Anda di halaman 1dari 13

ANALISA PROSES INTERAKSI (API)

RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO


PROVINSI JAWA TENGAH

Disusun Oleh :

Theresia Anindita Putri Wardani


202031041

PRODI STUDI PROFESI NERS


STIKes St. ELISABETH SEMARANG
2021
Nama Mahasiswa : Theresia Anindita Putri Wardani
Tanggal : 29 Maret 2021
Waktu : 09.30 WIB
Tempat : Ruang Asoka
Inisial Klien : Tn. J
Interaksi ke : Interaksi I
Lingkungan : Dilaksanakan di ruang Asoka, suasana tenang
Deskripsi Pasien : klien tampak kurang rapi berpakaian, baju berwarna biru, rambut acak-acakan, dan berjenggot panjang
Tujuan Komunikasi : - Klien mampu membina hubungan saling percaya.
- Klien mampu berlatih berhias ( berpakaian, menyisir rambut, dan bercukur).

Komunikasi Komunikasi Analisa


Analisa Pada Pasien Rasional
Verbal Non Verbal Pada Perawat
P : Selamat Pagi Pak boleh P : menghampiri, memandang P : Ingin membuka K : masih ragu terhadap Salam merupakan kalimat
saya duduk di sebelah bapak ? Tn. J dan tersenyum percakapan dengan klien dan orang baru yang masuk pembuka untuk memulai
K : menunduk dan memandang berharap dengan sapaan kelingkungannya dan suatu percakapan sehingga
jendela sederhana Perawat dapat mengajak berbicara dapat terjalin rasa saling
diterima Tn. J percaya.
K : Pagi mbak..hmm ya boleh.. K : Ekspresi datar, memandang K : masih ragu
perawat P : merasa senang sudah ada
P : memandang Tn. J interaksi dengan menolehkan
wajah ke perawat, namun
setelah itu menunduk
kembali.
P : Bagaimana perasaan bapak P : Memandang Tn. J dan P : menggali perasaan klien K : masih ragu-ragu Untuk mengetahui apa yang
hari ini ? tersenyum dalam memberikan dirasakan klien saat ini
K : Baik K : mengangguk-angguk respond an untuk menentukan keluhan
menunjukkan perhatian yang dirasakan.
terhadap perawat
P : Bapak sudah mandi ? P : Memandang Tn. J dan P : masih berusaha K : sudah ada interaksi Topik ringan untuk
K : diam tersenyum membangun keakraban sedikit dengan perawat memudahkan dalam
K : memandang kedepan dengan dengan topik ringan interaksi lebih lanjut
P : Apakah sudah di tandai di pandangan kosong.
dalam jadwal hariannya ? P : Memperhatikan dan Sambil
K : sudah melihat jadwal hariannya
K : Ekspresi datar, sambil
mainan rambut

P : Baik hari ini kita akan P : Melihatkan jadwal kegiatan P : penuh semangat dengan K : mau melihat jadwal Menentukan topik kegiatan
berlatih berhias diri, mau hari ini. memberikan ajakan untuk yang dilihatkan perawat dan tempat hari ini untuk
dimana latihannya ? K : bengong berlatih berhias diri percakapan
K : diam K : menggelengkan kepala, lalu
P : Bagaimana kalau di menunjuk di taman
ruangan tamu ?
K : Diam
P : Mau berapa lama kita P : bersikap meyakinkan Tn. J
berlatih ? Bagaimana kalau 30
menit ? K : menggangguk-angguk
K : ya mbak
P : Setelah mandi, apa yang P : Memperhatikan Tn. J dan P : mencoba menggali K : Klien memikirkan Mengetahui apa yang harus
bapak lakukan ? memberikan pertanyaan terbuka kemampuan Tn. J untuk apa yang dilakukan dilakukan setelah mandi
K : pakai baju K : Menunduk dan terlihat sedih mengingat setelah mandi apa setelah mandi
P : apakah bapak hari ini sudah P : Memperhatikan Tn J dan yang harus dilakukan
berganti baju ? tersenyum ? P : mengajukan pertanyaan K : Klien bingung
K : diam K : Menggelengkan kepala dan seperti teka-teki menjawab dengan
ekspresi sedih pertanyaan perawat
P : Untuk berpakaian, P : Bersikap meyakinkan klien P : perawat sangat optimis K : teralih pada Pengalihan agar klien tidak
pilihlah pakaian yang bersih untuk berganti baju yang bersih klien mau berganti baju keyakinan perawat terlarut dalam deficit
dan kering. Berganti untuk bergantu baju perawatan diri.
pakaian yang bersih 2 kali bersih.
sehari. Sekarang coba
K : Bergerak ambil baju yang
bapak ganti baju ya bersih di almari
K : ya.. P : Tersenyum

