Banyak julukan lainnya yang disematkan pada Indonesia, seperti Negara Agraris,
Indonesia berjuluk Megabiodiversitas, yaitu julukan yang diberikan oleh para peneliti
dunia karena keberaneka-ragaman flora dan fauna di Indonesia, juga berjuluk Heaven
the Earth, dan lain-lain (https://wisatahalimun.co.id, 2017) Indonesia sebagai negara
megabiodiversity nomor dua di dunia, telah dikenal memiliki kekayaan alam, flora dan
fauna yang sangat tinggi.
Para explorer dari dunia barat maupun timur jauh telah mengunjungi Indonesia pada
abad ke lima belas. Perjalanan dilakukan oleh Marcopollo, Washington, Wallace, Weber,
Junghuhn, dan Van Steines dan masih banyak yang lain merupakan awal perjalanan
antar pulau dan antar benua yang penuh dengan tantangan. Para adventurer ini
melakukan perjalanan ke alam yang merupakan awal ekowisata (Yustisia Kristiana,
2019:87-88).
Tingginya keanekaragaman sumber daya alam hayati yang dimiliki Indonesia akan
menjadi tulang punggung perkembangan ekonomi yang berkelanjutan (Endah
Murniningtyas, 2016:1-2). Kekayaan alam dan keberagaman bangsa Indonesia bukan
hanya menyimpan banyak potensi namun sekaligus peluang berharga untuk
membangun kepariwisataan Indonesia agar lebih bergairah di mata dunia serta memiliki
karakteristik berdasarkan kearifan lokal.
Oleh karena itu pemerintah memiliki peranan penting dalam menggali potensi dan
membuat kebijakan terhadap pengembangan kepariwisataan sehingga masyarakat lokal
tergugah kesadarannya untuk menggali potensi dan bergerak membangun desa
maupun kota masing-masing. Dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat
Indonesia demi menurunkan angka kemiskinan dilakukan berbagai macam upaya
dengan pemanfaatan sumber daya alam maupun sumber daya manusia secara optimal.
Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan melakukan pembangunan di desa-desa
yang berpotensi sebagai desa wisata.
Di Indonesia terdapat banyak tujuan wisata diantaranya, wisata alam, wisata budaya,
wisata kuliner, wisata pendidikan, wisata pertanian (agrowisata), dan wisata bahari.
Berbagai tujuan wisata tersebut jika dikembangkan dengan baik maka akan berdampak
positif bagi masyarakat Indonesia dengan adanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat
di sekitar tempat wisata tersebut.
Namun pada prakteknya, belum semua masyarakat lokal dapat menerima manfaat dari
keberadaan Desa Wisata yang ada di daerahnya. Dengan kata lain mereka belum
dilibatkan maupun diberdayakan secara optimal. Perkembangan dunia pariwisata di
Indonesia khususnya di Provinsi Jawa Barat dapat dibilang cukup baik. Dengan luas
sekitar 44.176 km2 dan merupakan provinsi terpadat di Indonesia. Dan Jawa Barat
memiliki potensi wisata yang besar.
Jakarta, dengan mengembangkan produk wisata buatan yang khas dan unik. Jalur
Pantura juga potensial sebagai sumber wisatawan. Namun dibukanya jalan tol
Purbaleunyi sedikit banyak mematikan kegiatan pariwisata di jalur Jakarta-Bandung
melalui Purwakarta (http://bappeda.jabarprov.go.id, 2017). Desa Raharja adalah sebuah
desa yang berada di wilayah Provinsi Jawa Barat tepatnya di Kecamatan Wanayasa,
Kabupaten Purwakarta, Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Desa Raharja terbentuk pada tanggal 1 Januari 1979, dan merupakan hasil pemekaran
dari Desa Wanayasa. Desa Raharja memiliki 2 dusun yang dipisah oleh Sungai
Cisurupan. Di Desa ini terdapat potensi wisata Sungai Cikondang. Dinamakan demikian
karena dahulu di pinggir sungai tersebut terdapat pohon Kondang yang besar sehingga
dinamakanlah Sungai Cikondang.
