LAPORAN AKHIR

KULIAHKERJANYATA TEMATIK MERDEKA BELAJAR

KAMPUS MERDEKA
MENGAJAR DI DESA TAHUN 2021

DESA: MAYAKELI
KEMATAN: PAMONA PUSELEMBA
KABUPATEN: POSO

OLEH:
Nama : Chrisna Jaya
NPM : 91811402112007

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHAS INGGRIS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SINTUWU MAROSO
2021

1
 HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK MERDEKA BELAJAR
MENGAJAR DI DESA TAHUN 2021
PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
UNIVERSITAS SINTUWU MAROSO POSO

OLEH:

Nama : Chrisna Jaya

NPM : 91811402112007
Fakultas/ Program Studi : Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bahasa Inggris

TELAH DI PERIKSA DAN DI SETUJUI OLEH:

KADES/LURAH DPL I DPL II

Sudirman Toha (Gitit IP Wacana ..S.S., M. HUM) (Vivin K. Modjanggo, S.S., M.Pd)
NIP NIDN: NIDN:0905058402

i
 KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga program KKNT dan penyusunan
laporah akhir ini dapat berjalan dengan lancar. Laporan ini disusun sebagai
pertanggung jawaban dari pelaksanaan program KKNT yang telah berlangsung dari
tanggal 30 Maret 2021 sampai pada tanggal 5 Juni 2021 di Desa Mayakeli,
Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah.
Dan tak lupa pula saya selaku penyusun menyampaikan terima kasih kepada IbuVivin
K. Modjanggo, S.S., M.Pd yang telah memberi bimbingan dan masukan selama
program KKNT berlangsung. Dan tak lupa pula kepala desa Mayakeli yang telah
menerima kami dengan baik.
Saya sadar bahwa banyak sekali kekurangan dalam melaksanakan program KKNT
ini.

Poso, 15 Juni 2021

Penyusun

(Chrisna Jaya)

ii
 DAFTAR ISI

Dandi

Ganteng

Sekali

iii
 BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) merupakan suatu bentuk pendidikan dengan
cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah
masyarakat di luar kampus,  yang secaralangsungbersama-
samamasyarakatmengidentifikasipotensidanmenanganimasalahsehinggadiharapkanm
ampumengembangkanpotensidesa/daerahdanmeramusolusiuntukmasalah yang ada di
desa. kegiatan KKNT dapat  mengasah soft skill
kemitraan,  kerjasamatimlintasdisiplin/ keilmuan (lintaskompetensi), dan leadership
mahasiswadalammengelola program pengembanganpendidikan di
wilayahpedesaan.Dalamrangkamenyiapkanmahasiswamenghadapiperubahansosial,
budaya, duniakerjadankemajuanteknologi,
kompetensimahasiswaharusdisiapkanuntuklebihdapat
menyesuaikandengankebutuhanzaman. Tidakhanya menyesuaikan
diridenganduniaindustridanduniakerjatetapijugadenganmasadepan yang
berubahdengancepat. Dituntutuntukdapatmerancangdanmelaksanakan proses
pembelajaran yang inovatif agar mahasiswadapatmeraihcapaianpembelajaran yang
mencakupaspeksikap, pengetahuan, danketerampilansecara optimal danselalurelevan.
1.2 TUJUAN

1. Menyiapkan siswa SD yang akan memasuki jenjang pendidikan SMP di

bidang Bahasa Inggris.

2. Menyiapkanlulusansebagaipemimpinmasadepanbangsa yang
ungguldanberkepribadian.

3. Mahasiswa akan mampu memecahkan masalah bersama masyarakat.

4. Sebagai perwujudan tri dharma mahasiswa.

 Pendidikan dan Pengajaran
 Penelitian dan Pengembangan

1
  Pengabdian Kepada Masyarakat

1.3 MANFAAT

Kegiatan KKNT-MdD memiliki manfaat untuk memberikan pengalaman

belajar dan bekerja kepada mahasiswa mengenai penerapan dan pengembangan ilmu
dan teknologi di luar kampus. Melatih mahasiswa agar lebih terampil dalam
memecahkan masalah yang ada di dalam masyarakat agar mahasiswa juga mampu
memberdayakan masyarakat desa lokasi KKNT dilaksanakan.

