CARA KERJA PERAWAT DALAM MELAKUKAN PENGKAJIAN YANG

TEPAT KEPADA PASIEN DI RUMAH SAKIT

NAOMI CHYNTIA LIDIA MARPAUNG (181101002)

naomimarpaung13@gmail.com

ABSTRAK

Pengkajian merupakan salah satu hal penting yang harus dilakukan oleh perawat pada saat mau
memberikan asuhan keperawatan kepada pasien ataupun klien. Dalam melakukan pengkajian, harus
dilakukan secara baikdan benar, selain itu juga harus secara lengkap karena jikalau kita sebagai perawat
sudah melakukan pengkajian dengan benar maka asuhan keperawatan atau rencana asuhan keperawatan
yang akan diberikan oleh perawat juga pasti akan lebih tepat dan juga akan lebih benar. Jika asuhan
keperawatan yang perawat berikan sudah benar, tingkat kesehatan pasien di rumah sakit juga akan
meningkat,dan kemungkinan pasien salah dalam menerima tindakan juga akan kecil bahkan tidak akan
pernah terjadi lagi.

KATA KUNCI : Pengkajian, Perawat, Rumah Sakit

LATAR BELAKANG

Rumah sakit merupakan sarana pelayanan kesehatan yang berguna untuk membrikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat dank kepada pasien ataupun klien yang membutuhkan asuhan keperawatan
dan pasien yang membutuhkan pelayanan kesehatan oleh petugas pelayanan kesehatan khususnya
kesehatan. Dalam memulai tahap memberikan asuhan keperawatan kepada pasien atau klien yang harus
dilakukan oleh perawat adalah melakukan pengkajian kepada pasien atau klien yang akan kita berikan
asuhan keperawatan atau pasien yang akan menerima tindakan keperawatan. Jika perawat telah
melakukan pengkajian keperawatan dengan baik dan juga benar maka rencana keperawatan yang akan
diberikan kepada pasien atau klien juga akan lebih tepat dan juga cepat, dan juga kita bisa mempercepat
tingkat kesembuhan pasien yang telah menerima tindakan keperawatan.

TUJUAN

Tujuan dilakukannya pengkajian adalah asuhan keperawatan yang kita berikan atau asuhan
keperawatan yang diterima klien dapat dengan tepat dan dengan baik terlaksana, sehingga tindakan
keperawatan yang akan atau yang dilakukan oleh perawat juga dapat drngan baik, sehingga diagnosa
keperawatan yang dilakukan atau yang ditetakan kepada pasien juga akan lebih tepat.
METODE

Metode yang digunakan adalah metode literasi, dengan menggunakan buku dan juga beberapa
jurnal sehingga diteumakn tentang pentingnya pengkajian yang dilakukan setiap perawat kepada pasien
ataupun klien

HASIL

Masih banyak petugas tenaga kesehatan yang belum melakukan pengkajian dengan tepat kepada
pasien atau pun klien shingga ashan keperawatan yang diberikan juga kurang tepat , untuk itu kita sebagai
perawat yang professional sebaiknya harus selalu melakukan pengkajian ditahap awal pada saat sebelum
kita melakukan atau memberikan tindakan keperawatan kepada pasien atau klien.

