Anda di halaman 1dari 10

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

LEMBAR SOAL TES


JENIS TEST : OPENED BOOKED
KODE MATA KULIAH : AC305B
NAMA MATA KULIAH : Pengendalian Organisasi
PENGAJAR : Dr. Usil Sis Sucahyo, MBA, CMA
HARI/ TANGGAL : Selasa, 23 April 2021
WAKTU : 60 MENIT

PERHATIAN!!!!
● Kepada anda diberikan soal dengan alternatif jawaban. Alternatif-alternatif jawaban tersebut
mungkin tidak salah, tetapi pilihlah jawaban yang paling benar.
● Ada 50 pertanyaan yang harus anda berikan jawabannya. Jawaban benar mendapat poin 2,
jawaban salah poinya 0.
● Untuk hasil terbaik, gunakan waktu yang disediakan (60 menit) dengan sebaik-baiknya. Teliti dan
jangan ceroboh.

1. Sistem pengendalian organisasi menurut pendekatannya Merchant, apabila karyawan berperilaku


tidak sesuai (congruent) dengan kepentingan perusahaan, maka pada dasarnya “yang salah” adalah:
a. Karyawan
b. Lingkungan
c. Manajemen
d. Auditor
e. Bukan salah satu di atas
2. Pertanyaan utama yang harus dijawab dalam memahami sistem pengendalian organisasi adalah:
a. Apakah tujuan organisasi sudah jelas?
b. Apakah karyawan sudah berperilaku sesuai yang diharapkan
c. Apakah strategy yang dipilih masih valid?
d. a, b dan c benar
e. a, b dan c salah
3. Berikut adalah cara untuk menghindari masalah pengendalian:
a. Mengeliminasi aktivitas
b. Lack of direction

1
c. Lack of ability
d. Lack of motivation
e. B, c dan d benar
4. Prinsip dasar dari action control adalah memastikan karyawan:
a. Mencapai hasil yang ditetapkan
b. Mencapai tujuan yang ditetapkan
c. Menambah pengetahuan untuk melaksanakan aktivitas yang direncanakan
d. Tidak melakukan yang seharusnya tidak dilakukan
e. C dan d benar
5. Ketika perusahaan melakukan seleksi karyawan yang sesuai dengan kualifikasi dan kompetensi yang
sesuai dengan kebutuhan perusahaan, pada dasarnya perusahaan sedang:
a. Menerapkan alternatif result control
b. Menginplementasikan alternatif personell control
c. Mengurangi masalah lack of ability
d. A, b dan c benar
e. B dan c benar
6. Perusahaan membuat struktur organisasi, menetapkan strategi, menyusun program dan anggaran,
pada dasarnya ditujukan untuk:
a. Memperjelas arahan bagi karyawan dalam melaksanakan aktivitas yang diharapkan
perusahaan
b. Memberikan motivasi karyawan dalam bekerja
c. Meningkatkan kemampuan karyawan dalam melaksanakan
d. A, b dan c benar
e. A dan b benar
7. Results control lebih menekankan pada memastikan hasil yang direncanakan dapat dicapai seperti
yang direncanakan. Dengan demikian memberikan “kebebasan” kepada karyawan dalam memilih
tindakan apa yang dilakukan. Hal ini berarti bahwa alternatif pengendalian hasil bisa dipastikan
merupakan pengendalian yang longgar, dan tidak dimungkinkan pengendalian ketat diterapkan
pada alternatif pengendalian hasil. Pernyataan tersebut adalah:
a. Benar
b. Salah
8. Hasil penelitian Sujoko Efferin dan Trevor Hopper, dan juga disampaikan oleh Merchant dan van der
Stede dalam bukunya, pilihan alternatif pengendalian yang pertama kali dijadikan pertimbangan
adalah:
a. Action control
b. Results control
c. Personel control
d. Semua dipertimbangan
9. Dari hasil penelitian Sujoko Efferin dan Trevor Hopper, berikut beberapa hal yang dapat diambil
sebagai pelajaran dalam sistem pengendalian organisasi, KECUALI:

2
a. Kewenangan formal lebih menentukan dalam membentuk perilaku karyawan daripada
kewenangan informal
b. Komunikasi dengan menggunakan bahasa yang dapat dipahami bawahan lebih efektif
daripada komunikasi formal
c. Membangun loyalitas lebih penting daripada memberikan gaji yang tinggi
d. Kesamaan etnis, agama dan pendidikan lebih memudahkan hubungan yang baik antara
atasan dengan bawahan
e. Kebersamaan dalam tim kerja lebih menentukan keberhasilan daripada kemampuan
individual karyawan dalam sebuah tim kerja
10. Results control yang ketat dapat dilihat dari:
a. Insentif didasarkan pada terlaksana tidaknya aktivitas
b. Frekuensi review anggaran yang tinggi
c. Review anggaran yang tidak detil
d. Aktivitas aktivitas direncanakan sangat detil langkah demi langkah
e. Tidak ada jawaban yang benar
11. Pernyataan-pernyataan berikut benar KECUALI:
a. Insentif keuangan bernilai dapat memotivasi karyawan untuk bekerja sesuai dengan yang
diharapkan perusahaan
b. Pelatihan merupakan instrumen yang dapat mengatasi masalah lack of ability
c. Behavioral constraint merupakan salah satu alat dalam menerapkan action control
d. Pemilihan instrumen untuk mengukur kinerja dapat mengakibatkan terjadinya behavioral
displacement
e. Arahan yang jelas dapat memastikan karyawan tidak melakukan apa yang seharusnya tidak
dilakukan, bagaimanapun kondisi karyawan tersebut.
12. Pengukuran kinerja untuk memastikan karyawan berperilaku sesuai dengan yang direncanakan
perusahaan pada results control hanya dilakukan pada akhir periode saja (hasil akhir)
a. Benar
b. Salah
13. Perusahaan yang mengimplementasikan bagian atau departemen yang ada sebagai pusat laba atau
pust investasi akan menghadapi masalah:
a. Harga transfer
b. Pengukuran kinerja manajer pusat laba atau investasi
c. Menentukan aset yang akan dibeli
d. A, dan b benar
e. A, b dan c benar
14. Berikut adalah elemen-elemen utama dalam sistem pengendalian hasil keuangan menurut
Merchant dan van der Stede:
a. Siapa yang harus bertanggungjawab
b. Apa saja yang harus dipertanggungjawabkan
c. Kontrak insentif.
d. A dan b benar
3
e. A, b dan c benar
15. Dalam artikel yang ditulis Stephen Gates dan Christophe Germain dengan judul l “Designing
Complementary Budgeting and Hybrid Measurement Syatems that Align with Strategy”, anggaran
banyak dikritik tidak lagi mampu memenuhi harapan organisasi sebagai instrumen
pengendalian. Alasanya adalah:
a. Sudah ada HMS sebagai alat ukur kinerja
b. Ketidakpastian dan lingkungan yang kompleks
c. Anggaran tidak hanya melihat dari sisi keuangan saja, padahal pengendalian
organisasi lebih pada perilaku karyawan
d. Semua benar
e. Semua salah
16. Artikel yang ditulis Gates dan Germain menunjukkan bahwa:
a. Strategi cost leadership hanya mengandalkan budget untuk mengukur kinerjanya
b. Strategi differentiation hanya mengandalkan budget untuk mengukur kinerjanya
c. Strategi cost leadership dan differentiation menggabungkan antara ukuran keuangan
dan ukuran-ukuran non keuangan dalam mengukur kinerjanya
d. Strategi cost leadership hanya mengandalkan ukuran non keuangan dalam mengukur
kinerjanya
e. Strategi differentiation hanya mengandalkan ukuran non keuangan dalam mengukur
kinerjanya
17. Idealnya target kinerja keuangan seharusnya:
a. Mudah dicapai
b. Setinggi mungkin
c. Menantang tetapi bisa dicapai
d. Yang dapat menghasilkan slack
e. Hanya a yang tidak benar
18. Berikut konsekuensi memilih strategi cost leadership:
a. Komponen yang menyusun anggaran harus detil dan spesifik
b. Tidak boleh ada penyimpangan dalam jumlah dan kegiatan dalam realisasi anggaran
c. Adanya keyakinan bahwa tujuan tercapai hanya bila anggaran ditindaklanjuti seperti yang
sudah ditetapkan
d. Semua benar
e. Semua salah
19. Berikut adalah indikasi perusahaan yang memilih strategi cost leadership, KECUALI:
a. Memperkenalkan produk baru
b. Menghasilkan biaya yang lebih rendah daripada pesaing
c. Menjaga harga produk tetap rendah
d. Menyediakan produk sesuai dengan biaya yang dianggarkan
20. Organisasi yang menggunakan strategi differensiasi akan cenderung:
a. Proses perencanaan dan penganggaran relatif longgar

