SEDIAAN PARENTERAL

VOLUME BESAR (LVP)

Astrid Indalifiany, S.Farm., M.Si

Sediaan Parenteral Volume Besar

adalah larutan parenteral dalam

dosis tunggal yang dimaksudkan
untuk penggunaan IV dan memiliki
kapasitas 100 ml atau lebih
Sasaran Terapi LVP
Menyediakan air, elektrolit, dan
karbohidrat yang dibutuhkan oleh tubuh

Sebagai pembawa untuk obat

Pemberian darah ataupun komponen darah

Sebagai ekspander plasma

Berlaku sebagai agen pendialisis pada

pasien yang mengalami gagal fungsi ginjal
 Prinsip Formulasi
Menyangkut faktor yg harus ada dalam formula untuk
menjaga stabilitas dan efikasi sediaan

Parameter Fisiologi

Parameter Fisiko kimia

Stabilisasi LVP
Parameter Fisiologi
Komposisi Elektrolit Cairan Tubuh pada Kompartemen
 Melalui Pertimbangan tonisitas:

(+) Zat pengatur Tonisitas Ex. NaCl Hipotonis

diberikan secara perlahan dalam vena

sentral maupun perifer
Hipertonis
 Parameter Kelarutan
Fisikokimia
Pembawa
Pengontrolan pH

Parameter Pengemas Parameter Fisika

 Stabilisasi LVP
Menyangkut bahan atau zat yang
ada pada LVP (apakah berguna
atau mengganggu stabilitas)

Keberadaan oksigen dapat mempengaruhi

Antioksidan terkadang ditambahkan
stabilitas Ringer Laktat (menguraikan
untuk melindungi bahan aktif
dekstrosa)
 INFUS
Merupakan sediaan steril berupa larutan yang diberikan melalui intravena
tetes demi tetes dengan bantuan peralatan yang cocok
 Diberikan untuk menambah nutrisi, cairan tubuh atau elektrolit,
dengan volume 250 ml atau lebih
 Penggunaan Infus
Untuk terapi pemeliharaan pada pasien yang akan
atau sudah dioperasi

Untuk terapi pemeliharaan pada pasien yang akan

atau sudah dioperasi

Untuk terapi pengganti pada pasien yang mengalami

banyak kehilangan cairan dan elektrolit yg berat
Infus harus memenuhi syarat
FISIKA
Osmolaritas, Viskositas,
Kemasan
LVP
KIMIA

Tidak mengandung senyawa

toksik dan pengawet

Larutan Larutan Larutan BIOLOGI

Elektrolit Karbohidrat Nutrisi
Tidak mengandung mikroba
dan pirogen
Bahan Aditif untuk Formulasi LVP
sediaan infus dosis tunggal kemungkinan terjadinya kontaminasi
Zat Pengawet mikroba sangat kecil dan tidak perlu menggunakan pengawet
NaCl atau glukosa mempunyai tekanan osmosis = cairan tubuh,
Zat Pengisotonis
tapi apabila LVP hipotonis dapat ditambahkan pengisotonis
Tidak ada larangan penggunaan antioksidan dalam LVP, selama
Zat Antioksidan zat antioksidan tersebut tidak mengganggu stabilitas LVP
Tubuh (jalur IV) memiliki sistem buffer tersendiri dalam
Buffer
menerima administrasi LVP

Zat Pembawa Pembawa LVP  API

Simbol “X”  Tidak perlu ditambahkan

Thank you