Anda di halaman 1dari 6

INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI

PENDUKUNG AKREDITASI SMP/MTs

Nama Sekolah/Madrasah : SMP Yayasan Abdullah (Yas’a ) Sumenep


Nomor Statistik Sekolah : 204052801061
Nama Kepala Sekolah/Madrasah : Moh. Shaleh
Alamat Sekolah/Madrasah : Jalan Kartini Gg.Vi/04 Pangarangan Sumenep

I. STANDAR ISI
1. Pelaksanaan kurikulum berdasarkan muatan KTSP (Isi menurut apa yang terjadi di sekolah/madrasah saudara).

No. Komponen Muatan KTSP

1 Mata Pelajaran:
1) Pendidikan Agama
2) Pendidikan Kewarganegaraan
3) Bahasa Indonesia
4) Bahasa Inggris
5) Matematika
6) Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu
7) Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Terpadu
8) Seni Budaya
9) Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dam Kesehatan
10) Teknologi Informasi dan Komunikasi

2 Muatan Lokal:
1) Bahasa Madura
2) Bahasa Arab

3 Kegiatan Pengembangan Diri:


1) Pramuka
2) Keagamaan (Pendalaman Kitabiyah)
3) Keolahraagaan
4) Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS)
5) Kerja Bakti Jum’at Bersih
6) Muhadarah (Latihan Pidato)
7) Pencak Silat Pagar Nusa

4 Pengaturan Beban Belajar*

Beban belajar yang diatur pada ketentuan ini dirumuskan dalam bentuk satuan
waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran
melalui sistem tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak
terstruktur. Semua itu dimaksudkan untuk mencapai standar kompetensi lulusan
dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik.Beban belajar kegiatan
tatap muka per jam pembelajaran berlangsung selama 40 menit. Beban belajar
kegiatan tatap muka per minggu adalah 34 jam, ditambah kegiatan pengembangan
diri yang lamanya ekuivalen 2 jam. Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah antara 0 persen–50 persen dari waktu
kegiatan tatap muka pada mata pelajaran yang bersangkutan. Pemanfaatan waktu
tersebut mempertimbangkan potensi dan kebutuhan peserta didik dalam mencapai
kompetensi.

5 Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM)**:


1) Pendidikan Agama KKM = 75
2) Pendidikan Kewarganegaraan KKM = 70
3) Bahasa Indonesia KKM = 70
4) Bahasa Inggris KKM = 70
5) Matematika KKM = 70
6) Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) KKM = 70
7) Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) KKM = 70
8) Seni Budaya KKM = 70
9) PenJas, Olah Raga, dan Kesehatan KKM = 70
10) Teknologi Informasi dan Komunikasi KKM = 70
11) Bahasa Madura KKM = 70
6 Kriteria Kenaikan Kelas:
A. Ketentuan Umum:
a. Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran
atau setiap akhir semester genap.
b. Ketentuan kenaikan kelas melalui rapat pleno yang dihadiri
oleh minimal 80 % pengajar kelas VII dan VIII dengan merujuk
pada kriteria kenaikan SMP Yas’a Sumenep tahun 2014/2015.
c. Siswa yang tidak naik kelas diwajibkan mengulang yaitu
mengikuti seluruh kegiatan pembelajaran pada tingkat kelas
yang sama pada tahun pelajaran berikutnya.
B. Ketentuan Khusus
Dihitung dari hasil nilai Semester 1 dan 2 dengan ketentuan
sebagai berikut:
 Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mapel TUNTAS maka mapel
tersebut dinyatakan TUNTAS
 Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mapel TIDAK TUNTAS maka
mapel tersebut dinyatakan TIDAK TUNTAS
 Jika semester 1 dan 2 nilai suatu mapel TIDAK TUNTAS maka
harus dilakukan perhitungan pada mapel tersebut dengan cara
sebagai berikut:
o Hitung nilai rata-rata semester 1 dan 2 pada mapel tersebut
o Hitung nilai rata-rata KKM semester 1 dan 2 pada mapel
tersebut
o Jika nilai rata-rata semester 1 dan 2 mapel tersebut SAMA atau
LEBIH BESAR dari rerata KKM maka mapel tersebut
dinyatakan TUNTAS
Contoh Perhitungan 1:

Rerata Rerata
Semester
KKM Nilai

1 70 75

2 70 75

Rata-rata 70 75

 Rerata KKM adalah rerata KKM semua aspek penilaian dalam satu mapel
 Rerata NILAI adalah rerata Nilai semua aspek penilaian dalam satu mapel
Kesimpulan: Mata pelajaran tersebut TUNTAS

Contoh Perhitungan 2:

Rerata
Semester Rerata Nilai
KKM

1 70 65

2 70 65

Rata-rata 70 65

Kesimpulan : Mata pelajaran tersebut TIDAK TUNTAS


 Jika lebih dari 4 Mata Pelajaran TIDAK TUNTAS maka Peserta didik
dinyatakan TIDAK NAIK KELAS, kecuali MAPEL AGAMA dan PKn.
 Satuan Pendidikan dapat menentukan ketidaknaikan kelas menjadi NAIK
KELAS jika kurang dari 4 Mata Pelajaran TIDAK TUNTAS sesuai dengan
KTSP yang dikembangkan.
Kriteria Kelulusan:

Berdasarkan PP 19/2005 pasal 72 ayat 1 peserta didik dinyatakan lulus apabila:


a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
b. Memperoleh nilai minimal batas lulus.
c. Lulus Ujian Sekolah baik ujian praktek maupun ujian tertulis
d. Lulus Ujian Nasional
e. Ditentukan dalam rapat pleno yang diselenggarakan oleh panitia
Sekolah/Madrasah Penyelenggara yang dihadiri oleh dewan guru serta
Kepala Sekolah penggabung dan minimum seluruh guru kelas IX untuk
SMP/MTs atau pada Sekolah/Madrasah Penyelenggara sebelum pengumuman
kelulusan.
f. Tidak dibenarkan adanya penambahan nilai.
g. Peserta didik yang dinyatakan lulus Satuan Pendidikan berhak
mendapatkan ijazah, SKHUN dan rapor sampai dengan semester terakhir
kelas IX untuk SMP/MTs dan sebaliknya yang tidak lulus hanya diberikan
rapor sampai semester akhir kelas IX untuk SMP/MTs
h. Hasil rapat pleno ditulis dalam notulen rapat yang dibuat oleh
notulis dan disahkan oleh Kepala Sekolah/Madrasah Penyelenggara
diketahui
Pengawas Sekolah Penyelenggara. Notulen tersebut memuat :
1) Semua keputusan yang dihasilkan saat rapat pleno.
2) Perincian jumlah peserta seluruhnya, peserta yang lulus dan tidak lulus
dengan menyebut
jumlah peserta laki-laki/perempuan, diserta lampiran daftar namanya.
3) Daftar hadir rapat pleno.
i. Tempat pengesahan lulus/tidak lulus satuan pendidikan adalah di
Rayon.
j. Laporan hasil kelulusan satuan pendidikan disahkan oleh
pengawas sekolah/pejabat yang ditunjuk dengan bukti fisik dokumen
pendukung.

7 Pendidikan Kecakapan Hidup:

Kurikulum SMP Yayasan Abdullah (Yas’a) juga memasukkan pendidikan kecakapan hidup,
yang mencakup kecakapan pribadi, sosial, akademik, melalui kegiatan pengembangan diri
dan ekstrakurikuler sebagaimana tercantum dalam poin 3.

8 Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dalam bentuk:

Kurikulum SMP Yayasan Abdullah (Yas’a) memprogramkan pengembangan


pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global, yaitu pendidikan yang memanfaatkan
keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya,
bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan lain-lain yang bermanfaat
bagi pengembangan kompetensi peserta didik. Program tersebut dapat ditempuh
dalam dua alternatif, yaitu sebagai berikut.
1. Pendidikan berbasis keunggulan lokal merupakan
bagian dari semua mata pelajaran dan sebagian menjadi mata pelajaran muatan
lokal, yaitu Bahasa Madura
2. Pendidikan berbasis kebutuhan dan daya saing global diperoleh siswa SMP
Yayasan Abdullah (Yas’a) dengan memanfaatkan Teknologi dan komunikasi untuk
mengakses informasi dengan internet.

Keterangan: * Lampirkan kalender akademik dan jadwal pelajaran


** Isi dengan singkatan mata pelajaran dan KKM

2. Ketersediaan dokumen pengembangan kurikulum (Isi jenis dokumen yang relevan dengan pengembangan
kurikulum)

No Dokumen Pengembangan Kurikulum

1 Kurikulum Sekolah
2 Silabus
3 RPP
4
3. Prinsip pengembangan KTSP sekolah/madrasah

No Prinsip Pengembangan KTSP

berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan


1 kepentingan siswa dan lingkungannya
2 beragam dan terpadu
tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
3 dan seni
4 relevan dengan kebutuhan kehidupan
5 menyeluruh dan berkesinambungan
6 belajar sepanjang hayat
7 seimbang antara kepentingan nasional dan daerah

4. Mekanisme penyusunan KTSP sekolah/madrasah

No Mekanisme Penyusunan KTSP

melibatkan tim penyusun (guru, pengawas, kepala sekolah/madrasah, komite


1
sekolah/madrasah)
2 dilakukan melalui workshop
3 kegiatan reviu dan revisi
4 menghadirkan narasumber
5 tahap finalisasi
6 pemantapan dan penilaian
7 mendokumentasikan hasil penyusunan kurikulum

5. Prinsip pelaksanaan kurikulum yang diterapkan.

No Prinsip pelaksanaan kurikulum

Siswa harus mendapatkan layanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh


1
kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis, dan menyenangkan
Menegakkan 5 pilar belajar yaitu:
a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
b) belajar untuk memahami dan menghayati
2 c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif
d) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain
e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran
yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan
3 siswa mendapatkan layanan yang bersifat perbaikan, pengayaan, dan, percepatan
suasana hubungan siswa dan guru yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka,
4
dan hangat
menggunakan pendekatan multistrategi dan multimedia, sumber belajar dan teknologi yang
5
memadai, dan memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar
6 mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya, serta kekayaan daerah
diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok dan
7
memadai antar kelas dan jenis serta jenjang pendidikan.