P : ya, bagus seperti itu pak


P : Apakah bapak menyisir P : Memperhatikan Tn. J dan P : Menggali kemampuan K : Memberikan Pujian berguna untuk
rambut ? tersenyum Tn. J dalam melakukan ekspresi yang baik mendekatkan perawat
K : Tidak K : menggelengkan kepala menyisir rambut menjalin hubungan
P : Bagaimana sekarang kita P : Meyakinkan Tn. J untuk mau P : Berusaha agar pasien mau K : Memikirkan latihan terapeutik dengan klien.
lakukan bersisir rambut ? berlatih bersisir rambut melakukan menyisir rambut yang di tawarkan.
K : Diam K : pandangan kosong
P : Bagaimana cara bersisir ? K : garuk-garuk kepala
K : Diam P : menyodorkan sisir rambut
P : Coba kita praktekkan ya, pada Tn. J
lihat kecermin.. K : Menggangguk-angguk
K : Diam kepala
K : menirukan yang dicontohkan
P : Bagus sekali pak perawat
K : menggangguk-angguk

P : Apakah bapak suka P : menyodorkan pertanyaan dan P : Menggali kegiatan Tn. J


bercukur ? tersenyum apakah menyukai bercukur
K : Diam K : Bengong
P : Berapa hari sekali bercukur P : Kembali meyakinkan Tn. J
pak ? terkait kegiatan bercukur
K : Diam K : Bengong
P : Saya senang sekali bisa P : Menepuk bahu Tn. J dengan P : Memberikan K : klien mau Kontrak waktu berikutnya
ngobrol dengan bapak. lembut reinforcement pada Tn. J melakukan kontrak harus ditentukan dan harus
Bagaimana kalau besok kita waktu berikutnya mendapatkan persetujuan
ngobrol lagi ? Sebentar saja K : Menunduk P : Semangat dalam klien agar klien ingat dalam
kok, yahh cukup 20 menit saja P : Memperhatikan dan meyakinkan Tn. J untuk mau kontrak waktu yang sudah
K : Diam tersenyum melakukan kontrak waktu disepakati.
berikutnya.
P : Nah kalau bapak setuju, P : memandang Tn. J dan P : menentukan topik yang K : Memikirkan tentang Kegiatan tersebut harus
nanti kita melanjutkan lagi tersenyum akan di perbincangkan pada kegiatan yang mendapatkan persetujuan
perbincangan kita pada pagi K : menundukan kepala hari berikutnya. ditawarkan perawat. dari klien agar klien mau
hari ini tentang berlatih berhias mengikuti kegiatan yang
K : Diam sudah sesuai dengan
peretujuan.
P : Terimakasih kesediaan P : Menepuk bahu Tn. J dengan P : perawat menutut interaksi K : sedikit menunjukkan Salam penutup merupakan
bapak berbincang dengan saya. lembut dan mengulurkan jabat pertama rasa percaya pada akhir fase yang harus
Selamat Pagi tangan P : merasa senang bahwa Tn. perawat dilakukan untuk mencegah
K : ya mbak (pelan) K : mau berjabat tangan J mau berinteraksi dengan tidak percaya pada klien.
perawat
Nama Mahasiswa : Theresia Anindita Putri Wardani
Tanggal : 30 Maret 2021
Waktu : 08.40 WIB
Tempat : Ruang Asoka
Inisial Klien : Tn. J
Interaksi ke : Interaksi II
Lingkungan : Dilaksanakan di ruang Asoka, suasana tenang
Deskripsi Pasien : klien tampak rapi berpakaian, baju berwarna biru, rambut sedikit acak-acakan, dan berjenggot panjang
Tujuan Komunikasi : - Klien mampu membina hubungan saling percaya.
- Klien mampu berlatih berhias ( berpakaian, menyisir rambut, dan bercukur).

