Dosen Pembimbing :
Ns. Aulia Akbar, M.Kep., Sp. Kep J
Disusun oleh :
Nama : Anggi Putri Kirana
NIM : 18010002
P : Perkenalkan
nama saya P : Kontak Klien tetap Berharap dapat Untuk
Anggi Putri mata,memperbaiki duduk, menatap melanjutkan menimbulkan
Kirana, saya duduk dan perawat bincang- rasa percaya
biasa dipanggil tersenyum ramah bincang bagi klien
anggi, saya K: terlebih dahulu
mahasiswa dari Memperhatikan perawat
STIKes PMC. perawat, kelihatan memperkenalkan
Selama 2 masih sedikit ragu diri
minggu
kedepan saya
akan merawat
ibu dan pasien
yang lain yang
berada disini.
Bagaimana
kalau kita
ngorol sebentar
10 menit.
Apakah ibu
setuju?
K : ”Iya, setuju
mbak”
P : ”Nama ibu K: Kontak mata Klien duduk Berharap dapat Sudah terasa
siapa? baik berhadapan, melanjutkan adanya
Biasanya suka P: tidak ada pertemuan hubungan saling
dipanggil Memperhatikan keraguan percaya sehingga
siapa?Umur tingkah laku klien klien terasa
ibu berapa? terlindungi
Terus asal ibu
darimana?” Menyebutkan
P : Kontak mata, Klien merasa Perawat nama, umur dan
K : Nama saya berjabat tangan senang selama menginginkan asal menandakan
Wiwid, saya sambil tersenyum berkomunikasi adanya sudah terjadi
biasa dipanggil K : Kontak mata dengan perawat pertemuan hubungan
Wiwid, umur bersahabat, klien ulang
saya 35 tahun, merasa ada
rumah saya di hubungan
Panam mbak”
P : ”Apakah bu
Wiwid masih Menstimulasi
ingat kenapa K : Kontak mata Klien bicara Perawat senang, klien terhadap
ibu dirawat bersahabat,klien lancar tidak pertanyaan perubahan
disini?” sudah merasa ada canggung, dapat
hubungan selalu bicara diklasifikasi
K : ”Saya P : Kontak mata, sesuai masalah yang
dirumah mara- memperhatikan pertanyaan diajukan
marah klien
P : ”Iya, dalam
catatan dokter
dan perawat Mengetahui
ditulis kalau bu P: Berharap klien Ada sedikit seberapa terbuka
Wiwid di Mempertahankan mau menjawab perasaan ragu klien terhadap
rumah marah- kontak mata pertanyaan untuk perawat
marah sampai K : Klien diam perawat menceritakan
memukul anak masalahnya
ibu dan dengan perawat
membanting Klien
piring dan K : Kontak mata, mengungkapkan
gelas. Apa kadang menunduk perasaan
penyebabnya marahnya
sampai bu
Wiwid
melakukan itu?
Apa ada yang P: Berharap klien Ada banyak
membuat bu mempertahankan mengungkapkan keinginan untuk
Wiwid kesal?” kontak mata perasaannya mengungkapkan
K : Klien sesuai yang perasaannya
mengengarkan dialami
K : ”Saya perawat dan
bertengkar terkadang
dengan ayah tersenyum
saya, ayah
membuat saya
kesal.”
P : ”Bagaimana
perasaan bu
Wiwid setelah
kita
berbincang-
bincang tadi?”
K : ”Perasaan
saya jadi lega
mabak, jadi
plong”
Klien
K : Kontak mata Menilai klien Menyebutkan mengungkapkan
lama, bicara pelan menyebutkan penyebab marah perasaan
P : Kontak mata, penyebab penyebab marah
memperhatikan marahnya
gerakan dan kata-
kata klien
Klien menjadi
K : Kontak mata Perawat senang Klien senang lebih dekat
baik, bicara pelan klien mau karena dapat dengan perawat
sambil tersenyum bercerita mengungkapkan
tentang perasaannya
masalahnya