0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas pengaruh globalisasi terhadap perkembangan dakwah melalui media massa di era modern. Media sosial seperti Facebook dan YouTube kini memudahkan penyebaran ajaran Islam ke publik. Namun demikian, banyak ustadz yang lebih fokus pada penampilan daripada substansi ajaran, sehingga perlu memanfaatkan teknologi dengan tetap memegang teguh nilai-nilai agama.
Dokumen ini membahas pengaruh globalisasi terhadap perkembangan dakwah melalui media massa di era modern. Media sosial seperti Facebook dan YouTube kini memudahkan penyebaran ajaran Islam ke publik. Namun demikian, banyak ustadz yang lebih fokus pada penampilan daripada substansi ajaran, sehingga perlu memanfaatkan teknologi dengan tetap memegang teguh nilai-nilai agama.
Dokumen ini membahas pengaruh globalisasi terhadap perkembangan dakwah melalui media massa di era modern. Media sosial seperti Facebook dan YouTube kini memudahkan penyebaran ajaran Islam ke publik. Namun demikian, banyak ustadz yang lebih fokus pada penampilan daripada substansi ajaran, sehingga perlu memanfaatkan teknologi dengan tetap memegang teguh nilai-nilai agama.
Perkembangan Dakwah sebagai Sarana Syiar Agama Islam di Era Globalisasi
Prodi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Yudharta Pasuruan Siti Aisyatur Rohmah 202069090025 Era globalisasi memberikan dampak yang signifikan dalam kehidupan manusia. Salah satu pengaruh yang nyata adalah perubahan dalam pola komunikasi manusia. Salah satunya adalah komunikasi massa, Komunikasi massa adalah satu dari bagian level komunikasi yang mendapatkan pengaruh langsung dari globalisasi yang terjadi saat ini. Pengaruh ini dirasakan terutama ketika mulai ditemukannya teknologi informasi dan komunikasi. Teknologi tersebut membantu mempercepat arus informasi melalui penciptaan media massa yang semakin canggih. Dengan dikembangkannya televisi, radio, surat kabar, bahkan internet hingga pada dewasa ini muncul sosial media yang semakin hari penggunanya semakin mengingkat, hal tersebut semakin menegaskan bahwa struktur interaksi dan komunikasi manusia terbentuk melalui sebuah lembaga informasi dan komunikasi. Pada perkembanganya media massa banyak digunakan oleh manusia untuk mendukung dan memudahkan berbagai aspek kehidupanya. Dalam interaksi sosial, media massa banyak digunakan untuk mendukung kemudahan berinteraksi dengan banyak orang tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Dalam bidang ekonomi saat ini media massa juga memiliki faktor penting dalam meningkatkan taraf kehidupan manusia, begitu pula dalam bidang pendidikan dengan semakin berkembangnya kecanggihan media massa saat ini turut serta dalam memudahkan untuk memperoleh pengetahuan dan ketrampilan. Bahkan, dalam bidang agama pun media massa saat ini dapat semakin memudahkan dalam dakwah dalam rangka syiar/menyebarkan paham agama. Dalam konteks islam perkembangan media massa di era globalisasi saat ini, dapat dimanfaatkan dalam bidang syi’ar/ dakwah sebagai upaya menyebar luaskan ajaran islam kepada khalayak. Di era globalisasi saat ini, dakwah sudah bisa dilakukan dengan sangat mudah, dakwah dapat dengan mudah di bagikan lewat media kontemporer seperti Televisi, radio, dan yang banyak kita temukan saat ini adalah dakwah melalui sosial media seperti Instagram, Facebook, Youtube, dan lain sebagainya. Saat ini saat kita berselancar di media sosial dengan mudah kita temui di beranda kita banyak syiar syiar agama baik melalui gambar, audio atau video. Dakwah saat ini banyak diselingi dengan hal hal yang ringan sehingga mudah dicerna oleh masyarakat kemudia banyak nya bermunculan para dai dai muda, juga menjadikan sebab banyak anak muda dan remaja yang mulai suka mendengarkan ceramah ceramah agama. Namun, begitu seiring dengan banyaknya kemudahan dai dan ustadz berdakwah banyak juga kita temui kemunduran yang terjadi. Fenomena saat ini banyak sekali kita temui ustad- ustad seleb yang meskipun tidak semua namun banyak yang lebih hanya mementingkan bagaimana penampilanya di layar kaca ketimabang penguasaanya terhadap agama. Lebih mementingkan gaya bicara ketimbang bobot kualitas materinya. Banyak dai yang materi tentang agama dibawah ringan tapi mengena namun banyak juga yang terlewat ringan materinya sampai terlalu banyak bicara tapi tidak ada bobotnya. Dari sini kita sadar bahwasanya dalam kemajuan teknologi, manusia akan menghadapi dua sisi. Di sisi lain menghadirkan manfaat kemudahan namun di sisi yang lainya juga dapat menghadirkan kemunduran. Maka dari itu sebagai seorang manusia muslim yang berjuang untuk berdakwah hendaknya kita harus benar-benar bisa memanfaatkan teknologi seluas- luasnya dan meminimalkan kemunduranya dengan cara berdakwah mengikuti perkembangan zaman namun tidak menghilangkan value dan adab dari ajaran agama itu sendiri.