Anda di halaman 1dari 6

Pengurus Daerah Jawa Barat

IKATAN APOTEKER INDONESIA


Sekretariat : Komplek Perkantoran Surapati Core Blok M-11,
Jl. PHH. Mustofa No. 39, BANDUNG; Telp. 022-20528003
Website : http://www.iaijabar.net - email : sekretariat.iaijabar@gmail.com

SURAT KEPUTUSAN
PENGURUS IKATAN APOTEKER INDONESIA DAERAH JAWA BARAT
Nomor : Kep. 007 /PD IAI-JBR/IX/2019

Tentang

STANDAR MINIMAL JASA PROFESI APOTEKER


DI SARANA APOTEK DAN KLINIK DI DAERAH JAWA BARAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


PENGURUS DAERAH IKATAN APOTEKER INDONESIA JAWA BARAT

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka menindak lanjuti amanat pasal 5 butir 3


pedoman pelaksanaan kode etik apoteker, mengamanatkan
apoteker dapat memperoleh jasa pelayanan;
b. Bahwa dalam rangka membina, menjaga dan meningkatkan
profesionalisme apoteker agar mampu menjalankan praktik
kefarmasian secara bertanggung jawab;
c. Bahwa beragamnya imbal jasa praktik apoteker yang telah dan
sedang diterapkan oleh pengurus cabang mengakibatkan
ketidakpastian pembinaan dan pengelolaan praktik
kefarmasian oleh organisasi;
d. Bahwa Surat Keputusan ketua PD IAI Jawa Barat No
:006/SK/IAI/PD.JBR/XII/2016 tentang pedoman penerapan
jadwal, imbalan, jasa dan kerjasama 3 (tiga) SIPA di wilayah
pembinaan PD IAI Jawa Barat di pandang tidak relevan lagi;
e. Bahwa sehubungan dengan butir a, b, c dan d diatas perlu
ditetapkan Surat Keputusan tentang Standar Jasa Minimal
Praktik Apoteker Dalam Wilayah Jawa Barat

Mengingat : 1. Anggaran Dasar Ikatan Apoteker Indonesia tahun 2018


2. Anggaran Rumah Tangga Ikatan Apoteker Indonesia tahun
2018
3. Peraturan Organisasi Nomor: PO. 002/PP.IAI/1418/IX/2016
tentang PO tentang Rekomendasi Surat Izin Praktek Apoteker
4. Peraturan Organisasi Nomor: PO. 003/PP.IAI/1418/IX/2016
tentang PO tentang Pembinaan Praktik Kefarmasian di Fasilitas
Pelayanan Kefarmasian Ikatan Apoteker Indonesia
5. Peraturan Organisasi Nomor: PO. 001/PP.IAI/1418/IX/2017
tentang ketentuan penetapan keputusan oleh Pengurus
Daerah/Cabang Ikatan Apoteker Indonesia;
6. Peraturan Organisasi Nomor: PO 002/PP.IAI/1822/III/2019
tentang Standar Minimal Jasa Apoteker di Apotek dan Klinik
Ikatan Apoteker Indonesia.

Memperhatikan : 1. Hasil Rapat Kerja Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia


Jawa Barat Pada tanggal 30 Maret 2019
2. Hasil Rapat Kerja Nasional Ikatan Apoteker Indonesia pada
tanggal 13- 15 Maret 2019 di Bandung
Pengurus Daerah Jawa Barat
IKATAN APOTEKER INDONESIA
Sekretariat : Komplek Perkantoran Surapati Core Blok M-11,
Jl. PHH. Mustofa No. 39, BANDUNG; Telp. 022-20528003
Website : http://www.iaijabar.net - email : sekretariat.iaijabar@gmail.com

MEMUTUSKAN :
Menetapkan , Keputusan Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia No. Kep.
007/PD IAI-JBR/IX/2019 tentang Standar Minimal Jasa Praktik
Apoteker di Sarana Apotek dan Klinik Wilayah Jawa Barat

Pertama : Setiap apoteker yang melaksanakan praktik kefarmasian berhak


memperoleh Jasa praktik yang dibawah ini sesuai dengan praktik
kefarmasiannya :
1. Jasa praktik Apoteker pemegang SIA
2. Jasa praktik Apoteker khusus pemegang SIPA apotek

Kedua : Selain jasa sebagaimana dimaksud pada diktum pertama, setiap


apoteker juga berhak memperoleh tunjangan kesejahteraan

Ketiga : Besaran jasa sebagaimana diatur pada lampiran surat keputusan ini
adalah jasa minimal yang diterima apoteker adalah sebagai bagian
yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini

Keempat : Setiap ketentuan yang sudah berlaku hingga saat ini harus
melakukan penyesuaian selambat lambatnya 6 (enam) bulan
setelah surat keputusan diterbitkan, bagi yang sudah mendapatkan
jasa praktik kefarmasian lebih besar dari ketentuan ini maka
nilainya tetap berlaku dan komponen komponennya disesuaikan

