Validitas

Bahasa
• berasal dari kata validity yang mempunyai arti kebenaran (of a statement),
keabsahan (of a passport)
Istilah
• ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukam fungsi ukurannya.

Uji validitas
• uji validitas digunakan untuk mengukur sah (valid) tidaknya suatu kuesioner.
• Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk
mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut.
Macam Uji Validitas
• Validitas faktor, pengukuran dilakukan dengan cara mengkorelasikan antara skor
faktor (penjumlahan item dalam satu faktor) dengan skor total faktor (total
keseluruhan faktor)
• Validitas item, pengukuran dilakukan dengan cara mengkorelasikan antara skor
item dengan skor total item

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Validitas

Validitas terdiri dari 4 jenis, yaitu :

1. Validitas konstruk, mengukur kesahihan suatu instrumen terhadap
konteks teori yang berlaku.
Contoh : uji tingkat nyeri pasca operasi dengan menggunakan skala nyeri
yang telah ditetapkan
2. Viliditas kriteria, membandingkan model akurasi instrumen baru
dengan akurasi instrumen yang lebih ideal (mahal).
Contoh : batuk berdahak tidak sembuh – sembuh bisa diprediksi sebagai
keluhan TBC

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Validitas

3. Validitas isi, mengukur apakah pertanyaan yang digunakan dapat

dijadikan alat ukur yang menggambarkan karakter penelitian yang ingin
dilakukan.
Contoh : mengukur tingkat pengetahuan ibu mengenai gizi balita, bukan
gizi orang dewasa
4. Validitas muka (sampel), mengukur kesahihan pertanyaan yang
digunakan dapat ditafsirkan oleh responden dengan benar.
Contoh : kuesioner kepuasan pelanggan

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Validitas

Kesimpulan
Keputusan dalam pengambilan kesimpulan hasil validitas ditentukan dengan
nilai perbandingan antara hasil 𝑟 hitung ( 𝑟 pearson) dengan 𝑟 tabel.
Pertanyaan dikatakan valid bila 𝑟 hitung ≥ 𝑟 tabel, sedangkan pertanyaan
dikatakan tidak valid jika 𝑟 hitung < 𝑟 tabel.

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Reliabilitas
Bahasa
• berasal dari kata reliability yang mempunyai arti dapat dipercaya (of a
person), tahan uji (of a product)
Istilah
• keajegan pengukuran.

Uji reliabilitas
• uji yang digunakan untuk memperoleh informasi yang dapat dipercaya
sebagai alat pengumpulan data dan mampu mengungkap informasi
yang sebenarnya dilapangan.
• Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang
terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu.

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Kesimpulan
Keputusan dalam mengambil keputusan dari uji reliabilitas adalah nilai hasil
statistik cronbach’s alpha ≥ 0,6, maka pertanyaan dapat disimpulkan reliabel.
Sebaliknya jika nilai statistik cronbach’s alpha < 0,6, maka pertanyaan dapat
disimpulkan tidak reliabel.

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Prinsip pengujian validitas dan reliabilitas

1. Jumlah responden minimal 30 orang responden
2. Sampel yang telah dijadikan responden validitas tidak boleh digunakan
untuk sampel lainnya selama penelitian
3. Jika ada pertanyaan tidak valid atau tidak reliabel maka pertanyaan
tersebut harus dibuang atau diganti dengan pertanyaan yang bahasanya
lebih mudah dimengerti dan dilakukan uji validitas dan reliabilitas kembali
atau bisa juga pertanyaan tetap digunakan jika pertanyaan tersebut
pertanyaan vital

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Untuk mengetahui bagaimana perilaku konsumen terhadap Pelayanan Informasi Obat

(PIO) di Apotek A, maka manajemen mengukur dengan mendengarkan pendapat
konsumen tentang sikap konsumen terhadap pelayanan (faktor 1) dan kepuasan
terhadap pelayanan (faktor 2).
Faktor 1 : sikap konsumen terhadap pelayanan terdiri dari 10 butir, misalnya
Butir 1 : apakah anda setuju bila waktu tunggu layanan obat nonresep termasuk
kategori cepat ?
Faktor 2 : kepuasan terhadap pelayanan terdiri dari 7 butir

Semua jawaban berupa pilihan dengan skala likers sebanyak 5 skala, yaitu :
5 = sangat setuju 2 = tidak setuju
4 = setuju 1 = sangat tidak setuju
3 = ragu – ragu

Sebelum kuesioner diedarkan secara resmi pada beberapa responden, maka akan
dilakukan uji coba terlebih dahulu kepada 10 respoden, dengan data sebagai berikut.