Komunikasi Komunikasi Analisa


Analisa Pada Pasien Rasional
Verbal Non Verbal Pada Perawat
P : Selamat Pagi Pak boleh P : menghampiri, memandang P : Ingin membuka K : masih ragu terhadap Salam merupakan kalimat
saya duduk di sebelah bapak ? Tn. J dan tersenyum percakapan dengan klien dan orang baru yang masuk pembuka untuk memulai
K : menunduk dan memandang berharap dengan sapaan kelingkungannya dan suatu percakapan sehingga
jendela sederhana Perawat dapat mengajak berbicara dapat terjalin rasa saling
diterima Tn. J percaya.
K : Pagi mbak..hmm ya boleh.. K : Ekspresi datar, memandang K : masih ragu
perawat P : merasa senang sudah ada
P : memandang Tn. J interaksi dengan menolehkan
wajah ke perawat, namun
setelah itu menunduk
kembali.
P : Bagaimana perasaan bapak P : Memandang Tn. J dan P : menggali perasaan klien K : masih ragu-ragu Untuk mengetahui apa yang
hari ini ? tersenyum dalam memberikan dirasakan klien saat ini
K : Baik K : mengangguk-angguk respond an untuk menentukan keluhan
menunjukkan perhatian yang dirasakan.
terhadap perawat
P : Bapak sudah mandi ? P : Memandang Tn. J dan P : masih berusaha K : sudah ada interaksi Topik ringan untuk
K : diam tersenyum membangun keakraban sedikit dengan perawat memudahkan dalam
K : memandang kedepan dengan dengan topik ringan interaksi lebih lanjut
P : Apakah sudah di tandai di pandangan kosong.
dalam jadwal hariannya ? P : Memperhatikan dan Sambil
K : sudah melihat jadwal hariannya
K : Ekspresi datar, sambil
mainan rambut

P : Baik hari ini kita akan P : Melihatkan jadwal kegiatan P : penuh semangat dengan K : mau melihat jadwal Menentukan topik kegiatan
berlatih berhias diri, mau hari ini. memberikan ajakan untuk yang dilihatkan perawat dan tempat hari ini untuk
dimana latihannya ? K : bengong berlatih berhias diri percakapan
K : diam K : menggelengkan kepala, lalu
P : Bagaimana kalau di menunjuk di taman
ruangan tamu ?
K : Diam
P : Mau berapa lama kita P : bersikap meyakinkan Tn. J
berlatih ? Bagaimana kalau 30
menit ? K : menggangguk-angguk
K : ya mbak
P : Setelah mandi, apa yang P : Memperhatikan Tn. J dan P : mencoba menggali K : Klien memikirkan Mengetahui apa yang harus
bapak lakukan ? memberikan pertanyaan terbuka kemampuan Tn. J untuk apa yang dilakukan dilakukan setelah mandi
K : pakai baju K : Menunduk dan terlihat sedih mengingat setelah mandi apa setelah mandi
P : apakah bapak hari ini sudah P : Memperhatikan Tn J dan yang harus dilakukan
berganti baju ? tersenyum ? P : mengajukan pertanyaan K : Klien bingung
K : diam K : Menggelengkan kepala dan seperti teka-teki menjawab dengan
ekspresi sedih pertanyaan perawat
P : Untuk berpakaian, P : Bersikap meyakinkan klien P : perawat sangat optimis K : teralih pada Pengalihan agar klien tidak
pilihlah pakaian yang bersih untuk berganti baju yang bersih klien mau berganti baju keyakinan perawat terlarut dalam deficit
dan kering. Berganti untuk bergantu baju perawatan diri.
pakaian yang bersih 2 kali bersih.
sehari. Sekarang coba
K : Bergerak ambil baju yang
bapak ganti baju ya bersih di almari
K : ya.. P : Tersenyum

