Anda di halaman 1dari 12

ANALISA PROSES INTERAKSI (API)

DISUSUN OLEH :

RIZKI UTARI MAULIDIYA


201133059

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PONTIANAK
PROGRAM STUDI NERS KEPERAWATAN
2020/2021
LEMBAR PENGESAHAN

ANALISA PROSES INTERAKSI (API) Ny. A DENGAN KONDISI SEHAT


TENTANG KESIAPAN PENINGKATAN PERKEMBANGAN
USIA DEWASA AWAL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
SUNGAI DURIAN KABUPATEN KUBU RAYA

Mata Kuliah : Praktek Klinik Keperawatan Jiwa


Semester : I (Ganjil)
Institusi : Poltekkes Kemenkes Pontianak
Prodi : Profesi Ners

Pontianak, Desember 2020


Mahasiswa

Rizki Utari Maulidiya


NIM. 201133059

Mengetahui,

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

H. Amandus, S.Kep, Ns, MPH Harry Sosilo, S.Kep., Ns


NIP. 197901312002121004 NIP. 198612232017101001
ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
Inisial klien : Ny. A
Usia klien : 24 tahun
Interaksi ke : I (fase perkenalan)
Lingkungan : Didalam rumah klien duduk berhadapan
Nama Mahasiswa : Rizki Utari Maulidiya
Nim : 201133059
Tanggal Interaksi : 08 Desember 2020
Waktu : 09.00 – 09.30
Deksripsi Lingkungan : Posisi duduk berhadapan dengan mahasiswa
Deksripsi klien : Klien tampak bersih dan rapi, Klien kooperatif
Tujuan : - Klien mau memperkenalkan dirinya
- Terjalin hubungan saling percaya
KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL
VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA
PERAWAT KLIEN
P : “Selamat pagi P : Kontak mata, berjabat Berharap klien mau Klien langsung Ucapan salam
mbak?” tangan, mendekati klien diajak berkenalan kooperatif dan mau sebagai tanda awal
K : Kontak mata baik dan diajak ngobrol, dari terjadinya
lama duduk, didekat hubungan saling
perawat dan menatap percaya
wajah perawat
K : “Selamat pagi .” Merasa senang ada
K : Mendekat, duduk di kursi signal penerimaan
berhadapan dengan perawat oleh klien
P : langsung menyentuh tanga
pasien untuk diajak berjabat
tangan
P:“Perkenalkan mbak
nama saya Rizki Utari Berharap dapat Klien tetap duduk dan
Maulidiya, saya biasa P : kontak mata, memperbaiki melanjutkan bincang- mendengarkan Signal persahabatan
dipanggil tari, saya duduk dan tersenyum ramah bincang sudah begitu kuat,
mahasiwa Ners K: memperhatikan perawat, sudah terjalin
Poltekkes Kemenkes sudah mulai percaya hubungan saling
Pontianak, selama 1 percaya. Untuk
minggu ini saya akan menimbulkan rasa
menerapkan asuhan percaya pada klien
keperawatan kepada terlebih dahulu
mbak disini. Bagaimana perawat
kalau kita ngobrol memperkenalkan diri,
sebentar 15 menit saja. menyebutkan nama,
Apakah mbak bersedia?” umur, dan asal
menandakan sudah
terjadi hubungan
K : Oh iya bolek dek

Perawat berharap Klien duduk


P : Nama mbak siapa? klien kooperatif dan berhadapan, tidak ada Mengetahui seberapa
Biasanya mbak K : kontak mata baik bicara yang sesuai keraguan terbuka klien
dipanggil siapa? Dan P : kontak mata, dan sambil Perawat berharap Klien merasa senang terhadap perawat
kalau boleh tau Umur bertanya sambil tersenyum klien bisa selama
mbak berapa? mengatakan apa yang berkomunikasi
ingin digali oleh dengan perawat
perawat

Klien bicara lancar


K : Nama saya K : kontak mata bersahabat, dan tanpa ada rasa Mengetahui seberapa
Andriatun biasanya saya klien sudah merasa ada canggung, selalu terbuka klien
di panggil atun hubungan berbicara sesui apa terhadap perawat
P : Kontak mata, yang telah ditanyakan
memperhatikan klien Klien bicara tidak ada
penghalang
Analisa Proses Interaksi (API)