Sebagai mahluk yang paling sempurna, kita (manusia) dianugerahi kemampuan untuk
mengelola hal-hal di sekitarnya menjadi sesuatu yang lebih berguna. Dengan adanya
potensi sumber daya alam yang melimpah, manusia dapat mencukupi kebutuhan
hidupnya. Kekayaan alam dan keberagaman bangsa Indonesia dapat menjadi daya tarik
wisatawan baik lokal maupun asing.
Dengan demikian kita sebagai bangsa Indonesia dapat mengembangkan kekayaan
potensi alam tersebut menjadi parawisata. Peranan generasi muda tentunya sangat
diperlukan untuk regenerasi dalam mewujudkan dan mengembangkan potensi-potensi
negara kita (Indonesia), oleh karena itu organisasi masyarakat Karang Taruna adalah
salah satu wadah yang tepat untuk menyatukan semangat darah muda, memperkuat
silaturahmi dan meningkatakan simpatisme dari masing-masing pemuda,
mengembangkan kreatifitas serta kepedulian akan bumi pertiwi.
Potensi alam Desa Raharja dimanfaatkan dan dikelola oleh Karang Raruna Desa Raharja,
dengan awalnya partisipasi dan peran aktif Pemuda Karang Taruna Desa Raharja melihat
potensi pariwisata Sungai Cikondang patut diapresiasi. Karang Taruna Desa Raharja
berupaya memelihara kelestarian Sungai Cikondang dengan melakukan kerja bakti
bersama membersihkan sungai, dan membentuk sebuah komunitas ekowisata yang
bernama Ngaprak River Adventure.
Nama komunitas ini diambil dengan filosofi para pendiri yang unik, nama Ngaprak River
Adventur diambil dari kebiasan sehari-hari atau hobi para pemuda pendiri komunitas
ini, Ngaprak sendiri adalah sebutan bahasa Sunda yang dipergunakan untuk menyebut
kegiatan jalan-jalan menyusuri hutan belantara, kebun, sawah atau sungai, nama River
diambil dari bahasa Inggris yang memiliki arti sungai, dan Adventure diambil dari
bahasa Inggris pula yang memiliki arti petualangan.
Jadi, Ngaprak River Adventure Adalah kegiatan yang biasa dilakukan oleh para pemuda
Desa raharja menyusuri hutan dan sungai. Komunitas ekowisata Ngaprak River
Adventure diresmikan pada tanggal 28 Oktober 2016, bertepatan dengan peringatan
Sumpah Pemuda, Ngaprak River Adventure resmi dibuka dengan bentuk Badan Hukum
Perserikatan Komanditer (CV) serta persyaratan perizinan lain yang mendukung.
Potensi tidaklah terlepas dari campur tangan pihak pengelola sebagai inisiator dalam
rangka mewujudkan Desa Raharja sebagai Desa yang terkenal dengan ekowisata
khusunya dalam bidang olahrag rafting atau arum jeram, yang diminati oleh wisatawan
dalam maupun luar negeri. Selain lokasinya alami dan asri ekowisata Ngaprak River
Adventur ini dekelola oleh generasi muda yang sadar akan pentingnya peran pemuda
dalam lingkungan masyarakat untuk kemajuan dan kemakmuran sebuah peradaban
masyarakat, maka dengan itu komunitas ekowisata ngprak river adventure memiliki
tujuan untuk mengembangkan masyakarat di sekitar baik dalam bidang finansial mapun
non-finansial.
Komunitas ekowisata Ngaprak River Adventure yang terdiri dari anggota organisasi
kepemudaan Karang Taruna Desa raharja ini dalam hal pengelolaan tidak terikat
kerjasama dengan komunitas, organisasi bahkan tatanan pemerintahan manapun baik
Desa, Kecamatan bahkan Provinsi, dengan kata lain komunitas ekowisata ini berdiri
dengan independen. Begitupun dalam hal keuangan atau modal, pada awal berdirinya
komunitas ekowisata ngaprak river adventure ini memanfaatkan dana dari patungan
dan swadaya lainnya.
