasien)
100%
3. Laktasi ASI (Melatih atau 41.6 % 100% 50 %
membantu pasien
melakukan pemijatan
payudara dan
mempraktekkan lansung
pemberian asi lansung oleh
ibu.

2. PELAYANAN KESEHATAN GIZI

NO INDIKATOR TARGET CAPAIAN SELISIH

1 Gizi buruk yang dapat 100% 100% 0%


perawatan

2 Balita yang ditimbang Berat 80% 90.9% -


badanya

3 bayi usia kurang 6 bulan 25% 4,90% 20%


mendapatkan ASI Eksklusif

4 Bayi 6-11 bulan mendapat ASI 25% 7,70% 17.2%


eksklusif

5 Rumah tangga konsumsi garam 100% - 0%


beryodium
6 Bayi 6-59 bulan mendapat 90% 90.6% 0
vitamin A

7 Ibu hamil mendapat Fe (TTD) 98% 84% 14%


minimal 90 tablet

8 Ibu hamil KEK yang mendapat 95% 100 0


makanan tambahan

9 Balita kurus yang mendapat 85% 100% 0


makanan tambahan
10 Remaja putri mendapatkan TTD 30% 100% 0

11 Ibu nifas Vitamin A 98% 100% 0

12 Bayi lahir mendapat IMD 50% 18.2% 0

13 Bayi BBLR 8% 0.0% 0%

14 Balita mempunyai KMS 80% 100 0%

15 Balita yang naik Bbnya 76% 88 0

16 Balita yang tidak naik Bbnya 9.5% 11.2 0

17 Balita yang tidak naik Bbnya 4% 1% 0


berturut - turut

18 balita Stanting 28% 1,12  

19 BGM 17% 7:12 0


20 Ibu Anemia 28% 0.0% 0

21 Data EPPBGM 80% 66.4 % 13.6

IV. SEBELUM & SESUDAH PENEMPATAN NSI ( menurut jenis nakes )


NO. Sebelum Penempatan NSI Susudah Penempatan NSI
1. UKP
 Ruang UGD dan Poli disatukan  Ruang UGD sudah tersedia
 Tidak ada ruang laktasi  Ruang Laktasi sudah tersedia
 Ruang rawat inap pasien umum  Ruang Rawat inap pasien umum
dan ruang rawat bersalin dan ruang rawat bersalin sudah
disatukan memiliki ruangan masing-
 Tidak ada formulir pengkajian masing
rawat inap, catatan  Formulir pengkajian rawat inap,
perkembangan pasien formulir cacatan perkembangan
terintegrasi, form rujukan, form pasien dan form konseling gizi
konseling gizi dikerjakan oleh Tim NS
 Tidak ada pemilahan sampah  Menerapkan pemilahan sampah
 Tidak ada lebel trige di Ruang medis, non medis dan benda
Gawat Darurat tajam.
 Tidak ada petunjuk arah  Lebel triage di temple.
ruangan  Petunjuk arah sudah tersedia
 Tidak ada hand rill  Hand rill tersedia
 Di wastafel yang ada di  Hand wash dan hand rub
puskesmas tidak disediakan disediakan
hand wash dan hand rub

