Kegiatan Sinkronisasi Kurikulum bersama DU/DI yang dilaksanakan pada hari Rabu,
bertempat di SMK Bina Bhakti dengan narasumber Bapak Harih Triwibowo yang dihadiri
oleh semua guru SMK Bina Bhakti. Dalam acara tersebut membahas mengenai Sinkronisasi
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) 2013.
Acara pertama dibuka oleh pembawa acara dan sambutan dari Kepala Sekolah Retno
Puji Astuti, S. Pd.., yang kemudian dilanjutkan ke inti acara yaitu Sinkronisasi kurikulum
oleh masing- masing ketua jurusan bersama DU/DI. Dalam kegiatan tersebut membahas
mengenai Penyelarasan kurikulum dalam sebuah pembelajaran disekolah dengan apa yang
dikerjakan di DU/DI.
Dalam kegiatan tersebut pihak sekolah bertemu dengan pihak DU/DI untuk mengkaji
bersama dokumen yang telah dirancang kedua belah pihak. Workshop sinkronisasi kurikulum
yang diadakan di Ruang Rapat SMK Bina Bhakti Cilacap bersama Pihak DU/DI yang
datang. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilakukan bersama semua program keahlian
SMK Bina Bhakti Cilacap sebanyak 3 program keahlian. Kegiatan berjalan secara intensif
dan lancar. Hasil pengkajian bersama terhadap dokumen, melahirkan rekomendasi untuk
revisi. Pembelajaran praktek dan kurikulum di sekolah harus lebih dikembangkan lagi. Pada
saat ini , penguasaan IPTEK sangat penting. Semua tugas tugas kantor paling banyak
dilakukan secara online. Secara keseluruhan mata pelajaran yang diajarkan sudah sesuai
dengan tuntutan ketrampilan, ilmu pengetahuan di DU/DI. Adapun hasil penyelarasan
kurikulum Sekolah terkait KI dan KD yang dibutuhkan oleh DU/DI sebagai berikut:
1. Beban belajar siswa dalam materi praktek harus diperbanyak lagi di sekolah sehingga
siswa bisa lebih ahli dalam hal pendidikan sistem ganda /PKL
2. Zaman sekamin canggih, DU/DI menyarankan untuk sekolah memberikan bekal
ketrampilan dengan memberikan materi pembelajaran atau program tidak rutin yang
mendatangkan DU/DI atau kunjungan internal ke tempat instansi sehingga anak bisa
paham pekerjaan yang akan dilakukan saat di DU/DI.
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir, menjadikan
gerak alami, sampai dengan tindakan
orisinal dalam ranah konkret terkait
dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
mandiri.
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.1 Menganalisis ketentuan 4.1 Melakukan pengecekan ketentuan
kefarmasian dan Farmakope kefarmasian dan farmakope Indonesia
Indonesia
3.2 Menganalisis pengelompokan obat 4.2 Melakukan pengelompokan jenis obat
secara umum secara umum
3.3 Menganalisis resep dan salinan 4.3 Melakukan pengecekan kelengkapan
resep resep dan membuat salinan resep
3.4 Menghitung dosis obat 4.4 Melakukan pengecekan hasil
perhitungan dosis obat
3.5 Menganalisis alat-alat di 4.5 Menggunakan alat-alat di
laboratorium dasar kefarmasian laboratorium dasar kefarmasian
3.6 Menganalisis sediaan obat bentuk 4.6 Membuat sediaan obat bentuk
pulvis/ pulveres, kapsul, semi solid pulvis/pulveres, kapsul dan semi solid
3.7 Memahami sediaan farmasi 4.7 Melakukan pengelompokan sediaan
farmasi
3.8 Memahami spesialite obat 4.8 Melakukan penggolongan spesialite
obat
3.9 Memahami perjalanan obat dalam 4.9 Membuat gambaran perjalanan obat
tubuh dalam tubuh
3.10 Memahami penyakit simtomatis 4.10 Melakukan penggolongan penyakit
dan kausal simtomatis dan kausal
3.11 Memahami penyakit akibat 4.11 Melakukan penggolongan penyakit
penyalahgunaan narkoba akibat penyalahgunaan narkoba
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir, menjadikan
gerak alami, sampai dengan tindakan
orisinal dalam ranah konkret terkait
dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara
mandiri.
