Metode Pembelajaran Dalam Ketrampilan Dokumentasi

Journal Endurance 1(3) October 2016 (136-143)
METODE PEMBELAJARAN DOKUMENTASI PARTOGRAF DALAM

ASUHAN KEBIDANAN PADA PERSALINAN
Wan Anita
STIKes Tengku Maharatu Pekanbaru, Riau
Email : wan_anita77@yahoo.co.id
Submitted :19-10-2016, Reviewed:21-10-2016, Accepted:24-10-2016

DOI : http://dx.doi.org/10.22216/jen.v1i3.1073
ABSTRAK
Partograf adalah alat pemantauan persalinan normal dan juga sebagai alat pengambilan keputusan
klinis, karena dengan adanya partograf maka persalinan yang tidak normal akan dapat dievaluasi.
Dalam pelaksanaan pembelajaran terdapat beragam metode pembelajaran yang dapat digunakan
untuk Student Center Learning (SCL) baik dikelas, laboratorium maupun klinik. Tujuan literature
review ini juga untuk melihat sejauh mana topik dokumentasi asuhan pada persalinan khususnya
metode pembelajaran untuk meningkatkan ketrampilan mahasiswa dalam melakukan dokumentasi
telah diteliti. Metode Penelitian ini merupakan systematic review. Metode pembelajaran yang
digunakan dalam penelitian antara lain metode studi kasus, demonstrasi, multimedia, case based
learning, simulasi, latihan, small group discussion, penuntun belajar jobsheet, peer tutoring serta
kooperatif type STAD. Hasil literature review ini menunjukkan terjadi pengaruh metode pembelajaran
terhadap ketrampilan dokumentasi asuhan kebidanan pada persalinan. Metode pembelajaran dengan
cara studi kasus, simulasi, small group discussion, demonstrasi, tutor dengan teman sebaya dan
kooperatif type STAD lebih berpengaruh dalam meningkatkan ketrampilan mahasiswa dalam
membuat dokumentasi partograf. Dosen sebagai tenaga pendidik profesional sebaiknya
mempertimbangkan metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam mempelajari materi yang
disesuaikan dengan tujuan materi yang ingin disampaikan untuk meningkatkan ketrampilan
mahasiswa dalam dokumentasi asuhan pada persalinan (partograf).
Kata Kunci : Dokumentasi, metode pembelajaran, partograf
ABSTRACT
Partograph is normal delivery and monitoring tools as well as clinical decision-making tool, because
with the partograf the normal delivery will not be evaluated. In the implementation of learning, there
are various methods that can be used for the Student Center Learning (SCL) either in class, laboratory
and klinik. Literature review is also to see how far the topic of care documentation on labor, especially
learning methods to improve the skills of the students in doing the documentation has been
investigated. The learning method used in the study include the case study method, demonstrations,
multimedia, case based learning, simulations, exercises, small group discussions, study guides
jobsheet, peer tutoring and cooperative STAD type. The results of this literature review showed an
influence on the teaching methods of documentation skills of midwifery care during labor. The
learning method by means of case studies, simulations, small group discussions, demonstrations,
tutors with peers and cooperative type STAD more influential in improving student skills in making
partograf documentation. Lecturers as professional educators should consider learning methods that
can be used in learning the material adapted to the purpose of material to be conveyed to improve the
skills of students in care documentation at delivery (partograf).
Key Word : Documentation, learning methods, partograf.
Kopertis Wilayah X 136

