Nama : I Kadek Wira Dwipayana

Angkatan : XLV
Kelompok :4
No. Urut : 37
Tugas : Laporan Kesiapsiagaan Bela Negara

LAPORAN
Badan Pengumpul Keterangan
(BAPULKET)

I. PENDAHULUAN
1.Dari : I Kadek Wira Dwipayana
2.Kepada : Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
Sulawesi Selatan
3.Bidang : Intelijen dan Penindakan Keimigrasian
4.Sumber : Melalui media visual Youtube.
6.Nilai : B-2
II. FAKTA-FAKTA
Pada tahun 2020 sebanyak 19 Orang WNA di wilayah Sulawesi Selatan
dikenakan tindakan administratif Keimigrasian karena terbukti melanggar Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian. Dari 19 orang WNA tersebut, 9
orang diantaranya didetensi kemudian dideportasi oleh Kantor Imigrasi Makasar, 5
orang lainnya didetensi kemudian dideportasi oleh Kantor Imigrasi Palopo, sedangkan
5 orang lainnya dikenakan denda karena mereka telat untuk memperpanjang izin tinggal
sebesar Rp. 1.000.000,00 / hari. Selain melakukan deportasi, unit Imigrasi di ilayah
Sulawesi Selatan juga mencatat warga negara asing yang tinggal di Sulawesi Selatan
sebanyak 604 WNA dengan izin tinggal terbatas hingga tetap.

III. PENDAPAT PELAPOR

Menurut saya, langkah yang diambil oleh Unit Imigrasi di wilayah Sulawesi
Selatan dalam hal ini adalah Kantor Imigrasi Makassar dan Kantor Imigrasi Palopo
sudah tepat terkait dengan memberikan tindakan administrative Keimigrasian yaitu
pendeportasian dan pemberian denda kepada Warga Negara Asing ( WNA ) yang
melanggar Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian. Adapun tujuan
diberikannya tindakan administratif Keimigrasian tersebut adalah untuk memberikan
efek jera kepada para WNA yang melanggar serta memberikan rasa takut kepada para
WNA yang ada di wilayah Sulawesi Selatan agar tidak meniru perbuatan yang dilakukan
oleh para WNA yang melanggar tersebut.

Adapun Saran yang dapat saya berikan terkait dengan permasalahan ini adalah
sebaiknya Unit Imigrasi di wilayah Sulawesi Selatan lebih sering melakukan
pengawasan dan pendataan terhadap WNA yang ada wilayah Sulawesi Selatan secara
berkala agar dikemudian hari kejadian Warga Negara Asing yang melanggar Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2011 Tentang Keimigrasian dapat diminimalisir. Selain itu,
pemberian informasi terkait tentang Undang-Undang Keimigrasian terhadap Warga
Negara Asing juga penting agar meminimalisir terjadinya permasalahan terkait
pelanggaran Undang-Undang Keimigrasian, penyebaran informasi ini bisa dilakukan
secara online dengan cara menyebar informasi di media sosial seperti Instagram dan
Youtube

Denpasar, 30 Juni 2021

Pelapor

I Kadek Wira Dwipayana