Kelima : Mencabut Surat Keputusan ketua PD IAI Jawa Barat No


:006/SK/IAI/PD.JBR/XII/2016 tentang pedoman penerapan
jadwal, imbalan, jasa dan kerjasama 3 (tiga) SIPA di wilayah
pembinaan PD IAI Jawa Barat

Keenam : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan, maka akan ditinjau ulang
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 10 September 2019

PENGURUS DAERAH
IKATAN APOTEKER INDONESIA JAWA BARAT
Ketua, Sekretaris,

Catleya Febrinella, S.Si., MM., Apt Nofi Dwi Listanto, S.Farm, Apt
NA IAI : 08021984002435 NA IAI : 07111984011548
Pengurus Daerah Jawa Barat
IKATAN APOTEKER INDONESIA
Sekretariat : Komplek Perkantoran Surapati Core Blok M-11,
Jl. PHH. Mustofa No. 39, BANDUNG; Telp. 022-20528003
Website : http://www.iaijabar.net - email : sekretariat.iaijabar@gmail.com

Lampiran
SURAT KEPUTUSAN
PENGURUS IKATAN APOTEKER INDONESIA DAERAH JAWA BARAT
Nomor : Kep. 007/PD IAI-JBR/IX/2019 TENTANG STANDAR MINIMAL JASA
PRAKTIK APOTEKER DI APOTEK DAN KLINIK DALAM WILAYAH JAWA
BARAT

I. KETENTUAN UMUM

1. Praktik kefarmasian yang meliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu


sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian
obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat serta
pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional harus dilakukan oleh
tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan sesuai ketentuan
peraturan perundang undangan
2. Pengelolaan Kefarmasian meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan
,penyimpanan, pemusnahan, pengendalian, pencatatan dan pelaporan,
termasuk audit kefarmasian
3. Pelayanan Kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung dan
bertanggungjawab kepada pasien yang berkaitan dengan Sediaan Farmasi
dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu
kehidupan pasien.
4. Apoteker Pemegang SIA adalah apoteker yang melaksanakan praktik pelayanan
kefarmasian dan praktik pengelolaan kefarmasian di Apotek
5. Jasa praktik pelayanan kefarmasian adalah imbalan yang di terima oleh apoteker
atas praktik kefarmasian yang meliputi sitting fee, swamedikasi, konseling, visite,
home pharmacy care
6. Sitting Fee adalahimbalan yang di terima oleh apoteker atas evaluasi kendali
mutu di fasilitas Pelayanan Kefarmasian meliputi : Pengkajian resep,
penelurusan riwayat pengobatan, rekonsialiasi obat, dispensing, PTO, MESO,
EPO, PKOD
7. Swamedikasi meliputi praktik penyerahan obat OTC, DOWA, disertai dengan
pemberian informasi obat
8. Konseling meliputi praktik penyerahan obat atas resep dokter dengan edukasi
farmasi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dalam standar pelayanan
kefarmasian yang berlaku.
9. Visite meliputi praktik pelayanan kefarmasian diruang perawatan yang
dilakukan difasilitas pelayanan kesehatan yang memiliki ruang rawat inap.
10. Home pharmacy care meliputi praktik pelayanan kefarmasian ke rumah pasien
(disesuaikan dengan peraturan yang berlaku)
11. Biaya Operasional adalah biaya yang dikeluarkan atas beban operasional di
fasilitas kefarmasian
12. Surat Izin Praktik Apoteker yang selanjutnya disingkat SIPA adalah bukti tertulis
yang diberikan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota kepada Apoteker
sebagai pemberian kewenangan untuk menjalankan praktik kefarmasian.
13. Surat Izin Apotek yang selanjutnya disingkat SIA adalah bukti tertulis yang
diberikan oleh pemerintah daerah kabupaten/kota kepada Apoteker sebagai
izin untuk menyelenggarakan Apotek.
Pengurus Daerah Jawa Barat
IKATAN APOTEKER INDONESIA
Sekretariat : Komplek Perkantoran Surapati Core Blok M-11,
Jl. PHH. Mustofa No. 39, BANDUNG; Telp. 022-20528003
Website : http://www.iaijabar.net - email : sekretariat.iaijabar@gmail.com

II. KETENTUAN POKOK


II.1. JASA MINIMAL APOTEKER PEMEGANG SURAT IJIN APOTEKER (SIA)
KOMPONEN PEKERJAAN NOMINAL
DURASI SUMBER
JASA KEFARMASIAN JASA (RP.)