Wan Anita – Metode Pembelajaran... Journal Endurance 1(3) October 2016
PENDAHULUAN
Kompetensi asuhan kebidanan dalam sudah disusun dalam kegiatan nyata agar
persalinan yang harus dikuasai oleh seorang tujuan yang sudah tersusun dapat tercapai
bidan adalah ketrampilan dalam maksimal (Sanjaya, 2007). Metode
mengerjakan / mendokumentasikan pembelajaran terbukti memiliki pengaruh
partograf. Partograf adalah alat bantu untuk yang signifikan dalam meningkatkan
memantau kemajuan kala satu persalinan prestasi belajar mahasiswa. Metode
dan infromasi untuk keputusan klinik pembelajaran memegang peranan yang
(Depkes, 2008). Partograf sebagai penting dalam rangkaian sistem
dokumentasi merupakan standar asuhan pembelajaran, dengan penggunaan metode
kebidanan khususnya pada persalinan. yang tepat akan menciptakan proses belajar
Kompetensi tersebut memerlukan latihan mengajar yang baik,tepat, efektif dan
untuk meningkatkan ketrampilan efisien.
dokumentasi partograf yang sudah dimulai Keberhasilan implementasi strategi
sejak mahasiswa mendapatkan mata kuliah pembelajaran sangat tergantung pada cara
asuhan kebidanan pada persalinan. dosen menggunakan metode pembelajaran
Kebidanan termasuk pendidikan dan hal ini akan berpengaruh terhadap
vokasional sehingga banyak keterampilan pemahaman mahasiswa pada materi yang
yang harus dikuasai oleh mahasiswa disampaikan. Hasil pemahaman materi
kebidanan. Mahasiswa diharapkan sudah tersebut tentu saja akan berpengaruh juga
terampil saat mereka diterjunkan praktik di terhadap prestasi belajar. Apabila metode
tempat praktik (Rumah Sakit, Bidan Praktik pembelajaran yang ditetapkan tidak sesuai
Mandiri, atau Puskesmas). Sebelum dengan tujuan,sarana, alokasi waktu, jenis
diterjunkan ke tempat praktik, mahasiswa materi, serta kemampuan mahasiswa dan
dilatih keterampilan di laboratorium dosen maka tujuan pembelajaran yang akan
kampus terlebih dahulu karena mahasiswa dicapai tidak dapat terpenuhi. Suasana
tidak boleh mengasuh pasien/klien kelas menjadi tidak menentu karena
langsung sebelum mereka dinyatakan lulus mahasiswa cenderung pasif yang
pembelajaran laboratorium (Mulati, dkk, disebabkan oleh pemahaman yang kurang
2014). Dengan demikian, perlu suatu terhadap materi yang disampaikan oleh
metode pembelajaran yang dapat guru. Dengan menggunakan metode
menyajikan situasi yang mendekati situasi pembelajaran yang tepat akan mendorong
nyata seperti di tempat praktik. pemahaman siswa menjadi lebih mudah
Sistim pembelajaran yang baik harus dan hasil dari pemahaman tersebut akan
mampu memberikan pengalaman belajar berpengaruh secara langsung terhadap
kepada mahasiswa untuk membuka potensi prestasi (Anggarini, 2010).
dirinya dalam menginternalisasikan Pada penjelasan latar belakang diatas,
knowledge, skills dan attitudes melalui maka perlu dilakukannya tinjauan
pengalaman belajarnya. Dalam lietrature review mengenai metode
pelaksanaan pembelajaran terdapat pembelajaran dalam mempelajari
beragam metode pembelajaran yang dapat dokumentasi partograf dan pengaruh
digunakan untuk Student Center Learning metode terhadap ketrampilan mahasiswa
(SCL) baik dikelas, laboratorium maupun melakukan dokumentasi asuhan kebidanan
klinik. Student Center Learning (SCL) pada persalinan (partograf). Literature
adalah metode pembelajaran yang berpusat review ini bertujuan untuk mengidentifikasi
pada siswa dengan memfokuskan pada metode pembelajaran yang digunakan
tercapainya kompetensi pembelajaran yang dalam mempelajari dokumentasi partograf
diharapkan. dalam mata kuliah asuhan kebidanan pada
Metode pembelajaran digunakan persalinan. Tujuan literature review ini
untuk mengimplementasikan rencana yang juga untuk melihat sejauhmana topik

dokumentasi asuhan pada persalinan partograf sebagai berikut : Penelitian yang

khususnya metode pembelajaran untuk dilakukan oleh Anggarini (2010) melihat
meningkatkan ketrampilan mahasiswa perbedaan hasil prestasi belajar
dalam melakukan dokumentasi telah penggunaan partograf pada mahasiswa
diteliti. kebidanan dengan menggunakan metode
Pengumpulan data dilakukan dengan pembelajaran studi kasus dan demonstrasi
menentukan variabel yang diperlukan pada dengan analisis uji t. Hasil analisis
penelitian ini dengan studi literatur di menunjukkan bahwa t hitung 3,282 dan
melalui media online (internet). Unit 3,233 > t tabel (0,198) dengan taraf
analisis penelitian ini adalah skripsi dan signifikasi 0,05 maka dapat disimpulkan
tesis. Analisis univariat untuk melihat nilai bahwa perbedaan hasil prestasi belajar (pre-
rata-rata, nilai minimal dan maksimal serta test dan post-test) signifikan. Sedangkan
distribusi frekuensi. Analisis bivariat untuk perbedaan penggunaan metode
melihat pengaruh/perbedaan metode pembelajaran studi kasus dan demonstrasi
belajar terhadap ketrampilan mahasiswa terhadap prestasi belajar penggunaan
dalam melakukan dokumentasi asuhan partograf menunjukkan 3,283 pada Akbid
persalinan (partograf). Kusuma Husada Surakarta dengan metode
studi kasus dan 3,233 pada Akbid Aisyiyah
METODE PENELITIAN Surakarta dengan metode demonstrasi. Dari
Metode Penelitian ini merupakan analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa
systematic review. Sumber data penelitian metode pembelajaran studi kasus
ini berasal dari literatur yang diperoleh mempunyai pengaruh yang lebih baik
melalui internet berupa hasil penelitian dibandingkan metode demonstrasi pada
(artikel penelitian) tentang metode pembelajaran penggunaan partograf.
pembelajaran bagi mahasiswa prodi D III Metode pembelajaran yang lain
Kebidanan dalam ketrampilan melakukan diteliti oleh Meynarni (2015) tentang
dokumentasi asuhan persalinan (partograf) hubungan praktikum berbasis kasus (Case
di Indonesia yang dipublikasikan di Based Learning) dengan ketepatan
internet. pengisian partograf dengan menggunakan
Pencarian dilakukan dari skripsi / desain penelitian analitik korelasi terhadap
tesis / artikel penelitian yang 45 sampel, didapatkan hasil responden
dipublikasikan. Kata kunci yang digunakan dengan nilai praktikum berbasis kasus
dalam literature review ini yaitu metode tentang partograf kategori A (80-100)
pembelajaran, dokumentasi asuhan sejumlah 34 responden (75,5%), responden
kebidanan pada persalinan, partograf. dengan kategori B (70-79) sejumlah 10
Setelah artikel tersebut dievaluasi sesuai responden (22,2%), dan responden dengan
kriteria, yaitu metode pembelajaran dalam kategori C (55-69) sejumlah 1 responden
ketrampilan mahasiswa melakukan (2,2%). Penelitian tersebut menyimpulkan
dokumentasi asuhan pada persalinan ada hubungan praktikum berbasis kasus
(partograf), didapatkan sejumlah 7 artikel case based learning dengan ketepatan
yang ditelaah untuk di-review. Teori lain pengisian partograf oleh mahasiswa DIII
juga digunakan dalam literature review ini kebidanan semesterIII di Stikes ‘Aisyiyah
untuk memperkuat alasan dari literatur Yogyakarta (ρ = 0,002).
yang dikaji. Simulasi dan latihan menjadi kajian
penelitian oleh Mulati, dkk (2014) tentang
HASIL DAN PEMBAHASAN perbedaan pengaruh metode pembelajaran
Berdasarkan literature review simulasi dengan latihan (drill) terhadap
terhadapa beberapa penelitian tentang penerapan pengisian partograf, dengan
metode pembelajaran tentang ketrampilan menggunakan metode eksperimen semu
mahasiswa dalam mendokumentasikan dengan desain randomized pretest posttest