Inisial klien : Ny. A


Usia : 24 tahun
Interaksi ke : II (fase kerja)
Lingkungan : Di ruang tamu klien duduk berhadapan
Nama mahasiswa : Rizki Utari Maulidiya
Nim : 201133059
Tanggal interaksi : 09 Desember 2020
Waktu : 08:00-08:30
Deksripsi lingkungan: Posisi duduk berhadapan dengan mahasiswa dan tenang
Deksripsi klien : Klien tampak bersih dan rapi
Tujuan : Pertahankan hubungan saling percaya
KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIO
VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA NAL
PERAWAT KLIEN
P : “Selamat pagi mbak?” P : Kontak mat, berjabat Berharap klien dapat Klien senang Mengkaji perasaan
tangan, mendekati klien berinteraksi dengan didatangi oleh sehingga dapat
K : klien tersenyum perawat perawat mengetahui mood
klien
K : “Selamat pagi .” K : klien tersenyum,berjabat Senang karena klien Menciptakan
tangan, kooperatif menerima kedatangan Klien kooperatif hubungan saling
perawat percaya antara klien
dan perawat
P : “Apakah mbak atun P : mempertahankan kontak Berharap klien mau
masih ingat saya?” mata menjawab pertanyaan Klien kooperatif Klien masih ingat
K : klien menjawab perawat dengan perawat
K : “Iya, Saya masih
ingat” Klien kooperatif Klien menjadi lebih
dekat dengan perawat
P : “Oke, baikla kita P : mempertahankan kontak Tidak ada ragu
ngobrol lagi ya mbak, mata sedikitpun, pasien
K : Klien menjawab sangat kooperatif
K : “baiklah ”

P : “baiklah kak kalau P : mempertahankan kontak Senang karena klien


boleh tau apakah mbak mata menerima kedatangan
mempunyai pedoman di K : Klien menjawab perawat
dalam kehidupan mbak?
Serta apakah mbak sudah
bisa hidup mandiri dan
bagaimana dengan
pekerjaan mbak sendiri?

P : mempertahankan kontak Tidak ada ragu Klien menjawab
K : “ Kalau saya mbak mata sedikitpun, pasien dengan lancar
menjalani kehidupan K : Klien menjawab sangat kooperatif
saya mengikuti alur saja
tetapi saya mempunyai
tujuan dan prinsip di
kehidupan saya jadi saya
berusaha untuk menjadi
yang terbaik di setiap
momen. Kalau tentang
mandiri alhamdullah saya
sudah bisa hidup mandiri
karena
Saya guru paud di desa
ini jadi bisalah buat
nambah nambah
masukan keuangan saya
makanya kalau pagi hari P : mempertahankan kontak
saya ngajar anak anak mata
mbak” K : Klien menjawab

P : “Oh seperi itu ya kak,


kalau boleh tau kak P : mempertahankan kontak Klien menjawab
apakah menjadi guru mata dengan lancar
paud pekerjaan yang K : Klien menjawab
membuat mbak senang?”

K: “Saya sangat senang


kak, karena saya merasa
senang bisa berbagi ilmu P : mempertahankan kontak
dan mengajarkan anak- mata
anak didik saya baca tulis K : Klien menjawab
dan lainnya”

P : “oke, baiklah mbak.


Terimakasih waktu dan
P : mempertahankan kontak
kerjasamanya”
mata
K : “ Iya kak, sama- K : Klien menjawab
sama”

P : “besok,saya akan
datang lagi ya kak sekitar
jam segi juga. Apakah
mbak bersedia?”

K : “Oke kakak”
Analisa Proses Interaksi (API)

Inisial klien : Ny. A


Usia : 24 tahun
Interaksi ke : III (fase terminasi)
Lingkungan : Di ruang tamu klien duduk berhadapan
Nama mahasiswa : Rizki Utari Maulidiya
Nim : 201133059
Tanggal interaksi : 10 Desember 2020
Waktu : 09:00-09:30
Deksripsi lingkungan: Posisi duduk berhadapan dengan mahasiswa
Deksripsi klien : Klien tampak bersih dan rapi.
Tujuan : Klien dapat memahami dan mengerti arti perpisahan
KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIO
VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA NAL
PERAWAT KLIEN
P : “selamat pagi mbak?’ Mendekati klien Berharap interaksi Klien merasa dekat Salam merupakan cara
tetap berjalan dengan dengan perawat yang dapat menjalin
K : “selamat pagi kembali lancar hubungan yang akrab
kak” Menatap perawat dan Menanyakan keadaan
tersenyum menunjukan sikap
P :”bagaimana kabarnya empati
hari ini mbak?”

K : “alhamdulillah baik Menatap perawat dan


kak” tersenyum

P : “ mbak ini hari Tersenyum, kontak mata


terakhir saya disini berbicara dengan suara
ngobrol sama mbak, jelas dan nada pelan
terima kasih atas kerja
samanya ya mbak”

K : “oh iya dek sama


sama, saya juga senang
adek kesini” Menatap dan tersenyum Klien merasa senang Terminasi yang
dekat dengan perawat disepakati dapat
P : “ iya mbak, nanti jika dan menerima membina hubungan
ada kesempatalan lagi perpisahan dengan saling percaya antara
saya mampir kesini lagi baik klien dan perawat
ya mbak”
K : “boleh kak, kesini aja
kalau memang ada waktu
luang ”

P : “iya mbak, sekali lagi


saya berterima kasih ya
mbak udah meluangkan
waktu nya untuk saya,
yaudah mba sayak pamit
pulang dulu ya, selamat
pagi mbak”

K : “selamat pagi
kembali”

Anda mungkin juga menyukai