Seperti dalam hal modal awal berbentuk ban dalam mobil, mereka memanfaatkan ban
mobil bekas dari hasil sumbangan orang lain, dan contoh lainnya adalah mobil yang
digunakan untuk transportasi antar jemput para pengunjung dari basecamp ketempat
ngaprak tubing atau arum jeram, mobil tersebut di dapatkan dari pinjaman sukarela
orang tua salah satu anggota komunitas ngaprak river adventure.
Ekowisata Ngaprak River Adventure yang berdiri sejak 4 tahun silam yang dipelopori
Reki Ramdan dan Muhammad Arif beserta rekan Karang Taruna Desa Raharja ini
meliputi beberapa wisata alam, seperti: Ngaprak River Tubing Ngaprak River Tubing
adalah olahraga Rafting atau sungai atau sering kita kenal dengan arum jeram, namun
bedanya arum jeram yang lain dengan arum jeram yang ada di ngaprak river ini adalah
dari jenis peralatan yang digunakannya.
Arum jeram biasanya menggunakan dayung dan perahu karet, sementara river tubing
ini menggunakan ban dalam untuk mengarungi sungai. Bannya menggunakan ban
dalam mobil atau truck yang ukurannya lebih besar, seperti namanya river tubing
berarti: River artinya sungai dan Tubing artinya ban. Tim ngaprak river adventur
menyediakan layanan wisata body rafting dengan dua pilihan paket, yaitu: Fun Trip,
dikemas dengan jarak ± 2 km dan ditempuh dalam waktu 2 (dua) jam perjalanan,
dikawal oleh 2 (dua) orang guide dan 2 (dua) orang guide rescue. Dengan fasilitas:
pelampung, helm, dan ban, makan nasi (nasi box), dan dokumentasi.
Long trip, dikemas dengan jarak ± 5 km dan ditempuh dalam waktu kurang lebih 3
(tiga) jam perjalanan, dikawal dengan 4 (empat) orang guide rescue. Dengan fasilitas:
pelampung, helm, dan ban, makan nasi (nasi box), dokumentasi, dan transportasi. Selain
itu, tim ngaprak river adventure pun menawarkan “paket liwet”. Sesuai dengan namanya,
paket ini mengajak pengunjung yang datang untuk membuat nasi liwet secara
tradisional setelah sukses mengarungi sungai Ciherang.
Camping Ceria Tim ngaprak river adventure menyidiakan lahan untuk para pengunjung
wisata yang ingin menikmati keindahan malam di tengahan-tengah hamparan sawah,
udara pedesaan malam yang sejuk, sambil menikmati hangatnya api unggung yang
telah disiapkan oleh tim ngaprak river camping ceria. Obrolan yang mengasyikan
dengan sanak keluarga, sahabat mapun pasangan akan menambah kehangatan malam
dan menghilangkan rasa cape para pengunjung setelah disiang hari memicu adrenalin
dengan menyusuri sungai ciherang dengan berbaring menatap indah cahaya rembulan
dan taburang bintang-bintang.
Tim ngaprak river adventur menyediakan layanan untuk wisata camping ceria berupa:
tenda, matras, dan api unggun. Fungame Tim ngaprak river menyidiakan sarana untuk
para pengunjung yang ingin menghabiskan waktu bersama keluarga, atau
organisasi/komunitas/sekolah/kelas yang ingin bermain bersama menikmati layanan
yang telah disiapkan.
