Anda di halaman 1dari 30

PEMBELAJARAN 1

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Setelah mengobservasi beberapa poster yang temanya


berbeda, Ananda dapat merumuskan ciri-ciri poster
dengan benar.
2. Setelah mengkaji poster-poster menurut temanya, Ananda
dapat menetapkan tema poster dengan tepat.
3. Setelah mengeksplorasi tampilan beberapa poster berbeda
cara pembuatannya, Ananda dapat menganalisis teknik
pembuatan poster dengan benar.

Seni Budaya – Seni Rupa 7


1. AK`TIVITAS I: MARI MERUMUSKAN CIRI-CIRI POSTER

Ananda pernah mendengar istilah poster? Ya, bapak dan ibu guru sering
menggunakan poster untuk menjelaskan sesuatu. Poster tersebut berupa lembaran
kertas besar berisi gambar-gambar dan label-label. Isinya tentang informasi ringkas
tentang sesuatu hal. Di Puskesmas juga kita temukan beberapa poster. Isinya
tentang informasi ringkas mengenai kesehatan. Poster tersebut dalam bentuk
lembaran yang ditempel di papan pengumuman. Di kantor desa atau kelurahan juga
sering ditempeli poster-poster berisi informasi yang ringkas. Poster memang sering
ditempel di papan pengumuman.

Poster merupakan alat untuk menyampaikan pesan ringkas secara komunikasi


visual kepada sasaran yang dituju. Ia merupakan karya seni rupa 2 dimensi yang
unsur-unsurnya terdiri atas gambar, tulisan, atau paduan keduanya. Poster
menyampaikan isi pesan secara ringkas, jelas, dan mudah dipahami. Agar pesannya
dibaca oleh khalayak sasaran, poster dirancang dengan tampilan yang menarik dan
kreatif. Meski pun demikian keefektifan tercapainya tujuan poster merupakan
prioritas yang utama.

Agar pesan ringkas tersebut mudah dipahami oleh khalayak sasarannya, unsur-
unsur poster perlu ditata secara sistematis. Untuk itu poster mesti menonjolkan
judul atau tema yang disampaikan. Judul atau tema mesti dibikin menonjol agar
nampak dengan jelas. Judul atau tema merupakan pesan atau gagasan pokok yang
ingin disampaikan. Selanjutnya gagasan pokok tersebut diurai dalam tampilan
gambar-gambar dan tulisan-tulisan yang jelas, saling terkait, menarik, dan utuh.
Keutuhan isi pesan tersebut mesti sesuai dengan judul atau tema poster.

8 Seni Budaya – Seni Rupa


Gambar 1 Poster menyampaikan pesan ringkas secara komunikasi visual

Dulu penggunaan poster hanya di lakukan oleh kalangan terbatas. Para pekerja seni
menggunakan poster untuk menyebarkan informasi pameran. Para pedagang
menggunakan poster untuk mempromosikan produknya. Saat itu poster biasa
dipasang di tempat-tempat keramaian. Sekarang penggunaan poster semakin
meluas pada berbagai bidang dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda pula.
Penyebarannya pun dilakukan pada banyak tempat. Ananda bisa menjumpai poster
di televisi, media massa, gedung bioskop, sekolah, pusat perbelanjaan, bahkan di
Facebook, Twitter, WhatsApp, serta media-media sosial dan media hiburan lainnya.
Saat ini para pengusaha menggunakan poster untuk mempromosikan produknya.
Ibu dan bapak guru menggunakan poster untuk menjelaskan isi pelajaran. Para
politikus menggunakan poster untuk melakukan propaganda. Pecinta lingkungan
menggunakan poster untuk mengajak masyarakat melestarikan lingkungan. Para
tukang menggunakan poster untuk menawarkan jasanya.

Seni Budaya – Seni Rupa 9


Gambar 2 Berbagai poster dengan mudah bertubi-tubi memasuki gadget kita

Selain itu masih banyak bidang lainnya yang menggunakan poster. Para dokter
menggunakan poster untuk menghimbau agar kita patuh pada protokol Covid-19.
Pemerintah juga menggunakan poster untuk mengingatkan masyarakat agar patuh
membayar pajak. Para peneliti menggunakan poster untuk menyampaikan hasil
penelitiannya. Dan seterusnya.