2. UKM
 Tidak ada program inovasi  Adanya program inovasi puskesmas
“TAS ASIK”.

3. ADMIN
 Tidak ada susunan tatanaskah  Tata naskah sudah ada dan
diterapkan

V. HAMBATAN DAN SOLUSI


NO PROFESI MASALAH AKAR MASALAH ALTERNATIF
. SOLUSI
1. GIZI  Kesulitan  Wilayahnya yang luas,  Melakukan
menjangkau  Jalan yang dilintasi permintaan tenaga
sasaran pasca juga berbahaya Kontrak & CPNS
NSI  banyak masyarakat serta pembukaan
yang tidak menetap kuota magang untuk
 Tidak setiap saat dikarenakan banyak tenaga gizi setelah
pusling bias masyarakat hanya NS keluar
dibawa karyawan  Meningkatkan
dikareanakan ada  Kurangnya koordinasi koordinasi dengan
pasoen rawatan Linsek antara lintas sektor dalam
yang harus di Puskesmas dan upaya pengadaan
rujuk kabupaten kader dan dana
 Terbatasnya dana . posyandu
 Meningkatkan
koordinasi dengan
lintas sektor dalam
upaya ambulan desa
VI. AN DALAM BIDANG PROFESI
Butir-butir program kesehatan/kegiatan yang berhasil dilakukan bersama-sama dengan tenaga
Puskesmas setempat maupun tenaga kesehatan NSI lainnya terutama yang bersifat inovatif.
NO PROGRAM/KEGIATAN DOKUMENTASI
.
1. Program GIZI
 Program Inovasi GIZI TAS
ASIK (komunitas ASI
Eksklusif)
o Sasaran : BUMIL dab
BUSUI
o Tujuan : meningkatkan
cakupan ASI EKskulusif
 Pemantauan PMT pemulihan
balita gizi buruk
o Sasaran : Balita Gizi Buruk
o Tujuan : menperbaiki gizi
 Pemantauan balita gizi kurang,
stanting dan kurus
o Sasaran : Balita )-59 bulan
o Tujuan : mendeteksi dan
mencengah terjadinya
masalah gizi lanjud
 Pemberian vitamin A pada bayi
dan balita 6-59 bulan
o Sasatan : balita 6-59 bulan
o Tujuan : mencengah
terjadinya defisiensi Vit A
 Pemberian Fe pada remaja putri
di sekolah SMP dan SMA
o Sasaran : Remaja Putri
o Tujuan : memenuhi
kebutuhan Fe pada wanita
usia subur
 Sweeping Vit A
o Sasaran : balita umur 6-59
bulan
o Tujuan : semua bayi balita
mendapatkan VIT A

Lintas program / sektor terlibat


 Program :
 KIA
 Promkes
 Anak
 PKPR
 Lintas sektor
 Kepala Desa
 Kepala Dusun
 Kader
 Pj.Pustu/Posyandu
 Kepalas sekolah
 Sumber Pendanaan
BOK
2. Penyuluhan dan edukasi tentang penting
mengkonsumsi buah dan sayur di SD
3, Melaksanakan PTD, SMD dan MMD

VII. KESAN DALAM BERTUGAS


Dalam proses akreditasi menuju Standar Pelayanan Minimal, saat itu dimana saya
diamanahkan sebagai Tim UKM yang dimana ilmu dari Administrasi itu sendiri saya belajar dari
proses saat itu juga. Dan dengan kerjasama dan antusias dari teman-teman sehingga apa yang
kami harapkan dapat terwujud dan Akreditasi UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis terlahir
dengan peringkat Dasar .
Dari hasil yang kami dapatkan tersebut adalah sebuah jawaban dari semua do’a, usaha
dan kerjasama antara Ketiga Pokja dalam hal ini Admin, UKP & UKM. Saya sangat berharap
untuk bisa kembali berkontribusi dalam pelaksanaan Re-Akreditasi, namun dalam hal ini
perjanjian kontrak yang telah dilakukan berakhir sebelum proses Re-Akreditasi tersebut.
Meskipun demikian saya tetap yakin dengan semangat dan kerjasama teman-teman, pemerintah
dan seluruh lapisan masyarakat dalam proses Re-Akreditasi nantinya akan memberikan hasil dan
terlahir sebagai Puskesmas dengan peringkat Paripurna.
Selain itu saya juga diberikan tugas sebagai Penanggung Jawab dalam membantu
program gizi
(TPG) . Dalam kurung waktu ± 2 tahun lamanya saya menjabat sebagai Petugas Gizi
yang dimana begitu banyak memberikan ilmu serta manfaat kepada diri saya maupun kepada
masyarakat, yang dimana saya diperintahkan langsung untuk mengikuti beberapa Pelatihan GIZI,
Dan saya juga di berikan tanggung jawab sebagai Petugad Registrasi di puskesmas dimana saya
melakukan pendaftaran kepda pasien yang dating dan menetukan ke mana pasien harus dibawa.

