Anda di halaman 1dari 7

Gelombang mekanik adalah sebuah gelombang yang dalam

perambatannya memerlukan media [perantara], yang


menyalurkan energi untuk keperluan proses penjalaran sebuah
gelombang. Suara adalah salah satu contoh gelombang mekanik yang
merambat melalui suatu perubahan tekanan udara dalam ruang
(rapat-renggangnya molekul-molekul udara). Tanpa udara, suara
tidak dapat dirambatkan. Di pantai bisa dilihat ombak, yang
merupakan suatu gelombang mekanik yang memerlukan air sebagai
mediumnya. Contoh lain misalnya gelombang pada tali.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Induksi


Elektromagnetik : Pengertian, Penerapan, dan Rumus
Beserta Contoh Soalnya

Contoh Gelombang Mekanik


Dalam sehari hari kita merasakan dan melihat  gelombang mekanik
beberapa  diantaranya :

 1.Gelombang Air
 2.Gelombang Bunyi
 3.Gelombang Tali
 4.Gelombang Pada Slinki(Pegas)

  Gelombang-gelombang ini memerlukan medium untuk dapat


merambatkan gelombang. Air, udara, tali, slinki adalah medium yang
digunakan untuk merambatkan gelombang air, gelombang bunyi,
gelombang tali, dan gelombang pada slinki(Pegas). Gelombang-
gelombang ini ditimbulkan oleh adanya getaran mekanik.
Contoh Gelombang Mekanik

Jenis Gelombang Mekanik


WORTEX

Kutil lepas & Parasit akan Keluar dari Tubuh jika Kamu Campur Ini

PELAJARI LEBIH

Berdasarkan arah rambat dan arah getarnya, gelombang dibedakan


menjadi 2 yaitu :

1. Gelombang Transversal yaitu jenis gelombang yang arah


rambatnya tegak lurus dengan arah getarnya. Contoh gelombang
jenis ini adalah gelombang pada tali.
2. Gelombang Longitudinal yaitu jenis gelombang yang
memiliki arah rambat sejajar dengan arah getarnya. Contoh
gelombang longitudinal adalah gelombang pada slinky.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Hukum


Newton 1, 2, 3 : Pengertian, Bunyi, Rumus dan Contoh Soal

Rumus Gelombang Mekanik


Persamaan yang digunakan dalam gelombang adalah sebagai berikut :

T = t/n
f = n/t
dan
T = 1/f
f = 1/T
Keterangan :
T adalah periode (s)
t adalah waktu (s)
n adalah banyaknya gelombang (kali)
f adalah frekuensi (Hz)
Untuk menentukan cepat rambat gelombang digunakan persamaan ;
v = λ.f atau v = λ/T

Keterangan :
λ adalah panjang gelombang (m)
v adalah cepat rambat gelombang (m/s)

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Hukum


Kepler 1 2 3 : Sejarah, Bunyi, Fungsi, Rumus Dan Contoh
Soal Lengkap

Sifat gelombang mekanik


1. Dipantulkan (Refleksi)
2. Dibiaskan (Refraksi)
3. Dipadukan (interferensi)
4. Dibelokkan/disebarkan (Difraksi)

 Difraksi Gelombang Mekanik


Difraksi merupakan lenturan yang disebabkan penghalang berupa
celah-celah sempit. Jika celah berukuran lebar, maka difraksi tidak
jelas terlihat, tetapi jika celah dipersempit maka difraksi akan tampak
jelas. Celah bertindak sebagai sumber gelombangnya yang berupa
titik. Muka gelombang yang melalui celah dipancarkan berbentuk
lingkaran-lingkaran dengan celah tersebut sebagai pusatnya.

Contoh Difraksi Gelombang Mekanik


Gelombang bunyi sangat mudah mengalami difraksi karena
gelombang bunyi diudara memiliki panjang gelombang dalam rentang
sentimeter sampai beberapa meter.
Seperti yang kita ketahui, bahwa gelombang yang lebih panjang akan
lebih mudah didifraksikan. Peristiwa difraksi terjadi misalnya saat
kita dapat mendengar suara mesin mobil ditikungan jalan walaupun
kita belum melihat mobil tersebut karena terhalang oleh bangunan
tinggi dipinggir tikungan.
Contoh Difraksi
Gelombang Mekanik

 Interferensi Gelombang Mekanik


Ketika melemparkan dua buah batu di sungai akan terbentuk, pola
gelombang berbentuk lingkaran yang terpadu pada gambar dibawah.

Perpaduan gelombang yang ditimbulkan disebut interferensi


gelombang. Interferensi terbagi menjadi interferensi konstruktif dan
destruktif.
Jika puncak gelombang bertemu dengan puncak gelombang lain,
maka interferensi saling membangun disebut interferensi konstruktif.
Namun, jika puncak gelombang bertemu dasar gelombang, maka
terjadi interferensi yang saling melemahkan yang disebut interferensi
destruksi.

Contoh Penerapan Interferensi Gelombang


Mekanik
Gelombang bunyi mengalami perpaduan (interferensi) – Gelombang
bunyi mengalami gejala perpaduan gelombang atau interferensi, yang
dibedakan menjadi dua yaitu interferensi konstruktif atau penguatan
bunyi dan interferensi destruktif atau pelemahan bunyi.
  Misalnya waktu kita berada diantara dua buah loud-speaker dengan
frekuensi dan amplitudo yang sama atau hampir sama maka kita akan
mendengar bunyi yang keras dan lemah secara bergantian.

Anda mungkin juga menyukai