Saat ini poster-poster tersebut, apa pun isinya, dengan mudah memasuki televisi,
laptop, lomputer, handphone, dan gadget milik kita.Jika ditinjau dari isinya, jenis
poster beragam. Ada poster pendidikan, poster kesehatan, poster budaya, poster
perdagangan, poster lingkungan hidup, dan sejenisnya. Poster-poster tersebut
memiliki tema atau pokok gagasan yang berbeda-beda.

MARI BERLATIH I

Amatilah poster-poster pada Gambar 3 secara seksama. Perhatikan baik-baik


tampilan visual dan isi pesan dari ketiga gambar tersebut. Mana di antara gambar-
gambar tersebut yang merupakan sebuah poster?

10 Seni Budaya – Seni Rupa


Gambar 3 Tiga gambar dengan tampilan visual dan isi pesan yang berbeda

Menurut Ananda, mana dari ketiga gambar tersebut yang merupakan sebuah poster?
Bolehkah Gambar 3A disebut poster? Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------

Bolehkah Gambar 3B disebut poster? Mengapa?


---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------

Bolehkah Gambar 3C disebut poster? Mengapa?


---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------

Sebutkan 5 ciri dari sebuah poster!


---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------

Seni Budaya – Seni Rupa 11


---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------

2. AKTIVITAS II: MARI MENETAPKAN TEMA POSTER

Setiap poster memiliki gagasan pokok yang ingin disampaikan. Gagasan tersebut
bisa berupa ajakan, himbauan, peringatan, larangan, penjelasan, dorongan, dan
sejenisnya. Gagasan pokok tersebut disebut tema. Tema poster dinyatakan secara
jelas, ringkas, dan sederhana, serta ditampilkan secara menonjol agar perhatian
pengamat poster dapat dengan segera menangkap gagasan pokok tersebut.

Gagasan pokok atau tema tersebut biasanya ditunjukkan oleh judul poster. Judul
poster ditulis dengan ukuran huruf yang lebih besar daripada yang lainnya.
Maksudnya agar perhatian pengamat poster langsung tertuju pada judul sehingga
segera dapat menangkap gagasan pokoknya. Tak jarang gagasan pokok tersebut
ditonjolkan melalui gambar. Untuk itu gambar tersebut ditampilkan dengan lebih
besar dan menonjol perhatian pengamat terfokus dan langsung memperhatikan
gagasan pokok dalam bentuk gambar tersebut.

Gambar 4 Tiga poster dengan tema yang berbeda

12 Seni Budaya – Seni Rupa


Cara menarik perhatian khalayak sasaran beracam-macam. Bisa dengan cara
menonjolkan tulisan dengan ukuran yang lebih besar dibandingkan lainnya (periksa
Gambar 4A). Bisa dengan cara menonjolkan gambar sebagai pusat perhatian, lebih
menonjol dibandingkan dengan tulisan (periksa Gambar 4B). Bisa juga dengan cara
memusatkan perhatian pengamat pada gambar sekaligus tulisan (periksa Gambar
4C). Masih banyak cara untuk menonjolkan tema poster lainnya. Para perancang
poster terus berkreasi mencari cara-cara baru untuk memusatkan perhatian pada
tema poster tersebut.

Berikut Ananda akan belajar mengenali tema-tema poster yang berbeda. Periksalah
secara seksama poster-poster yang disajikan pada Gambar 5. Periksalah satu persatu
poster-poster tersebut dengan teliti, kemudian temukan tema masing-masing poster.
Poster pada Gambar 5A merupakan poster pendidikan. Gagasan pokok atau tema
poster ini dapat dipahami dari tulisan yang tertera di sana, “Pendidikan Seni
memperkaya hidup Anda setiap hari.” Melalui Pendidikan Seni kita dapat
mengaktualisasi diri, mengembangkan kepribadian berkeindahan, kreatif, serta
peka pada kemanusiaan.

Poster pada Gambar 5B merupakan poster pelestarian lingkungan. Poster ini


bertuliskan “Kurangi penggunaan sedotan plastik.” Tema dari poster ini ialah
pengurangan penggunaan sedotan plastik karena sampah plastik membahayakan
lingkungan kita. Berbeda dengan sampah lainnya, sampah plastik baru terurai
setelah 100 tahun.

Seni Budaya – Seni Rupa 13


Gambar 5 Mengidentifikasi tema poster

Poster pada Gambar 5C merupakan poster kesehatan. Poster ini bertuliskan “Jaga
diri dan keluarga Anda dari Covid-19”. Tema poster ini ialah mengajak pemirsanya
untuk menjaga kesehatan diri dan keluarfa agar tidak terpapar Covid-19. Covid-19
telah mewabah di dunia. Lebih dari 600 ribu orang telah meninggal karenanya. Kita
bersama keluarga harus menjaga kesehatan dengan mematuhi protokol Covid-19
secara disiplin.