VIII. HARAPAN PERBAIKAN


Harapan dan masukan terhadap pelaksanaan program penugasan Nusantara Sehat Individu
disemua level meliputi pemangku kebijakan :
a. Tingkat Masyarakat
Saya berharap pada seluruh lapisan masyarakat dengan adanya program Nusantara Sehat
Individu ini untuk bagaimana mereka lebih memperhatikan dan lebih antusias dalam
meningkatkan derajat kesehatan, menciptakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, dalam
memberikan pelayanan yang standar.
b. Tingkat Puskesmas
Dengan adanya tenaga Nusantara Sehat Individual yang dimana telah mengisi
kekosongan/keterbatasan tenaga di Puskesmas, memberikan pelayanan yang standar,
menjalankan program yang yang telah diamanahkan serta mewujudkan visi & misi
Puskesmas.
c. Tingkat kabupaten
Dalam pemenuhan Sumber Daya Manusia di tingkat Kabupaten/Kota dalam hal ini program
Nusantara Sehat Individu semoga dapat menjadi program unggulan yang dapat mendorong
kemandirian Masyarakat untuk berperilaku dan hidup dalam lingkungan yang sehat dalam
mewujudkan dan melaksanakan apa yang menjadi visi & misi Kabupaten/Kota.
d. Tingkat Pusat
Kemenkes
Lahirnya program Nusantara Sehat Individu saya berharap khusunya kepada Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia untuk dapat menciptakan kembali program-program
unggulan yang dimana mampu menyelenggarakan/meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan yang bermutu, merata, terjangkau, oleh masyarakat secara efektif dan efisien,
mendorong masyarakat untuk secara aktif berperan serta dalam upaya kesehatan preventif,
promotif, kuratif dan rehabilitasi

Demikian laporan akhir ini saya sampaikan dengan sebenar-benarnya sebagai dokumen
pertanggung-jawaban saya selama bertugas sebagai NSI periode 4 (Empat) tahun 2018 – 2020
untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Sipispis, 30 Juni 2020


Mengetahui,
Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis Tugsus

dr. Risnawati Bangun, M.Kes Dewi Safrida, S.Tr.Gz


Nip.198110082010012032 Nrpk. 02.70801904
Gambar 1.1
Program inovasi TAS ASIK /Penyematan penghargaan bagi Bayi Asi Eksklusif (Di Lapangan
kecamatan)

Gambar 1.2.
Penentuan status gizi (Melakukan pengukuran Antropometri)

Gambar 1.3
Pembagian Tablet FE Pada Remaja Putri
Gambar 1.4
Pemberian Vit A

Gambar 1.5
Pelatihan Kader INOVASI (Di Aula Kantor Camat)

Gambar 1.6
Pemantauan PMT Balita
Gambar 1.7
Komunitas ASI EKSKLUSIF (TAS ASIK)

Gambar 1.8
Pembinaan Kader Posyandu

Gambar 1. 9
Pembinaan Toga

Gambar 1.10
Pelaksanaan PTD (Pertemuan Tingkat Desa)
Gambar 1.11
Pelaksanaan SMD (Survei Mawas Diri)

Gambar 1.12
Pelaksanaan SMD (Survei Mawas Diri)

Gambar 1.13
Pemateri di Hari Gizi Nasional Di Puskesmas (HGN)

Gambar 1.14
Ikut partisipati dalam acara Bakti Sosial PDGI
Gambar 1.15
Konseling gizi dipuskesmas

Gambar 1.16
Melatih dan membantu pasien melakukan pemijatan payudara di ruang rawat inap

Gambar 1.17
Melatih atau membantu ibu menyusui lansung di ruang bersalin

Gambar 1.18
Menerima penghargaan Di tingkat Kabupaten
(Di Sedang Bedagai)
Gambar 1.19
Membantu Petugas UKS membina dokter kecil (DOKCIL)

Link Video Hasil Kegiatan


1. Profil UPT Puskesmas Rawat Inap Sipispis
 https://youtu.be/RRTbcn2bwxQ
2. Kegiatan Inovasi Gizi (TAS ASIK)
 https://youtu.be/TfXdXeci9bc
3. Kegiatan Sepekan di Puskesmas Sipispis
 https://youtu.be/B_coqf-NWCE

Anda mungkin juga menyukai