comparison group design terhadap 45 dengan metode demonstrasi secara

sampel kelompok eksperimen (metode keseluruhan mempunyai rentangan nilai
simulasi) dan 45 sampel kelompok kontrol antara 39 sampai dengan 100 dari n = 50.
(metode latihan). Metode simulasi adalah Jumlah seluruh nilai yang diperoleh adalah
cara penyajian pengalaman belajar dengan 4253, nilai rata – ratanya 85,06 dengan
menggunakan situasi tiruan, yaitu simpangan baku (SD) adalah 20,858. Data
mahasiswa berlatih peran menjadi bidan mengenai prestasi belajar partograf yang
saat proses observasi ibu bersalin. Hasil diberikan dengan Penuntun belajar job
penelitian menunjukkan bahwa analisa sheet secara keseluruhan mempunyai
dengan uji Wilcoxon terhadap kelompok rentangan nilai antara 28 sampai dengan
kontrol terdapat pengaruh yang signifikan 100 dari n = 50. Jumlah seluruh nilai yang
antara pretest dan posttest dengan metode diperoleh adalah 2716, nilai rata – ratanya
latihan (drill) (z: -5.849 dan p value: 0.000). 54,32 dengan simpangan baku (SD) adalah
Penelitian berbeda dilakukan oleh 22,073. Dapat disimpulkan terdapat
Rohmaningsih (2014) tentang pengaruh perbedaan prestasi belajar partograf yang
metode pembelajaran small group diberi metode demonstrasi (nilai rata – rata
discussion terhadap motivasi dan 85,06) pada mahasiswa Akademi
kemampuan mengisi partograf. Penelitian Kebidanan Mitra Husada Karanganyar
dilakukan terhadap 34 sampel yang dbagi dengan mahasiswa Akademi Kebidanan
menjadi 2 kelompok yaitu 17 sampel Kusuma Husada Surakarta yang diberi
kelompok perlakukan dengan metode small penuntun belajar job sheet (nilai rata – rata
group discussion dan 17 sampel dengan 54,32).
kelompok kontrol dengan metode ceramah. Penelitian oleh Tuniroh, dkk (2016)
Desain yang digunakan adalah metode tentang pengaruh tutor dengan teman
eksperimental dengan randomized clinical sebaya dalam mempelajari partograf
trial. Analisis menggunakan Uji t. Hasil terhadap 42 sampel yang dibagi menjadi 2
penelitian menunjukkan metode kelompok yaitu 21 sampel kelompok
pembelajaran small group discussion lebih eksperimen dan 21 sampel kelompok
berpengaruh dalam meningkatkan kontrol. Desain quasi eksperiment dengan
kemampuan mengisi partograf dengan nilai rancangan non equivalent control group.
rata-rata 51,68 lebih tinggi dibandingkan Metode analisis data menggunakan
dengan metode ceramah dan signifikan Independen Paired T Test. Hasil penelitian
secara statistik (p=0,010). menunjukkan bahwa nilai mean pretest
Metode demonstrasi merupakan salah pada kelompok kontrol yaitu sebesar 54,34,
satu metode pembelajaran yang dapat sedangkan pada mean posttest nilai sebesar
mencapai kegiatan secara menyeluruh 66,78. Nilai t hitung diperoleh sebesar -
karena langsung dalam proses peragaan 5,922 dan nilai signifikasi 0,000 (p-value <
dengan alat bantu. Penelitian ini menjadi 0,05) maka dapat diketahui bahwa terdapat
fokus oleh Suwarnisih. (2009) dalam perbedaan yang signifikan antara hasil
perbedaan metode demonstrasi dan pretest dan posttest terhadap ketrampilan
penuntun belajar job sheet terhadap prestasi pengisian partograf. Hasil penelitian pada
belajar partograf pada mahasiswa kelompok kontrol menunjukkan bahwa
kebidanan. Penelitian yang dilakukan nilai mean pada kelompok perlakuan
terhadap 50 sampel perlakuan dengan sebesar 83,93 sedangkan pada kelompok
metode demonstrasi dan 50 sampel kontrol sebesar 66,78. Nilai t hitung yang
perlakuan dengan metode job sheet. Desain diperoleh sebesar 11,507 dan nilai
penelitian metode eksperimen dengan signifikan 0,000 (p-value < 0,05) maka
analisa varians atau ANOVA Faktorial. dapat diartikan ada perbedaan yang
Hasil penelitian ini adalah data mengenai signifikan antara hasil didampingi tutor dan
prestasi belajar partograf yang diberikan tidak didampingi tutor. Dapat disimpulkan