Secara visual komponen-komponen poster terdiri atas gambar, tulisan atau teks,
atau penggabungan keduanya. Apa saja gambarnya? Apa saja tulisannya? Apa
maknanya? Kaitkan gambar-gambar dan tulisan-tulisan tersebut maka Ananda akan
dapat menangkap gagasan pokok dan isi pesan dari poster tersebut.

Poster pada Gambar 5A menampilkan kanvas dengan gambar gedung-gedung


seperti di suatu kota. Di belakang gedung itu muncul foto seorang anak dalam
ukuran yang sangat besar. Tubuh anak tersebut keluar dari kanvas, sementara itu
tangan kanannya seolah-olah sedang melukis di awang-awang. Dengan gembira
anak tersebut melukis di awang-awang, melukis di udara. Dan di udara muncul
berbagai gambar yang beraneka ragam. Gagasan pokok poster ini ialah pengalaman

14 Seni Budaya – Seni Rupa


seni memperkaya seseorang dengan keterampilan, kreativitas, estetika dan
imajinasi. Sejalan dengan itu tema posternya berbunyi “Art education enriching
your life every day” (Pendidikan seni memperkaya hidupmu setiap hari).

MARI BERLATIH II

Ananda telah memahami konsep tentang tema atau gagasan pokok poster, unsur-
unsur visual poster, dan unsur-unsur tulisan pada poster. Sekarang mari mencoba
mempraktikkan untuk melihat sejauhmana pemahaman Ananda tentang tema atau
gagasan pokok poster tersebut. Amatilah poster pada Gambar 6 secara teliti!

Gambar 6 Mengenali gagasan pokok untuk menemukan tema


Berdasarkan hasil pengamatan Ananda mengenai isi pesan poster Gambar 2,
deskripsikan gagasan pokok atau tema dari poster tersebut.
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

Seni Budaya – Seni Rupa 15


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

Demikianlah, Ananda telah mengenali tema poster dengan baik. Berikutnya


Ananda akan mengenali tema-tema poster lebih lanjut agar memiliki wawasan
lebih banyak. Simaklah Gambar 7 secara seksama, temukan tema pada masing-
masing poster tersebut!

Gambar 7 Mengobservasi tema-tema poster

Setelah mengamati tema-tema poster yang terdapat pada Gambar 3 tersebut, isilah
tabel berikut secara lengkap.
No Poster Tema Poster
1. Gambar 7A

2. Gambar 7B

3. Gambar 7C

16 Seni Budaya – Seni Rupa


3. AKTIVITAS III : MARI MENGANALISIS TEKNIK PEMBUATAN
POSTER

Unsur-unsur poster dapat dikelompokkan ke dalam dua bagian, yaitu unsur-unsur


visual dan isi pesan. Unsur visual sesuatu poster merupakan unsur yang dapat
ditangkap dengan indera penglihatan seperti gambar-gambar, tulisan atau teks, dan
warna. Gambar-gambar, tulisan-tulisan, dan warna tersebut memuat pesan tertentu.
Jika pesan-pesan yang ada pada gambar-gambar dan tulisan-tulisan itu dipadukan
maka kita akan memahami isi pesan utuh dari poster tersebut.
Gambar-gambar dalam poster dapat berupa foto, tabel dan grafik, dan gambar-
gambar manual yang dibuat secara langsung maupun dengan menggunakan teknik
digital. Gambar-gambar tersebut dipilih dan dibuat sedemikian rupa agar dapat
mewakili gagasan atau pesan secara tepat. Gambar-gambar, tulisan-tulisan, dan
warna-warna yang tidak perlu atau mengganggu harus dibuang. Unsur-unsur visual
tersebut mesti berfokus pada ketercapaian pesan secara tepat dan kuat sehingga
pembaca yang menjadi sasaran dapat mencerna dan menyimpulkan isinya dengan
mudah. Hal-hal yang menarik, estetik, dan kreatif memang perlu tapi yang
terpenting ialah pesan poster dapat ditangkap, dipahami, dan ditanggapi dengan
baik oleh khalayak sasaran.