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.12 Menerapkan hierarki perundang- 4.1. Menggunakan hierarki perundang-
undangan kesehatan dan undangan kesehatan dan kefarmasian,
kefarmasian, serta bagan serta organisasinya di institusi kesehatan
organisasi institusi kesehatan sebagai acuan kerja
3.1. Menerapkan peraturan tentang 4.2. Menggunakan peraturan tentang tenaga
tenaga kesehatan, pekerjaan kesehatan, pekerjaan kefarmasian dan
kefarmasian dan unit pelayanan unit pelayanan kefarmasian sebagai
kefarmasian acuan kerja
3.2. Memahami obat berdasarkan 4.3. Melakukan pengelompokan obat
perundang-undangan berdasarkan undang-undang
3.3. Memahami narkotika dan 4.4. Melakukan pengelompokan narkotika
psikotropika serta dan psikotropika serta
penyalahgunaannya berdasarkan penyalahgunaannya berdasarkan undang-
undang-undang undang
3.4. Memahami kosmetika, alat 4.5. Melakukan pengelompokan kosmetika,
kesehatan dan PKRT berdasarkan alat kesehatan dan PKRT berdasarkan
undang-undang undang-undang
3.5. Memahami bahan berbahaya bagi 4.6. Melakukan pengelompokan bahan
mahkluk hidup berdasarkan berbahaya bagi makhluk hidup
undang-undang berdasarkan undang-undang.
3.6. Memahami pangan dan bahan 4.7. Melakukan pengelompokan pangan dan
tambahan pangan berdasarkan bahan tambahan pangan berdasarkan
undang-undang undang-undang
3.7. Menganalisis pendistribusian obat 4.8. Melakukan pemeriksaan alur
sesuai dengan CDOB pendistribusian obat sesuai dengan
CDOB
3.8. Menerapkan produksi sediaan 4.9. Mengidentifikasi CPOB sebagai acuan
obat sesuai dengan CPOB kerja
3.9. Memahami obat generik dan obat 4.9. Melakukan pengelompokan obat generik
esensial dan obat esensial
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerak mahir, menjadikan
gerak alami, sampai dengan tindakan
orisinal dalam ranah konkret terkait
dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik secara
mandiri.
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.1. Memahami sistem pelayanan 4.1. Memberikan informasi pelayanan
kesehatan di Indonesia kesehatan masyarakat
3.2. Menerapkan pencegahan dan 4.2. Melakukan upaya pencegahan dan
penularan penyakit penularan penyakit
3.3. Menerapkan usaha kesehatan 4.3. Melakukan usaha kesehatan sekolah,
sekolah, gigi, mata, dan jiwa gigi, mata, dan jiwa
3.4. Memahami KIA dan KB dalam 4.4. Memberikan informasi KIA dan KB
usaha kesehatan masyarakat dalam usaha kesehatan masyarakat
3.5. Menerapkan keselamatan kerja 4.5. Mengidentifikasi resiko bahaya untuk
untuk mencegah kecelakaan kerja mencegah kecelakaan kerja
3.6. Menganalisis api dan kebakaran 4.6. Melakukan pencegahan terjadinya api
dan kebakaran
3.7. Menganalisis alat pelindung diri 4.7. Menggunakan alat pelindung diri saat
melakukan pekerjaan
3.8. Menganalisis kesehatan dan 4.8. Melakukan pemeriksaan kesehatan dan
penyakit akibat kerja penyakit di lingkungan kerja
3.9. Menerapkan Pertolongan Pertama 4.9. Memberikan Pertolongan Pertama pada
pada Kecelakaan Kerja Kecelakaan Kerja
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
DASAR
3.13 Memahami farmakognosi dan 4.12 Melakukan penggolongan tanaman
tanaman obat (simplisia) simplisia berdasarkan manfaat dan zat
berkhasiat
3.14 Menerapkan budidaya tanaman 4.13 Melakukan budi daya tanaman obat
obat
3.15 Menerapkan pengolahan simplisia 4.14 Melakukan pengolahan simplisia
3.16 Memahami simplisia Rhizoma 4.15 Melakukan identifikasi simplisia
Rhizoma
3.17 Memahami simplisia Radix 4.16 Melakukan identifikasi simplisia
Radix.
3.18 Memahami simplisia Cortex 4.17 Melakukan identifikasi simplisia
Cortex
3.19 Memahami simplisia Bulbus, 4.18 Melakukan identifikasi simplisia
KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
DASAR
Cormus, Lignum, Caulis dan Bulbus, Cormus, Lignum, Caulis dan
Tuber Tuber
3.20 Memahami simplisia Herba 4.19 Melakukan identifikasi simplisia
Herba
3.21 Memahami simplisia Folium 4.20 Melakukan identifikasi simplisia
Folium
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
internasional.
