Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

Wawasan Nusantara dalam Hubungan dengan


Pemerintahan Republik Indonesia

Oleh

Tiara Putri Heyva

X MIPA 4

Tahun Pelajaran 2020/2021


KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
/Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang telah melimpahkan karunia-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang
bertema “Wawasan Nusantara dalam Hubungannya dengan
Pemerintah Republik Indonesia” ini tepat pada waktunya.
Terselesaikannya makalah ini tidak bisa terlepas dari peran serta
berbagai pihak yang turut membantu. Disadari bahwa dalam
penyusunannya makalah ini tidak luput dari berbagai
kekurangan. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati
penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun
dalam rangka penyempurnaan nyadari pembaca yang budiman.
Akhirnya atas segala arahan dan bimbingan bapak/ibu dan rekan-
rekan yang telah membantu, penulis doakan semogaTuhan Yang
Maha Esa melimpahkan karuniaNya dan semoga makalah ini
dapat memberi sumbangan bagi dunia ilmu pengetahuan secara
luas.

Tiara, April 2021

Penulis

ABSTRAK

Berdasarkan TAP MPR tahun 1993 dan 1998 tentang GBHN,


wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa
Indonesia, tentang jati diri dan lingkungan yang mengutamakan
persatuan dan kesatuan bangsa, serta kesatuan wilayah demi
tercapainya tujuan nasional. Tujuan Wawasan Nusantara adalah
mewujudkan Nasionalisme yang tinggi di segala aspek kehidupan
rakyat yang lebih mengutamakan kepentingan nasional dibanding
kepentingan individu, kelompok, golongan, suku, atau daerah.
Wawasan nusantara adalah sudut pandang geopolitik Indonesia
secara mendasar. Secara harfiah, wawasan nusantara berarti
konsep kepulauan; secara kontekstual istilah ini lebih tepat
diterjemahkan sebagai "visi kepulauan Indonesia".

DAFTAR ISI

JUDUL.......................................................................................... i
KATA PENGANTAR..............................................................ii
ABSTRAK.................................................................................ii
DAFTAR ISI ....................................................................iii
BAB 1 WAWASAN NUSANTARA
A...Pengertian Wawasan Nusantara..........................................1
B...Hakikat Wawasan Nusantara.............................................1
C...Asas Wawasan Nusantara.............................2
D...Kedudukan dan Tujuan Wawasan Nusantara...............2
E..Fungsi Wawasan Nusantara................................................3
F...Aspek Trigatra.............................................3
G...Aspek Pancagatra.............................................3
BAB 2 PENUTUP
A...Kesimpulan....................................................................4
B...Saran.............................................................................4
DAFTAR PUSAKA........................................................5
BAB 1
WAWASAN NUSANTARA

A.Pengertian Wawasan Nusantara

*Wawasan Nusantara Sebagai Geopolitik Indonesia


Wawasan Nusantara ialah cara pandang dan sikap bangsa
Indonesia mengenai diri dan lingkungannya yang serba beragam
dan bernilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan
kesatuan wilayah dan tetap menghargai serta menghormati
kebhinekaan dalam setiap aspek kehidupan nasional untuk
mencapai tujuan nasional.

*Wawasan Nusantara Secara Etimologis


Wawasan Nusantara berasal dari kata “Wawasan” dan
“Nusantara”.Wawasan bersal dari kata “wawas”(bahasa jawa)
yang berarti pandangan,tinjauan,dan penglihatan indrawi.

Nusantara berasal dari kata “nusa” dan “antara”.Nusa artinya


pulau atau kesatuan kepulauan.”Antara” artinya menunjukkan
letak antara.

B.Hakikat Wawasan Nusantara

Hakikat Wawasan Nusantara adalah keutuhan nusantara dalam


pengertian cara pandang yang selalu utuh menyeluruh dalam
lingkup nusantara demi kepentingan nasional.

Hal tersebut berarti bahwa setiap warga masyarakat dan aparatur


Negara harus berfikir,bersikpa,dan bertindak secara utuh
menyeluruh demi kepentingan bangsa dan Negara Indonesia.
Demikian juga produk yang dihasilkan oleh lembaga Negara
harus dalam lingkup dan demi kepentingan bangsa dan Negara
Indonesia tanpa menghilangkan kepentingan lainnya,seperti
kepentingan daerah,golongan,dan perorangan.

C.Asas Wawasan Nusantara

1.Kepentingan yang sama : Ketika menegakkan dan merebut


kemerdekaan,kepentingan bersama bangsa Indonesia adalah
menghadapi penjajah secara fisik dari bangsa lain.

2.Keadilan : Kesesuaian pembagian hasil dengan adil,jerih


payah,dan kegiatan baik perorangan,golongan,kelompok maupun
daerah.

3.Kejujuran : Keberanian berpikir,berkata,dan bertindak sesuai


realita serta ketentuan yang benar biarpun realita atau ketentuan
itu pahit dan kurang enak didengarnya.

4.Solidaritas : Diperlukan kerja sama,mau memberi dan


berkorban bagi orang lain tanpa meninggalkan ciri dan karakter
budaya masing-masing.

5.Kerja Sama : Adanya koordinasi,saling pengertian yang


didasarkan atas kesetaraan sehingga kerja kelompok,baik
kelompok kecil maupun besar dapat mencapai sinergi yang lebih
baik.

D.Kedudukan dan Tujuan Wawasan Nusantara

*Kedudukan
Wawasan Nusantara berkedudukan sebagai landasan visional
dalam menyelenggarakan kehidupan nasional.
*Tujuan
Wawasan Nusantara bertujuan mewujudkan nasionalisme yang
tinggi di segala aspek kehidupan rakyat Indonesia yang lebih
mengutamakan kepentingan nasional daripada kepentingan
lainnya.
E.Fungsi Wawasan Nusantara
Wawasan Nusantara berfungsi sebagai
pedoman,motivasi,dorongan,serta rambu-rambu dalam
menentukan segala kebijaksanaan,keputusan,tindakan,dan
perbuatan bagi penyelenggaraan Negara di tingkat pusat dan
daerah maupun bagi sluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan
bermasayarakat.

F.Aspek Trigatra
1.Posisi dan lokasi geografis Negara.
2.Keadaan dan Kekayaan Alam.
3.Keadaan dan Kemampuan Penduduk.

G.Aspek Pancagatra
1.Ideologi.
2.Politik.
3.Ekonomi.
4.Sosial Budaya.
5.Pertahanan dan Keamanan.
BAB 2
PENUTUP

A.Kesimpulan
Dari pembahasan di atas kita dapat menyimpulkan secara umum
Wawasan Nusantara adalah keutuhan nusantara/nasional, dalam
pengertiannya yaitu cara pandang yang secara utuh menyeluruh
dalam lingkup nusantara dan demi kepentingan nasional. Tujuan
dari wawasan nusantara tersebut yaitu mewujudkan nasioanalisme
yang tinggi disegala aspek kehidupan rakyat Indonesia yang lebih
mengutamakan kepentingan nasioanal dari pada kepentingan
individu, kelompok, golongan, suku bangsa atau daerah. Bangsa
Indonesia memiliki berbagai budaya yang tersebar diseluruh
wilayah. Berbagai perbedaan kebudayaan adalah keanekaragaman
budaya yang menjadi identitas dari bangsa Indonesia.Namun
tidak dipungkiri bahwa keaneragaman budaya bisa saja
menimbulkan berbagai konflik yang terjadi dalam
masyarakat.Karena itu diperlukan Wawasan Nusantara sebagai
nilai dasar Ketahanan Nasional serta sebagai pemersatu
keragaman budaya bangsa.

B.Saran

Warga Indonesia terus mempertahankan sikap Wawasan


Nusantara.

DAFTAR PUSAKA

•Al wani, Ahmat. 2011.Perlunya P engha yatan dan Peng


amalanPancasila sebagai Ideologi Bangsa.Jogjakarta
•Kusrahmadi, Sigit Dwi. 2009.Ketahanan Nasional . Jakarta.
•Lemhanas, 1995. Kewiraan Untuk Mahasiswa,Dirjen Dikti
Depdikbud
dan PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Mubyarto, 2005.Nasio
nalismedi Asia-Afrika,Kedaultan Rakyat, 20 April 2005.
•Maarif, Ahmad Syafii. 2004.Pendidikan dan Peningkatan Mor
alitas Bangsa,Pewara Dinamika, Volume 6, No. 2, September 200
4.
•Nur Feriyanto, 2005.Romantisme KAA K e d a u l a t a n R a k y a t
, 2 3 A p r i l 2005.

Anda mungkin juga menyukai