Gambar 8 Poster-poster yang dibuat dengan teknik berbeda

Seni Budaya – Seni Rupa 17


Poster pada Gambar 8A dibuat dengan teknik manual, poster ini digambar dengan
mengandalkan keterampilan tangan dalam menggambar. Seluruh gambar, tulisan,
dan pewarnaan dibuat secara manual. Poster semacam ini dibuat oleh seorang artis
atau desainer yang berpengalaman dan terampil dalam menggambar.

Gambar 8B dibuat dengan menggabungkan teknik manual dan digital. Gambar


telapak tangan yang sedang mencuci dibuat dengan menggunaan teknik manual,
setelah itu discan dan diproses dengan menggunakan software atau aplikasi grafis.
Tulisan-tulisan dan pewarnaan dikerjakan dengan menggunakan komputer grafis.
Gambar 8C dibuat dengan menggabungkan teknik fotografi dan komputer grafis.
Penataan gambar, komposisi, pengubahan bentuk, pemberian efek warna, serta
tulisan-tulisan keseluruhannya memanfaatkan fasilitas yang tersedia pada software,
aplikasi, dan komputer grafis. Saat ini hamper semua pembuatan poster
memanfaatkan teknologi canggih ini. Dengan teknologi ini kita dapat membuat
poster dengan lebih cepat, lebih mudah, lebih menarik, dan lebih leluasa untuk
berkreasi.

Gambar 9 Cara penyampaian menarik belum tentu efektif

18 Seni Budaya – Seni Rupa


Dalam merancang poster Ananda juga perlu mempertimbangkan teknik atau cara
penyampaian poster yang efektif. Untuk itu, penggunaan tulisan dalam poster
haruslah hemat. Tak perlu berpanjang-panjang, kalimat yang panjang apalagi
bertele-tele tentu tidak efektif untuk sebuah poster (periksa Gambar 9A). Ananda
perlu memilih kata-kata yang tepat agar menampilkan makna secara akurat dan
kuat. Jenis-jenis huruf (font) yang dipilih mestinya yang mudah dibaca dan
menarik. Dalam satu poster disarankan hanya menggunakan 2-3 tipe huruf saja
(font). Ukuran huruf harus dipertimbangkan, keterbacaan lebih diutamakan
daripada kemenarikan.

Jika menggunakan warna, gunakanlah warna-warna secara selektif. Tidak perlu


mengobral banyak warna karena selain membingungkan juga bisa mengurangi
fokus terhadap isi pesan (periksa Gambar 9B). Isi pesan pada Gambar 9B ini tidak
mudah ditangkap, bukan?! Apalagi untuk dipahami dan diingat! Maka jangan
mengobral warna-warni untuk tulisan poster karena itu dapat mengganggu
pemahaman dan penyimpanan isi pesan dalam memori di otak kita.
Pertimbangkanlah baik-baik Ketika memilih warna untuk tulisan dalam poster.
Untuk warna latar sebaiknya pilih warna-warna kontras jika ingin menyampaikan
sesuatu yang tegas, misalnya pesan tentang peringatan atau larangan. Pilihlah
warna-warna harmoni jika pesan yang disampaikan berupa ajakan atau
pemberitahuan.

MARI BERLATIH III

Ananda dapat membuat poster dengan menggunakan teknik manual, digital, atau
gabungan keduanya. Saat ini banyak beredar aplikasi untuk memudahkan kita
dalam membuat poster secara digital. Namun jika Ananda senang menggambar
manual maka itu pun baik untuk digunakan dalam membuat poster. Perhatikan
poster-poster pada Gambar 10. Amatilah baik-baik masing-masing poster tersebut
kemudian temukanlah teknik yang digunakan dalam membuat poster tersebut.

Seni Budaya – Seni Rupa 19


Gambar 10 Mengobservasi teknik visualisasi poster

Cara atau teknik pembuatan poster dapat dikenali melalui tampilan visual antara
lain ciri-ciri yang ada pada gambar, tulisan, dan warna. Ada yang menggunakan
cara manual, digital, atau gebungan manual dan digital.

Untuk poster pada Gambar 10A

Poster 10A Uraian

Cara pembuatan gambar

Cara pembuatan tulisan

Cara pewarnaan

20 Seni Budaya – Seni Rupa


Untuk poster pada Gambar 10B

Poster 10B Uraian

Cara pembuatan gambar

Cara pembuatan tulisan

Cara pewarnaan

Untuk poster pada Gambar 10C


Poster 10B Uraian

Cara pembuatan gambar

Cara pembuatan tulisan

Cara pewarnaan

Seni Budaya – Seni Rupa 21


PEMBELAJARAN 2

TUJUAN PEMBELAJARAN

4. Setelah mengeksplorasi tampilan visual dan isi pesan


beberapa poster, Ananda dapat menganalisis unsur-unsur
poster dengan benar.
5. Setelah mengeksplorasi tampilan visual dan isi pesan
beberapa poster, Ananda dapat menganalisis isi pesan poster
secara utuh.
6. Setelah membandingkan beberapa poster yang berbeda,
Ananda dapat merumuskan formula keefektifan poster.

22 Seni Budaya – Seni Rupa


7. AKTIVITAS IV : MARI MENGANALISIS UNSUR-UNSUR PESAN
POSTER

Sementara itu, unsur pesan sesuatu poster terdiri atas judul atau tema, isi pesan, dan
penjelas. Judul merupakan gambaran dari isi gagasan yang disampaikan. Melalui
judul Ananda dapat memahami tema atau gagasan pokok yang disampaikan oleh
poster. Sebaiknya judul poster ditulis dengan ringkas, jelas, menarik, dan tidak lebih
dari dua baris.

Sementara itu, isi pesan merupakan uraian tentang gagasan pokok tersebut. Isi
pesan diuraikan dengan menggunakan gambar-gambar, tulisan-tulisan, warna-
warna, atau gabungan dari unsur-unsur tersebut. Isi pesan hendaknya utuh, bagian-
bagian yang tidak perlu atau tidak sesuai sebaiknya dibuang saja. Makin mudah
dimengerti tentu makin baik. Makin fokus pada gagasan pokok tentu lebih baik. Isi
pesan yang baik itu sederhana, enak dibaca, berkesan, dan akurat.

Unsur penjelas merupakan unsur tambahan yang berfungsi untuk membuat isi
pesan lebih jelas sehingga tidak terjadi salah penafsiran oleh pembaca. Penjelas
dapat berupa gambar (misalnya tanda panah), warna (misalnya warna hitam pada
lingkaran sehingga terkesan sebagai benda yang berat), dan tulisan. Jika pesan yang
disampaikan sudah jelas tak perlu lagi ditambahi unsur penjelas. Karena itu unsur
penjelas tidak selalu ada pada poster. Berikut ini Ananda akan belajar mengenali
unsur-unsur dari sesuatu poster. Simaklah secara seksama unsur-unsur poster pada
Gambar 11.

Seni Budaya – Seni Rupa 23


Gambar 11 Unsur-unsur visual poster yang mudah dipahami
Visualisasi poster ini dipilah menjadi dua bagian, bagian atas dan bagian bawah.
Poster pada Gambar 11 bagian atas terdapat unsur-unsur visual sebagai berikut.
a. Tulisan pada pita yang berbunyi ilusi gunung es
b. Tulisan sukses itu seperti gunung es
c. Gambar bagian atas gunung es
d. Tulisan success pada gunung es
e. Tulisan yang berbunyi: apa yang dilihat orang dengan tanda panah
menunjuk gunung es
Berdasarkan unsur-unsur visual tersebut, apa maksud isi pesan yang terdapat pada
bagian atas Gambar 11 tersebut?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------

24 Seni Budaya – Seni Rupa


Visualisasi poster pada bagian bawah pada Gambar 11 tersebut terdapat unsur-
unsur visual sebagai berikut.
a. Gambar gunung es bagian bawahnya
b. Tulisan berbunyi: apa yang tak dilihat orang dengan tanda panah ke arah
gunung es
c. Gambar papan sasaran jarum darts dengan tulisan pengabdian
d. Gambar angkat beban dengan tulisan kerja keras
e. Gambar jam alarm dengan tulisan disiplin
f. Gambar hati yang bersedih dengan tulisan kekecewaan
g. Gambar tumpukan catatan dengan tulisan pengorbanan
h. Gambar papan bertuliskan fail (gagal) dengan tulisan kegagalan
i. Gambar seseorang sedang menggelindingkan sesuatu di kemiringan tajam
dengan tulisan kegigihan
Berdasarkan unsur-unsur visual tersebut, apa maksud isi pesan yang terdapat pada
bagian bawah Gambar 11 tersebut?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------

MARI BERLATIH IV

Sekarang Ananda telah dapat memahami unsur-unsur poster dengan baik. Poster
yang baik unsur-unsurnya mudah dimengerti, jelas, ringkas, dan sederhana. Isi
pesannya kuat dan akurat sehingga mudah dipahami, mengesankan, dan
menggerakkan tanggapan khalayak sasaran.