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Faktor 1 sikap konsumen terhadap pelayanan terdiri dari 10 butir, sebagai

berikut
Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Upin 4 4 1 4 4 3 4 4 4 3
Ipin 4 4 2 4 4 1 4 4 4 3
Ismail bin Mail 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4
Jarjit Singh 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4
Ijat 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3
Mei Mei 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4
Susanti 3 3 3 3 3 4 1 3 3 4
Ehsan 3 3 1 3 3 4 3 3 3 3
Fizi 4 4 1 4 4 3 4 4 2 2
Zul 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
 Contoh

Faktor 2 kepuasan terhadap pelayanan terdiri dari 7 butir, sebagai berikut :

Nama 11 12 13 14 15 16 17
Upin 4 4 3 4 3 4 1
Ipin 4 4 1 4 3 4 2
Ismail bin Mail 3 3 2 3 4 4 3
Jarjit Singh 3 3 3 3 4 3 4
Ijat 4 4 3 4 3 3 4
Mei Mei 4 4 3 4 4 3 3
Susanti 3 3 4 1 4 3 3
Ehsan 3 3 4 3 3 3 1
Fizi 4 4 3 4 2 4 1
Zul 4 4 4 4 4 4 4
STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si
Contoh

Jawab : (program spss)

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :

Dari hasil analisis di dapat nilai skor item dengan skor total faktor 1. Nilai ini
kemudian kita bandingkan dengan nilai R tabel. R tabel dicari pada signifikan
5% dengan uji 2 sisi dan n = 10 maka di dapat R tabel sebesar 0.632. jika
nilai R hasil analisis kurang dari (<) R tabel, maka dapat disimpulkan bahwa
item-item tersebut tidak berkorelasi signifikan dengan skor total faktor 1
(dinyatakan tidak valid) dan harus dikeluarkan atau diperbaiki.

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :

No. Butir R hitung R tabel Interpretasi

1 0,780 0,632 Valid
2 0,209 0,632 Tidak Valid
3 0,443 0,632 Tidak Valid
4 0,780 0,632 Valid
5 0,780 0,632 Valid
6 0,000 0,632 Tidak Valid
7 0,658 0,632 Valid
8 0,780 0,632 Valid
9 0,729 0,632 Valid
10 0,144 0,632 Tidak Valid

(Jika R tabel < R hitung maka instrument pengujian valid)

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si
 Contoh

Output : (Uji Reliabilitas)

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Output :
Dari hasil analisis di dapat nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.925, sedangkan
nilai R kritis (uji 2 sisi) pada signifikansi 5% dengan n = 10 (df=n-2= 8), di
dapat sebesar 0.6319, maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrument
penelitian tersebut reliabel.

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Contoh

Selanjutnya, dengan cara yang sama lakukan juga uji Vaiditas dan Reabilitas
data Faktor 2 (dari 7 butir pertanyaan).

Selamat mencoba..

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Distribusi Normal

Distribusi Normal
 Model distribusi kontinu yang paling penting dalam teori probabilitas
 Diterapkan dalam berbagai permasalahan
 Memiliki kurva yang berbentuk lonceng
 Dua parameter yang menentukan distribusi normal adalah mean/ rata -
rata (µ) dan standar deviasi/simpangan baku (σ)

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Distribusi Normal

Ciri – ciri distribusi normal adalah :

i. Misalkan X peubah acak kontinu, maka bentuk distribusi dari X adalah
simetri (median = mean)
ii. Nilai rata – rata populasi (𝜇) dan variansinya (𝜎 2 ) diketahui
iii. Luas daerah dibawah kurva = 1

