Pada hari ini, Rabu, tanggal 16 Juni 2021 di Kota Malang, Jawa Timur, telah ditandatangani Surat
Perjanjian Kerja sama antara:
Dalam hal ini bertindak dan atas nama diri sendiri. Untuk selanjutnya disebut sebagai
PIHAK PERTAMA.
Dalam hal ini bertindak dan atas nama CV. DEVA ORGANIK TEKNOLOGI dan untuk
selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut PARA PIHAK.
1. Bahwa PIHAK PERTAMA adalah pemilik investasi berupa indukan lobster air tawar.
2. Bahwa PIHAK KEDUA adalah seorang ahli tentang budi daya tambak Lobster air tawar
yang memiliki kemampuan untuk budi daya dan distribusi Lobster air tawar, sekaligus
sebagai pihak yang menginvestasikan modal berupa kolam dalam budi daya Lobster air
tawar.
3. Bahwa atas Perjanjian Kerja Sama ini tersebut PARA PIHAK sepakat untuk melakukan
budi daya Lobster air tawar dengan ketentuan-ketentuan yang akan diatur dalam
perjanjian ini.
Tujuan utama dari Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk menjalankan usaha budi daya Lobster
air tawar di Lombok Barat dan sekaligus dengan pengaturan operasional usaha, pengaturan
distribusi penjualan dan pengaturan hasil usaha tersebut, sehingga dapat menjadi dasar bagi
PARA PIHAK dalam menjalankan usaha sesuai dengan fungsinya masing-masing.
1. Penggunaan lahan milik PIHAK KEDUA untuk budi daya Lobster air tawar berlokasi di
Lombok Barat seluas 400 m2 yang akan digunakan sebagian untuk hatchery atau
pemijahan lobster air tawar.
2. Penggunaan modal usaha PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA untuk pengadaan indukan
dan budi daya lobster air tawar.
3. Penggunaan skill dan keahlian PIHAK KEDUA untuk mengatur operasional dan menjamin
keberhasilan serta distribusi penjualan hasil budi daya tersebut.
4. Pembagian hasil dari Perjanjian Kerja Sama dari PARA PIHAK akan diatur dalam pasal 7
(tujuh) di perjanjian ini.
1. Perjanjian Kerja Sama ini dilangsungkan dan diterima antara PARA PIHAK untuk jangka
waktu 2 (dua) tahun dan terhitung mulai sejak tanggal akta ini ditandatanganinya oleh
PARA PIHAK dan karenanya akan berakhir apabila jangka waktunya telah berakhir yaitu
tanggal Juni 2023.
2. Jangka waktu sebagaimana yang diatur dalam ayat 1 pasal ini dapat diperpanjang oleh
PARA PIHAK dengan menggunakan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat yang akan
ditetapkan oleh PARA PIHAK di kemudian hari.
Dalam rangka pelaksanaan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 tersebut diatas, PARA
PIHAK sepakat berbagi peran sebagai berikut:
PIHAK PERTAMA akan melakukan pembayaran sejumlah Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah)
selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah perjanjian kerja sama ini ditandatangani, yaitu pada
hari Rabu, 16 Juni 2021, dan membayarkan sisanya sejumlah Rp 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) pada hari yang sama ketika indukan datang di lokasi budi daya.
1. Selama perjanjian Kerja Sama ini berlangsung maka PIHAK PERTAMA dilarang untuk:
a. Melakukan kerja sama dengan pihak lain terkait budi daya lobster air tawar di lokasi kerja
sama ini tanpa persetujuan PIHAK KEDUA
2. Selama Perjanjian Kerja Sama ini berlangsung PIHAK KEDUA dilarang untuk :
a. Melakukan pembelian atau pengeluaran tanpa berdiskusi terlebih dahulu dengan PIHAK
PERTAMA (kesepakatan bersama).
Apabila perjanjian kerja sama ini berakhir seperti yang telah disepakati maka:
Apabila saat perjanjian ini berakhir masih ada induk atau hasil lobster maka akan dibagi
sesuai dengan porsinya masing-masing.
Pasal 9 PAJAK-PAJAK
Selama Perjanjian Kerja Sama ini berlangsung, maka segala pajak yang berkenaan dengan
Perjanjian Kerja Sama ini antara lain Pajak Penghasilan (PPh) menjadi tanggungan dan wajib
dibayar oleh masing-masing pihak.
PARA PIHAK tidak diperbolehakan untuk memindah tangankan hak dan kewajiban yang
dimaksud dalam Perjanjian Kerja Sama ini baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak lain.
Bilamana diantara kedua belah pihak timbul perselisihan mengenai Perjanjian Kerja Sama ini,
maka hal ini akan diselesaikan dengan jalan musyawarah dan mufakat. Apabila perselisihan ini
tidak dapat diselesaikan dengan musyawarah dan mufakat, maka akan diselesaikan melalui
Pengadilan Negeri yang berwenang.
1. Dalam melaksanakan Perjanjian Kerja Sama ini, kedua belah pihak harus tunduk dan
mematuhi semua peraturan-peraturan dan ketentuan- ketentuan yang ditetapkan oleh
pihak yang berwajib.
2. Setiap ketentuan di dalam Perjanjian Kerja Sama ini yang dilarang oleh hukum atau oleh
peraturan pemerintah menjadi tidak berlaku tanpa membatalkan ketentuan-ketentuan
lainnya.
3. Dalam hal-hal tersebut pihak-pihak dalam akta ini dengan persetujuan bersama sebelumnya,
mengganti ketentuan yang tidak berlaku tersebut dengan ketentuan-ketentuan lain secara
sah sesuai hukum yang berlaku.
4. Perjanjian Kerja Sama ini tunduk dan ditafsirkan berdasarkan Undang Undang Republik
Indonesia.
5. Akta Perjanjian Kerja Sama ini menggantikan dan meliputi seluruh kesepakatan-kesepakatan
dan pembicaraan-pembicaraan terdahulu dari para pihak, baik tertulis maupun tidak tertulis,
mengenai pokok masalah yang diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini.
Perubahan dan/atau penambahan dan/atau perpanjangan terhadap Perjanjian Kerja Sama ini
dapat diadakan atas musyawarah kedua belah pihak dengan dibuatkan suatu Addendum yang
ditandatangani bersama, dimana Addendum tersebut akan mengikat para pihak dengan sah dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini.
Pihak-pihak telah memilih tempat tinggal kediaman yang umum dan tetap tentang segala hal
yang timbul sebagai akibat dari surat Perjanjian Kerja Sama ini pada Kantor Panitera Pengadilan
Negeri Malang
Demikianlah Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dengan sebenarnya agar dapat dipergunakan
sebagaimana mestinya.
Dibuat dalam keadaan sadar dan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun juga, yang telah
memperhatikan dan mengerti serta akan mematuhi segala isi Perjanjian Kerja Sama ini.
Dibuat dalam 2 (dua) rangkap dan diberi materai secukupnya, dimana setiap rangkap memiliki
kekuatan yang sama.
Saksi-saksi:
1. Novika Fajarini
2.