NIM : 856441195
TUGAS :2
Lailatul Islamiah 1)
Ade Ima Afifa Himayati, M.Sc 2)
1)
Mahasiswa Program Studi PGSD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka
2)
Dosen Program Studi PGSD, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka
1. Buku 5
Menurut Sugiyono (2019:2) “Metode penelitian adalah cara ilmiah untuk mendapatkan
data dengan tujuan dan kegunaan tertentu”. Metode penelitian yang digunakan dalam
melakukan penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian
deskriptif dan analisis verifikatif, karena terdapat variabel-variabel yang akan ditelaah
hubungannya serta tujuannya untuk gambaran secara terstruktur, faktual, mengenai fakta-
fakta hubungannya antara variabel yang diteliti.
KUTIFAN TIDAK LANSUNG BUKU
1. Buku 1
Menurut Kokom Komalasari (2013:56) berpendapat tentang metode pembelajaran yaitu
strategi guru untuk mengimplementasikan metode secara khusus. Dapat dipahami terkait
metode pembelajaran adalah strategi, tujuan pembelajaran tercapai ketika ada
implementasi rancangan berupa kegiatan praktis digunakan sebagai cara atau alternatif
pembelajaran. Metode mengajar memiliki kelebihan serta kelemahan masing-masing.
semakin guru dapat mengurangi kelemahan maka efektivitas dan efesiensi pada proses
pembelajaran akan semakin tinggi.
2. Buku 2
Menurut Syaiful Sagala (2017:220) metode eksperimen “adalah cara penyajian bahan
pelajaran dimana siswa melakukan percobaan dengan mengalami untuk membuktikan
sendiri sesuatu pertanyaan atau hipotesis yang dipelajari”. metode eksperimen merupakan
cara yang tepat digunakan dalam pembelajaran dimana siswa bisa terlibat langsung untuk
meneliti suatu peristiwa atau gejala yang muncul pada kondisi tertentu untuk menemukan
sebuah jawaban. Sehingga metode eksperimen dirasa sesuai untuk pembelajaran IPA,
karena metode ini mampu memberikan kondisi belajar yang dapat mengembangkan
kemampuan siswa dalam berfikir dan mengembangkan kreatifitas secara optimal.
3. Buku 3
Menurut Hamdayama (2022:100) Metode eksperimen (Percobaan) Metode eksperimen
adalah metode pemberian kesempatan kepada anak didik perorangan atau kelompok untuk
dilatih melakukan suatu proses atau percobaan. Kelebihan Metode Eksperimen adalah
sebagai berikut; a) Metode ini dapat membuat anak didik lebih percaya atas kebenaran
atau kesimpulan berdasarkan percobaannya sendiri daripada hanya menerima kata guru
atau buku. b) Anak didik dapat mengembangkan sikap untuk mengadakan studi eksplorasi
(menjelajahi) tentang ilmu dan teknologi, suatu sikap yang dituntut dari seorang ilmuan c)
Dengan metode ini akan terbina manusia yang dapat membawa terobosan-terobosan baru
dengan penemuan sebagai hasil percobaannya yang diharapkan dapat bermanfaat bagi
kesejahteraan hidup manusia. Kelemahan Metode Eksperimen sebagai berikut: a) Tidak
cukupnya alat-alat mengakibatkan tidak setiap anak didik berkesempatan mengadakan
eksperimen. b) Jika eksperimen memerlukan jangka waktu yang lama, anak didik harus
menanti untuk melanjutkan pelajaran. c) Metode ini lebih sesuai untuk menyajikan
bidaang-bidang ilmu dengan teknologi.
4. Buku 4
Trianto (Dalam Al-Tabany 2017)) mendefinisikan IPA adalah suatu kumpulan teori yang
sistematis, penerapannya secara umum terbatas pada gejala-gejala alam, lahir, dan
berkembang melalui metode ilmiah seperti observasi dan eksperimen serta menuntut sikap
ilmiah. Trianto (Dalam Al-Tabany 2017:290) mengemukakan bahwa proses belajar
mengajar IPA lebih ditekankan pada pendekatan keterampilan proses, hingga siswa dapat
menemukan fakta-fakta, membangun konsep-konsep, teori-teori, dan sikap ilmiah siswa
itu sendiri yang akhirnya dapat berpengaruh positif terhadap kualitas proses pendidikan
maupun produk pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
Ajwar, M. (2018). Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran
IPA Melalui Penerapan Metode Eksperimen Kelas V SDN Manggekompo Tahun
2017/2018. Jurnal Pendidikan MIPA, 8(1), 72-76.
Herawati, L., Saefurohman, A., & Juhji, J. (2019). Pengaruh metode eksperimen terhadap
pemahaman konsep siswa MI pada materi sifat dan perubahan wujud
benda. Primary: Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Dasar, 11(1), 69-76.
Ishak, M. I. B., Layn, R. A., Ahsan, M., & Dewi, S. S. (2019). Peningkatan Hasil Belajar
IPA Materi Konsep Perubahan Wujud Benda Melalui Metode Eksperimen pada
Peserta Didik di Kelas V SDN No. 30 Inp. Kaida Kecamatan Pamboang
Kabupaten Majene. Indonesian Journal of Educational Science (IJES), 2(1), 13-
22.
Kokom, K. (2013). Pembelajaran kontekstual konsep dan aplikasi. Bandung: PT Refika
Aditama.
Masriani, M., Dhafir, F., & Masrianih, M. (2014) Peningkatan Hasil Belajar Siswa
Melalui Metode Eksperimen Pada Materi Perubahan Wujud Benda Dalam Mata
Pelajaran IPA Kelas VSDN Lenju. Jurnal Kreatif Online, 5(1).