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Uji Normalitas

Uji Normalitas
 Digunakan untuk menentukan data yang terkumpul telah berdistribusi
normal atau diambil dari populasi normal
 Uji Normalitas
Metode Parameter Kriteria distribusi data dikatakan Keterangan
normal

Deskriptif Koefisien varian Nilai koefisien varians <30% SD/mean x 100%

Rasio skewness Nilai rasio skewness -2 s/d 2 Skewness/SE Skewness

Rasio kurtosis Nilai rasio kurtosis -2 s/d 2 Kurtosis/SE Kurtosis

Histogram Simetris, tidak miring kiri maupun kanan,

tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah

Boxplot Simetris, median tepat di tengah, tidak

ada outlier atau nilai extreme

Normal Q-Q plots Data menyebar sekitar garis

Detrended Q-Q plots Data menyebar sekitar garis pada nilai 0

Analitis Kolmogorov Smirnov Nilai kemaknaan (p) ≥ 0,05 Untuk sampel besar

Sahpiro-Wilk Nilai kemaknaan (p) ≥ 0,05 Untuk sampel kecil

 Uji Normalitas
Contoh :
Hubungan mutu pelayanan dengan kepuasan pasien rawat inap di RS Anggrek
Kota Kediri
Kepuasan pasien Total tingkat
Responden
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 kepuasan
1 4 4 4 3 5 3 5 5 33
2 3 4 4 3 5 3 4 4 30
3 4 3 4 3 5 3 4 5 31
4 4 3 4 4 5 3 4 5 32
5 4 4 4 4 5 3 4 3 31
6 4 5 4 4 5 4 4 5 35
7 5 3 5 5 5 4 3 3 33
8 5 3 5 5 5 4 3 4 34
9 3 3 5 5 5 4 3 4 32
10 5 4 5 5 4 5 3 3 34
STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si
 Uji Normalitas

Kepuasan pasien Total tingkat

Responden
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 kepuasan
11 5 4 3 5 4 4 5 3 33
12 5 4 3 4 4 5 5 3 30
13 5 5 3 5 4 4 5 3 31
14 4 5 5 4 4 4 5 4 32
15 4 3 3 3 4 4 4 3 31
16 4 5 5 3 5 4 5 5 35
17 4 5 5 4 5 4 4 5 33
18 3 5 5 4 5 5 5 5 34
19 3 4 4 4 5 5 3 5 32
20 3 4 4 4 5 5 3 5 34

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Uji Normalitas
Jawab : (program SPSS)

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Uji Normalitas
Jawab : (program SPSS)

STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si

 Uji Normalitas
Jawab : (output SPSS)

Apakah simetris?
Histogram berbentuk simetris, sehingga dapat disimpulkan bahwa data
tersebut berdistribusi normal
STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si
 Uji Normalitas
Jawab : (output SPSS)

Apakah data menyebar sekitar garis?

Data menyebar disekitar garis, sehingga dapat disimpulkan bahwa data
tersebut berdistribusi normal
STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si
 Uji Normalitas
Jawab : (output SPSS)

Apakah data menyebar sekitar garis pada nilai 0 ?

Data menyebar disekitar garis pada nilai 0, sehingga dapat disimpulkan
bahwa kedua data berdistribusi normal
STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si
 Uji Normalitas
Jawab : (output SPSS)

Terdapat dua hasil pada tes normalitas, yaitu Kolmogorov-Smirnov dan Shapiro-Wilk.
Ketentuannya:
a. Jika Responden > 50, maka membacanya memakai Kolmogorov-Smirnov
b. Jika Responden ≤ 50, maka membacanya memakai Shapiro-Wilk
Karena jumlah responden yang dipakai adalah 20, jadi tabel yang dilihat adalah tabel
Shapiro -Wilk. Sehingga lihat p/sig – nya.
Data akan Memiliki Distribusi Normal jika p/sig ≥ 0,05
Hasil di gambar di atas, nilai sig. untuk variabel tingkat kepuasan memiliki nilai signifikansi
0,394 ≥ 0,05.
Jadi, skor data tingkat kepuasan pasien terdistribusi normal.
STATISTIKA DASAR AHMAD AFIF, M.Si