Selain itu saat ini pemuda Karang Taruna Desa Raharja akan mengembangkan lagi
potensi alam yang ada dengan berencana membuka lahan tanah seluas ribuan meter
persegi untuk dijadikan lokasi objek wisata yang baru seperti saung penginapan, flying
fox, lokasi air shop gun, glemping, dan fasilitas MCK. Ekowisata Ngaprak River
Adventure yang dimiliki oleh Desa Raharja ini memberikan dampak positif bagi
masyarakat, salah satunya adalah pembukaan lapangan pekerjaan baru dan peningkatan
kesejahteraan ekonomi warga setempat. Disamping itu, para pemuda di Desa Raharja
diberdayakan sebagai pengelola dan pemandu wisata.
Fokus Masalah dan Rumusan Masalah Fokus Masalah Berdasarkan latar belakang diatas,
sebagai langkah untuk menghindari timbulnya penafsiran yang keliru dan untuk lebih
memfokuskan masalah dalam karya ilmiah ini, maka penulis membatasi serta menitik
beratkan penelitian ini pada masalah yang diangkat dengan menidentifikasinya sebagai
berikut : “pemberdayaan masyarakat berbasis ekowisata Ngaprak River Adventure di
Desa Raharja”.
Rumusan Masalah Dari pembatasan masalah yang telah dikemukakan, maka perlu
adanya penyusunan suatu rumusan masalah dalam penelitian ini, sebagai berikut:
rumusan masalah adalah sebagai berikut: Bagaimana bentuk pemberdayaan masyarakat
berbasis ekowisata Ngaprak River Adventure? Apa dampak pemberdayaan berbasis
ekowisata Ngaprak River Adventure bagi masyarakat? Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian Setiap penelitian yang dilakukan terhadap suatu masalah sudah pasti
mempunyai tujuan tertentu. Adapun tujuan penelitian ini adalah: Untuk mengetahui
bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat berbasis ekowisata Ngaprak River
Adventure.
Untuk mengetahui dampak yang dirasakan oleh warga sekitar dengan adanya ekowisata
Ngaprak River Adventure ini. Manfaat Penelitian Setiap penelitian diharapkan
mempunyai manfaat guna untuk menambah wawasan dan lebih luas lagi bisa
dikembangkan. Manfaat ini bersifat teoritis dan praktis.
Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini dimanfaatkan untuk dijadikan bahan masukan untuk
keilmuan pemberdayaan masyarakat berbasis ekowisata dan juga menjadi bahan acuan
untuk para pembaca penelitian ini, terutama dalam pemberdayaan pemanfaatan potensi
Desa yang dikemas dalam pemberdayaan masyarakat melalui/berbasis ekowisata.
Manfaat Praktis Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat
secara fakta dalam temuan penelitiannya, dan menyumbangkan bahan kajian lebih
lanjut bagi para pemberdaya dalam praktek pemberdayaan masyarakat.
Metodelogi Penelitian Pendekatan Penelitian Dalam peneliti ini penulis menggunakan
pendekatan penelitian kualitatif. Bogdan dan Taylor (Meleong, 2007:3) mengemukakan
bahwa metodologi kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan perilaku yang
diamati.
Jenis dan Sumber Data Data akan diperoleh dari berbagai sumber, yaitu: Sumber Data
Primer Sumber data primer yaitu sumber data yang diperoleh secara langsung dari
objek penelitian atau data yang diperoleh langsung dari informan. Sumber data dapat
berupa benda, situs, ataupun manusia. Peneliti mewawancara langsung informan yaitu
ketua dan anggota Ngaprak River yang berkontribusi pada pengelolaan ekowisata, serta
masyarakat terutama yang berada disekitar wawasan ekowisata. Sumber Data Sekunder
Data sekunder yaitu data yang diambil secara tidak langsung dari sumbernya.
Salah satu observasi yang sesuai dengan penelitian kali ini adalah observasi partisipatif.
