Anda di halaman 1dari 27

VBA Excel

2
OBJEKTIF :
1. Mahasiswa Mengetahui Pengetahuan Dasar dan Konsep Tentang VBA
Excel.
2. Mahasiswa Mampu Menggunakan Pernyataan-Pernyataan pada VBA
Excel.

2.1 Pengenalan VBA Excel


2.1.1 Apa itu VBA?
Visual Basic for Applications (VBA) adalah bahasa pemrograman Visual
Basic yang digunakan untuk program aplikasi berbasis Microsoft Windows dan
disertakan pada beberapa program aplikasi Microsoft lainnya seperti Word,
PowerPoint, Access, dan Outlook. VBA menggunakan bahasa pemrograman yang
sederhana, dan mudah dipahami.
VBA Excel didesain untuk bekerja diatas aplikasi lain. Pada istilah VBA Excel,
aplikasi lain ini ialah office excel itu sendiri. Sehingga VBA tidak akan sanggup
berjalan tanpa adanya excel. Singkatnya, VBA adalah alat yang digunakan user
untuk mengembangkan program yang mengontrol Excel.

2.1.2 Visual Basic Editor


Untuk membuat program dapat dilakukan dengan cara merekam macro
(Record Macro) atau menuliskan langsung kode VBA pada Visual Basic Editor.
Visual Basic Editor (VBE) merupakan sebuah tool programming workspace yang
TOPIK 2. VBA EXCEL

digunakan untuk membuat atau menulis, memodifikasi dan melakukan


maintenance terhadap procedure dan modul VBA di Excel.
Ada tiga cara untuk membuka Visual Basic Editor pada Excel.
1. Pada tab Developer – pilih menu Visual Basic.

2. Klik kanan pada sebuah sheet dalam sheets tab kemudian pilih View Code.

3. Menggunakan shortcut Alt + F11.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 2


TOPIK 2. VBA EXCEL

Bagian – bagian VBE


Di dalam window VBE terdapat bagian – bagian, yaitu :

Menu bar
Tool bar

Project Window

Programming Window / Code Window /


Module Window

Properties Window

 Menu Bar : Menu bar pada dasarnya berisi beberapa menu


drop-down. Setiap menu drop-down berisi perintah (command)
yang dapat digunakan untuk berinteraksi dan melakukan berbagai
hal dengan berbagai komponen VB Editor.
Menu-menu tersebut antara lain: File, Edit, Insert, Format, Debug,
Run, Tools, Addins, Window, dan Helps.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 3


TOPIK 2. VBA EXCEL

 Tool bar : Bagian Toolbar pada VBE berisi tombol, ikon, menu
atau elemen serupa lainnya yang dapat digunakan saat bekerja
dengan VBE. Masing-masing icon menu pada toolbar mewakili satu
perintah atau fungsi tertentu.

 Project Window atau dikenal juga sebagai Project Explorer, bagian


ini menunjukkan semua workbook yang terbuka termasuk yang
tersembunyi (hidden). Setiap workbook atau addins yang terbuka
akan ditampilkan sebagai project yang terpisah.
Pada sebuah VBAProject setidaknya memuat 1 set kelompok object
yang disebut "Microsoft Excel Objects" dan akan menampilkan set
lainnya jika memang ada.

Berikut beberapa set, node atau kelompok object yang ditampilkan


pada setiap project VBA:
1. Microsoft Excel Objects : Set ini akan selalu ada pada setiap
project VBA Excel dan setidaknya akan memuat 2 jenis
object:
o Object workbook yang disebut sebagai "ThisWorkbook".
Object ini mewakili setiap file excel.
o Object worksheet. Setiap worksheet akan ditampilkan
sebagai object yang terpisah. Apabila pada file anda ada 3
buah sheet maka akan ada 3 object yang tampil untuk jenis
ini dan akan bertambah atau berkurang sesuai dengan
jumlah sheet yang ada pada setiap file excel.

2. Modules: Jika anda membuat sebuah module maka akan


ditampilkan pada bagian ini.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 4


TOPIK 2. VBA EXCEL

3. Forms: Apabila anda membuat sebuah form maka akan


muncul set Forms ini. Setiap anda membuat sebuah form
baru maka objectnya akan dimasukkan ke dalam set atau
node ini.

4. Class modules: Jika anda membuat sebuah class module,


maka akan terlihat di node ini.

