Anda di halaman 1dari 1

Perbedaan semacam ini membuat perbandingan menjadi sulit dan mengurangi

nilai potensial analisis neraca.

• Off-Balance-Sheet. Meningkatnya penggunaan dari pendanaan di luar neraca


(off-balance-sheet). Untuk menghindari pelaporan kewajiban dalam jumlah yang
besar pada neraca perusahaan. Pada kenyataan, aspek utama dari skandal
akuntansi ENRON adalah penggunaan perjanjian pendanaan yang kreatif (dengan
nama yang eksotik seperti Rhytms dan Raptor) GKUMAN

Salah satu tantangan paling signifikan yang dihadapi profesi akuntansi adalah
keterbatasan laporan keuangan, misalnya neraca. Sejumlah observasi enunjukkan
bahwa para pemakai menentang penggantian model akuntansi berdasar histories
dengan akuntansi berdasar nilai wajar. Akan tetapi, mereka menaganggap bahwa
informasi nilai wajar berguna untuk jenis aktiva dan kewajiban tertentu serta
untuk jenis industri tertentu. Selain itu, para pemakai juga menginginkan
perusahaan mengungkapkan informasi mengenai estimasi serta asumsi yang
digunakan untuk menentukan jumlah aktiva dan kewajiban yang material.
Terakhir mereka menginginkan informasi kualitatif dan kuantitatif tentang resiko
yang terkait denga instrument keuangan serta perjanjian pembiayaan diluar
neraca.

B. KLASIFIKASI NERACA.

Walaupun tidak ada kategori standar, secara umu kerangka penyusunan neraca
diklassifikasikan sebagai bagian lancer (current) atau jangka pendek (short term)
dan tidak lancar (non current) atau jangka panjang (long term). Perkiraa-perkiraan
dalam neraca dicantumkan menurut kategori utama sebagai aktiva, kewajiban dan
ekuitas pemegang saham. Neraca yang berklsifikasi mengelompokkan perkiraan
perkiraan ke dalam subkategori untuk membantu pembaca mendapatkan
perspektif tentang posisi keuangan perusahaan dengan cepat. Aktiva biasanya
diklasifikasikan dalam dua kelompok yaitu aktiva lancer dan tidak lancar.
Kewajiban diklasifikasikan dalam : hutang jangka pendek (lancar) dan hutang
jangka panjang. Bagi kebanyakan perusahaan, lancer berarti tidak lebih dari satu
tahun, sedang tidak lancar berarti lebih dari satu tahun. Dengan demikian, aktiva
dan kewajiban lancar adalah aktiva yang diharapkan dapat digunakan dan
kewajiban yang diharapkan dapat dibayar dalam waktu tidak lebih dari satu tahun.
Jika lebih dari satu tahun diklasifikasikan sebagai tidak lancar atau jangka
panjang. Setelah aktiva dan kewajiban diklasifikasikan, selisihnya dapat
ditentukan. Selisih aktiva lancar dan kewajiban lancar disebut modal kerja
(working capital). Modal kerja adalah cadangan likuid yang tersedia untuk
memenuhi kebutuhan keuangan masa depan. Pengklasifikasian aktiva dan
kewajiban menjadi dua kategori yaitu lancar dan tidak lancar, kadangkala bersifat
arbiter dan subjektif. Para pemakai laporan keuangan dapat merancang aturan
pembagian kategori yang berbeda. Misalnya beberapa pemakai tidak memasukkan
persediaan ketika mengevaluasi posisi modal kerja perusahaan. Pada dasarnya
pemakai laporan keuangan memiliki kebebasan untuk menyusun dengan cara
yang mereka inginkan. Walaupun terdapat unsur subjektivitas dalam klasifikasi
lancar dan tidak lancar, namun kepopulerannya sebagai indicator likuiditas

Anda mungkin juga menyukai