Anda di halaman 1dari 12

Laporan Praktikum Digital Input Output

M. Ilham Akbar - 1103191023


Praktikum 1
Judul : Digital Input Output
Tanggal : 29 Maret 2021

Pendahuluan
Arduino Mega 2560 adalah sebuah Board Arduino yang menggunakan ic Mikrokontroler
ATmega 2560.Board ini memiliki Pin I/O yang relatif banyak, 54 digital Input / Output,15 buah
di antaranya dapat di gunakan sebagai output PWM, 16 buah analog Input, 4 UART. Arduino
Mega 2560 di lengkapi kristal 16. Mhz. Untuk penggunaan relatif sederhana tinggal
menghubungkan power dari USB ke PC / Laptop atau melalui Jack DC pakai adaptor 7-12 V DC.
Berikut Pin Out dari Arduino Mega 2560 dan pin konfigurasi dari Atmega 2560.
Arduino atmega sendiri memiliki beberapa jenis, setiap jenis memiliki sepesifikasi yang
agak berbeda. Berikut table perbedaan antara jenis Arduino Mega

Terlihat bahwasannya Arduino Mega 2560 memiliki spesifikasi yang paling baik diantara yang
lainnya.

Setiap pin port I/O teridiri dari tiga bit register. Register yang terkait dengan Digital
Input dan Digital Output adalah sebagai berikut: DDxn = mengatur arah pin sebagai output
ataupun input[ dan atau input pull-up]. PORTxn = keluaran Logic HIGH/LOW mode digital
output [juga sebagai penentu input pull-up]. PINxn = penerima sinyal dari luar pada mode digital
input.

Berikut adalah contoh pendefinisian Digital Input/Output

Peralatan
1. Laptop dilengkapi dengan operating system
2. Minimum system ATmega2560
3. Software pendukung berupa :
a. Proteus
b. Arduino IDE
4. Cable data
Penjelasan program
Berikut adalah penjelasan program secara umum:

1. Percobaan ke-1: Blinky

A. Listing Program 1 (Port Code)

Listing Program 2 (Arduino IDE)


B. Wiring

Source Code Proteus


C. Hasil yang didapatkan
a. Simulator

Keadaan LED Ketika masih belum menyala

Keadaan LED Ketika menyala


b. Riil Hardware

Led mati Led menyala

D. Analisa dari percobaan ke-1

Dapat diamati bahwa code blinky akan membuat LED yang terhubung pada pin digital 13
Arduino Mega 2560 menyala selama 1000 ms atau 1s, kemudian mati selama 1s pula. Hal
ini terus berulang LED akan terus berkedip secara simetris selama Arduino mendapat
tegangan input. Dalam percobaan blinky ini menggunakan dua macam program yakni
program port code dan program Arduino IDE. Program port code lebih hemat ruang
penggunaanya dalam chip Arduino mega 2560, memakan 866 bytes. Sedangkan program
Arduino IDE memakan 1536 bytess. Sehingga program yang lebih baik digunakan adalah
program blinky Port Code

2. Percobaan ke-2: Button

A. Listing Program
B. Wiring

Souurce Code Proteus

C. Hasil yang didapatkan


a. Simulator

Ketika Button belum ditekan Led D1 belum menyala


Ketika Button ditekan Led D1 menyala

b. Riil Hardware

D. Analisa dari percobaan ke 2


Led yang terhubung dengan PORTB7 pada awalnya belum menyala.Ketika push button
yang terhubung dengan PORTH5 ditekan maka LED menyala, begitupun sebaliknya
Ketika push button ditekan lagi maka LED akan mati. Hal ini dikarenakan Ketika
pushbutton ditekan maka PORTH5 akan mengirimkan logic high pada Arduino Mega
2560 sehingga membuat LED menyala selama pushbutton ditekan. Saat pushbutton
ditekan lagi akan membuat LED mati.
3. Percobaan ke-3: Running LED

A. Listing Program

- Metode look up table

- Metode mathematis
B. Wiring

Source Code Proteus

C. Hasil yang didapatkan

a. Simulator
b. Riil Hardware
E. Analisa dari percobaan 3

Code running led akan menyalakan LED pada PortA 0 hingga 7 secara bergantian selama 500ms
setiap LED nya. Hal ini terus berulang ulang selama Arduino mendapat tegangan input. Untuk
rangkaian menggunaan rangkaian Actove High. Saat dicoba menggunakan metode Arithmatic
terdapat beberapa error dikarenakan terdapat kesalahan inisialisasi variable i dan a. karena
untuk penggunaan POW variable i harus berupa float dan variable a harus berupa double. Akan
tetapi saat di compile Kembali menggunakan Arduino IDE masih terdapat ketidak sesuaian
Output LED.

Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan mengenai Digital Input Output dapat disimpulkan bahwa
dalam pemasangan Pin IO harus sesuai dengan alamat PORT pada program supaya program dapat
berjalan dengan normal. Pengkofigurasian program juga diperlukan untuk memilih program mana yang
lebih hemat dalam penggunaan chip pada Arduino Mega 2560

Anda mungkin juga menyukai