5. References: Jika project anda memuat sebuah referensi


khusus maka akan ditambahkan sebuah node References.

 Properties Window : Properties Window menampilkan


pengaturan properti dari setiap objek yang sedang aktif atau
terpilih di Project Explorer. Fungsi Properties Window (Jendela
Properti) adalah untuk mengatur properti dari masing-masing
object VBA. Misalnya untuk mengubah nama object agar lebih
mudah dikenali.

 Code Window : Code Window dikenal juga sebagai Programming


window atau Module Window adalah tempat dimana kita
menuliskan kode atau script VBA. Pada bagian ini kode-kode VBA
akan ditampilkan. Dibagian ini pula untuk melakukan editing
sebuah kode atau script VBA baik menambah kode mengurangi
atau menghapus sebuah kode VBA.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 5


TOPIK 2. VBA EXCEL

2.1.3 VBA Module


Module dapat diartikan sebagai tempat untuk menyimpan kode-kode VBA.
Pada VBA Excel, ada 4 macam tipe Module sebagai berikut :

Sheet Module
Workbook Module
Forms Module

Standart Module
Class Module

 Workbook dan Sheet Module


Adalah modul khusus yang terikat langsung pada objek Workbook
dan Sheet. Modul untuk workbook disebut ThisWorkbook, dan
modul untuk setiap sheet atau Lembar kerja memiliki nama yang
sama dengan nama sheetnya. Jenis modul ini sebenarnya mirip
dengan Standart Module, hanya saja pada jenis ini dapat juga diisi
dengan event procedures.

 Standart Module
Biasa disebut sebagai modul kode atau modul saja merupakan jenis
modul umum yang dapat diisi dengan banyak procedure serta
fungsi-fungsi tertentu. Tipe modul inilah yang akan sering anda
gunakan dalam menyusun kode-kode VBA.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 6


TOPIK 2. VBA EXCEL

 User Forms
Merupakan jenis modul yang merupakan bagian dari objek
UserForm, dan berisi procedure-procedure VBA serta event
procedure untuk kontrol-kontrol yang terkait dengan objek Form.

 Class Module
Modul jenis ini digunakan untuk membuat sebuah objek baru pada
VBA.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 7


TOPIK 2. VBA EXCEL

2.2 Procedure
Procedure adalah blok kode program yang berisi baris-baris perintah
tertentu di antara baris statement pembuka procedure dan statement penutup
procedure untuk mengerjakan tugas atau tindakan tertentu.
Apabila di dalam kode program atau project VBA yang kita buat ada
perintah-perintah untuk melakukan tugas atau aktifitas yang sama di beberapa
tempat, maka lebih baik perintah-perintah tersebut dibuat dalam sebuah
procedure. Kemudian, procedure itu bisa dipanggil pada procedure lainnya saat
dibutuhkan.

Penamaan VBA Procedures Excel


Sebuah procedure harus diberi nama. Berikut ini aturan untuk memberi
nama sebuah procedure VBA :
 Karakter pertama harus berupa huruf (A-Z,a-z).
 Karakter berikutnya dapat berupa huruf, angka atau karakter tanda
baca tertentu (tidak semua tanda baca bisa digunakan).
 Tidak boleh memakai titik (.) Dan spasi ( ) juga tidak bisa memakai
karakter berikut: #, $,%, &, @, ^, * dan !.
 Case Insensitive.
 Jumlah maksimum karakter yang bisa digunakan adalah 255.

Cara Menambahkan Procedure


Procedure VBA didalamnya termuat kode-kode program dengan fungsi
dan tujuan tertentu. VBA Procedure terdapat di dalam module. Pada modul-modul
inilah nantinya akan menempatkan dan mengelompokkan procedure-procedure
VBA sesuai kebutuhan.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 8


TOPIK 2. VBA EXCEL

Cara untuk menambahkan procedure :


1. Klik Insert – Module.

2. Jika sudah menambahkan module, kemudian tambahkan


procedure. Klik Insert – Procedure.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 9


TOPIK 2. VBA EXCEL

3. Namakan procedure sesuai aturan penamaan VBA Procedures.

Saat membuat procedure, artinya kita juga membuat macro. Karena macro
merupakan procedure.

Deklarasi Statement Procedure


Statement pembuka atau deklarasi sebuah procedure harus memuat 3 hal,
yaitu :
 Scope.
 Jenis procedure.
 Nama procedure.