2
 BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI KKN

A. 2.1 SEJARAH DESA

ASAL MULA DESA

Menurut sejarahnya terbentuknya desa Mayakeli awalnya adalah merupakan

Pengungsian dari sulawesi selatan akibad pergolakan DTII kahar musakar pada tahun

1957 . pada waktu kehadiran pertama kali di tanah poso ini masih bergabung dan di

sambut dengan baik oleh warga desa buyumpondoli selama satu tahun bahkan warga

Buyumpondoli membantu secara Cuma-Cuma masalah kebutuhan ekonomi pada waktu

itu dan penempatan warga mayakeli di tempatkan di desa ini adalah merupakan hasil

musyawarah Pemerintah Desa Buyumpondoli waktu itu untuk merelahkan tempat desa

ini untuk didiami warga mayakeli .Selanjutnya Asal mula Nama Desa mayakeli

adalah berasal dari Nama Burung yang di sebut Burung keli dan hanya menambah Kata

awal yang di sebut Mayakeli .Waktu terus berjalan warga mayakeli terus ada

perkembangan untuk mengatur rumah tangganya sehingga waktu itu warga mayakeli

sudah sepakat untuk berdiri sendiri menjadi desa Definitif yang dapat mengatur rumah

tangganya hal ini terjadi pada tahun 1958. Kemudian mengenai etnis suku terbesar

mayakeli adalah Suku Padoe.Mengingat Sejarah Desa Mayakeli ini sampai sekarang ini

kami tidak pernah lupa menyampaikan terima kasih banyak kepada Sesepuh,Pemerintah

Desa bahkan seluruh warga desa buyumpondoli yang sudah menyambut warga mayakeli

dan menentukan tempat desa ini sampai sekarang masih berdiri kokoh setingkat dengan

desa lain .

DesasebelumnyabergabungdenganKecamatan PAMONA PUSELEMBA

merupakandesadalamwilayahKecamatan PAMONA UTARA, yang

3
karenapengembanganwilayahKecamatan PAMONA UTARA menjadi 2 (dua) Kecamatan,
makasetelahKecamatan PAMONA PUSELEMBA menjadiKecamatan yang
difinitifpadatahun 2013 DesaMayakelimenjadiwilayahKecamatan PAMONA PUSELEMBA.

AdapunPejabatKepalaDesamayakelisejakdefinitiftahun 1958 s/d 2017 adalahsbb :

N NAMA MASA PERIODE KETERANGAN

O
1 RAGE MASO 1958-1964 ALMRHM
2 LEBU URAMAKO 1964-1968 ALMRHM
3 LAGA DOINGA 1968-1973 ALMRHM
4 LAWAI LAWANI 1973-1978 ALMRHM
5 LABI TANDUMAI 1978-1989 -
6 MASRUAN NDEO’HA 1989-2004 ALMRHM
7 MASRI DOINGA 2004-2009 -
8 MASRI DOINGA 2009-2015 -
9 BAKTI LATEKA (PJS) FEB S/D DES 2016 -
10 SUDIRMAN TOHA 2016-2022 -

Berdasarkanuraian di atasmakadapatdisimpulkanbahwasetiappendudukdanpemimpin
di Desaharuslahbertindakmenuruthukum, bijaksana, berbudipekerti yang
luhurdanberlebih-lebihan, rukunsalingmenghargai, kerjasamadalamhal-hal yang
baiksertagiat, tidakmengenalputusasadalammenjalankantugaskewajiban demi
menjalankantugaskewajiban demi pembangunandesa, daerahdan Negara.

2.2 PETA DESA

4
2.3 SARANA DAN PRASARANA

2.3.1 PENDIDIKAN

 TK : 500 m2
 SD : 500 m2

2.3.2 RUMAH IBADAH

 Gereja : 3.200 m2

2.3.3 AKSESIBILITAS

 Jarak ke Ibu Kota Provinsi : 286 Km

 Jarak ke Ibu Kota Kabupaten : 64 Km
 Jarak ke Ibu Kota Kecamatan : 7 Km

2.3.4 FASILITAS DESA

 Kantor Desa : 250m2

 Balai pertemuan : 200 m
 Polindes : 150 m2
 Pustu : - m2
 Perumahan : 4.000 m2
 Lapangan : 7.500 m2

BAB III METODE PELAKSANAAN

5
3.1 Pemilihan Lokasi dan Waktu Pelaksanaan

KKNT-MdD dilaksanakan di Desa Mayakeli, Kecamatan Pamona Puselemba,

Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah. Alasan pemilihan lokasi Desa Mayakeli
adalah untuk membantu mempersiapkan siswa SD yang akan memasuki jenjang
SMP, yang akan dilaksanakan mulai pada tanggal 30 Maret 2021 sampai pada tanggal
5 Juni 2021.