4
b. Struktur organisasi didesain sangat formal
c. Cenderung mengadopsi sistem komunikasi yang informal
d. A dan c benar
e. B dan c benar
21. Berikut indikasi bahwa perusahaan memilih differentiation strategy, KECUALI:
a. Anggaran disusun tidak terlalu detil dan spesifik
b. Frekuensi anggaran disesuaikan cukup sering
c. Pengukuran kinerja tidak hanya mengandalkan ukuran keuangan
d. Memastikan produk dihasilkan dengan biaya rendah
e. Tingkat kesulitan yang tinggi untuk memenuhi target anggaran
22. Sistem pengukuran hibrid (HMS) merupakan sistem pengukuran kinerja yang:
a. Hanya mengandalkan ukuran kinerja keuangan saja
b. Menggunakan ukuran kinerja non keuangan
c. Mengukur kinerja inovasi dan proses belajar
d. A dan b benar
e. B dan c benar
23. Sistem insentif dalam pengendalian organisasi ditujukan untuk mengatasi masalah:
a. Lack of direction
b. Lack of motivation
c. Lack of ability
d. Semua benar
e. Semua salah
24. Insentif yang diberikan kepada karyawan akan memotivasi apabila:
a. Bernilai bagi perusahaan
b. Karyawan tahu alasan mengapa dia diberi insentif
c. Insentif yang diberikan memberikan kebanggan bagi perusahaan
d. Semua benar
e. Semua salah
25. Berikut adalah pemberian insentif yang mengakibatkan motivasi karyawan tidak membaik:
a. Time lag antara kinerja karyawan dengan pemberian insentifnya terlalu jauh
b. Nilainya tinggi tetapi tidan membawa dampak apa-apa bagi penerima insentif
c. Insentif yang diberikan tidak sesuai dengan posisi atau jabatan karyawan
d. Semua benar
e. Semua salah
26. Sistem insentif dalam pengendalian organisasi dirancang untuk mengatasi masalah:
a. Tidak jelasnya apa yang harus dikerjakan oleh anggota organisasi
b. Kurangnya semangat dan kesediaan anggota organisasi untuk melakukan apa yang
dikehendaki organisasi
c. Ketidakmampuan anggota organisasi melakukan apa yang seharusnya dikerjakan
d. Semua benar
e. Semua salah

5
27. Insentif yang diberikan kepada karyawan akan memotivasi apabila:
a. Mendatangkan keuntungan bagi perusahaan
b. Insentif yang diberikan memberikan kebanggan bagi perusahaan
c. Karyawan tahu alasan mengapa dia diberi insentif
d. a dan b benar
e. Semua salah

28. Berikut adalah pemberian insentif yang mengakibatkan motivasi karyawan tidak membaik:
a. Time lag antara kinerja karyawan dengan pemberian insentifnya terlalu jauh
b. Nilainya tinggi tetapi tidak membawa dampak apa-apa bagi penerima insentif
c. Insentif yang diberikan tidak sesuai dengan posisi atau jabatan karyawan
d. Semua benar
e. Semua salah

29. Reversible merupakan salah satu kriteria yang harus diperhatikan dalam mendesain sistem insentif.
Berikut adalah bentuk insentif yang tidak memenuhi kriteria reversible:
a. Promosi jabatan
b. Tunjangan jabatan
c. Kendaraan dinas
d. a dan b benar
e. Semua benar

30. Berikut merupakan fakta-fakta dalam pemberian insentif, KECUALI:


a. Individu lebih termotivasi dengan insentif positif
b. Jarak antara tindakan dengan insentif yang diberikan berdampak pada efektifitas insentif
c. Target yang mudah dicapai memotivasi karyawan untuk bekerja lebih giat
d. a dan b
e. b dan c

31. Sistem insentif dapat berupa sistem insentif formal dan informal. Berikut adalah kriteria yang perlu
diperhatikan dalam memberikan insentif formal, KECUALI:
a. Manajer dievaluasi atas dasar variabel yang dapat dikendalikan dan tidak terkendali
b. Sederhana dan mudah diadministrasikan
c. Target kinerja relatif rendah, sehingga mudah dicapai
d. a dan b
e. a dan c

