DOSEN PEMBIMBING :
RASTIANA EFINDA
NIM : 20031066
SUPPOSITORIA
Suppositoria adalah obat berbentuk bulat atau kerucut yang dimasukkan ke dalam tubuh lewat
pantat. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan obat jenis ini dengan cara memasukkannya ke dalam
lubang alat kelamin.
Bahan pembungkus obat ini umumnya terbuat dari gelatin. Ketika masuk ke dalam tubuh dan terkena
panas, lapisan luarnya akan mencair sehingga obat akan perlahan-lahan masuk dan menyebar ke dalam
tubuh Anda.
Berikut beberapa kondisi yang mengharuskan Anda memasukkan obat ke dalam tubuh dengan cara
suppositoria:
4. Obat memiliki rasa yang terlalu buruk untuk diminum secara langsung
5. Obat mudah rusak saat berada di usus dan membuat pengobatan jadi kurang maksimal
Manfaat suppositoria untuk kesehatan bergantung pada jenisnya. Suppositoria yang digunakan dengan
cara dimasukkan ke dalam lubang pantat seringkali dipakai untuk membantu mengatasi gangguan
pencernaan. Sementara itu, pemakaian suppositoria lewat lubang alat kelamin kerap digunakan untuk
membantu mengatasi masalah pada organ intim.
1. Rectal suppositories
Suppositoria jenis ini biasa digunakan dengan cara dimasukkan ke dalam rektum atau anus. Umumnya
suppositoria rektum mempunyai panjang sekitar 2,54 cm dengan ujung membulat. Obat ini biasanya
dipakai untuk membantu mengatasi kondisi-kondisi seperti:
Wasir
Demam
Sembelit
Nyeri tubuh
Mual karena mabuk perjalanan
Masalah kesehatan mental seperti kecemasan, skizofrenia, dan gangguan bipolar
Alergi
Kejang
2. Vaginal suppositories
Sama seperti namanya, vaginal suppositories dipakai untuk membantu mengatasi masalah pada organ
kewanitaan. Berbentuk bulat, suppositoria jenis ini digunakan untuk mengobati infeksi bakteri atau
jamur, serta vagina kering. Selain itu, vaginal suppositories juga dapat dipakai sebagai pengontrol
kelahiran (kontrasepsi).
3. Urethral suppositories
Meski jarang dijadikan pilihan, urethral suppositories dapat digunakan untuk membantu mengatasi
masalah ereksi. Berbentuk seperti biji beras, suppositoria jenis ini mengantarkan obat yang dikenal
dengan nama alprostadil.
Untuk urethral suppositories, langkah penggunaan yang bisa Anda lakukan antara lain:
Cobalah untuk mengosongkan kandung kemih terlebih dahulu dengan buang air kecil
Cuci tangan dengan air bersih dan sabun
Lepaskan penutup aplikator
Untuk membuka uretra, regangkan penis dan tahan sisi atas dan bawah penis
Masukkan aplikator melalui lubang penis, bila ada rasa tarikan di dalam penis segera keluarkan
aplikator dan ulangi lagi
Tekan perlahan tombol di bagian atas aplikator, tahan selama 5 detik
Goyangkan aplikator dari sisi ke sisi untuk memastikan suppositoria telah masuk
Tarik aplikator, pastikan sudah tidak ada lagi obat di dalamnya
Pijat penis selama 10 detik untuk membantu proses penyerapan obat
Cuci kembali tangan Anda dengan air hangat dan sabun
Sebelum menggunakan obat jenis ini, Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Nantinya, dokter akan memberikan arahan bagaimana cara penggunaan suppositoria yang benar.
Suppositoria adalah cara memasukkan obat ke dalam tubuh melalui lubang anus maupun alat kelamin.
Penggunaan obat jenis ini sangat cocok bagi Anda yang mempunyai kesulitan dalam mengonsumsi obat
secara oral. Selain itu, suppositoria juga cocok digunakan oleh Anda yang punya fobia terhadap jarum
suntik.
Obat ini berpotensi menimbulkan efek samping seperti iritasi pada anus maupun organ intim Anda.
Maka dari itu, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suppositoria.