P : ya, bagus seperti itu pak


P : Apakah bapak menyisir P : Memperhatikan Tn. J dan P : Menggali kemampuan K : Memberikan Pujian berguna untuk
rambut ? tersenyum Tn. J dalam melakukan ekspresi yang baik mendekatkan perawat
K : Tidak K : menggelengkan kepala menyisir rambut menjalin hubungan
P : Bagaimana sekarang kita P : Meyakinkan Tn. J untuk mau P : Berusaha agar pasien mau K : Memikirkan latihan terapeutik dengan klien.
lakukan bersisir rambut ? berlatih bersisir rambut melakukan menyisir rambut yang di tawarkan.
K : Diam K : pandangan kosong
P : Bagaimana cara bersisir ? K : garuk-garuk kepala
K : Diam P : menyodorkan sisir rambut
P : Coba kita praktekkan ya, pada Tn. J
lihat kecermin.. K : Menggangguk-angguk
K : Diam kepala
K : menirukan yang dicontohkan
P : Bagus sekali pak perawat
K : menggangguk-angguk

P : Apakah bapak suka P : menyodorkan pertanyaan dan P : Menggali kegiatan Tn. J


bercukur ? tersenyum apakah menyukai bercukur
K : Diam K : Bengong
P : Berapa hari sekali bercukur P : Kembali meyakinkan Tn. J
pak ? terkait kegiatan bercukur
K : Diam K : Bengong
P : Saya senang sekali bisa P : Menepuk bahu Tn. J dengan P : Memberikan K : klien mau Kontrak waktu berikutnya
ngobrol dengan bapak. lembut reinforcement pada Tn. J melakukan kontrak harus ditentukan dan harus
Bagaimana kalau besok kita waktu berikutnya mendapatkan persetujuan
ngobrol lagi ? Sebentar saja K : Menunduk P : Semangat dalam klien agar klien ingat dalam
kok, yahh cukup 20 menit saja P : Memperhatikan dan meyakinkan Tn. J untuk mau kontrak waktu yang sudah
K : Diam tersenyum melakukan kontrak waktu disepakati.
berikutnya.
P : Nah kalau bapak setuju, P : memandang Tn. J dan P : menentukan topik yang K : Memikirkan tentang Kegiatan tersebut harus
nanti kita melanjutkan lagi tersenyum akan di perbincangkan pada kegiatan yang mendapatkan persetujuan
perbincangan kita pada pagi K : menundukan kepala hari berikutnya. ditawarkan perawat. dari klien agar klien mau
hari ini tentang berlatih berhias mengikuti kegiatan yang
K : Diam sudah sesuai dengan
peretujuan.
P : Terimakasih kesediaan P : Menepuk bahu Tn. J dengan P : perawat menutut interaksi K : sedikit menunjukkan Salam penutup merupakan
bapak berbincang dengan saya. lembut dan mengulurkan jabat pertama rasa percaya pada akhir fase yang harus
Selamat Pagi tangan P : merasa senang bahwa Tn. perawat dilakukan untuk mencegah
K : ya mbak (pelan) K : mau berjabat tangan J mau berinteraksi dengan tidak percaya pada klien.
perawat
Nama Mahasiswa : Theresia Anindita Putri Wardani
Tanggal : 31 Maret 2021
Waktu : 13.00 WIB
Tempat : Ruang Asoka
Inisial Klien : Tn. J
Interaksi ke : Interaksi III
Lingkungan : Dilaksanakan di ruang Asoka, suasana tenang
Deskripsi Pasien : klien tampak rapi berpakaian, baju berwarna biru, rambut sedikit acak-acakan, dan berjenggot panjang
Tujuan Komunikasi : - Klien mampu membina hubungan saling percaya.
- Klien mampu berlatih berhias ( berpakaian, menyisir rambut, dan bercukur).