32. Kinerja keuangan perusahaan ditentukan oleh keputusan-keputusan manajerial terkait baik
pendapatan maupun biaya. Kesimpulan atas kinerja keuangan tersebut dapat dikategorikan ke
dalam market measures dan accounting-based measures. Market measures dicerminkan dengan:
a. Earning per share
b. Stock prices
c. Return on equity
d. a dan b benar
e. a dan c benar

6
33. Accounting-based measures dicerminkan dengan:
a. Earning per share
b. Stock prices
c. Return on equity
d. a dan b benar
e. a dan c benar

34. Dampak negatif dari pengukuran kinerja salah satunya adalah manajer yang diukur kinerjanya akan
berperilaku tidak sesuai dengan yang seharusnya, yang akan merugikan perusahaan. Berikut
merupakan contoh perilaku menyimpang manajer:
a. Tidak bersedia mengganti aset yang sudah tua dengan aset yang baru
b. Menciptakan senjangan anggaran
c. Perataan laba
d. Semua benar
e. b dan c benar

35. Pernyataan-pernyataan berikut terkait dengan pengukuran kinerja menggunakan return on


investment (ROI). Semua pernyataan benar KECUALI:
a. Menggunakan perputaran aset untuk menghitung ROI
b. Menggunakan profit marjin untuk menghitung ROI
c. Mempertimbangkan biaya modal dalam perhitungan ROI
d. Mendorong manajer untuk melakukan suboptimisasi
e. Mendasarkan pada laba akuntansi

36. Menurut Merchant, masalah myopia sebagai dampak dari pengukuran kinerja dapat dimitigasi
dengan cara:
a. Memberi tanggung jawab kepada manajer untuk meningkatkan nilai pasar
b. Membebani manajer dengan tugas yang sulit dicapai, sehingga harus senantiasa bekerja
keras
c. Memberi kemudahan pada manajer untuk mengatur penjualan
d. a dan b benar
e. Semua benar

37. Pada dasarnya ukuran ekonomi atau pasar dalam mengukur kinerja keuangan lebih baik daripada
ukuran berdasar akuntansi. Namun tetap juga ada kelemahan. Salah satu kelemahannya adalah
bahwa pasar kadang-kadang gagal memberikan informasi yang sesungguhnya tentang kondisi
perusahaan. Salah satu contoh kegagalan pasar dalam memberikan informasi yang benar tentang
perusahaan adalah:
a. Masalah keagenan
b. January effect
c. Senjangan anggaran
d. Semua benar
e. Semua salah

38. Masalah myopia terdiri dari dua kategori. Investment myopia dan operating myopia. Berikut yang
merupakan investment myopia adalah:

7
a. Mengorbankan goodwill untuk mendapatkan profit sebesar-besarnya pada periode
sekarang
b. Menjual aset-aset tetap untuk efisiensi
c. Mengabaikan biaya modal
d. Menunda investasi yang menjanjikan manfaat yang baik di masa depan
e. Tidak ada yang benar

39. Sedangkan yang merupakan operating myopia adalah:


a. Mengorbankan goodwill untuk mendapatkan profit sebesar-besarnya pada periode
sekarang
b. Menjual aset-aset tetap untuk efisiensi
c. Mengabaikan biaya modal
d. Menunda investasi yang menjanjikan manfaat yang baik di masa depan
e. Tidak ada yang benar

40. Return on investment sebagai alat ukur kinerja keuangan dapat menciptakan masalah suboptimisasi
dengan mendorong manajer melakukan investasi yang membuat divisi mereka nampak kinerjanya
baik meskipun investasi tersebut bukan merupakan yang terbaik bagi perusahaan. Masalah ini dapat
dihindari dengan menggunakan alat ukur kinerja lain, yaitu:
a. Return on asset
b. Profit margin
c. Residual income
d. a dan c benar
e. Semua benar

41. Perilaku myopia merupakan perilaku yang tidak dikehendaki oleh perusahaan. Beberapa alternatif
yang bisa dilakukan perusahaan untuk mengatasi masalah ini antara lain:
a. Insentif yang diberikan tidak dikaitkan langsung dengan capaian laba
b. Membedakan operating expenses dengan developmental expenses
c. Menggunakan Balanced Scorecard
d. a dan b salah
e. Semua benar