bahwa ada perbedaan yang bermakna Metode studi kasus digunakan untuk
antara hasil rata-rata tingkat ketrampilan mengembangkan berfikir kritis dan
pengisian partograf pada kelompok menemukan solusi baru dari suatu topik
eksperimen yang didampingi oleh peer yang dipecahkan. Dengan demikian,
tutoring lebih tinggi dibandingkan dengan metode studi kasus lebih memberikan
kelompok kontrol yang tidak didampingi peluang untuk aktif dalam pembelajaran
oleh peer tutoring. dengan mampu berpikir kritis berdasarkan
Yuliawati dan Rismawati (2015) analisis dan pemecahan masalah kasus yang
meneliti tentang pengaruh model dihadapi, maka metode studi kasus dapat
pembelajaran kooperatif type STAD meningkatkan prestasi belajar mahasiswa
terhadap ketrampilan pengisian partograf dalam menggunakan partograf.
mahasiswa kebidanan. Penelitian ini Demonstrasi sebagai metode
dilakukan terhadap 79 sampel dengan pembelajaran juga memberikan pengaruh
desain komparatif study dengan analisis uji yang positif terhadap prestasi belajar
Mc. Nemar. Penelitian tersebut penggunaan partograf mahasiswa Akademi
menghasilkan nilai rerata sebelum Kebidanan di Surakarta. Kelebihan
mendapatkan metode kooperatif type penggunaan metode demonstrasi untuk
STAD 70,78±5,72 dan sesudah dengan meningkatkan hasil belajar peserta didik
metode kooperatif type STAD adalah antara lain komunikasi dua arah (pendidik
72,87±7,39. Hasil analisis dengan uji Mc dan peserta didik dapat secara langsung
Nemar menunjukkan nilai p 0,001 yang melakukan tanya jawab), perhatian siswa
berarti bahwa terdapat perbedaan yang dapat lebih dipusatkan, proses belajar siswa
sangat bermakna antara keterampilan lebih terarah pada materi yang sedang
mahasiswa sebelum dan sesudah dipelajari serta pengalaman dan kesan
menggunakan model pembelajaran sebagai hasil pembelajaran lebih melekat
kooperatif type STAD dalam pengisian dalam diri peserta didik. Pengalaman dan
partograf. kesan belajar ini diperoleh karena peserta
Ketrampilan dokumentasi partograf didik dapat melihat secara langsung suatu
dalam asuhan kebidanan pada persalinan proses atau cara melakukan sesuatu.
merupakan kompetensi yang harus dimiliki Small group discussion merupakan
oleh mahasiswa yang nantinya akan salah satu metode pembelajaran yang
menjadi bidan dalam memberikan asuhan memacu krestifitas peserta didik (metode
kebidanan pada persalinan. Kompetensi pemecahan masalah / problem solving).
partograf terdapat dalam standar asuhan Small group discussion merangsang siswa
kebidanan yang mewajibkan bidan dalam untuk mengeksplorasi gagasan,
mendokumentasi asuhan kebidanan yang meningkatkan pemahaman hal yang baru,
diberikan khususnya partograf. teknik untuk memecahkan masalah,
Penggunaan metode pembelajaran mendorong berpikir dan berkomunikasi
yang disusaikan dengan tujuan secara efektif, memperbaiki kersasama
pembelajaran akan meningkatkan kelompok dan meningkatkan keterlibatan
ketrampilan mahasiswa dalam dokumentasi siswa dalam mengambil keputusan
partograf. Masing-masing metode (Djamarah, 2005). Kelebihan metode Small
pembelajaran memiliki kelebihan dan group discussion menurut Silberman
kekurangan. Tidak ada metode (2009) dan Syah (2005) dalam
pembelajaran yang terbaik, tetapi sebaiknya Rohmaningsih (2014) antara lain semua
penggunaan metode dalam pembelajaran siswa aktif dalam pembelajaran,
disesuaikan dengan tujuan dari meningkatkan ketrampilan komunikasi.
pembelajaran yang akan dicapai agar lebih Kekurangan metode Small group
efektif dan memiliki hasil signifikan. discussion adalah boros waktu,
ketergantungan dengan keompok dan bagi