Seni Budaya – Seni Rupa 25


Selanjutnya cobalah Ananda simak unsur-unsur visual maupun unsur-unsur isi
pesan yang terdapat pada poster-poster Gambar 12. Terdapat 3 buah poster pada
Gambar 12 tersebut. Simaklah masing-masing poster dengan teliti. Temukan dulu
tema atau judulnya. Dari sana Ananda akan dapat memahami apa gagasan pokok
yang disampaikan.

Selanjutnya telitilah gambar-gambar serta tulisan-tulisannya. Padukan kedua unsur-


unsur tersebut agar terbangun sebuah pengertian. Kemudian analislah, apakah
pengertian-pengertian tersebut disampaikan dengan jelas? Menarik? Mudah
dipahami? Sederhana? Jika tifdak jelas mengapa hal tersebut terjadi? Apakah
gambar dan tulisannya tidak tepat? Atau ukurannya terlalu kecil? Atau tidak jelas
karena terganggu oleh unsur-unsur gambar lainnya misalnya garis, bidang, warna?

Gambar 12 Unsur-unsur visual poster yang tak mudah dipahami

Temukanlah. Apakah gambar-gambar dapat dipahami dengan mudah? Apakah


tulisan-tulisan juga dapat dipahami dengan mudah? Apakah penataan gambar dan
tulisan memudahkan isi pesan?

26 Seni Budaya – Seni Rupa


Isilah tabel berikut ini sesuai dengan hasil pengamatan dan pemahaman Ananda.
Tulisan mudah Penataan visual
Gambar mudah
dipahami? memudahkan pemahaman
Poster dipahami?
isi pesan?

Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak

Gambar 12A

Gambar 12B

Gambar 12C

Apakah Ananda dapat menemukan judul dengan mudah? Apakah judul tersebut
mudah dipahami? Apakah Ananda dapat memahami isi pesan secara keseluruhan
dengan mudah? Apakah penataan isi pesan memudahkan Ananda memahami isi
pesan secara keseluruhan?

Isilah tabel berikut ini sesuai dengan hasil pengamatan dan pemahaman Ananda
sesuai dengan poster-poster pada Gambar 12.
Judul mudah Isi pesan Penataan isi pesan
dipahami? mudah memudahkan
Poster dipahami? pemahaman?
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak

Gambar 12A

Gambar 12B

Gambar 12C

Seni Budaya – Seni Rupa 27


Apa judul atau tema poster Gambar 12 tersebut?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------

Apa isi pesan yang disampaikan oleh poster Gambar 12 tersebut?


---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------

8. AKTIVITAS V: MARI MENGANALISIS ISI PESAN POSTER

Ananda dapat menulis apa pun di postermu. Tetapi itu tidak efektif kecuali khalayak
pembaca postermu memahaminya, dan memberikan tanggapan yang diminta. Jika
mereka tidak memahami isi pesanmu tentu sangat mengecewakan. Komunikasi
yang tidak efektif tentu menghasilkan kekecewaan. Tujuan yang diharapkan tidak
dapat tercapai dengan baik. Pada hal kita sudah bersusah payah membikin poster.
Mengapa hal itu terjadi?

Komunikasi yang tidak efektif terjadi karena beberapa hal. Salah satu faktor yang
paling kuat ialah karena isi pesan yang kurang baik. Untuk itu, kita perlu mengusut
sejauh mana isi pesan poster yang kita buat itu efektif. Penting bagi kita untuk
mengevaluasi keefektifan pesan poster kita. Salah satu caranya dengan
menggunakan pertanyaan strategis untuk mengenali kekuatan dan kelemahannya.
Isi pesan yang baik itu mestilah sederhana. Untuk memastikan bahwa pesan poster
Ananda memiliki kesederhanaan, Ananda harus bertanya pada diri sendiri dua
pertanyaan:

28 Seni Budaya – Seni Rupa


 Apakah tujuan saya jelas?
 Apakah gagasan pokok saya jelas?

Gambar 13 Pesan poster yang membingungkan pembacanya

Poster Gambar 13A bertuliskan: “Sebuah ilmu tak kan pernah ada batasan, usia,
ruang, selama ia mampu ilmu itu dapat dicapai dengan kemauan yang tinggi.”
Ananda dapat memahami maknanya dengan jelas? Selain kalimatnya panjang, juga
bertele-tele, serta ditulis dengan ukuran font yang kecil dan besar. Keterbacaannya
saja sudah sulit. Belum lagi memahami maksud isi pesannya. Membingungkan.