6. Mata pelajaran muatan lokal yang dilakukan sekolah/madrasah.


a) Bahasa Madura

No Pihak yang terlibat dalam penyusunan silabus mapel muatan lokal

1 Guru Bahasa Madura


2 Kepala Sekolah
3 MGMP

7. Jenis-jenis program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang dimiliki sekolah/madrasah.

No Jenis kegiatan ekstrakurikuler

1 Kegiatan pelayanan Konseling ( BK )


2 Kepramukaan
3 Keagamaan (Pendalaman Kitabiyah)
4 Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS)
5 Kerja Bakti Jum’at Bersih
6 Muhadarah (Latihan Pidato)
7 Pencak Silat Pagar Nusa
8. Jenis-jenis program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan konseling yang dimiliki sekolah/madrasah.

No Jenis kegiatan konseling Ada* Tidak*

1 Konseling belajar 
2 Konseling pribadi 
3 Konseling sosial 
4 Konseling karir 
Keterangan: * Isilah tanda ceklis () pada kolom jawaban “Ada” atau “Tidak”
9. - - -
10. Beban belajar yang ditetapkan oleh sekolah/madrasah.

No Pembelajaran Jumlah

1 Satu jam tatap muka 40 menit


2 Jumlah pembelajaran per minggu 34 jam
3 Jumlah minggu efektif per tahun 38 minggu
11. - - -
12. Silabus mata pelajaran yang telah disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota dan/atau Kanwil
Depag/Kandepag.

No Silabus mata pelajaran Kelas

1 Pendidikan Agama VII, VIII, IX


2 Pendidikan Kewarganegaraan VII, VIII, IX
3 Bahasa Indonesia VII, VIII, IX
4 Bahasa Inggris VII, VIII, IX
5 Matematika VII, VIII, IX
6 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu VII, VIII, IX
7 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Terpadu VII, VIII, IX
8 Seni Budaya VII, VIII, IX
9 PenJas, Olah Raga, dan Kesehatan VII, VIII, IX
10 Teknologi Informasi dan Komunikasi VII, VIII, IX
11 Bahasa Madura VII, VIII, IX

13. Langkah-langkah pengembangan silabus yang dilaksanakan.

No Tujuh langkah pengembangan silabus

1 Mengkaji Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar


2 Mengidentifikasi Materi Pokok/Pembelajaran
3 Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
4 Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi
5 Penentuan Jenis Penilaian
6 Menentukan Alokasi Waktu
7 Menentukan Sumber Belajar

14. Mata pelajaran yang memiliki silabus yang disusun oleh guru mata pelajaran.

No Silabus mata pelajaran Kelas

1 Pendidikan Agama VII, VIII, IX


2 Pendidikan Kewarganegaraan VII, VIII, IX
3 Bahasa Indonesia VII, VIII, IX
4 Bahasa Inggris VII, VIII, IX
5 Matematika VII, VIII, IX
6 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu VII, VIII, IX
7 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Terpadu VII, VIII, IX
8 Seni Budaya VII, VIII, IX
9 PenJas, Olah Raga, dan Kesehatan VII, VIII, IX
10 Teknologi Informasi dan Komunikasi VII, VIII, IX
11 Bahasa Madura VII, VIII, IX
15. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) mata pelajaran yang disusun sekolah/madrasah.

No Mata Pelajaran KKM

1 Pendidikan Agama 75
2 Pendidikan Kewarganegaraan 70
3 Bahasa Indonesia 70
4 Bahasa Inggris 70
5 Matematika 70
6 Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Terpadu 70
7 Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Terpadu 70
8 Seni Budaya 70
9 PenJas, Olah Raga, dan Kesehatan 70
10 Teknologi Informasi dan Komunikasi 70
11 Bahasa Madura 70

16. Unsur yang diperhatikan dalam penentuan KKM setiap mata pelajaran

No Unsur penentu KKM Diperhatikan Tidak diperhatikan

1 Karakteristik siswa 
2 Karakteristik mata pelajaran 
3 Kondisi sekolah/madrasah 

17. Dokumen kalender akademik sekolah/madrasah.

No Komponen kalender akademik Ada* Tidak*

1 Jadwal awal tahun pelajaran 


2 Minggu efektif belajar 
3 Waktu pembelajaran efektif 
4 Hari libur 
5 Ujian tengah semester 
6 Ujian akhir semester 

Anda mungkin juga menyukai