Scope Pada VBA Excel


Istilah Scoope digunakan untuk menggambarkan bagaimana sebuah
variable dapat diakses dan bagaimana sebuah procedure dapat dipanggil. Hal ini
bergantung pada di mana dan bagaimana sebuah variable atau procedure
dideklarasikan. Ada 4 level scope :
 Procedure
Variable yang digunakan secara lokal dalam procedure itu saja dan
tidak bisa diakses oleh procedure dari module lain secara langsung.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 10


TOPIK 2. VBA EXCEL

Usia pakai variable adalah selama procedure itu diproses. Jika


procedure telah selesai diproses, maka variable dibuang dari memori
komputer.

 Module
Procedure atau variable yang digunakan oleh seluruh procedure yang
ada dalam module tersebut dan tidak dapat diakses secara langsung
oleh procedure dari module lain.

 Project
Procedure atau variable yang digunakan oleh seluruh procedure yang
ada dalam VBAProject tersebut. Usia pakainya adalah sejak VBAProject
di-load ke memori komputer, yaitu sesaat setelah melewati security
macro, sampai saat workbook selesai ditutup.

 Global
Procedure, variable, atau class yang digunakan oleh seluruh procedure
dari VBAProject lain. Pintu penggunaannya adalah dengan membuat
referensi ke VBAProject yang dibutuhkan. Misal, VBAProject1 memiliki
procedure, variable, atau class yang ber-scope global. VBAProject2 bisa
menggunakan apa yang ada di VBAProject1 jika VBAProject2
menambahkan VBAProject1 dalam referensinya.

Jenis Procedure VBA Excel


Ada 2 tipe procedure pada VBA, yaitu :
 Sub Procedure
Sub Procedure merupakan sebuah procedure yang hanya menjalankan
aktifitas tertentu tanpa menghasilkan sebuah nilai (Value). Aktifitas

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 11


TOPIK 2. VBA EXCEL

pada procedure ini tergantung pada baris-baris perintah yang terdapat


pada procedure tersebut.
 Function Procedure
Function Procedure merupakan sebuah procedure yang menghasilkan
sebuah nilai (Value).

Struktur VBA Procedure


Struktur deklarasi sebuah procedure VBA terdiri dari 3 bagian:
 Statement Pembuka atau Awal.
 Kode program.
 Statement Penutup atau akhir.
Sebuah procedure yang dituliskan pada sebuah modul selalu diawali
dengan statement pembuka dan diakhiri dengan sebuah statemen penutup.
Kemudian kode-kode program yang dilakukan oleh procedure tersebut dituliskan
diantara kedua statement tersebut.

Statement awal procedure


Baris kode program

Statement akhir procedure

Baris Kode Program VBA Excel


Baris kode umumnya merupakan sebuah Executable statements,
merupakan sebuah baris program yang berisi perintah VBA untuk melakukan
sesuatu yang tentunya harus mengikuti kaidah-kaidah penulisan VBA.
Dalam penulisan baris program, terdapat beberapa karakter khusus yang
memiliki tujuan khusus, antara lain :
 Tanda petik tunggal (‘)

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 12


TOPIK 2. VBA EXCEL

Karakter ini menandakan bahwa mulai dari karakter petik tunggal ini
merupakan sebuah keterangan atau teks yang tidak perlu diproses.
Teks atau keterangan ini umumnya digunakan untuk memberikan
penjelasan pada baris-baris kode VBA.

 Underscore (_)
Karakter ini menandakan pindah baris penulisan untuk satu baris
program tersebut. Jika sebuah baris kode program cukup panjang,
gunakan underscore untuk menandai bahwa baris berikutnya
merupakan kelanjutan dari baris program tersebut.

 Titik dua (:)


Karakter ini digunakan untuk menandai akhir sebuah baris program.
Titik dua (:) ini merupakan kebalikan dari karakter underscore (_). Jika
Underscore digunakan untuk memisahkan 1 baris program menjadi
beberapa baris, titik dua digunakan untuk menjadikan beberapa baris
program menjadi 1 baris saja. Artinya, dalam satu baris penulisan akan
terdapat beberapa baris program.

Statement Akhir Procedure


Sebuah procedure VBA selalu diakhiri atau ditutup dengan keyword "END"
yang diikuti dengan jenis procedure. Contoh:"End Sub" atau "End Function".

