Anda di halaman 1dari 3

Leonardo F.

N
12-3-IPA
Tugas PPKN 1

Setelah membaca kasus di atas, jawablah pertanyaan –pertanyaan di bawah ini!

1. Mengapa adanya pandemi dianggap sebagai penyebab utama meningkatnya angka putus
sekolah?
Alasan mengapa angka putus sekolah adalah karena pada masa ini yaitu masa dimana kita
sedang terkena dampak dari pandemi covid 19. Dampak yang diberikan dari pandemi yang
kita alami ini adalah meningkatnya tingkat pengangguran di Indonesia, dan oleh karena itu
para siswa pun terpaksa untuk putus sekolah dikarenakan tidak memiliki fasilitas yang
diperlukan,JugapembelajaranpundilakukansecaraOnlinedanbeberapabahkanbanyaksiswa
yangtidakmemilikifasilitiasyangdibutuhkanterlebihlagipadasaatPJJmemerlukaninternet
yangdimanatidaksemuasiswamemilikinya.menurutpendapatsayaitulahyangmenyebabkan
meningkatnya angka putus sekolah menurut pendapatsaya

2. Apabila dikaitkan dengan Pancasila, kasus tersebut merupakan ketidaksesuaian dari sila
keberapa? Berikanalasannya!
Jika dikaitkat dengan sila ke lima Pancasila, Menurut saya ketidaksesuaian dapat kita
temukan pada Sila ke Lima karena Disebutkan bahwa Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia, Dan menurut saya sila ini tidak sesuai karena tidak semua siswa mendapatkan hak
untuk bisa belajar dengan fasilitas yang dibutuhkan.

3. Adakah faktor lain selain faktor ekonomi yang menjadi penyebab meningkatnya angka putus
sekolah? Apabila ada, apa saja faktortersebut?
Tentu saja ada, faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut :
a) Kesulitan mengakses internet karena keterbatasan kuotainternet
b) Kurangnya motivasi belajar yang menyebabkan siswa menjadi malas untuksekolah
c) Minimnyafasilitasbelajaryangdimiliki(tidakmemilikialatelektroniksepertihandphone
ataulaptop)
4. Pada saat ini, pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk menanggulangi
permasalahan ini, di antaranya dengan memberikan bantuan kuota internet, operasional
sekolah, beasiswa, sekolah gratis, dan sebagainya. Menurut anda, apakah upaya pemerintah
tersebut sudah berhasil? Kemukakan indikatorkeberhasilannya!
Usaha yang telah dilakukan Pemerintah sudah Usaha yang telah dilakukan Pemerintah
sudah sangat membantu para siswa untuk bisa bersekolah di masa pandemi ini, Karena ini
sangat membantu siswa untuk meringankan beban mereka sehingga mereka bisa bersekolah,
Namunmasihadamasalahyangtimbul,Yaitukurangnyapendataanterhadapsiswasiswayang
membutuhkan sehingga masih banyak siswa yang tidak mendapatkan akses dari pemerintah
dan menurut saya usaha ini belum efektif namun sudah sangatmembantu.

5. Selain pemerintah, siapa lagi yang bertanggung jawab untuk mengatasi masalah ini? Apa saja
peran yang bisaditampilkannya?
a) Orangtua
Orangtuadapatmemberikan motivasidandukunganpenuhterhadappendidikananaknya.
Selain itu, orang tua juga bisa mengkomunikasikan kesulitan yang dihadapi oleh anaknya
terkait kegiatan PJJ ke pihak sekolah agar anaknya dapat mengikuti kegiatan PJJ dengan
baik.
b) Guru dan WaliKelas
Guru dan wali kelas dapat menjaga komunikasi yang baik dengan para siswa dan orang
tua,jadiapabilaadasiswayangmengalamikesulitandalamkegiatanPJJbisamendapatkan
jalankeluarnya.
c) Masyarakat
Masyarakat dapat ikut serta memberikan bantuan dan dukungan berupa sumbangan atau
donasi kepada pelajar di sekitarnya yang sedang mengalami kesulitan mengakseskegiatan
PJJ.
6. Apa solusi yang kalian ajukan untuk mengatasi masalah ini? Bagaimana strateginya supaya
solusi itu berhasil?
Menurutsaya,Solusiyangakansayaberikanadalahdengancaramemberikanfasilitasdan
memberi bimbingan atau arahan dan terus memperbarui data setiap siswa yang membutuhkan
fasilitas.Jugateruntukpengajaryangdikhususkanpadabagiankonselinguntukterusmemberi
motivasi agar para siswa pun semangatbelajar.

7. Kemukakan bentuk pelanggaran hak warga negara yang pernah terjadi di daerahmu!
Bagaimana solusi untukmenyelesaikannya?
Bentuk pelanggaran hak warga negara yang pernah terjadi di daerah saya adalah
kemiskinan dan angka pengangguran yang tinggi. Dalam Pasal 27 ayat 2 UUD Negara
Republik Indonesia yang berbunyi “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi kemanusiaan” padahal sudah dijelaskan bahwa setiap warga
negara memiliki hak terhadap pekerjaan dan penghidupan yang layak. Tetapi ternyata pasal
tersebut belum dilaksanakan dengan baik.
Selainitu,kenaikanangkaputussekolah jugamenjadisalahsatucontohbentukpelanggan hak
warga negara. Kasus ini merupakan pelanggaran hak warga negara dalam bidang pendidikan.
Padahal ada pasal yang mengatur tentang masalah ini, yaitu pasal 31 ayat 1 yang berbunyi
“Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan”, akan tetapi hal ini juga masih belum
bisa terlaksanakan denganbaik.
Solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut adalah dengan pemerintah bersikap
toleransi terhadap warga yang membutuhkan. Pemerintah seharusnya dapat lebih
memperhatikan bahwa masih banyak hak-hak warga negaranya yang masih belum terpenuhi
dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai