Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA KERJA AUDIT TEKNOLOGI

INFORMASI
STMIK STIKOM INDONESIA

Rhiedo Fredirico (18101324)

Jurusan TI-MTI

Mata Kuliah: Audit Teknologi Informasi

Tahun Akademik 2021/2022

Jl. Tukad Pakerisan 97 Denpasar, Bali, Indonesia, Telp. 0361 - 256 995
Tentukan persamaan dan perbedaan lingkup tata Kelola menurut ISAE 3402 dan CCM!

ISAE 3402 merupakan standar audit internasional yang diakui oleh Dewan Standar
Audit dan Penjaminan internasional (IAASB). ISAE 3402 mengatur tentang keterlibatan yang
dilakukan oleh auditor untuk memberikan laporan untuk digunakan oleh entitas pengguna dan
auditor mereka atas pengendalian pada organisasi layanan yang menyediakan layanan untuk
entitas pengguna yang mungkin relevan dengan kontrol internal entitas pengguna yang
berkaitan dengan pelaporan keuangan.

ISAE 3402 memberikan manfaat bagi organisasi layanan dan entitas pengguna dengan
memberikan jaminan kepada klien bahwa organisasi layanan memiliki kontrol yang tepat.

Ada 2 jenis tipe laporan ISAE 3402, yaitu:

• Tipe 1 mencakup penjelasan tentang sistem dan kontrol organisasi layanan yang
didukung oleh pernyataan manajemen dan pendapat auditor tentang apakah kontrol
yang telah ditempatkan ke dalam operasi dan apakah kontrol yang tepat dirancang
untuk memenuhi tujuan kontrol.
• Tipe 2 menambahkan pernyataan manajemen dan pendapat auditor tentang efektivitas
operasi kontrol selain dari pendapat yang ada dalam laporan tipe I.

Mengimplementasikan ISAE 3402 membutuhkan perencanaan yang efektif,


keterlibatan kepemimpinan, analisis menyeluruh terhadap proses dan sumber daya yang handal
serta manajemen proyek. ISAE 3402 biasanya dimulai dengan fase implementasi di mana
SOC-laporan disiapkan. Keberhasilan proyek ISAE 3402 sangat bergantung pada keselarasan
tujuan kontrol dan kerangka kerja organisasi layanan terhadap kebutuhan dan persyaratan
semua pemangku kepentingan.

Sedangkan

CCM adalah singkatan dari Manajemen Komunikasi Pelanggan (Customer Care


Management). Jika dijelaskan secara singkat adalah proses untuk memastikan pesan yang
dikirim ke pelanggan kongruen, lengkap, dan dipersonalisasi.

Hal ini berarti CCM adalah representasi dari semua cara berbeda saat berkomunikasi
dengan pelanggan. Baik itu melalui email, di situs web, melalui surat biasa, melalui berbagai
saluran pemasaran, di media sosial, melalui telepon, dll.
Tujuan dari sistem CCM yang efektif adalah untuk meningkatkan komunikasi
pelanggan secara keseluruhan, apa pun jenis platform yang digunakan. Strategi CCM yang baik
memastikan bahwa semua komunikasi dibuat, dikirim, disimpan, dan tentu saja, dibuka oleh
pelanggan secara efektif.

Penggunaan CCM untuk membantu klien memperbarui langganan mereka dengan


perusahaan, memastikan bahwa tagihan mereka dibayar tepat waktu, diberi tahu tentang produk
dan layanan baru yang ditawarkan, dan yang terpenting untuk memenuhi semua kebutuhan
layanan pelanggan mereka.

Persamaan

➢ Karena terbatas nya referensi yang saya dapat, menurut saya persamaan antara
penggunaan ISAE 3402 dengan CCM adalah penyedia layanan sekaligus menjadi
layanan pemberitahuan untuk membantu dan memenuhi keinginan para
klien/pelanggan nya, mengenai laporan keuangan, pelayanan terbaru, produk terbaru
dan kebutuhan pelanggan lainnya.
DAFTAR PUSTAKA

Kaptnbr. (2020, 4 Mei). SPA 3402 / ISAE 3402 Laporan Asurans atas Pengendalian pada
Organisasi Jasa. Diperoleh 3 Juni 2021, dari https://kaptnbr.com/2020/05/04/spa-3402-isae-
3402-laporan-asurans-atas-pengendalian-pada-organisasi-jasa

Tan, Monica. (2021, 27 Mei). Semua yang Perlu Anda Ketahui tentang CCM. Diperoleh 3
Juni 2021, dari https://taptalk.io/blog/semua-yang-perlu-anda-ketahui-tentang-ccm

Sandika, Budi. (2021, 27 Mei). Materi Ajar Pertemuan 11 Audit TI. Diperoleh 3 Juni 2021,
dari https://drive.google.com/file/d/190zDKPb9ZdWS9joKSFXSHESlt5q4FA6Y/view

Sandika, Budi. (2021, 27 Mei). Slide Pertemuan 11 Audit TI. Diperoleh 3 Juni 2021, dari
https://drive.google.com/file/d/1-GwS2qCaisEFe1d9xnDfB3jOBQoUcAOh/view

Anda mungkin juga menyukai