Elemen Penyusun Sub Procedures pada VBA Excel


Elemen [Private|Public|Friend]
Keyword Private, Public, dan Friend mengatur tingkat akses atau scope dari
procedure.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 13


TOPIK 2. VBA EXCEL

 Private : Menyatakan bahwa sub procedure hanya dapat diakses


atau dipanggil oleh procedure di modul yang sama dimana procedure
tersebut ditulis.
 Public : Menyatakan bahwa sub procedure dapat diakses atau
dipanggil oleh setiap procedure di semua modul.
 Friend : Keyword ini digunakan pada Class module.

Ketiga keyword yang juga sering disebut sebagai access modifiers di atas
bersifat opsional. Jika pada pembuatan atau saat deklarasi sub procedure tidak
digunakan salah satunya, maka VBA Excel akan menggunakan keyword Default
yaitu Public.

Elemen [Static]
Keyword Static pada deklarasi procedure menyatakan bahwa setiap
variable lokal pada sebuah Sub procedure akan disimpan atau tidak dibuang dari
memori. Jika keyword ini tidak digunakan maka normalnya variable akan
dikosongkan setelah sebuah procedure yang dipanggil berakhir atau selesai
dijalankan.

Elemen “Sub”
Teks atau element "Sub" ini wajib digunakan jika ingin membuat sebuah
Sub procedure. Elemen inilah yang menjadi perbedaan utama dalam penyusunan
sub procedure dengan jenis lainnya.

Elemen [List_Argumen]
Bagian ini menunjukkan list atau daftar variable yang mewakili argumen
yang akan digunakan pada Sub procedure ketika dipanggil. Jika menggunakan
lebih dari satu argumen atau variable penulisannya dipisahkan oleh koma.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 14


TOPIK 2. VBA EXCEL

Argumen dalam deklarasi procedure ditulis seperti deklarasi variable tanpa


menyertakan scope. Penulisan argumen tersebut bisa disertai statement lain
seperti ByVal atau ByRef atau Optional, sedangkan pada deklarasi variable tidak
ada.

Elemen [Kode Program]


Kode Program merupakan baris-baris kode perintah yang akan dilakukan
oleh sub procedure yang dijalankan atau dipanggil. Isinya tentunya menyesuaikan
kebutuhan yang pada intinya adalah hal-hal apa saja yang akan dijalankan oleh
procedure terkait saat berjalan. Misalnya menyembunyikan baris tertentu,
memunculkan notifikasi, menyimpan file dan lain sebagainya.

Elemen [Exit Sub]


Baris kode "Exit Sub" merupakan perintah untuk keluar dari Sub Procedure
terkait.
"Exit Sub" menandakan bahwa procedure harus di akhiri dan tidak
dilanjutkan ke baris-baris program selanjutnya. Dengan kata lain saat urutan kode
sampai pada "Exit sub" maka urutan kode yang dijalankan akan langsung lompat
ke akhir procedure atau "End Sub".

Elemen “End Sub”


Bagian ini menandai akhir sebuah Sub Procedure. Pada saat menyelesaikan
statement pembuka untuk membuat sebuah procedure baru biasanya Statement
penutup procedure sub ini akan otomatis dibuat pada VBE (Visual Basic Editor).

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 15


TOPIK 2. VBA EXCEL

2.3 Variable
Variable adalah nilai spesifik yang disimpan dalam memori komputer atau
sistem penyimpanan. Nilai variable digunakan di dalam kode program dan
dieksekusi. Komputer akan mengambil nilai itu dari sistem dan ditampilkan pada
output. Setiap tipe variable VBA Excel harus diberi nama.
Beberapa aturan untuk penamaan variable VBA:
 Menggunakan huruf sebagai karakter pertama. Karakter selanjutnya
bisa berupa huruf, angka, dan beberapa karakter tanda baca misalnya
underscore (_).
 Nama variable tidak boleh melebihi 255 karakter.
 Nama variable VBA tidak boleh mengandung spasi (), titik (.), Operator
matematika (misalnya +, -, /, ^ atau *), operator perbandingan (seperti
=, < atau >) atau karakter tanda baca tertentu (seperti jenis-deklarasi
karakter @, #, $,%, & dan !).
 Nama variable VBA tidak boleh sama dengan keyword yang sudah
digunakan secara default oleh sistem VBA Excel.
Misalnya: Sub, Dim, With, End, Next, For dan lain sebagainya.
 Case Insensitive.
 Nama setiap variable VBA yang digunakan harus unik dalam scope yang
relevan. Artinya nama variable tingkat procedure harus unik dalam
procedure yang relevan, nama variable level modul harus unik dalam
modulnya, dan seterusnya.

