P: Baik mbak, sesuai dengan P: Kontak mata, P duduk Perawat menanyakan Klien bersedia Kontrak diperlukan
kesepakatan kita kemarin, bahwa berhadapan dengan K kesediaan K untuk diajak berbincang- untuk membuat
hari ini kita akan berbincang- K: Kontak mata berinteraksi bincang kesepakatan antara P dan
bincang mengenai keadaan mbak K selama berinteraksi
mila, tentang masalah yang P: Mempertahankan Duduk dengan posisi
sedang dialami dan belajar kontak mata Perawat menawarkan berhadapan dengan Klien, perawat membuat
bagaimana cara untuk mengatasi K: Mengangguk, kontrak waktu dan perawat, terlihat kontrak yang terdiri dari
masalah tersebut. Nah kita akan tersenyum tempat kepada klien senang topik, waktu dan tempat
berbicara kurang lebih selama 45
menit. Apakah mbak bersedia?
K: iya mbak, saya bersedia Sudah terbina hubungan
saling percaya
P: bisa kita mulai sekarang ? oh P: memperbaiki posisi Bisa mengambil
iya mbak, mau dimana duduk menghadap keputusan untuk
ngobrolnya ? kearah klien, kontak Berharap bisa memulai kontrak
K: iyaa mbak, disini saja mbak mata melanjutkan bincang- waktu
K: memperhatikan bincang Dengan melibatkan klien
P: oke, berarti hari ini kita akan perawat, tidak tampak dalam membuat konrak
mengobrol terkait masalah yang ragu pertemuan akan melatih
mbak mila sedang alami dan Melakukan validasi klien dalam pengambilan
mencoba menemukan cara untuk P: mengulangi kontrak terkait kontrak waktu keputusan.
mengatasi masalah terebut, waktu yang disepakati
tempatnya disini sambil duduk K: kontak mata,
dan membutuhkan waktu kurang memperhatikan perawat
lebih 45 menit yaa mbak ?
K: iyaa mbak
Senang dan agak
P: baik mbak, bagus sekali mbak P: menatap klien, Memberikan malu mendapat Reinforcement positif
mila bisa menentukan tempat tersenyum hangat reinforcement positif pujian dari perawat berguna untuk
dimana kita akan berbincang- K: tersenyum kepada klien meningkatkan rasa
bincang percayaan diri klien.
K: iyaa mbak
P: bagaimana perasaannya hari ini P: kontak mata dan Perawat mencoba Klien bersedia Menanyakan kabar dapat
mbak duduk disamping klien, membuka interaksi diajak berbincang- memberikan data tentang
K: Alhamdulillaahh kabarnya tersenyum dengan menanyakan bincang status kesehatan klien
baik mbak, tapi saya sedikit K: kontak mata, duduk kabar klien saat itu.
khawatir dan cemas gitu mbak, disamping perawat,
tersenyum
P: kalau boleh tau, khawatir
karena apa yaa mbak ? P: mempertahkan kontak Berharap klien mau Klien mulai
K: saya kan baru lulus SMA mata, sedikit mengungkapkan mengeksplorasi
mbak, dan sudah mendaftar membungkuk ke arah perasaanya perasaannya
dibeberapa universitas, dan klien, memperbaiki
pengumuman penerimaan duduk menghadap
mahasiswa baru sebentar lagi, kearah klien Mencoba menggali
karena itu saya merasa khawatir masalah klien/ penyebab
dan cemas diterima atau tidak, utama masalah Klien tampak mulai
terus kalau alhamdulillah gelisah
diterima, apakah saya diterima P: kontak mata, siap
disebuah jurusan yang saya mendengarkan
ingninkan atau tidak. Soalnya ada K: kontak mata, gelisah
jurusan yang orang tua saya
inginkan namun tidak sesuai
dengan keinginan saya Melakukan
P: mempertahkan kontak evaluasi/validasi data Klien terlihat
P: mmm... seperti itu yaa mbak ? mata, memperhatikan terhadap klien meremas-remas
K: iyaa mbak respon klien tanganya
K:-
P: untuk aktivitas tidurnya,
apakah terganggu atau tidak mbak P: kontak mata, siap
? mendengarkan
K: terkadang terganggu mbak, K: kontak mata, gelisah
kadang enggak bisa tidur, kadang
terbangun sendiri.
P: melihat respon klien Mencoba menenangkan Klien kooperatif
P: baik mbak, kemudian kapan K: bercerita respon klien dalam berinteraksi
saja waktu khawatir atau cemas dengan perawat
tersebut muncul ? P: mempersilahkan klien
K: munculnya tiba-tiba saja mbak untuk menjawab Menggali waktu
K: mengerutkan dahi, timbulnya masalah Klien mulai
P: tiba-tiba saja yaa mbak, sering tampak sedang berpikir mengeksplorasi
atau hanya terkadang mbak ? perasaan
K: untuk akhir-akhir ini menjadi
sering mbak munculnya P: menatap klien
K: kontak mata,
P: nah, ketika rasa khawatir atau
cemas tersebut muncul, apa yang P: memperbaiki posisi Memperhatikan respon Klien tampak
mbak mila biasanya lakukan duduk, mempersilahkan klien memikirkan suatu
K: terkadang itu hilang sendiri, klien untuk menjawab cara
atau saya alihkan dengan K: kontak mata
medengarkan musik atau
melakukan kegiatan yang lain.
P: bagus sekali mbak mila, jadi P: kontak mata Merasa lega klien mau Klien tampak Reinforcement positif
mbak mila melakukan kegiatan tersenyum menjawab, berusaha kooperatif dalam berguna untuk
seperti itu untuk mengalihkan K: Kontak mata, mengetahui respon klien berinteraksi meningkatkan rasa
rasa khawatir dan cemas tersebut tersenyum malu setelah bercerita percayaan diri klien.
yaa mbak ?
K: iyaa mbak
P: Baiklah kalau begitu saya P: kontak mata Perawat memberikan Kontrak kegiatan
pamit dulu ya mbak. Bagaimana K: kontak mata reinforcement positif dilakukan agar klien
kalau besok kita bertemu lagi dan kepada klien. Perawat mempunyai gambaran
belajar bagaimana cara untuk ingin mendapatkan apa yang akan
mengurangi atau mengatasi rasa persetujuan klien untuk dibicarakan dalam
khawatir atau cemas tersebut ? kontrak pada pertemuan pertemuan selanjutnya
K: iyaa mbak P: kontak mata, selanjutnya
tersenyum,
P: besok mau bertemu jam berapa mengucapkan salam Klien mau untuk
mbak : K: tersenyum, kontak melakukan interaksi
K: jam 10 siang mata berikutnya dan
P: tempatnya dimana mbak? menyepakati kontrak
K: disini saja mbak yang telah dibuat
Kesan Perawat:
Klien sangat kooperatif dan bersikap terbuka kepada perawat. Klien sangat antusias sekali terkait topik rileksasi otot dalam mengontrol
marah. Klien senang karena dapat bercerita dengan perawat dan ada yang mau mendengarkan. Klien siap untuk belajar teknik rileksasi
lainnya dalam mengurangi kecemasan pada pertemuan selanjutnya.