Poster pada Gambar 13B juga sama saja. Tulisannya terbaca dengan jelas karena
ukurannya cukup besar. Tapi agak membingungkan pembacaan karena
menggunakan empat warna yang berbeda. Lantas, apa pesannya? Di sana
dituliskan: “Kesederhanaan paling mewah adalah kejujuran.” Apakah Ananda bisa
memahami pesannya? Selanjutnya, apa hubungannya dengan tulisan di bagian
bawah””Nothing Inposible.” Mungkin maksudnya ‘nothing imposible’atau tak ada
yang tidak mungkin. Apa hubungannya dengan ‘kesederhanaan paling mewah
adalah kejujuran.’? Pesan yang membingungkan. Pesan yang tidak jelas, tidak
efektif.

Seni Budaya – Seni Rupa 29


Poster pada Gambar 13C dapat terbaca dengan jelas. Meski pun demikian
maknanya belum jelas juga. Benarkah pintar itu mahal? Atau Pendidikan itu mahal?
Sekolah itu mahal? Pesan yang subur makna. Pesan yang dapat ditafsirkan secara
bermacam-macam. Pesan yang tidak spesifik.

Isi pesan yang baik mestinya spesifik atau khas. Tidak subur makna atau banyak
tafsir. Kekhususan mengacu pada pilihan bahasa dan penggunaannya. Untuk
memastikan bahasa spesifik, Ananda mesti bertanya pada diri sendiri:

 Apakah bahasa saya spesifik?


 Apakah bahasa saya konkret, bukan abstrak?
 Apakah ada makna konotatif?
 Apakah ini mudah dimengerti dan penting?
 Apakah saya menggunakan kata-kata yang memiliki arti tambahan, dan
mungkin bisa disalah artikan?

Ananda perlu memastikan bahwa bahasa yang digunakan poster spesifik. Pesannya
jelas, menunjuk sesuatu dengan jelas dan tidak ditafsirkan yang lainnya. Jika
Ananda bermaksud mengatakan ‘mawar’ maka hindari mengatakannya dengan
'bunga.' Bahasa pilihan Ananda harus konkret. Sehingga pembaca poster kita dapat
dengan jelas menggambarkan ide-ide kita, menerjemahkan kata-kata menjadi
gambar yang mengesankan.

Sebaiknya Ananda menghindari sesuatu kata yang tidak jelas, abstrak. Menghindari
abstraksi adalah salah satu cara untuk menghindari pesan yang tidak jelas atau
membingungkan. Semakin spesifik bahasa kita, semakin besar kemungkinan
pengamat poster kita akan memahami dan mengambil tindakan. Misalnya, 'makan
enak' adalah gagasan yang kabur dan abstrak, sementara 'makan alpukat' adalah
konkret dan spesifik.

30 Seni Budaya – Seni Rupa


Perhatikan juga. Bahwa kata-kata tertentu bisa mengandung makna emosional
yang tersembunyi. Misalnya kata 'rumah' bisa berarti sesuatu bangunan, tapi bagi
orang lain bisa berkonotasi kehangatan, dukungan, keluarga, dan sebagainya.
Ananda mesti berhati-hati ketika memilih kata-kata. Hindari kata-kata dengan
banyak makna atau tafsiran.

MARI BERLATIH V

Dibuatnya sebuah poster tentu bukan tanpa tujuan. Setiap poster memiliki maksud
dan tujuan sendiri. Secara umum tujuan dan maksud dibuatnya poster adalah
sebagai media publikasi atau komunikasi yang menyampaikan pesan secara visual.
Pesan tersebut dikemas dalam paduan bahasa gambar dan bahasa tulis. Karena itu
pembuat poster pasti ingin posternya dilihat, dibaca, dan dipahami pesannya oleh
khalayak yang menjadi sasarannya.

Berikut ini, simaklah poster-poster pada Gambar 14 secara kritis. Pelajarilah


pesannya secara kritis. Apakah pasan pada masing-masing poster tersebut dapat
terbaca dengan jelas? Demikian juga gagasannya dapat dipahami dengan baik?