guru diskusi kelompok kecil dapat senior saat tutorial dengan teman sebaya
mempersulit mengelola iklim kelas. membuat mereka lebih bisa memahami
Penuntun belajar job sheet bersifat topik pembelajaran dan mengurangi
situsional dan hanya memberikan lembar perasaan terintimidasi (Zentz, Suanne E,
urutan praktek/cheklist kepada mahasiswa Kurt et al, 2014).
tanpa diterangkan oleh dosen, maka Hal ini sesuai dengan teori menurut
kegiatan belajar mahasiswa tidak terjamin Slavin et all (1985) dalam Yulizawati dan
secara baik. Ini sesuai bagi mahasiswa yang Rismawati (2015) bahwa penggunaan
memiliki motivasi berprestasi rendah. metode STAD, mengacu kepada hasil
Depdiknas (2008) bahwa metode belajar kelompok mahasiswa karena
simulasiadalah cara penyajian pengalaman dengan menggunakan metode
belajar dengan menggunakan situasi tiruan pembelajaran kooperatif type STAD,
supaya mahasiswa dapat memahami secara mahasiswa dapat mengembangkan serta
maksimal tentang keterampilan tertentu, menggunakan keterampilan berfikir kritis
khususnya dalam penelitian ini adalah dan kerjasama kelompok, menyuburkan
keterampilan pengisian partograf. hubungan antar pribadi yang positif antara
Salah satu kelebihan dari metode mahasiswa, menerapkan bimbingan oleh
latihan adalah dapat membentuk kebiasaan teman, serta menciptakan lingkungan yang
dan meningkatkan ketepatan dan kecepatan menghargai nilai-nilai ilmiah.
pelaksanaan. Kelemahannya, metode ini
membentuk kebiasaan atau pola yang SIMPULAN
otomatis pada peserta didik yang cenderung Berdasarkan literature review ini
membuat peserta didik kurang mendapat dapat disimpulkan bahwa banyak metode
pemahaman dan kurang mengembangkan pembelajaran yang dapat digunakan dalam
inisiatif untuk berpikir (Simamora, 2009). meningkatkan ketrampilan mahasiswa
Metode pembelajaran tutor teman dalam melakukan dokumentasi asuhan
sebaya meningkatkan hasil belajar dan pada persalinan (partograf) adalah metode
metode tutor sebaya lebih efektif untuk studi kasus, demonstrasi, multimedia, case
meningkatkan hasil belajar berdasarkan based learning, simulasi, latihan, small
regulasi diri. Keuntungan lain dari group discussion, ceramah, job sheet, peer
pembelajaran peer tutoring adalah tutoring dan koopertaif type STAD. Metode
keuntungan untuk tutor itu sendiri pembelajaran dengan cara studi kasus,
(Wisati,dkk, 2013). Peningkatan sikap dan simulasi, small group discussion,
ketrampilan bagi para tutor berkaitan demonstrasi, tutor dengan teman sebaya
dengan konsep ketrampilan dan konteks dan kooperatif type STAD lebih
pembelajaran, dan lebih jauh lagi tentang berpengaruh dalam meningkatkan
pemahaman proses belajar mengajar ketrampilan mahasiswa dalam membuat
(Buckley S, amora, J, 2007). Siswa percaya dokumentasi partograf.
bimbingan sebaya dapat mendorong minat Sesuai dengan hasil literature review
dalam kursus, meningkatkan berpikir kritis ini, dosen sebagai tenaga pendidik
dan keterampilan pemecahan masalah dan profesional sebaiknya mempertimbangkan
menurunkan kecemasan siswa, serta metode pembelajaran yang dapat
menciptakan lingkungan yang aman untuk digunakan dalam mempelajari materi yang
belajar). Peer tutoring bagi mahasiswa disesuaikan dengan tujuan materi yang
tingkat 2 dapat menurunkan rasa ingin dsampaikan untuk meningkatkan
kecemasan danmeningkatkan rasa percaya ketrampilan mahasiswa dalam hal ini
diri. ¾ dari mereka setuju atau sangat setuju adalah dokumentasi asuhan pada persalinan
belajar dengan senior mereka, ditambah (partograf).
lagi pendapat beberapa mahasiswa yang
menyatakan bahwa ekspresi empathy dari