Mendeklarasikan VBA Variables


Di VBA, perlu mendeklarasikan variable sebelum menggunakannya dengan
menetapkan nama dan tipe data. Di VBA, Variable dideklarasikan secara implisit
atau eksplisit. Dengan Mendeklarasikan variable secara eksplisit maka kode macro
VBA yang kita buat akan berjalan lebih cepat serta lebih efisien dalam penggunaan
memori.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 16


TOPIK 2. VBA EXCEL

Manfaat melakukan deklarasi variable antara lain :


 Memungkinkan menggunakan fitur AutoComplete untuk menghindari
kesalahan penulisan nama variable saat melakukan pemanggilan atau
bermaksud menggunakan variable tertentu.
 Membuat VBA melakukan pemeriksaan error atau kesalahan
tambahan.
 Mendeklarasikan variable akan meningkatkan Readability atau tingkat
keterbacaan sebuah kode. Hal ini menjadikan proses Debug menjadi
lebih mudah dan mengurangi resiko kesalahan atau error tertentu.

Syntax untuk melakukan deklarasi variable :

Keyword Nama_Variable As Tipe_Data

Keterangan :
 Keyword : salah satu dari statement seperti Dim, Public, Private, atau
Static.
 Nama_Variable : nama yang ingin digunakan sebagai pengenal
variable.
 Tipe_Data : referensi ke tipe data dari variable. Elemen ini bersifat
opsional atau boleh tidak digunakan, pada variable yang anda
deklarasikan.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 17


TOPIK 2. VBA EXCEL

Berikut ini beberapa tipe data yang sering digunakan :


Tipe Data Keterangan
String Untuk huruf atau teks.

Boolean Untuk menentukan true dan false.

Integer Untuk angka.


Double Untuk angka pecahan decimal.
Date Untuk waktu dan tanggal.

Pada VBA, jika tipe data tidak ditentukan, secara otomatis


mendeklarasikan variable sebagai Variant.

Tipe Data String


Tipe data string merupakan tipe data yang digunakan untuk menampung
teks atau kumpulan karakter.
Aturan penulisan nilai untuk tipe data string diawali dan diakhiri dengan
kutip dua (“).
Contoh penulisan untuk mendeklarasikan variable bertipe data string :

Tipe Data Boolean


Tipe data boolean merupakan tipe data logika yang hanya memiliki dua
nilai yaitu True dan False. Nilai yang digunakan pada tipe ini sangat penting dalam
mengambil keputusan suatu kejadian tertentu.
Aturan penulisan nilai untuk tipe data Boolean harus bernilai salah satu
dari True atau False.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 18


TOPIK 2. VBA EXCEL

Contoh penulisan untuk mendeklarasikan variable bertipe data boolean :

Tipe Data Integer


Tipe data integer untuk menampung bilangan bulat dengan daya tampung
maksimal 11 karakter.
Aturan penulisan nilai untuk tipe data integer harus berupa angka bilangan
bulat.
Contoh penulisan untuk mendeklarasikan variable bertipe data integer :

Tipe Data Double


Tipe data double merupakan tipe data yang digunakan untuk bilangan
berkoma atau pecahan.
Aturan penulisan nilai untuk tipe data double harus pecahan decimal dan
diberi tanda titik (.)
Contoh penulisan untuk mendeklarasikan variable bertipe data double :

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 19


TOPIK 2. VBA EXCEL

Tipe Data Date


Tipe data date digunakan untuk menampung data tanggal, waktu, atau
keduanya sekaligus (tanggal dan waktu).
Aturan penulisan nilai untuk tipe data date diawali dan diakhiri dengan
tanda tagar (#).
Contoh penulisan untuk mendeklarasikan variable bertipe data date :

Memasukkan Nilai ke Dalam VBA Variables


Pada dasarnya tipe variable itu ada 2 macam, yaitu variable ber-tipe data
numerik dan non numerik. Untuk masing-masing tipe ini cara memasukkan
nilainya berbeda:
Variable ber-tipe data selain numerik caranya adalah dengan menuliskan
nama variable kemudian diikuti tanda sama dengan (=) dan nilai dari variable
tersebut.

Nama_Variable = Ekspresi_Nilai_Variable

Untuk Variable ber-tipe data numerik caranya adalah dengan


menggunakan keyword "Set" diikuti nama variable, lalu diikuti tanda sama dengan
(=) dan nilai dari variable tersebut.

Set Nama_Variable = Ekspresi_Nilai_Variable

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 20


TOPIK 2. VBA EXCEL

Keyword Dim, Static, Public, dan Private pada Deklarasi VBA


Variables
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Statemen atau keyword yang bisa
digunakan untuk mendeklarasikan sebuah variable adalah sebagai berikut,
tentunya masing-masing memiliki tujuan tertentu:
 Dim
 Static
 Public
 Private

Dari keempat keyword tersebut, Statement DIM adalah yang paling umum
digunakan. Sedangkan 3 keyword berikutnya digunakan untuk mendeklarasikan
variable dengan karakteristik khusus yang menyangkut ruang lingkup (scope) atau
masa pakainya (lifetime).

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 21


TOPIK 2. VBA EXCEL

2.4 Pernyataan Kondisi


Pernyataan kondisi adalah perintah untuk mengambil sebuah keputusan
bedasarkan kondisi tertentu. Berikut ini contoh diagram alir sederhana :

Pada diagram alir diatas terdapat kondisi pada diagram Apakah VBA Excel
menarik? Jika Ya, atau bernilai True maka aksi yang akan dilakukan adalah Pelajari
VBA Excel. Jika Tidak, atau bernilai False maka aksi tidak akan dijalankan.

Pernyataan If Then Else


Pernyataan If Then Else merupakan bentuk percabangan yang akan
menjalankan pernyataan setelah Then jika kondisi bernilai True dan menjalankan
pernyataan setelah Else jika kondisi bernilai False.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 22


TOPIK 2. VBA EXCEL

Bentuk umum pernyataan If Then Else :

Contoh penggunaan pernyataan If Then Else :

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 23


TOPIK 2. VBA EXCEL

Pernyataan If Then Else If


Pernyataan If Then Else If digunakan untuk menguji kondisi sampai bernilai
True untuk menjalankan sebuah pernyataan dalam percabangan.
Bentuk umum pernyataan If Then Else If :

Contoh penggunaan pernyataan If Then Else If :

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 24


TOPIK 2. VBA EXCEL

Pernyataan Select Case


Pernyataan Select Case merupakan bentuk percabangan untuk perulangan
kondisi yang banyak. Jika kondisi terpenuhi maka pernyataan pada Case tersebut
akan langsung dijalankan.
Bentuk umum pernyataan Select Case :

Contoh penggunaan pernyataan Select Case :

2.5 Pernyataan Perulangan


Perulangan biasanya digunakan disemua bahasa pemrograman, dimana
ada kebutuhan atau kriteria tertentu ketika kita membutuhkan kode tertentu
untuk menjalankan diwaktu tertentu kita menggunakan perulangan untuk kode-
kode tersebut. Struktur perulangan digunakan untuk mengulang suatu perintah
sebanyak perulangan yang diinginkan. Ada banyak jenis loop di VBA seperti For

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 25


TOPIK 2. VBA EXCEL

Next Loop, For Each Loop, Do While Loop, Do until Loop, loop ini membantu kode
untuk mengeksekusi hingga kondisi terpenuhi.

For Next Loop


For-Next digunakan untuk membuat perulangan sebanyak nilai yang telah
ditetapkan.
Berikut ini bentuk umum For Next Loop :

Contoh penggunaan For Next Loop :

Pada For Next Loop, dapat menggunakan Counter (variable apa pun) yang
akan digunakan untuk menjalankan perulangan. Penghitung ini memungkinkan
untuk menjalankan perulangan ini untuk beberapa kali yang diperlukan.

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 26


TOPIK 2. VBA EXCEL

Do While Loop
Do While loop melakukan tugas untuk memeriksa suatu kondisi dan
menjalankan perulangan saat kondisi tersebut terpenuhi atau TRUE setelah
kondisi menjadi FALSE, pengulangan akan berhenti. Do While menguji kondisi di
akhir perulangan, bukan di awal.
Berikut ini bentuk umum Do While Loop :

Contoh penggunaan Do While Loop :

Integrated Laboratory Universitas Gunadarma-Praktikum Komputer 2 27

Anda mungkin juga menyukai