Hasil temuan dari observasi akan peneliti lihat sebagai bahan perbandingan dengan
hasil yang diperoleh dari wawancara tersebut. Teknik Analisa Data Dalam teknik analisis
data, peneliti menggunakan pendekatan analisis model Miles & Huberman (1984) yang
mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif
dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas sehingga datanya jenuh, ukuran
kejenuhan data ditantadi dengan diperolehnya lagi data atau informasi baru.
Aktivitas dalam analisis meliputi: pertama, reduksi data ialah pengumpulan data,
memfokuskan, serta memilah dan memilih data mana saja yang dibutuhkan. Kedua,
model data yaitu suatu proses pengumpulan data yang tersusun sesuai kriterianya
masing-masing. Ketiga, penarikan kesimpulan merupakan langkah akhir pada sebuah
kegiatan penelitian, dim ana isinya berisikan tentang ringkasan semua data yang
diperoleh sehingga muncul sebuah manfaat dan saran untuk kedepannya (Prof. Dr.
Emzir, M.Pd, 2012:129-133) Teknik Validasi Keabsahan Data Teknik validasi keabsahan
data ialah berfungsi sebagai menjaga kebenaran dalam isi data yang telah didapat, dari
sini peneliti menggunakan taktik triangulasi, menurut Matthew B. Miles dan A.
Teknik Penulisan Teknik penulisan skripsi ini berpedoman pada buku “Pedoman
Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
2017” yang diterbitkan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan buku ceqda. Tempat
dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Desa Raharja, Kecamatan Wanayasa,
Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Adapun Masa waktu penelitian dilakukan selama tiga bulan yang dimulai dari
pertengahan Januari 2020 sampai dengan selesai. Tinjauan Pustaka Dalam melakukan
penelitian dan penulisan judul ini, penulis terlebih dahulu mengadakan tinjauan pustaka
terhadap skripsi sebelumnya yang menjadi ide awal penulis dalam penulisan karya
ilmiah sebagai berikut: Dwiki Handika, Mahasiswa program studi Pengembangan
Masyarakat Islam Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta tahun 2019.
Dalam hal pengembangan ekowisata disebutkan KSM Pantai Lestari sebagai komunitas
yang mulai menyadari dampak dari kerusakan alam akibat eksploitasi lahan pesisir yang
dijadikan tambak. Mereka membentuk suatu ekowisata yaitu hutan mangrove, dan
mulai dari sini KSM Pantai Lestari memiliki bentuk pemberdayaan seperti bentuk
pemberdayaan ekonomi, bentuk pemberdayaan sosial budaya dan pemberdayaan
lingkungan yang menjadi fokus pemberdayaan masyarakat KSM Pantai Lestari.
Sedangkan skripsi yang saya angkat adalah kesadaran para pemuda Desa Raharja yang
tergabung dalam sebuah organisasi kepemudaan Karang taruna terkait kesejahteraan
masyarakat melalui ekowisata dan pemanfaatan sumber daya yang mereka miliki seperti
sumber daya manusia dan sumber daya alam, untuk menunjang kehidupan yang lebih
layak dalam bentuk pemberdayaan masyarakat berbasis ekowisata, dan penulis lebih
menekankan pada bagaimana sejarah awal terbentuknya komunitas ekowisata Ngaprak
River Adventure, dampak sosial dan budaya, dampak ekonomi, yang menjadi perbedaan
lain adalah lokasi penelitian.
Tyas Arma Rindi, mahasiswa program studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri Metro – Lampung tahun 2019. Skripsi yang
berjudul “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Desa Wisata (Studi Kasus
Desa Wonokarto, Kec. Sekampung, Kab. Lampung Timur). Dalam skripsi ini penulis
menjelaskan bagaimana pengembangan masyarakat yang dibalut dengan
pengembangan Desa wisata, dimana masyarakat Desa Wonokarto melakukan
pengembangan masyarakat dengan kesadaran akan potensi alam Desa Wonokarto
dalam bidang pariwisata, pengembangan masyarakat dilakukan dengan cara
keikutsertaan masyarakat dalam keseluruhan tahapan pengembangan, mulai dari proses
perencanaan, pengambilan keputusan, dan pengawasan program pengembangan Desa
wisata.