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik secara mandiri.
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.1. Menerapkan sistem manajemen 4.1. Membuat struktur organisasi di apotek
dan organisasi di apotek
3.2. Menerapkan standar penampilan 4.2. Melakukan identifikasi standar
diri penampilan diri
3.3 Menerapkan distribusi obat dan 4.3. Melakukan distribusi obat dan
perbekalan farmasi perbekalan farmasi
3.4 Menerapkan pemasaran dan 4.4. Melakukan pemasaran dan
salesmanship salesmanship
3.5 Menerapkan siklus farmasi 4.5. Membuat siklus farmasi perusahaan
perusahaan dagang dagang
3.6 Menerapkan pembuatan sediaan 4.6. Membuat sediaan obat bentuk larutan
obat bentuk larutan
3.7 Menerapkan pembuatan sediaan 4.7. Membuat sediaan obat bentuk suspensi
obat bentuk suspensi
3.8 Menerapkan pembuatan sediaan 4.8. Membuat sediaan obat bentuk emulsi
obat bentuk emulsi
3.9. Menerapkan pembuatan sediaan 4.9. Membuat sediaan obat bentuk pil
obat bentuk pil
3.10. Menerapkan pembuatan sediaan 4.10. Membuat sediaan obat bentuk
obat bentuk suppositoria suppositoria
3.11. Menerapkan pelayanan 4.11. Melakukan pelayanan kefarmasian
kefarmasian
3.12. Menganalisis perbekalan farmasi 4.12. Melakukan pengelolaan perbekalan
di apotek dan rumah sakit farmasi di apotek dan rumah sakit
3.13. Memahami informasi tentang 4.13. Memberikan informasi tentang cara
cara penggunaan obat pada pasien penggunaan obat pada pasien di bawah
pengawasan apoteker
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.14. Menganalisis perhitungan biaya 4.14. Memeriksa perhitungan biaya obat
obat yang dibuat menurut yang dibuat menurut permintaan
permintaan
3.15. Memahami pengelolaan 4.15. Melakukan pengelolaan perbekalan
perbekalan farmasi di gudang farmasi di gudang kabupaten/
farmasi kabupaten/ kotamadya. kotamadya sesuai standar
3.16. Memahami pengelolaan 4.16. Melakukan pengelolaan perbekalan
perbekalan farmasi di IFRS. farmasi di IFRS sesuai standar
3.17. Memahami pengelolaan 4.17. Melakukan pengelolaan perbekalan
perbekalan farmasi di Puskesmas. farmasi di Puskesmas sesuai standar
3.18. Menghitung nilai persediaan 4.18. Melakukan pemeriksaan perhitungan
barang dan biaya obat dalam nilai persediaan barang dan biaya obat
resep. dalam resep.
3.19. Menerapkan pengelolaan sediaan 4.19. Melakukan pengelolaan sediaan obat
jadi narkotika dan psikotropika. narkotika dan psikotropika.