3.2 Rencana dan Teknik Pelaksanaan

a. Program Utama

N NamaKegia PenanggungJa TeknikPelaksa WaktuPelaksa

Sasaran
o tan wab naan naan
1 Bimbingan Anak- Chrisna Jaya Kegiatan Kegiatan
Belajar anak (918114021120 dilaksanakan dilakukan 1
(Bimbel) usia 10- 07) dengan minggu 2 kali
Bahasa 11 tahun mengumpulkan
Inggris (SD anak-anak usia
kelas 5 10-11 tahun di
dan 6) gedung atau
ruangan yang
disediakan oleh
desa dengan
tidak
mengabaikan
protokol
kesehatan.
Kegiatan
pembelajaran

6
 menggunakan
media laptop
dan infokus.
2 Sosialisasi Masyara Chrisna Jaya Kegiatan Kegiatan
Covid-19 kat desa (918114021120 dilaksanakan dilaksanakan 1
Mayakel 07) dengan kali
i mengumpulkan
masyarakat di
gedung atau
ruangan yang
disediakan oleh
desa dengan
tidak
mengabaikan
protokol
kesehatan.
Kegiatan
sosialisasi ini
akan
dilaksanakan
dengarn
menggunakan
media laptop
dan infokus.
3 Observasi Sekolah Chrisna Jaya Kegiatan Kegiatan
Sekolah (918114021120 dilaksanakan dilaksanakan 4
07) oleh mahasiswa kali
dengan
mengunjungi

7
 sekolah untuk
mendapatkan
informasi
meliputi kultur
sekolah,struktur
organisasi dan
tata kelola, visi
dan misi
sekolah serta
kegiatan
ekstrakurikuler
dan kokurikuler
yang ada
disekolah.
Mahasiswa tetap
mematuhi
protokol
kesehatan saat
melaksanakan
observasi.

Tujuan dari 3 program yang telah disusun, untuk Bimbingan belajar Bahasa Inggris
hal yang akan dicapai adalah siswa mampu menguasai dan memahami kurang lebih 7
kosa kata dalam 1 kali pertemuan yang akan dilaksanakan di gedung/ruangan yang
disediakan oleh desa. Program sosialisasi Covid-19, hal yang akan dicapai adalah
menyadarkan masyarakat tentang bahaya virus Covid-19 dan cara mencegah
penyebarannya. Observasi sekolah bertujuan untuk mengamati dan mendapatkan
informasi mengenai sekolah. Ada 2 CPL yang dicapai dalam program. Bimbel
Bahasa Inggris yaitu Language Assesment Design dan Drama in Language Teaching.

8
CPL Language Assesment Design berdasarkan capaian pembelajarannya “mampu
menghasilkan instrument penilaian hasil belajar peserta didik di desa mitra” luaran
yang akan di hasilkan dari program ini berupa foto atau video kegiatan pembelajaran
dan penilaian hasil pembelajaran yang dilakukan selama program Bimbel
dilaksanakan. CPL Drama in Language Teaching berdasarkan capaian
pembelajarannya “mampu merancang kegiatan pembelajaran yang inovatif dan sesuai
dengan karakteristik peserta didik di desa mitra” dalam program bimbel Bahasa
Inggris media pembelajaran yang menggunakan digital learning, maka media yang
digunakan berupa laptop, infokus dan sound system. Dalam program sosialisasi
Covid-19 CPL yang dicapai adalah Sociopragmatics in Language Teaching, dimana
capaian pembelajarannya “mampu menghasilkan teori kebahasaan dalam proses
berkomunikasi masyarakat desa mitra berbasis kearifan lokal” dan luaran yang di
hasilkan berupa video fenomena berbahasa di desa mitra
Dalam program ini akan diadakan sesi tanya jawab. Dalam sesi tersebut akan di
rekam dan di amati bagaimana para masyarakat menggunakan Bahasa sebagai sarana
komunikasi. Dalam program observasi sekolah yang dicapai adalah PLP 1: School
Observation yang CPLnya berupa “mampu mendeskripsikan praktik baik(best
practice) di sekolah di desa mitra meliputi empat hal yaitu kultur sekolah,struktur
organisasi dan tata kelola, visi dan misi sekolah serta kegiatan ekstrakurikuler dan
kokurikuler”. Penyusunan program-program ini sendiri akan mencapai CPL dari
KKN “mampu merancang program pemberdayaan sesuai dengan potensi yang ada di
masyarakat berdasarkan kearifan lokal”. Keluaran dari tiap CPL akan berupa vidio
dari tiap pelaksanaan program.

b. Program Pendukung
NO Nama sasaran Penanggu Tehnik Waktu Luaran
kegiatan ng jawab pelaksanaan pelaksanaan yang di