1. JASA PRAKTIK PENGELOLAAN KEFARMASIAN


1.1 Jasa Praktik Pemilihan,
Pengelolaan Perencanaan,
Kefarmasian Pengadaan,
Penerimaan,
Penyimpanan,
Rp 1.800.000,-
Pendiistribusian,
Sampai
Pemusnahan, 1 bulan Operasional
dengan
Pengendalian,
Rp 3.000.000,-
Audit
Kefarmasian, dan
Adminstrasi
(Pencatatan/Pelap
oran)
2 JASA PRAKTIK PELAYANAN KEFARMASIAN
Pengkajian Resep,
Penelusuran
Riwayat
Pengobatan, Rp 75.000,- 5 Jam
2.1 Sitting Fee Operasional
Rekonsiliasi Obat, Rp. 150.000,,- praktik/shift
Dispensing, PTO,
MESO, EPO,
PKOD
0,5 % x omset
Penyerahan OTC, swamedikasi
2.2 Swamedikasi DOWA dengan yang /layanan Operasional
PIO dihasilkan
Apotek
Penyerahan Obat
Resep dengan
Konseling *) 15
2.3 Edukasi Farmasi / Rp 20.000,- Pasien
menit/pasien
komunikasi dua
arah dengan pasien
Praktik pelayanan
kefarmasian
diruang
perawatan yang
dilakukan
2.4 Visite difasilitas Rp. 20.000,- /kunjungan Pasien
pelayanan
kesehatan
yang memiliki
ruang
rawat inap
Penyerahan Obat
Home
Resep ke rumah
2.5 Pharmacy Rp 100.000,- /kunjungan Pasien
dengan Edukasi
Care *)
Farmasi
* diajukan informed concern kepada pasien
Pengurus Daerah Jawa Barat
IKATAN APOTEKER INDONESIA
Sekretariat : Komplek Perkantoran Surapati Core Blok M-11,
Jl. PHH. Mustofa No. 39, BANDUNG; Telp. 022-20528003
Website : http://www.iaijabar.net - email : sekretariat.iaijabar@gmail.com

II.2. JASA MINIMAL APOTEKER PEMEGANG SURAT IJIN PRAKTIK APOTEKER


(SIPA)

PEKERJAAN NOMINAL
KOMPONEN JASA DURASI SUMBER
KEFARMASIAN JASA (RP.)

JAS PRAKTIK PELAYANAN KEFARMASIAN


Pengkajian Resep,
Penelusuran
Riwayat
Rp 75.000,-
Pengobatan,
1 Sitting Fee sampai dengan 5 Jam Operasional
Rekonsiliasi Obat,
Rp. 150.000,,- praktik/shift
Dispensing, PTO,
MESO, EPO,
PKOD
0,5 % x omset
Penyerahan OTC,
swamedikasi
2 Swamedikasi DOWA dengan /layanan Konsumen
yang dihasilkan
PIO
Apotek
Penyerahan Obat
15
3 Konseling *) Resep dengan Rp 20.000,- Pasien
menit/pasien
Edukasi Farmasi
praktik pelayanan
kefarmasian
diruang perawatan
yang dilakukan
4 Visite difasilitas Rp 20.000,- /kunjungan Pasien
pelayanan
kesehatan yang
memiliki ruang
rawat inap
praktik pelayanan
Home Pharmacy
5 kefarmasian ke Rp 100.000,- /kunjungan Pasien
Care *)
rumah pasien
diajukan informed concern kepada pasien

II.3. TUNJANGAN KESEJAHTERAAN

NO KOMPONEN PEKERJAAN NOMINAL JASA


DURASI SUMBER
JASA KEFARMASIAN (RP.)

Tunjangan
1 BPJS Kesehatan Kelas 1 (satu) Per bulan Operasional
Kesehatan
Tunjangan
BPJS
2 Hari tua dan Kelas 1 (satu) Per bulan Operasional
Ketenagakerjaan
kematian
1 (satu) kali jasa
praktik pengelolaan
Tunjangan Setelah 3 (tiga) kefarmasian dan
3 1 tahun Operasional
Hari Raya bulan praktik sitting fee 25 hari kerja
(proporsional bulan
kerja/tahun)
Pengurus Daerah Jawa Barat
IKATAN APOTEKER INDONESIA
Sekretariat : Komplek Perkantoran Surapati Core Blok M-11,
Jl. PHH. Mustofa No. 39, BANDUNG; Telp. 022-20528003
Website : http://www.iaijabar.net - email : sekretariat.iaijabar@gmail.com

Catatan :

1. Bagi Apoteker yang sedang melaksanakan cuti hamil, yang bersangkutan hanya
mendapatkan Jasa Praktik Pengelolaan Kefarmasian yang terdapat pada point
pertama. Sedangkan komponen lainnya menjadi hak Apoteker pengganti.
2. Total Take Home Pay yang didapatkan Apoteker tidak lebih rendah dari UMK di
setiap Kota/Kabupaten dan tidak termasuk pendapatan atas layanan Homecare,
Konseling, Visite dan Fasilitas lainnya.
3. Jasa akibat layanan swamedikasi sebesar 0,5 % x omset swamedikasi yang dihasilkan
Apotek, akan menjadi hak Apoteker didasarkan pada jumlah dan waktu Apoteker
pemberi layanan.

Anda mungkin juga menyukai