Resensi Buku: _

Judul : Perkeinbangan Peserta .Didik

Penulis : Hj. Endang Pcerwantl, Ora, M.PCt.
_ Nur Widodo, Ors:M:Kes. :
Penerbit Universitas Muhammadiyah Malang
U';U\NG

.. "
.
IO(:I{\.\!-\f'.,.'T1
Nua WI.LlOOO
Cetakan I, April 2002
[l!I",,--~.
Tebal (vi + 201) halaman,

GURU DAN ·KEMAMPUAN MEMANTAU

PERKEMBANGAN INTELEKTUALITAS
PESERTA DIDIK

erkembangan peserta bukunya Perkembangan Peserta

didik merupakan fase Didik. Keduanya memaparkan secara
penting darl seklan cerrnat aneka instrumen penduku_ng
tahapan perkembangan bagi guru/pendidik dalarn melakukan
(siklus) kehidupan manusia. pemantauan terhadap perkembangan
Keberhasilan perkembangan pada peserta didik. .
masa ini memberikan kontribusi yang Oalam tug as sebaqai pengajar,
sanqat berharga untuk per-' guru bertanggungjawab atas hasil
kembangan berikutnya. Namun tidak keqiatan belajar .anak, khususnya
hanya aspek intelektual saja yang melalui interaksi belajar-rnenqejar,
mengalami perkembangan penting, Untuk menjalankan fungsi sebagai
melainkan aspek sosial, emosional, pengajar ini, guru harus dapat .
. fisik, motorik, rohani dan lainnya juga_ menciptakan suasana dan kondisi
patut mendapat perhatian. belajar yang sebaik-baiknya dengan
Endang Poerwanti dan Nur menggunakan berbagai metode agar
Widodo, secara bersama-sama anak dapat mencapai hasil belajar
mencoba menawarkan gagasan secara maksimal (hal. 8).
segar, terutama berkenaan dengan Oi samping itu, guru juga dituntut
upaya pemantauan perkembangan mempunyai kemampuan menquasal
intelektualitas peserta didik dalam seperanqkat materi yang akan

JPI FIAI JurusanTarbiyahVolume VII Tahun v_ Juni 2002 161

RESENsr
difransfer kepadaanak dalam proses
pembelajaran. Dalah hal lnl, tugas
guru sebagai pengajar akan lebih
banyak menyikapi anak sebagai
anggotakelompokyangdiperlakukan
sarna,yaitu sekelompoksiswa diajar
oleh guru yang sarna, dengan materi
dan metode yang sarna, dalam
tempat dan waktu yang sarna pula
dan kemudiandituntut mendapatkan
hasil yang relatif sarna.
Pada bagian lain, penults lebih
menajamkan argumen, berkaitan
dengantugas seorangguru.Sebagai
pengajar,guru dituntut selalu meng-
inventarisasidanmerancangtahapan
kegiatan sebelum melakukan tugas
yang meliputi, perencanaan,
persia pan mengajar, penyajian
pelajaran,penilaianhasilbelajaranak,
membina hubunqan dengan peserta
didik dan diakhiri dengan keharusan
guru merniliki sikap profesional (hal.
8-10).
Seperti apa yang ingin disorot
oleh kedua penulis, pemaparan
menyeluruh tentang perkembangan
peserta didik, tidak saja dilakukan
terhadap mereka yang masuk ka-
tegori usia sekolah saja, melainkan
semua tahapan usia mendapat
162 JPl FIAl Jurusan Tarbiyah Volume VII Tahun V Juni 2002
sentuhan secara memadai dalam
pengukuran perkembangan intelek-
tualitas masing-masing. Mulai dari
usia BALITA (bawah lima tahun)
hinggaperkembanganmasadewasa
(empat bab, berurutan dari bab IV-
VII).
Selanjutnya uraian "perkem-
bangan"diakhiri denganbagian yang
membahas secara khusus
perkembanganyang terjaditerhadap
pesertadidikyangmemilikiciri abnor-
mal. Abnormal di sini tidak selalu
diartikan "kurang", karena kedua
penulis justru rnenqedepankan
metode bagaimana cara mengelola
sebuahkelasdengansebagianbesar
peserta didik memiliki kemampuan
lebih.
Bukuini berusahamengupasba-
gaimana perkernbanqan anak
berjalansecarawajardanfaktor-faktor
apa yang mempengaruhi dalam
setiaptahapbelajar-mengajar.Penutis
juga mengupas abnormalitas
perkernbanqan serta upaya
penangannya. Dengan membaca
buku ini diharapkan pembaca dapat
menemukantujuan mempelajariilmu
perkembangan peserta didik.
(Muhanam).