Anda di halaman 1dari 12

Tugas Individu

Pembelajaran Agenda II Materi


“BerAKHLAK”

Nama: Fadriyanti
Angkatan: 103
Kelompok: 1

Peserta Latsar CPNS tahun 2022


Kabupaten Banggai Kepulauan
1. Berorientasi Pelayanan

Terdapat tiga unsur penting dalam


pelayanan publik khususnya dalam
konteks ASN, yaitu

1) Penyelenggara Pelayanan Publik


Yaitu ASN/Birokrasi,

2) Penerima Layanan Yaitu Masyarakat,


Stakeholders, Atau Sektor Privat, Dan

3) Kepuasan Yang Diberikan Dan/Atau


Diterima Oleh Penerima Layanan.
Sesuai dengan Undang-Undang ASN Prinsip Pelayanan Publik:
 Partisipatif
No. 5 Tahun 2014 tentang ASN,  Transparan
terdapat 3 fungsi ASN yaitu :  Responsif
 Tidak diskriminatif
1. sebagai pelaksana kebijakan
 Mudah dan Murah
publik;  Efektif dan Efisien
2. Pelayan publik;  Aksesibel
 Akuntabel
3. Perekat dan pemersatu bangsa  Berkeadilan
2. Akuntabel

Aakuntabilitas adalah kewajiban untuk


bertanggung jawab kepada seseorang/organisasi Akuntabilitas publik memiliki tiga fungsi utama (Bovens,
yang memberikan amanat. Dalam konteks ASN 2007), yaitu:
Akuntabilitas adalah kewajiban untuk • Untuk menyediakan kontrol demokratis (peran demokrasi);
mempertanggungjawabkan segala tindak dan • untuk mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan
tanduknya sebagai pelayan publik kepada (peran konstitusional);
• untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas (peran belajar).
atasan, lembaga pembina, dan lebih luasnya
kepada publik
(Matsiliza dan Zonke, 2017).
Tingkatan Akuntabilitas
3. Kompeten

Pembelajaran Ini terkait dengan peningkatan kompetensi


diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah,
membantu orang lain belajar serta pelaksanaan tugas
dengan kualitas terbaik
PERILAKU KOMPETEN

Berkinerja yang BerAkhlak

Meningkatkan kompetensi diri

Membantu Orang Lain Belajar

Melakukan Kerja Terbaik


4. HARMONIS

1 Pengertian Harmoni adalah kerja sama antara berbagai faktor dengan sedemikian rupa
hingga faktor-faktor tersebut dapat menghasilkan suatu kesatuan yang luhur

Penegakkan etika ASN


a. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi;
2 c. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan;
h. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya;

Etika ASN sebagai Individu, dalam Organisasi, dan Masyarakat


3 • Perubahan Mindset
• Pertama, berubah dari penguasa menjadi pelayan;
• Kedua, merubah dari ’wewenang’ menjadi peranan’;
• Ketiga, menyadari bahwa jabatan publik adalah amanah, yang harus dipertanggung jawabkan bukan hanya di
dunia tapi juga di akhirat.
5. Loyal

Definisi: berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan


negara

Panduan Perilaku (Kode Etik)


1) Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945, setia kepada NKRI Kata kunci
serta pemerintahan yang sah;
2) Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan instansi dan
Komitmen
negara; serta Dedikasi
3) Menjaga rahasia jabatan dan negara. Kontribusi
Nasionalisme
Pengabdian
6. Adaptif

Adaptasi adalah suatu proses yang menempatkan manusia yang berupaya mencapai tujuan-tujuan
1 atau kebutuhan untuk menghadapi lingkungan dan kondisi sosial yang berubah-ubah agar tetap
bertahan (Robbins, 2003)

2
7. kolaboratif

Irawan (2017) mengungkapkan bahwa “ Collaborative governance “sebagai


1 sebuah proses yang melibatkan norma bersama dan interaksi saling
menguntungkan antar aktor governance .

PROSES YANG HARUS DILALUI DALAM MENJALIN KOLABORASI


1) Trust building : membangun kepercayaan dengan stakeholder mitra kolaborasi
2) Face tof face Dialogue: melakukan negosiasi an baik dan bersungguh-sungguh;
2 3) Komitmen terhadap proses: pengakuan saling ketergantungan; sharing ownership dalam proses; serta keterbukaan
terkait keuntungan bersama;
4) Pemahaman bersama: berkaitan dengan kejelasan misi, definisi bersama terkait permasalahan, serta mengidentifikasi
nilai bersama; dan
5) Menetapkan outcome antara.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN


DALAM KOLABORASI ANTAR LEMBAGA
PEMERINTAH
3 1. Kepercayaan,
2. Pembagian kekuasaan,
3. Gaya kepemimpinan,
4. Strategi manajemen dan
5. Formalisasi pada pencapaian kolaborasi yang efisien efektif antara entitas publik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai