Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sarah Aurelia Tanotho

NIM : 1862401058
Mata Kuliah : Manajemen UMKM

Tipikal Karyawan
1. Prioritizer

Prioritizer adalah tipe karyawan yang to the point dan tidak suka basa-basi. Dalam
bekerja mereka selalu menginginkan anggota tim menyampaikan informasi dengan jelas dan
akurat. Dengan gaya kerja mereka yang demikian, biasanya mereka memiliki kecepatan
kerja yang luar biasa, baik dalam melakukan koordinasi hingga menyelesaikan pekerjaan.
Namanya juga prioritizer, tentu saja langkah awal yang mereka lakukan adalah menyusun
prioritas dari pekerjaan yang akan diselesaikan. Dan semua itu dilakukan dengan cara cepat
dan tegas. Mungkin jika kita masih belum mengenal karyawan yang memiliki tipe prioritizer,
kita akan mengira dia sedang marah dengan Kita.

2. Planner

Planner adalah tipe karyawan yang penuh dengan perencanaan, well-organized, dan
detail. Dalam menghadapi tipe planner ada baiknya Kita lebih banyak bertanya. Karena
sebagian tipe planner tidak ingin rencana yang telah dirancang, berantakan hanya karena 1-
2 orang yang tidak berjalan sesuai dengan instruksi atau kesepakatan rapat. Karyawan tipe
planner selalu menyediakan langkah antisipasi. Namun demikian, apabila karyawan tipe
planner dihadapkan dengan situasi diluar dari apa yang sudah direncanakan, Ia akan
membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Tentu saja sangat berbeda dengan tipe prioritizer
yang cukup berani mengambil langkah yang berbeda.

3. Arranger

Arranger adalah tipe karyawan yang sangat supportif, ekspresif, emosional, dan
intuitif. Jadi, dalam pendekatan yang kita lakukan, tidak ada salahnya jika kita melakukan
basa-basi sekedar menanyakan kabar, hingga kemajuan progress kerja yang telah dilakukan.
Menyusun kalimat yang tepat untuk menyampaikan pendapat dan keluhan harus kita
lakukan sebagai partner kerja dari karyawan tipe arranger untuk meminimalisir munculnya
konflik.

4. Visualizer

Visualizer adalah tipe karyawan yang lebih mudah memahami informasi dalam
bentuk visual. Bagi Kita yang memiliki rekan atau bawahan dengan tipe visualizer kita dapat
menyajikan berbagai data dalam bentuk visual. Misalnya saja dalam presentasi yang kita
lakukan ingin menjelaskan tentang kegiatan CSR sosialisasi kesadaran untuk bersekolah.
Maka kita dapat menampilkan grafik atau diagram mengenai data-data tingkat pendidikan
tertinggi yang dicapai dari penduduk tujuan CSR, mata pencaharian mereka, rata-rata
jumlah kepala keluarga, dan sebagainya. Dengan demikian, tipe visualizer akan mampu
memahami informasi dan data yang Kita sajikan. Tentu saja dengan memahami karakter
gaya kerja partner maupun bawahan kita dapat meningkatkan efektifitas kerja di dalam tim
dan meminimalisir munculnya konflik.

Anda mungkin juga menyukai