42. Tujuan perusahaan akan dicapai di masa yang akan datang. Masa datang penuh dengan ketidak
pastian, yang menuntut perusahaan memerlukan proses pembelajaran organisasi. Pengendalian
organisasi dalam kondisi pembelajaran organisasi memerlukan pengukuran kinerja yang berorientasi
masa depan. Alat pengukuran yang paling tepat adalah:
a. Economic Value Added
b. Residual Income
c. Balance Scorecard
d. Semua benar
e. Tidak ada yang benar

43. Kinerja perusahaan merupakan kombinasi dari pilihan strategi, proses penganggaran dan
pengukuran kinerja. Indikator kinerja perusahaan dapat berupa indikator keuangan dan non
keuangan. Berikut kombinasi yang tepat, KECUALI:
a. Strategi biaya rendah-penganggaran longgar-balance scorecard

8
b. Strategi differensiasi-penganggaran longgar-balanced scorecard
c. Strategi differensiasi-penganggaran ketat-balanced scorecard
d. Strategi biaya rendah-penganggaran ketat-balance scorecard
e. Tidak ada jawaban yang benar.

44. Keadaan ketidakpastian masa datang berdampak pada sulitnya memastikan aktifitas dan rencana
perusahaan berjalan seperti yang dikehendaki. Berikut merupakan hal yang dapat dikerjakan untuk
memitigasi risiko sebagai akibat ketidakpastian masa datang:
a. Membuat skenario dan rencana kontinjensi
b. Analisis selisih
c. Melakukan evaluasi baik dan atau buruknya kinerja dengan penjelasan, bukan hanya dengan
angka
d. Semua benar
e. a dan c benar

45. Pengendalian untuk dampak merugikan karena faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan dapat
dilakukan dengan:
a. Memberikan tanggungjawab yang spesifik dan jelas kepada karyawan
b. Asuransi
c. Membuat beberapa rencana terkait dengan situasi yang tidak pasti
d. a dan b benar
e. a, b dan c benar

46. Berikut adalah pernyataan-pernyataan yang benar terkait dengan prinsip controllability, KECUALI:
a. Semua manajer dapat dipastikan dapat mengendalikan apa yang menjadi kewenangan dan
tanggungjawabnya
b. Manajer seharusnya hanya bertanggungjawab atas apa yang dapat dia kendalikan
c. Karyawan seharusnya tidak diberi pinalti atas kesalahan yang muncul karena bad luck
d. Hasil sepenuhnya terkendali hanya apabila hasil tersebut ditentukan hanya oleh tindakan
karyawan tersebut
e. Karyawan seharusnya tidak menerima penghargaan karena nasib baik

47. Faktor-faktor tak terkendali dapat muncul karena:


a. Sumberdaya yang sama digunakan oleh beberapa badian atau divisi dalam perusahaan
b. Output salah satu divisi menjadi input bagi divisi lain dalam satu perusahaan
c. Pendapatan perusahaan ditentukan oleh banyak faktor
d. a dan b benar
e. a, b dan c benar

48. Evaluasi kinerja secara subyektif merupakan salah satu cara untuk mengendalikan dampak
merugikan dari uncontrollable. Evaluasi kinerja subyektif ini merupakan antisipasi dari salah satu
prinsip controllability yaitu:
a. Orang harusnya dievaluasi hanya atas dasar apa yang dapat mereka kendalikan
b. Karyawan seharusnya tidak dihukum oleh karena bersalah dikarenakan sedang bernasib
buruk
c. Karyawan seharusnya tidak diberi penghargaan karena dia sedang bernasib baik

9
d. Semua benar
e. Hanya b dan c benar

49. Faktor-faktor tak terkendali terdiri dari:


a. Faktor ekonomi dan persaingan
b. Independensi
c. Faktor alam
d. A dan c benar
e. Semua benar

50. Beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi berkaitan dengan efek dari faktor tak terkendali, di
antaranya adalah:
a. Munculnya budaya “mudah memaafkan kesalahan”
b. Memberikan hukuman yang pantas kepada karyawan yang melakukan kesalahan yang
merugikan perusahaan
c. Evaluasi kinerja yang adil, namun karyawan tidak percaya
d. Waktu manajemen terbuang percuma untuk hal-hal yang sebenarnya tidak perlu
e. Perusahaan melindungi manajer dari efek faktor tak terkendali, padahal sebenarnya tidak
perlu.

10

Anda mungkin juga menyukai