Anda di halaman 1dari 3

ANALISI PROSES INTERAKSI

Initial klien : Tn.M

Usia : 26 tahun

Tujuan interaksi : klien dapat bina hubungan saling percaya, dapat mengungkapkan secara terbuka
permasalahannya
Waktu interaksi : 10:30

Interaksi ke :1

Komunikasi Verbal Komunikasi Non Analisis Berpusat Analisis Berpusat Rasional


Verbal Pada Klien Pada Perawat
P: selamat pagi, pak? P: tersenyum menatap Klien mau Perawat Salam terapeutik langkah awal
K: selamat pagi mas pasien, berjabat berbicara dengan menyapa, untuk membina hubungan saling
tangan dengan klien, perawat. perawat berjabat percaya diantara perawat dan klien
duduk disamping tangan
klien.
P:“perkenalkan nama K: tampak melihat
saya perawat, kontak mata,
Asrianus, saya mahasiswa nada pelan, Perkenalan merupakan salah satu
ners Unitri Malang, yang mempersilahkan hubungan saling
akan merawat bapak duduk. Tetap menjaga percaya
selama 1 minggu posisi duduk, Perawat tetap
kedepan. kalau boleh tau P: tersenyum menatap klien berbicara mejaga posisi
nama bapak siapa dan klien, duduk pelan dan jelas tubuh dan
biasa dipanggil apa? disamping klien. berharap
K: nama saya Nur Mubin, K: kontak mata ada, klien menjawab
biasa dipanggil Mubin. tersenyum, melihat
kearah perawat Menyebutkan keadaan saat ini
P: bapak Mubin gimana
P: menatap klien dan Klien tampak
kabarnya? K: baik mas
tersenyum tenang
K: kontak Berharap klien
mata,tersenyum menjawab
pertanyaan
P: baik pak Mubin, P: memandang klien, Klien merasa Perawat merasa Penjelasan tentang tujuan
bagaimana kalau sekarang tersenyum, perawat hadir klien perlu keberadaan perawat membuat klien
kita ngobrolngobrol, kita mempertahankan dalam mengetahui yakin bahwa
akan berusaha sikap terbuka lingkunganya, tentang tujuan perawat hadir membantunya
menyelesaikan masalah K: memandang klien merasa keberadaan
yang bapak hadapi. perawat, perawat perawat
K: baik mas wajah tampak antusia membantunya dilingkungan
klien Tempat merupakan suatu hal yang
P: kita ngobrol-ngobrol P: menatap klien membuat nyaman untuk ngobrol-
mungkin 15 menit, sambil tangan Menunjukan ngobrol
dimana tempatnya yang menunjuk ruang yang tempat yang akan Menunjukan
menurut bapak cocok? dituju. digunakan untuk perhatian pada
bagaimana kalau disini K: ngobrol-ngobrol perawat
saja ya pak? mengangguk,menatap
K: baik mas, disini saja perawat
P: baik pak, kalau P: memandang Klien berusaha Perawat berusaha Membina kepercayaan klien
boleh saya tahu apa klien, mengingat mengkaji kepada perawat dan
yang bapak rasakan tetapkan kontak mata masalah permasalahan mengeksplorasi keluhan
saat ini? K: memejamkan yang dihadapinya yang dihadapi merupakan cara
K: ehmmm, saya suka mata, berusaha klien, perawat mengidentifikasi masalah
menyendiri, melamun, mengingat dan merasa senang dan gangguan yang dialami klien
susah tidur,sedih dan saya memandang perawat karena ternyata
kadang mendengar suara klien mau
bisik bisik. mengingat
masalahnya

P: apa yang bapak P: memandang klien Klien Perawat berusaha Tindakan yang pernah dilakukan
lakukan ketika mendengar dengan empati, sikap membutuhkan mengevaluasi oleh klien untuk menghentikan
suara? terbuka jalan keluar untuk tindakan yang halusinasinya
K: saya marah dan dipertahankan permasalahannya dilakukan klien
banting barang K: menundukan selain itu sebagai
kepala dan menjawab
dengan suara bahan dasar
pelan dalam
perencanaan
tindakan
keperawatan
P: baik pak, saya akan P:memandang klien Klien merasa Perawat Perawat menetapkan interaksi
berusaha membantu dan waktu tersebut membantu klien selanjutnya dan penetapan waktu
bapak untuk mengatasi tersenyum cocok dengan dalam pada
masalah yang bapak dirinya menetapkan
waktu
hadapi, bagaimana kalau K: memandang dilakukan kontrak selanjutnya
hari jumat sekitar jam 10 perawat dengan interaksi merupakan hal yang penting dalam
ditempat yang sama kita penuh harap, selanjutnya komunikasi
ngobro-ngobrol terkait tersenyum dan
masalah yang bapak menganggukan
hadap kepala
i K:
boleh
mas
P: baiklah pak, hari ini P: memandang klien, Klien mau Pearawat Salam penutup merupakan akhir
sampai disini dulu, terima tersenyum, mengakhiri mengakhiri fase yang harus dilakukan untuk
kasih sudah mau ngobrol- menjulurkan tangan interaksi hari in, interaksi hari ini, mencegah ketidakpercayaan klien
ngobrol dengan saya, K: tersenyum, klien merasa perawat merasa kepada perawat
sampai bertemu nanti ya menerima senang karena
senang karena ada
pa? juluran tangan interaksi berjalan
yang
K: sama-sama perawat lancar
mendengarkan
mas,,terima kasih juga
permasalahnanya
mas

Anda mungkin juga menyukai