JAMUR CRUNCHY
Oleh:
M. Afif Fahrul Ulum (1093.05.1.1.17.0235)
i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Peneliti panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya, sehingga peniliti dapat
menyelesaikan Analisis dalam Kewirausahaan mahasiswa biologi dengan produk
“DJACHY” (Djamoer Crunchy).
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL ............................................................................................................. i
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Tujuan
Tujuan analisis ini adalah mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan
ancaman pada produk mahasiswa biologi Universitas Billfath dengan nama
produk “DJACHY” (Djamoer Crunchy).
1.3 Manfaat
Adapun manfaat dari Analisis produk ini adalah sebagai acuan produsen
dalam mencari kelemahan, kekuatan dan peluang dalam produk. Sehingga
bisa menjadikan produk lebih baik.
2
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
3
2.2 Jamur Krispi
Jamur krispi kini menjadi cemilan kegemaran di semua kalangan
masyarakat, baik dari anak-anak dan orang dewasa. Jamur krispi atau
jamur goreng tepung merupakan kreasi yang sangat tepat dan kreatif,
karena selain memiliki cita rasa yang enak, jamur krispi juga memiliki
beberapa manfaat untuk tubuh karena mengandung jenis asam amino
esensial yang lengkap. Jamur krispi juga memiliki kendungan asam lemak
jenuh serta polisakarida kitin yang dapat menimbulkan rasa enak, selain
itu mineral mikroelemen yang bersifat logam sangat rendah, sehingga
dapat dikonsumsi oleh berbagai kalangan usia.
4
BAB III. ANALISIS
5
d. Ancaman ( Treath )
a. Persaingan yang tidak sehat
b. Bahan baku yang tidak stabil.
c. Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga
menjatuhkan produk sendiri.
6
BAB IV. PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pada produk DJACHY ini terdapat suatu peluang yakni produk ini
belum banyak dipasarkan di masyarakat, sehingga tingkat persaingan
kecil. Disamping itu dalam produk ini juga ada banyak kelemahan dan
ancaman yang cukup berbahaya yang harus diperhatikan secara baik oleh
pengelola.
4.2 Saran
Perlu adanya inovasi baru terhadap rasa maupun kemasan produk
sehingga tidak mudah ditiru, konsumen lebih tertarik dan produk mudah
dikenal, selain itu agar produk dapat tahan lama salah satu caranya yaitu
dengan menggunakan spiner untuk mengeluarkan minyak yg berlebihan
hingga kering dan tahan lama.
7
DAFTAR PUSTAKA
Nugroho A. 2015. Kadar Protein dan Kualitas Tepung Jamur Tiram Putih
(Pleurotus ostreatus) dengan Perendaman Konsentrasi CaCO3 dan Suhu
yang Berbeda. Naskah Publikasi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Sumarsih S. 2010. Untung Besar Usaha Binit Jamur Tiram. Jakarta: Penebar
Swadaya.