Sedangkan skripsi yang saya angkat kesadaran para pemuda Desa Raharja yang
tergabung dalam sebuah organisasi kepemudaan Karang taruna terkait kesejahteraan
masyarakat melalui ekowisata dan pemanfaatan sumber daya yang mereka miliki seperti
sumber daya manusia dan sumber daya alam, untuk menunjang kehidupan yang lebih
layak dalam bentuk pemberdayaan masyarakat berbasis ekowisata, dan penulis lebih
menekankan pada bagaimana sejarah awal terbentuknya komunitas ekowisata Ngaprak
River Adventure, dampak sosial dan budaya, dampak ekonomi, yang menjadi perbedaan
lain adalah lokasi penelitian.
Sedangkan skripsi yang saya angkat adalah kesadaran para pemuda Desa Raharja yang
tergabung dalam sebuah organisasi kepemudaan Karang taruna terkait kesejahteraan
masyarakat melalui ekowisata dan pemanfaatan sumber daya yang mereka miliki seperti
sumber daya manusia dan sumber daya alam, untuk menunjang kehidupan yang lebih
layak dalam bentuk pemberdayaan masyarakat berbasis ekowisata, dan penulis lebih
menekankan pada bagaimana sejarah awal terbentuknya komunitas ekowisata Ngaprak
River Adventure, dampak sosial dan budaya, dampak ekonomi, yang menjadi perbedaan
lain adalah lokasi penelitian.
Sedangkan skripsi yang saya angkat lebih fokus terhadap pemberdayaan masyarakat
yang dilakukan komunitas Ngaprak River Adventure dengan tujuan menumbuhkan
kesadaran dan tanggung jawab sosial para pemuda Desa Raharja, dan mau berperan
aktif dalam mengembangkan potensi alam yang di miliki Desa Raharja guna
terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
BAB IV ANALISIS DATA Analisis data adalah bentuk pengolahan data menjadi informasi
sehingga karakteristik data bisa dipahami dan bermanfaat untuk solusi permasalahan.
Analisis data dalam penelitian ini akan memaparkan temuan lapangan, bentuk-bentuk
pemberdayaan dalam ekowisata, dan dampak sosial budaya serta ekonomi terhadap
masyarakat. BAB V PENUTUP Penutup merupakan bagian akhir dari penelitian yang
telah dibuat yaitu meliputi Kesimpulan dan Saran.
DAFTAR PUSTAKA Daftar Pustaka yaitu suatu daftar yang berisi semua sumber bacaan
atau rujukan yang digunakan sebagai bahan acuan dalam penulisan karya ilmiah.
LAMPIRAN Lampiran adalah berisi semua dokumen yang digunakan dalam penelitian
dan dalam penulisan hasil-hasilnya menjadi suatu karya tulis ilmiah, dan analisis data
menjadi suatu karya tulis ilmiah, dan analisis data yang tidak dicantumkan dalam
naskah. Setiap lampiran diberi nomor urut.
INTERNET SOURCES:
-------------------------------------------------------------------------------------------
<1% - https://anbarghaliyah.wordpress.com/2015/06/07/garuda-wisnu-kencana/
<1% - https://dunia.pendidikan.co.id/garis-khatulistiwa/
<1% - http://ilmubelajar.net/indonesia-mendapat-sebutan-zamrud-khatulistiwa-karena
1% -
https://wisatahalimun.co.id/membangun-indonesia-dari-desa-wisata-dengan-wisata-ra
mah
1% - https://saveforest.webs.com/konsep_ekowisata.pdf
<1% -
https://staff.ui.ac.id/system/files/users/astrid.damayanti/publication/ekowisatamuarage
mbong1.doc
<1% -
https://www.researchgate.net/publication/283494884_KAWASAN_KARST_DAN_PROSPEK
_PENGEMBANGANNYA_DI_INDONESIA
<1% -
https://www.indonesiaferry.co.id/assets/images/publikasifile/lintas-nusa-edisi-10.pdf
<1% -
http://www.makalah.co.id/2016/10/makalah-pembangunan-ekonomi-indonesia.html
<1% -
https://syarif-hidayatullah-geografi2014.blogspot.com/2017/01/makalah-pengelolaan-s
umber-daya-alam.html
2% -
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/47702/1/WM%20DWIKI%20H
ANDIKA-FDK.pdf
<1% - http://repository.radenintan.ac.id/1069/2/BAB_I.pdf
<1% -
https://www.kompasiana.com/albanyilfad/5db7fd45d541df35521b10f2/dampak-pariwis
ata-terhadap-perekonomian-masyarakat
<1% - http://repository.upi.edu/24482/4/S_MRL_1206444_Chapter1.pdf
<1% -
https://praharamenulis.blogspot.com/2018/06/contoh-essay-pengembangan-desa-wisa
ta.html
<1% - https://ihategreenjello.com/35-wisata-di-kerawang-jawa-barat-yang/
<1% - https://brainly.co.id/tugas/15746
1% -
https://www.scribd.com/document/384536444/Destinasi-Wisata-Kelas-Dunia-Provinsi-J
awa-Barat
1% -
http://bappeda.jabarprov.go.id/wp-content/uploads/2017/03/Destinasi-Wisata-Kelas-D
unia-Provinsi-Jawa-Barat.pdf
<1% - https://brainly.co.id/tugas/4041970
2% - https://rickyfir-desawisatacirangkong.blogspot.com/
<1% - https://bociparsindangsari.blogspot.com/2011_11_08_archive.html
<1% -
https://ar.scribd.com/document/339270544/PMK-No-71-ttg-JUKNIS-Penggunaan-DAK-
NONFISIK-Bidang-Kesehatan-TA-2017-1-pdf
<1% - https://alpiadiprawiraningrat.blogspot.com/
<1% -
https://alpiadiprawiraningrat.blogspot.com/2016/09/back-to-lembur-peran-karang-taru
na-dan.html
<1% -
https://majalah.tempo.co/read/selingan/158506/seorang-epigrafis-yang-dilupakan
<1% - http://digilib.uinsby.ac.id/20168/5/Bab%202.pdf
<1% - http://repository.upi.edu/21523/5/S_MRL_0901658_Chapter2.pdf
<1% -
https://dnur801.blogspot.com/2014/01/peran-pemuda-dalam-pembangunan-nasional.h
tml
<1% -
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/18793/Chapter%20II.pdf;sequen
ce=3
<1% - https://regulorafting.wordpress.com/category/adventure-rafting/
<1% - https://ngaprakriver.blogspot.com/
<1% - http://repository.unpas.ac.id/5510/
<1% -
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/25457/Chapter%20I.pdf;sequen
ce=4
<1% -
http://jurnal.lppm.unsoed.ac.id/ojs/index.php/Prosiding/gateway/plugin/WebFeedGatew
ayPlugin/atom
<1% - https://www.slideshare.net/fredikaayulestari/pengertian-dan-urgensi-penelitian
<1% - http://repository.uinsu.ac.id/590/6/BAB_III.pdf
<1% -
https://nurfitriyanielfima.wordpress.com/2013/10/09/model-interaksi-simbolik-dalam-m
etode-penelitian-kualitatif/
<1% - http://etheses.uin-malang.ac.id/1788/6/09410057_Bab_3.pdf