9
 hasilkn
Pembuatan Karang Chrisna Karang Kegiatan Foto
Papan Taruna Jaya Taruna dilaksanaka atau
Nama Jalan (91811402 berkumpul n 1 bulan 2 vidio
112007) di tempat kali proses
yang telah pembua
ditentukan tan dan
dengan hasil
membawa
peralatan
dan bahan
yang akan
digunakan.
Kegiatan
akan
dilaksanaka
n dengan
tetap
mematuhi
protokol
kesehatan.
Pembuatan Karang Chrisna Karang Kegiatan Foto
tong Taruna Jaya Taruna dilaksanaka atau
sampah (91811402 berkumpul n 1 bulan 2 vidio
112007) di tempat kali proses
yang telah pembua
ditentukan tan dan
dengan hasil
membawa

10
 peralatan
dan bahan
yang akan
digunakan.
Kegiatan
akan
dilaksanaka
n dengan
tetap
mematuhi
protokol
kesehatan.

BAB IV LAPORAN KEGIATAN

4.1 Kegiatan Utama

No Program Penanggung Penghambat Keterangan

11
 Jawab
1 Bimbingan belajar Chrisna Jaya Pemadaman Terlaksana
SD materi “Thing (91811402112007 Listrik dengan
in House” dan ) cukup baik
“Things in di balai
Classroom” pertemuan
desa
Mayakeli
dengan total
orang yang
mengikuti
kegiatan
pada hari
pertama
adalah
mahasiswa 2
orang,
peserta anak
SD 6 orang.
Pada hari
kedua
mahasiswa 1
orang,
peserta anak
SD 7 orang.
2 Sosialisasi COVID- Chrisna Jaya Pemadaman Terlaksana
19 (91811402112007 Listrik dengan
) cukup baik
di balai

12
 pertemuan
desa
Mayakeli
dengan total
peserta
mahasiswa 1
orang,
peserta
anak-anak 7
orang.
3 Observasi Sekolah Chrisna Jaya - Terlaksana
(91811402112007 dengan baik
) di SDN 2
Mayakeli
dengan total
peserta
mahasiswa 3
orang dan
guru 9 orang

4.2 Kegiatan Pendukung

No Program Penanggung Jawab Hambatan Keterangan

1 Pembuatan Papan Chrisna Jaya Kekurangan Terlaksana
Nama Jalan Bahan dengan cukup
(91811402112007) baik di posko
dan kantor desa
Mayakeli

13
 dengan total
orang yang
mengikuti
kegiatan
mahasiswa
ekonomi 3
orang,
mahasiswa
bahasa inggris 2
orang,
masyarakat 3
orang, dan
perangkat desa 1
orang.
2 Pembuatan Tong Chrisna Jaya Kekurangan Terlaksana
Sampah bahan dengan cukup
(91811402112007) berupa baik di posko
papan dan KKNT dengan
cat total orang yang
mengikuti
kegiatan ini
mahasiswa
ekonomi 3
orang,
mahasiswa
bahasa Inggris 3
orang,
masyarakat 4
orang.

BAB V PENUTUP

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil kegiatan KKNT di desa Mayakeli dapat disimpulkan bahwa tujuan dari
pelksanaan KKNT ini adalah mengembangkan kemampuan bahasa Inggris anak-anak di desa

14
Mayakeli. Dalam kegiatan KKNT ini terdapat 5 program kerja antara lain: program utama
berupa Bimbel Bahasa Inggris, sosialisasi COVID-19, dan Observasi Sekolah yang
terlaksana dengan cukup baik dengan dukungan desa yang baik dan respon dari anak-anak
peserta yang juga baik, akan tetapi memiliki sedikit kendala karena pemadaman listrik yang
terjadi pada saat proses Bimbel dan Sosialisasi berlangsung, dan secara khusus kegiatan
Observasi sekolah berlangsung lancar dengan dukungan dan bantuan pihak sekolah. Program
pendukung berupa Pembuatan Papan Nama Jalan dan Pembuatan Tong Sampah yang
memiliki beberapa hambatan berupa kurangnya papan dan cat.

5.1 SARAN

Dari hasil program KKNT yang telah dilaksanakan di desa Mayakeli, karena antusias
anak-anak SD terhadap bahasa Inggris dapat dikatakan sangat bagus saya menyarankan untuk
pihak sekolah dan desa dapat bekerja sama dalam mengembangkan potensi bahasa Inggris
anak-anak dengan cara mengadakan bimbel di balai pertemuan desa atau di sekolah.

15