PEMBAHASAN

Pengumpulan datan merupakan cara yang dilakukan perawat dalam menemukan informasi
tentang klien yang disusun atau didapatkan secara sistematis dan juga benar untuk menyelesaikan
masalah kesehatan yang sedang dialami pasien. Pengumpulan data juga tahap awal atau tahap pertama
yang harus dilakukan perawat dalam menentukan diagnosa yang dialami pasien. Jika perawat sudah
melakukan pengumpulan data yang tepat,maka rencana keperawatan yang telah ditetapkan kepada pasien
juga akan tepat sehingga tingkat kesalahan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan juga akan
berkurang dan mumgkin tidak akan pernah terjadi lagi dan tingkat kesehatan pasien dirumah sakit juga
akan lebih meningkat. Selain pengumpulan data seorang perawat juga harus melakukan klasifikasi
datayang berguna agar seorang perawat tersebut dalat mengelompokkan data pasien yang bisa digunakan
dalam penentuan diagnosa pasien. Jika kita sebagai perawat telah melakukan klasifikasi data atau
pengelompokan data dengan benar, maka kita juga akan lebih mudah pastinya untuk menentukan masalah
– masalah kesehatan yang sedang dialami pasien ataupun klien kita sehungga kita juga dapat menentukan
diganosa pasien dengan benar dan juga tepat. Jika kita sudah menentukan diagnosa keperawatan dengan
benar, maka kita dapat menyelesaikan masalah kesehatan pasien dengan tepat denagn memberikan
tindakan keperawatan yang tepat dan benar kepada pasien ataupun kepada klien kita. Setelah perawat
telah melakukan klasifikasi data, maka tahap selanjutnya yang ia lakukan adalah menganalisa data dengan
mengelompokka data menurut analisis kesehatan yang dialami pasien ataupun masalah yang dialami
pasien, perawat mengelompokkan data tersebut berdasarkan kriteria masalah yang sedang dialami atau
yang sedang dihadapi oleh pasien atau klien. Setelah itu tahap yang harus dilakukan oleh perawat adalah
tahap perumusan masalah. Perawat harus melakukan tahap perumusan masalah dengan baik, Karena ini
akan menyangkut dengan tahap selanjutnya yang akan dialami pasien dan yang harus dilakukan perawat
yang berhubungan dengan kesehatan pasien atau masalah yang dihadapi pasien atau klien yang sedang
dirawat di rumah sakit.

PENUTUP

Setiap perawat seharusnya harus melakukan pengkajian pada saat mau melakukan tindakan
keperawatan atau pada saat melakukan suatu asuhan keperawatan kepada pasien ataupun kepada klien
agar asuhan keperawatan yang diberikan kepada pasien atau klien atau tindakan keperawatan dapat
diterima pasien atau klien dapat dengan baik dan juga tepat.

REFERENSI

Adriani, R. B. (1999). Analisis Kepuasan Pasien Terhadap Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap
RSUD dr Muwardi Surakarta. Jurnal Mananjemen Pelayanan Kesehatan 2(4).

Asmadi. (2008). Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC

Brashers, V. L. (2007). Aplikasi Klinis Patofisiologi : Pemeriksaan & Manajemen Edisi 2. Jakarta: EGC

Evi Hidayati. (2016). Asuhan Keperawatan Pada Klien Ketidakberdayaan Dengan Chronic Kidney
Disease (CKD). Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia.

Hidayat, A. A. (2011). Pengantar Konsep Dasar Keperawatan Ed 2. Jakarta: Salemba Medika.

Husnul Wirdah, M. Y. (2011). Penerapan Asuhan Keperawatan Oleh Perawat Pelaksana di Rumah Sakit
Banda Aceh. jurnal keilmuan manajemen keperawatan, 1-6.

I, H. (2012). Ilmu Dasar Keperawatan . Jakarta: Salemba Medika

Kozier, B. (2010). Buku Ajar Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses dan Praktik Edisi 7 Volume.
Jakarta: EGC.

Kuntoro, A. (2010). Manajemen Keperawatan . Yogyakarta: Nuha Medika.

Nurarif, Amin Huda dan Hardhi Kusuma. (2013). Aplikasi NANDA, NIC, NOC. Yogyakarta: Media
Action Publishing.

Nurjannah, I. (2010). Proses Keperawatan NANDA, NOC,Dan NIC. Yogyakarta: Mocomedia.

Sukesi, N. (2013). Upaya Peningkatan Caring Perawat Terhadap Kepuasan Pasien Diruang Rawat Inap
RS Permata Medika Semarang. Jurnal Managemen Keperawatan 1(1), 15-24.

Sumijatun. (2010). Konsep Dasar Menuju Keperawatan Profesional. Jakarta: Trans Info Media.

Simamora, R. H. (2009). Buku Dokumentasi Proses Keperawatan Jilid 1. Jember: Jember University
Press

Simamora, R. H. (2010). Komunikasi Dalam Keperawatan Jilid 1. Jember: Jember University Press

Simamora, R. H. (2008). Peran Manajer Dalam Pembinaan Etika Perawat Pelaksana Dalam Peningkatan
Kualitas Pelayanan Asuhan Keperawatan . Jurnal IKESMA 4 (2).

Perry, P. &. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Edisi 4. Jakarta : EGC.