UCAPAN TERIMA KASIH Yogyakarta. Skripsi. STIKes

Ucapan terima kasih disampaikan Aisyiyah Yogyakarta
Kepada Yayasan Tengku Maharatu
Pekanbaru Riau dan STIKes Tengku Mulati, Kuswati, dan Rejeki. 2014.
Maharatu Pekanbaru Riau. Perbedaan Pengaruh Metode
Pembelajaran Simulasi Dengan
DAFTAR PUSTAKA Latihan (DRILL) Terhadap
Anggarini. 2010. Pengaruh Motivasi Penerapan Pengisian Partografpada
Belajar dan Metode Pembelajaran Mahasiswa DIII Kebidanan
Studi Kasus Terhadap Prestasi Poltekes Surakarta. Jurnal
Belajar Penggunaan Partograf Cakrawala Pendidikan, Februari
Mahasiswa Akademi Kebidanan di 2014, Th.XXXIII, No. 1
Surakarta. Tesis. UNS Permenkes No. 938/Menkes/SK/VIII/2007
Buckley S, Zamora J .200. Effects of tentang Standar Asuhan Kebidanan.
participation in a cross year peer Jakarta
tutoring programme in clinical Rohmaningsih. 2014. Pengaruh Metode
examination skills on volu nteer Pembelajaran Small Group
tuturs’ skills and attitudes towards Discussion Terhadap Motivasi dan
teachers and teaching, Kemampuan Mengisi Partograf di
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/a Akademi Kebidanan Husada
rticles/PMC1925072/pdf/1472- Purwokerto. Karya Tulis Ilmiah.
6920-7-20.pdf UNS
Depdiknas. 2008. Strategi Pembelajaran Sanjaya. Wina. 2009. Strategi
dan Pemilihannya. Jakarta: Pembelajaran Berorientasi Standar
Direktorat JenderalPeningkatan Proses Pendidikan. Jakarta:
Mutu Pendidik dan Kencana prenada Media Group.
TenagaKependidikan.
Depkes. 2008. Asuhan Persalinan Normal. Simamora, Roymond H. 2009. Buku Ajar
Jakarta: Departemen Kesehatan RI Pendidikan dalam Keperawatan.
Jakarta:EGC.
Kementerian Kesehatan RI. 2011.
Kurikulum Inti Pendidikan Diploma Suwarnisih. 2009. Perbedaan metode
III Kebidanan. Badan demonstrasi dan penuntun belajar
Pengembangan dan Pemberdayaan job sheet terhadap prestasi belajar
SDM Kesehatan Pusat Pendidikan partograf pada mahasiswa
dan Pelatihan Tenaga Kesehatan. kebidanan ditinjau dari motivasi
Jakarta mahasiswa. Tesis. Pascasarjana
Program Studi Pendidikan Profesi
Menteri Kesehatan RI. 2007. Kepmenkes Kesehatan - UNS Surakarta
nomor 369/MENKES/SK/III/2007
TentangStandar Profesi Bidan. Tuniroh, Bartini dan Johandhika. 2016. The
Jakarta. Influence of Peer Tutoring with
Partograf Fulfillment Skill at Level
Meynarni. 2015. Hubungan Praktikum II Students at Akademi Kebidanan
Berbasis Kasus (Case Based Yogyakarta. Proceeding Book 1st
Learning) dengan Ketepatan International Conference For
Pengisian Partograf Oleh Midwives (ICMID). Prodi Magister
Mahasiswa Semester III D III Kebidanan FK Unpad
Kebidanan STIKes Aisyiyah

Yulizawati dan Rismawati. 2015. Pengaruh

Model Pembelajaran Kooperatif
Type STAD Terhadap Ketrampilan
Pengisian Partograf Mahasiswa
Kebidanan. Jurnal The Southeast
Asian Journal of Midwifery Vol.1,
No. 1, Oktober 2015 : 39-42
Zentz, Suzanne E, Kurtz, et al. 2014.
Undergraduate Peer Assisted
Learning in Clinical Setting, Journal
of Nursing Education, Vol: 53,
Issue;3 ; S4-S10

Metode Pembelajaran Dalam Ketrampilan Dokumentasi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Metode Pembelajaran Dalam Ketrampilan Dokumentasi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Journal Endurance 1(3) October 2016 (136-143)

METODE PEMBELAJARAN DOKUMENTASI PARTOGRAF DALAM

Submitted :19-10-2016, Reviewed:21-10-2016, Accepted:24-10-2016

Kata Kunci : Dokumentasi, metode pembelajaran, partograf

Key Word : Documentation, learning methods, partograf.

Kopertis Wilayah X 136

Kopertis Wilayah X 137

dokumentasi asuhan pada persalinan partograf sebagai berikut : Penelitian yang

Kopertis Wilayah X 138

comparison group design terhadap 45 dengan metode demonstrasi secara

Kopertis Wilayah X 139

Kopertis Wilayah X 140

Kopertis Wilayah X 141

UCAPAN TERIMA KASIH Yogyakarta. Skripsi. STIKes

Kopertis Wilayah X 142

Yulizawati dan Rismawati. 2015. Pengaruh

Kopertis Wilayah X 143

Anda mungkin juga menyukai