Biostatistik: Metode statistik yang diterapkan pada ilmu- ilmu terkait kesehatan, seperti kedokteran dan kesehatan masyarakat, untuk membantu memahami tentang karakteristik populasi, dan hubungan/ pengaruh variabel pada populasi Biostatistik berguna untuk memberikan informasi tentang: 1. Karakteristik populasi Contoh : Berapa persen dari populasi yang menderita TBparu? 2. Hubungan/ pengaruh variabel pada populasi Contoh: Apakah merokok berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner (PJK)? Informasi itu berguna untuk membantu mengambil keputusan, membuat perencanaan, atau memecahkan masalah Kegiatan Statistika: •mengumpulkan •menyusun •menyajikan •menganalisis data •menginterpretasikan hasil analisis Jenis Statistika STATISTIKA DESKRIPTIF Berkenaan dengan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian sebagian atau seluruh data (pengamatan) untuk memberikan informasi: rerata, prosentase, dll tanpa pengambilan kesimpulan STATISTIKA INFERENSI Setelah data dikumpulkan, dilakukan analisis data, dilakukan interpretasi serta pengambilan kesimpulan. Statistika inferensial akan menghasilkan generalisasi hasil penelitian (jika sampel representatif) Variabel Karakteristik subjek yang memiliki variasi atribut atau nilai Data Kumpulan angka kuantitatif hasil pengukuran variabel, biasanya belum memiliki makna Informasi Hasil analisis data sehingga memiliki makna yang berguna untuk membuat keputusan Variabel: V. Independen: variabel yg mempengaruhi/ menyebabkan variabel lain V. Dependen : variabel yg dipengaruhi/ disebabkan variabel lain Data: Kuantitatif Data yang dinyatakan dalam bentuk angka. Contoh : lama bekerja, jumlah gaji, usia, hasil ulangan Kualitatif Data yang dinyatakan dalam bentuk bukan angka. Contoh : jenis pekerjaan, status marital, tingkat kepuasan kerja Data: Data Nominal : data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi. Contoh: jenis kelamin, jenis pekerjaan Data Ordinal : data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi, tetapi di antara data tersebut terdapat hubungan. Contoh: kepuasan kerja, motivasi Data Interval : data yang diperoleh dengan cara pengukuran, dimana jarak antara dua titik skala sudah diketahui. Contoh : temperatur yang diukur berdasarkan 0C dan 0F Data Rasio : data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana jarak antara dua titik skala sudah diketahui dan mempunyai titik 0 absolut. Contoh :gaji, kadar gula, TD Uji statistik: Prosedur formal untuk menguji secara kuantitatif kesesuaian antara hasil pengamatan (data) dan hipotesis • Menolak hipotesis nol • Mendukung hipotesis nol
Jenis uji statistik:
1. Statistik parametrik 2. Statistik non parametrik Hasil uji statistik ditunjukkan oleh nilai p. Jadi lihatlah selalu nilai p dari uji statistik apapun • Nilai p menunjukkan signifikansi statistik. • Signifikansi statistik mengandung makna konsistensi temuan ketika temuan itu diulangi berkali -kali.
Contoh: Probiotik bisa memperpendek lama diare
sebesar 3 hari dengan p=0.002. Artinya, jika penelitian ini diulangi 1000 kali, maka anda akan menemukan 998 kali di antaranya memberikan kesimpulan yang sama dengan kesimpulan anda. Temuan itu baik karena menunjukkan konsistensi. Nilai p tidak menunjukkan validitas (kebenaran) hasil penelitian !