Gambar 14 Poster yang dibuat dengan susah payah belum tentu efektif

Seni Budaya – Seni Rupa 31


Apakah poster pada Gambar 14A pesannya terbaca dengan jelas? Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------
Apakah poster pada Gambar 14B pesannya terbaca dengan jelas? Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------

Apakah poster pada Gambar 14C pesannya terbaca dengan jelas? Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------

Apakah poster pada Gambar 14A pesannya dapat dipahami dengan mudah?
Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------

32 Seni Budaya – Seni Rupa


Apakah poster pada Gambar 14B pesannya dapat dipahami dengan mudah?
Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------

Apakah poster pada Gambar 14C pesannya dapat dipahami dengan mudah?
Mengapa?
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------
9. AKTIVITAS VI : MARI MERUMUSKAN FORMULA KEEFEKTIFAN
POSTER

Saat ini poster banyak digunakan untuk memecahkan masalah di berbagai bidang.
Sebagai sebuah karya seni rupa, poster menemukan perannya sebagai komunikasi
visual. Sebagai alat pemecahan masalah, poster mesti dirancang agar berfungsi
secara efektif. Poster yang efektif ialah yang isi pesannya mudah dipahami dan
menggerakkan pemirsanya untuk memberikan tanggapan.
Apa ciri-ciri poster yang efektif tersebut? Poster yang efektif memiliki beberapa ciri
sebagai berikut. Pertama, mampu menarik perhatian khalayak sasaran. Jika
khalayak sasaran tidak tertarik maka isi pesannya gagal disampaikan bukan? Agar
menarik, poster dirancang secara estetik dan kreatif. Di sini kepekaan seni dan
kemampuan kreatif sangat dibutuhkan.

Seni Budaya – Seni Rupa 33


Gambar 15 Melakukan hal yang benar dan melakukan dengan benar.

Kedua, isi pesan poster mestilah mudah dipahami. Tak jarang isi pesannya sulit
dipahami. Hal itu karena isinya panjang lebar dan bertele-tele. Penataan unsur-
unsur poster yang semrawut juga bisa membikin pemirsa gagal paham. Apalagi
hurufnya pakai warna-warni ramai yang bikin pemirsa gagal fokus. Sudah begitu
jenis fontnya berbeda-beda dan ukurannya kecil banget. Hadeh, bagaimana bisa
dipahami? Karena itu isi pesan poster mestinya lengkap tapi disampaikan secara
sederhana saja. Lengkap, sederhana, jelas, lugas, dan akurat. Pasti oke banget untuk
dipahami!

Ketiga, isi pesannya mampu menggerakkan pemirsanya untuk memberikan


tanggapan. Pemirsa paham saja sudah baik, tapi belum cukup jika tidak
memberikan respon atau tanggapan. Respon yang ditunggu bukan saja setuju, tapi

34 Seni Budaya – Seni Rupa


bertindak sesuai dengan tujuan poster yang ditetapkan. Untuk itu, perancangan
pesan mesti mempedulikan karakteristik dan kebutuhan pemirsanya yang menjadi
khalayak sasaran.

Perhatikan poster pada Gambar 15 yang mampu membedakan dengan jelas


pengertian efisiensi dan efektifitas. Isi pesan dalam bentuk tulisan tersebut dengan
gambling mudah dimengerti dan mudah diingat dengan unsur visual yang
menggambarkan dua orang yang lagi menata puzzle. Mereka telah melakukan hal
yang benar dengan cara yang benar. Jelas, ringkas tak banyak kata-kata dan
keterangan, dengan sederhana dan menarik mampu menggambarkan gagasan
pokok secara akurat dan mengesankan.

MARI BERLATIH VI

Berikut ini kita akan memeriksa keefektifan sesuatu poster. Untuk itu sebaiknya
Ananda masih mengingat dan memahami konsep-konsep yang sudah kita pelajari
sebelumnya. Periksalah poster pada Gambar 16 secara teliti. Menurut Ananda,
apakah poster ini dapat mencapai tujuannya secara efektif? Mengapa?

Gambar 16 Poster kesehatan

Seni Budaya – Seni Rupa 35


Tulislah jawaban Ananda di tempat yang telah disediakan.
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------
Sekarang Ananda mengetahui bahwa keberhasilan poster diukur dari
kemampuannya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Pembuatan poster
membutuhkan wawasan, keterampilan, kepekaan estetik, dan kreativitas. Nah, agar
pembuatan poster sejalan dengan tujuan pembuatannya yaitu menarik, mudah
dipahami, dan dapat menggerakkan tanggapan maka perlu dirancang konsep poster.
Konsep poster adalah suatu rancangan yang berisi arah atau tujuan pembuatan
sesuatu poster, gambaran isi pesan yang akan disampaikan beserta dukungan dan
cara yang dipilih untuk menyampaikan isi pesan.

36 Seni Budaya – Seni Rupa

Anda mungkin juga menyukai