Komunikasi Komunikasi Analisa


Analisa Pada Pasien Rasional
Verbal Non Verbal Pada Perawat
P : Selamat Pagi Pak boleh P : menghampiri, memandang P : Ingin membuka K : masih ragu terhadap Salam merupakan kalimat
saya duduk di sebelah bapak ? Tn. J dan tersenyum percakapan dengan klien dan orang baru yang masuk pembuka untuk memulai
K : menunduk dan memandang berharap dengan sapaan kelingkungannya dan suatu percakapan sehingga
jendela sederhana Perawat dapat mengajak berbicara dapat terjalin rasa saling
diterima Tn. J percaya.
K : Pagi mbak..hmm ya boleh.. K : Ekspresi datar, memandang K : masih ragu
perawat P : merasa senang sudah ada
P : memandang Tn. J interaksi dengan menolehkan
wajah ke perawat, namun
setelah itu menunduk
kembali.
P : Bagaimana perasaan bapak P : Memandang Tn. J dan P : menggali perasaan klien K : masih ragu-ragu Untuk mengetahui apa yang
hari ini ? tersenyum dalam memberikan dirasakan klien saat ini
K : Baik K : mengangguk-angguk respond an untuk menentukan keluhan
menunjukkan perhatian yang dirasakan.
terhadap perawat
P : Bapak sudah mandi ? P : Memandang Tn. J dan P : masih berusaha K : sudah ada interaksi Topik ringan untuk
K : diam tersenyum membangun keakraban sedikit dengan perawat memudahkan dalam
K : memandang kedepan dengan dengan topik ringan interaksi lebih lanjut
P : Apakah sudah di tandai di pandangan kosong.
dalam jadwal hariannya ? P : Memperhatikan dan Sambil
K : sudah melihat jadwal hariannya
K : Ekspresi datar, sambil
mainan rambut

P : Baik hari ini kita akan P : Melihatkan jadwal kegiatan P : penuh semangat dengan K : mau melihat jadwal Menentukan topik kegiatan
berlatih berhias diri, mau hari ini. memberikan ajakan untuk yang dilihatkan perawat dan tempat hari ini untuk
dimana latihannya ? K : bengong berlatih berhias diri percakapan
K : diam K : menggelengkan kepala, lalu
P : Bagaimana kalau di menunjuk di taman
ruangan tamu ?
K : Diam
P : Mau berapa lama kita P : bersikap meyakinkan Tn. J
berlatih ? Bagaimana kalau 30
menit ? K : menggangguk-angguk
K : ya mbak
P : Setelah mandi, apa yang P : Memperhatikan Tn. J dan P : mencoba menggali K : Klien memikirkan Mengetahui apa yang harus
bapak lakukan ? memberikan pertanyaan terbuka kemampuan Tn. J untuk apa yang dilakukan dilakukan setelah mandi
K : pakai baju K : Menunduk dan terlihat sedih mengingat setelah mandi apa setelah mandi
P : apakah bapak hari ini sudah P : Memperhatikan Tn J dan yang harus dilakukan
berganti baju ? tersenyum ? P : mengajukan pertanyaan K : Klien bingung
K : diam K : Menggelengkan kepala dan seperti teka-teki menjawab dengan
ekspresi sedih pertanyaan perawat
P : Untuk berpakaian, P : Bersikap meyakinkan klien P : perawat sangat optimis K : teralih pada Pengalihan agar klien tidak
pilihlah pakaian yang bersih untuk berganti baju yang bersih klien mau berganti baju keyakinan perawat terlarut dalam deficit
dan kering. Berganti untuk bergantu baju perawatan diri.
pakaian yang bersih 2 kali bersih.
sehari. Sekarang coba
K : Bergerak ambil baju yang
bapak ganti baju ya bersih di almari
K : ya.. P : Tersenyum

