Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 1 (Impor) : Andi Gustiawani Z

Anisa Wulandari

Sri Wahyuni Pratiwi

Tazha Ainun Fibah

1. Apa itu L/C?


L/C merupakan cara pembayaran internasional yang menjadikan memungkinkan
seorang eksportir menerima pembayaran langsung tanpa menunggu berita dari luar negeri.
Pembayaran tersebut akan diterima setelah barang dan berkas dokumen dikirimkan ke luar
negeri atau kepada pemesan.
2. Jenis L/C
- Revocalbe L/C
- Irrevocalble L/C
- Straight L/C
- Negotiation L/C
- Acceptance L/C
- Confirmed L/C
- Unconfirmed L/C
- Restricted L/C
- Transferable L/C
- Back to back L/C
- Revolving L/C
- Red Clause L/C

3. Fungsi L/C

Dalam hakikatnya letter of credit memiliki banyak sekali fungsi, yang pertama
berfungsi untuk memudahkan pembayaran. Baik itu untuk importir yang membeli
maupun eksportir yang memberikan barang.

Sebab, eksportir tidak perlu menunggu dana untuk terkumpul, dimana dana yang
ingin dibayarkan akan ditangguhkan oleh bank. Begitu pun dengan importir yang tidak
perlu menunggu datangnya barang terlalu lama.

Selain itu dengan fasilitas kredit yang dijamin oleh perbankan bisa membantu
importir dalam menentukan waktu pembayaran. Apakah ingin langsung, ataupun
ditangguhkan dulu dalam jangka waktu tertentu. Fungsi lain letter of credit ini adalah
keamanan dalam bertransaksi utamanya untuk eksportir.

Sebab menjual barang lintas negara tidaklah mudah banyak resiko yang harus
ditanggung. Berkat Letter of Credit (LoC), pembayaran tetap aman karena berada dalam
otorisasi pihak perbankan. Pembayaran hanya akan cair apabila pihak penjual dan
pembeli telah sama-sama mencapai kata kesepakatan.

4. Apa itu Ekspor dan Impor


Ekspor adalah menjual, mengirim atau membawa barang dan jasa dari dalam pabean
Indonesia keluar Daerah Pabean Indonesia.
Impor adalah membeli, menerima atau membawamasuk barang dan jasa dari luar
Daerah Pabean Indonesia ke dalam Daerah Pabean Indonesia.

5. Apa itu B/L


Surat tanda terima barang yang telah dimuat didalam kapal laut yang juga merupakan
tanda bukti kepemilikan barang dan juga sebagai buktiadanya kontrak atau perjanjian
pengangkutan barang melalui laut.

6. FOB adalah dimana pihak eksportir menaggung segala biaya mulai dari gudang eksportir sampai
dengan dilakukannya penyerahan barang diatas kapal.

7. CIF dalam sistem CIF, asuransi, harga barang dan pengiriman harus dibayarkan sebelum kapal
angkut barang.

8. CNF adalah kata lain harga barang ditambah dengan ongkos kirim, tetapi tidak termasuk biaya
asuransi barang.

Anda mungkin juga menyukai