3.20. Menerapkan pelaporan sediaan 4.20. Membuat laporan penggunaan sediaan
obat narkotika dan psikoptropika obat narkotika dan psikotropika
3.21. Menerapkan siklus farmasi 4.21. Membuat siklus farmasi perusahaan
perusahaan jasa jasa
3.22. Menerapkan sediaan obat bentuk 4.22. Membuat sediaan obat bentuk tablet
tablet
3.23. Menerapkan sediaan obat steril 4.23. Membuat sediaan obat steril
3.24. Mengevaluasi pengujian sediaan 4.24. Membuat laporan hasil pengujian
obat sediaan obat
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.1. Menganalisis simplisia Flos 4.1. Melakukan identifikasi simplisia Flos
3.2. Menganalisis simplisia Fructus 4.2. Melakukan identifikasi simplisia
Fructus
3.3. Menganalisis simplisia Semen 4.3. Melakukan identifikasi simplisia
Semen
3.4. Menganalisis Amylum 4.4. Melakukan identifikasi Amylum
3.5. Menganalisis Oleum 4.5. Melakukan identifikasi Oleum
3.6. Menganalisis simplisia dari 4.6. Melakukan identifikasi simplisia dari
Phycophyta, Myophyta dan Phycophyta, Myophyta dan
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
Mycophyta Mycophyta
3.7. Menganalisis simplisia getah, 4.7. Melakukan identifikasi simplisia
damar dan malam getah, damar dan malam
3.8. Menerapkan pengolahan bahan 4.8. Mengolah bahan nabati
nabati
3.9. Menerapkan sediaan obat 4.9. Membuat sedian obat tradisional
tradisional
3.10. Menerapkan sediaan galenika 4.10. Membuat sediaan galenika
3.11. Menerapkan pembuatan sediaan 4.11. Membuat sediaan ekstrak
ekstrak
3.12. Menerapkan pembuatan sediaan 4.12. Membuat sediaan tinctura
tinctura
3.13. Menerapkan pembuatan sediaan 4.13. Membuat sediaan infusa, dan/atau
infusa, dan/atau aqua aromatika aqua aromatika
3.14. Menerapkan pembuatan sediaan 4.14. Membuat sediaan sirup,dan/atau
sirup, dan/atau sediaan olea sediaan olea pinguia, atau sediaan olea
pinguia, dan sediaan olea volatilia volatilia
3.15. Menganalisis simplisia dari hewan 4.15. Melakukan identifikasi simplisia dari
hewan
3.16. Menganalisis simplisia dari 4.16. Melakukan identifikasi simplisia dari
minyak mineral minyak mineral
3.17. Memahami fitofarmaka 4.17. Menggunakan fitofarmaka dalam
kehidupan sehari-hari
3.18. Mengevaluasisediaanobattradision 4.18. Melakukan pengujian sediaan obat
al dan/atau fitofarmaka tradisional dan/atau fitofarmaka
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
3.1. Memahami anatomi fisiologi tubuh 4.1. Melakukan pemeriksaan anatomi
manusia fisiologi tubuh manusia
menggunakan model
3.2. Memahami cara pemberian obat 4.2. Melakukan penggolongan obat
berdasarkan cara pemberian obat
3.3. Menganalisis obat berdasarkan 4.3. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan penyakit pada sistem
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
sistem pencernaan pencernaan
3.4. Memahami pemakaian obat yang 4.4. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan penyakit pada obat yang berhubungan dengan
sistem pencernaan penyakit pada sistem pencernaan
3.5. Menganalisis obat berdasarkan 4.5. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan penyakit pada sistem saraf
sistem saraf pusat pusat
3.6. Memahami pemakaian obat yang 4.6. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan penyakit pada obat yang berhubungan dengan
sistem saraf pusat penyakit pada sistem saraf pusat
3.7. Menganalisis obat berdasarkan 4.7. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan penyakit pada sitem saraf
sistem saraf otonom otonom
3.8. Memahami pemakaian obat yang 4.8. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan penyakit pada obat yang berhubungan dengan
sistem saraf otonom penyakit pada sistem saraf otonom
3.9. Memahami obat anoreksansia 4.9. Melakukan pengelompokkan obat
anoreksansia
3.10. Menganalisis obat berdasarkan 4.10. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan penyakit pada jantung dan
jantung dan pembuluh darah pembuluh darah
3.11. Memahami pemakaian obat yang 4.11. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan penyakit obat yang berhubungan dengan
pada jantung dan pembuluh darah penyakit pada jantung dan pembuluh
darah
3.12. Menganalisis obat berdasarkan 4.12. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan bioregulator
bioregulator
3.13. Memahami pemakaian obat yang 4.13. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan bioregulator obat yang berhubungan dengan
bioregulator
3.14. Menganalisis obat berdasarkan 4.14. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan penyakit pada sistem
KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR DASAR
sistem pernafasan pernafasan
3.15. Memahami pemakaian obat yang 4.15. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan penyakit obat yang berhubungan dengan
pada sistem pernafasan penyakit pada sistem pernafasan
3.16. Memahami obat antihistamin 4.16. Melakukan pengelompokan obat
antihistamin
3.17. Menganalisis obat HIV-Anti AIDS 4.17. Melakukan pengelompokan obat HIV-
Anti AIDS
3.18. Menganalisis obat berdasarkan 4.18. Memilih obat yang berhubungan
penyakit yang berhubungan dengan dengan sistem kekebalan tubuh
sistem kekebalan tubuh
3.19. Memahami pemakaian obat yang 4.19. Memberikan informasi pemakaian
berhubungan dengan sistem obat yang berhubungan dengan sistem
kekebalan tubuh kekebalan tubuh
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)