P : ya, bagus seperti itu pak


P : Apakah bapak menyisir P : Memperhatikan Tn. J dan P : Menggali kemampuan K : Memberikan Pujian berguna untuk
rambut ? tersenyum Tn. J dalam melakukan ekspresi yang baik mendekatkan perawat
K : Tidak K : menggelengkan kepala menyisir rambut menjalin hubungan
P : Bagaimana sekarang kita P : Meyakinkan Tn. J untuk mau P : Berusaha agar pasien mau K : Memikirkan latihan terapeutik dengan klien.
lakukan bersisir rambut ? berlatih bersisir rambut melakukan menyisir rambut yang di tawarkan.
K : Diam K : pandangan kosong
P : Bagaimana cara bersisir ? K : garuk-garuk kepala
K : Diam P : menyodorkan sisir rambut
P : Coba kita praktekkan ya, pada Tn. J
lihat kecermin.. K : Menggangguk-angguk
K : Diam kepala
K : menirukan yang dicontohkan
P : Bagus sekali pak perawat
K : menggangguk-angguk

P : Apakah bapak suka P : menyodorkan pertanyaan dan P : Menggali kegiatan Tn. J


bercukur ? tersenyum apakah menyukai bercukur
K : Diam K : Bengong
P : Berapa hari sekali bercukur P : Kembali meyakinkan Tn. J
pak ? terkait kegiatan bercukur
K : Diam K : Bengong
P : Saya senang sekali bisa P : Menepuk bahu Tn. J dengan P : Memberikan K : klien mau Kontrak waktu berikutnya
ngobrol dengan bapak. lembut reinforcement pada Tn. J melakukan kontrak harus ditentukan dan harus
Bagaimana kalau besok kita waktu berikutnya mendapatkan persetujuan
ngobrol lagi ? Sebentar saja K : Menunduk P : Semangat dalam klien agar klien ingat dalam
kok, yahh cukup 20 menit saja P : Memperhatikan dan meyakinkan Tn. J untuk mau kontrak waktu yang sudah
K : Diam tersenyum melakukan kontrak waktu disepakati.
berikutnya.
P : Nah kalau bapak setuju, P : memandang Tn. J dan P : menentukan topik yang K : Memikirkan tentang Kegiatan tersebut harus
nanti kita melanjutkan lagi tersenyum akan di perbincangkan pada kegiatan yang mendapatkan persetujuan
perbincangan kita pada pagi K : menundukan kepala hari berikutnya. ditawarkan perawat. dari klien agar klien mau
hari ini tentang berlatih berhias mengikuti kegiatan yang
K : Diam sudah sesuai dengan
peretujuan.
P : Terimakasih kesediaan P : Menepuk bahu Tn. J dengan P : perawat menutut interaksi K : sedikit menunjukkan Salam penutup merupakan
bapak berbincang dengan saya. lembut dan mengulurkan jabat pertama rasa percaya pada akhir fase yang harus
Selamat Pagi tangan P : merasa senang bahwa Tn. perawat dilakukan untuk mencegah
K : ya mbak (pelan) K : mau berjabat tangan J mau berinteraksi dengan tidak percaya pada klien.
perawat

Anda mungkin juga menyukai