<1% - https://abiavisha.blogspot.com/2015/06/konsep-dasar-penelitian-kualitatif.html
<1% - http://jurnal.unsyiah.ac.id/JAP/article/download/2506/2353
<1% - http://repository.upi.edu/23567/6/S_PKN_1202803_Chapter3.pdf
<1% - https://www.slideshare.net/AlibYanuarRamadhan/penelitian-metolid
<1% - http://repositori.usu.ac.id/feed/rss_2.0/123456789/1104
<1% - https://www.covid19.purwakartakab.go.id/
<1% - http://eprints.walisongo.ac.id/761/4/082411129_Bab3.pdf
<1% -
https://sinta.unud.ac.id/uploads/wisuda/1190771005-3-BAB%20III%20dan%20IV.pdf
<1% -
https://123dok.com/document/dzx91eoz-analisis-technology-acceptance-pengguna-inf
ormasi-knowledge-international-university.html
<1% - http://etheses.iainkediri.ac.id/14/6/BAB%20III.pdf
<1% - http://digilib.uinsby.ac.id/1359/6/Bab%203.pdf
<1% - https://abiavisha.blogspot.com/2015/12/teknik-pelaksanaan-penelitian.html
<1% - http://eprints.umm.ac.id/45510/4/jiptummpp-gdl-yanuarangg-46395-4-babiii.pdf
<1% - http://repository.upi.edu/28570/6/S_PKN_1301004_Chapter3.pdf
<1% -
https://bkpemula.wordpress.com/2011/12/04/model-model-analisis-data-kualitatif/
<1% - http://jurnal.unigo.ac.id/index.php/gaj/article/download/329/216
<1% -
https://afidburhanuddin.wordpress.com/2017/09/15/latihan-soal-sumber-dan-teknik-pe
ngumpulan-data/
<1% - https://core.ac.uk/download/pdf/33512274.pdf
<1% -
https://portaledukasi11.blogspot.com/2017/07/proposal-implementasi-manajemen.html
<1% -
http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/67018/Chapter%20III-V.pdf?seq
uence=3&isAllowed=y
<1% -
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24569/1/MAGFIROH-TH.pdf
<1% -
https://fitk.uinjkt.ac.id/suwito-penekun-administrasi-pengawal-akreditasi-dan-penggaga
s-internasionalisasi-uin/
<1% -
https://id.123dok.com/document/6zkjm6eq-pengelolaan-kontribusi-pendapatan-sukad
amai-kecamatan-cicantayan-kabupaten-propinsi.html
<1% - https://copasmakalahya.blogspot.com/2016/05/makalah-karya-ilmiah.html
<1% -
http://fidkom.uinjkt.ac.id/akademik-2/kalendar-akademik-program-sarjana-uin-syarif-hi
dayatullah-jakarta-tahun-akademik-2018-2019-2019-2020/
<1% - https://www.tender-indonesia.com/tender_home/events.php?cat=3
<1% - https://issuu.com/ayep3/docs/230516
<1% - https://eprints.uns.ac.id/view/year/2013.html
<1% -
https://id.123dok.com/document/8yd77lyp-analisis-pengembangan-wilayah-berbasis-m
asyarakat-talugawu-banuagea-kabupaten.html
<1% -
http://cvinspireconsulting.com/konsep-pemberdayaan-ekonomi-masyarakat-pesisir/
<1% -
https://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/44638/a07gis.pdf?sequence=1
<1% -
https://www.scribd.com/document/404073705/Implementasi-Manajemen-Kolaboratif-P
engelolaan-Ekowisata
<1% - http://repository.radenintan.ac.id/view/subjects/KPI.html
<1% - https://konsultankti.wordpress.com/category/jasa-penulisan-jurnal/page/4/
<1% -
https://ichanurjanah.blogspot.com/2014/06/pengertian-bab-1-pendahuluan-dan-yang.h
tml
<1% -
https://pendidikan-keilmuan.blogspot.com/2009/03/struktur-karya-tulis-ilmiah.html
<1% - https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-analisis-data/
<1% - https://yayanpradhigda.wordpress.com/2015/11/13/abstrak-dan-daftar-pustaka/
1% -
https://mderijunikolupdinayosipratura.wordpress.com/2014/04/17/makalah-cara-memb
uat-daftar-pustaka-dan-lampiran/