KERAHASIAAN REKAM MEDIS

HARUS DIJAGA
Nomor : 196 /SOP/UKP/IX/2016
No.Revisi :
Tgl.Terbit : 05 September 2016
SOP Halaman : 1/1

Drg. Ulil Amri Maksud

Puskesmas Kota
NIP. 19710728 200312 1 003

1. Pengertian Kerahasian rekam medik adalah informasi tentang identitas, diagnosis,

riwayat penyakit, riwayat pemeriksaan dan riwayat pengobatan pasien
tidak dapat dibuka secara umum, kecuali sesuai dengan kode etik
kedokteran dan ketentuan peraturan yang berlaku.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah–langkah kerahasiaan rekam medik.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 33 Tahun 2016 tentang Kerahasiaan
Rekam medis harus dijaga.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 269/Menkes/Per/III/2008
tentang Rekam medik
5. Prosedur/ 1. Alat dan Bahan
Langkah-langkah a. Atk
b. Rekam Medis
2. Petugas yang melaksanakan
a. Petugas rekam medis
3. Cara Kerja
a. Petugas rekam medik mengantar berkas rekam medik ke meja
kajian awal.
b. Petugas rekam medik menerima kembali berkas rekam medik dari
petugas ruangan pemeriksaan.
c. Jika rekam medik telah dicek kelengkapannya, petugas rekam
medik menyimpan rekam medik di rak penyimpanan sesuai dengan
nomor yang di tentukan.
d. Petugas rekam medik menjaga kerahasiaan rekam medik dengan
tidak memberikan informasi tentang rekam medik kepihak lain
tanpa permintaan tertulis kepada pimpinan puskesmas dan
ketentuan peraturan yang berlaku.
e. Petugas melakukan pencatatan dan pendokumentasian.
6. Unit terkait 1. Semua Unit

1/1
 Standard Operasional Procedure (SOP)
KERAHASIAAN REKAM MEDIS HARUS DIJAGA
196 /SOP/UKP/IX2016
Nomor :

Revisi Ke :
05 September 2016
Berlaku Tgl:

Ditetapkan

Kepala Puskesmas Kota

PEMERINTAH KABUPATEN BANTAENG

DINAS KESEHATAN

PUSKESMAS KOTA Halama

n Bendel
Bendela
Jalan Elang No. 23 A Kel. Pallantikang Kab. Bantaeng
nnnn