Anda di halaman 1dari 8

JURNAL PENELITIAN

ANALISIS EFEKTIFITAS WORK FROM HOME (WFH) TERKAIT KINERJA


PEGAWAI DI UNIT SEKRETARIAT JENDRAL KEMENTRIAN ESDM PADA MASA
PANDEMI COVID-19

Metode Penelitian Administrasi R.01/3.203

 
DISUSUN OLEH :

1. Fajar Aditya Akbar (183112351550129)


2. Muhammad Khatami (183112351550327)
3. Dita Ayu Supraingtyas (183112351550218)
4. Diva Nurhamydah (183112351550260)
5. Rayna Syakila R (183112351550305)

Prodi Administrasi Publik

Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik

UNIVERSITAS NASIONAL

2020/2021

 
A. Pendahuluan

Dalam sebuah pelaksanaan atau mengalami dampak seperti perkantoran


proses dari jalannya sebuah kegiatan hal sampai tempat usaha banyak yang
yang diutamakan adalah efektif dan ditutup hal ini menyebabkan banyak
efisien sebagaimana kedua hal tersebut usaha yang gulung tikar karena tidak
sudah menjadi acuan dalam menjalankan menyanggupi untuk membayar
sebuah kegiatan dalam mencapai tujuan, karyawan tetapi tidak mendapatkan
dengan menerapkan kedua hal tersebut pemasukan.
sebuah kegiatan akan jauh lebih mudah
Pada awal tahun 2020 wabah ini
dan tidak memakan biaya, waktu dan
menyerang Indonesia, berawal dari
sumber daya yang banyak tetapi tetap
interaksi yang dilakukan antara turis
mencapai tujuan dengan maksimal.
dengan penduduk lokal virus ini
Sebuah organisasi atau perusahaan menyebar dengan cepat dengan ditandai
efektifitas dan efisien serangkali dengan jumlah kasus yang semakin
ditekankan kepada karyawan atau meningkat dalam waktu singkat.
anggota dalam kondisi apapun, jalannya Pemerintah dengan sigap menetapkan
sebuah organisasi biasanya diarahkan kebijakan lockdown di seluruh
dan ditanggung jawabkan oleh Indonesia, kebijakan ini membuat semua
manajemen puncak atau yang biasa sarana umum ditutup dan seluruh
disebut pimpinan. Pimpinan bertugas penduduk dihimbau agar tetap dirumah.
mengambil keputusan dalam sebuah
Kebijakan lockdown yang dibuat
organisasi bila dihadapi dengan berbagai
oleh pemerintah berlanjut kepada
situasi.
kebijakan PSBB atau pembatasan sosial
Melihat keadaan saat ini seluruh bersekala besar dimana aktifitas manusia
negara sedang diterjang wabah Covid- dilonggarkan tetapi tetap tidak
19, Covid-19 ini adalah sebuah virus berkerumun,pemerintah menghawatirkan
yang berasal dari negeri tirai bambu lingkungan perkantoran yang menjadi
pada akhir tahun 2019. Wabah ini klaster baru penyebaran Covid-19 ini
dengan cepat menyebar keseluruh maka dihimbau untuk para karwayan
penjuru dunia, tidak sedikit negara yang untuk tetap bekerja dirumah. Hal ini

 
dirasakan oleh Kementrian Energi dan Variabel X dalam penelitian ini adalah
Sumber Daya Mineral khususnya bagian Work From Home (WFH)   Yang
Unit Sekertaris Jendral. Sebagai bagian mempengaruhi kinerja pegawai di
dari pemerinta Republik Indonesia Sekretariat Jendral Kementrian ESDM.
kantor Kementrian ini melakukan WFH
Dan Variabel Y dalam penelitian ini
selama wabah ini datang ke Indonesia.
adalah Efektifitas Kinerja. Yang
Kondisi yang berbeda tentunya mempengaruhi kinerja pegawai di
dirasakan oleh para karyawan dimana Sekretariat Jendral Kementrian ESDM.
ketika kita dirumah jelas berbeda dengan
B. Teori
kondisi dan suasana saat berada di
kantor, hal ini tidak sedikit kemungkinan Menurut Danim (2004) Efektivitas
mempengaruhi sistem kerja dan kinerja diartikan sebagai suatu
kefektifan para karyawan dalam kemampuan untuk memilih sasaran yang
menjalani tugasnya yang nantinya akan tepat sesuai dengan tujuan-tujuan yang
berpengaruh pada jalannya unit tersebut telah ditetapkan dari awal. yang
dalam mencapai tujuan sebagaimana mengatakan efektivitas kinerja
setiap anggota atau karyawan disebuah kelompok, berkaitan dengan kemampuan
perusahaan terlibat dalam proses anggota-anggota untuk memilih atau
pencapaian tujuan. melakukan sesuatu yang tepat demi
kepentingan bersama.
Dengan penelitian ini diharapkan
dapat mengetahui keefektifan dari Menurut Crosbie dana Moore (2004),
kebijakan bekerja dirumah atau work bekerja dari rumah berarti pekerjaan
from home (WFH) yang dirasakan oleh berbayar yang dilakukan terutama dari
pegawai di Unit Sekertaris Jendral rumah. Bekerja dari rumah akan
Kementrian ESDM Republik Indonesia. memberikan waktu yang fleksibel bagi
pekerjauntuk memberikan keseimbangan
Adapun rumusan masalah dalam
hidup bagi karyawan, disis lain juga
penelitian ini, yaitu “Apakah Ada
memberikan keuntungan bagi
Pengaruh WFH Terhadap Efektifitas
perusahaan. WFH kependekan dari
Kinerja Pegawai di Masa Pandemi
Work Form Home, yang merupakan
COVID-19”

 
kegiatan bekerja dari rumah keterangan mengenai apa yang ingin
menggantikan kegiatan bekerja yang diketahui (Kasiram, 2008 : 149).
biasa dilakukan dari kantor. WFH ada
• Waktu dan Tempat Penelitian
semenjak pandemi covid-19 menyerang
seluruh penjuru dunia. Mengantisipasi Penelitian ini dilakukan di

dan mengurangi jumlah penderita virus Sekretariat Jendral Kementrian

corona di Indonesia sudah dilakukan di ESDM dan dilaksanakan pada bulan

seluruh daerah. Diantaranya dengan Oktober 2020 sampai selesai.

memberikan kebijakan membatasi • Populasi Penelitian


aktifitas keluar rumah, kegiatan sekolah
Populasi dalam penelitian ini
dirumahkan, bekerja dari rumah (work
mencakup seluruh pegawai pada unit
from home), bahkan kegiatan beribadah
Sekertariat Jendral Kementrian
pun dirumahkan. Hal ini sudah menjadi
kebijakan pemerintah berdasarkan ESDM yang keseluruhannya

pertimbangan-pertimbangan yang sudah berjumlah 622 orang (enam ratus dua


dianalisa dengan maksimal tentunya. puluh dua). Jika dilihat dari jumlah
pegawai pada unit Sekertariat Jendral
C. Metodologi Penelitian
Kementrian ESDM yang berjumlah
622 orang dengan pembagian biro,
• Jenis Penelitian
seperti Sekjen, Korpri, Biro
Pada penelitian ini kami Perencanaan, BP Batam, PPBMN,
menggunakan metode penelitian Biro SDM, Biro Ortala, Biro
kuantitatif untuk melakukan Keuangan, Biro Hukum, Biro
penelitian terhadap Efektifitas Umum, Biro KLIK, dan Pusdatin.
Kinerja Aparatur Sipil Negara pada
• Teknik Pengumpulan Data
saat work from home (WFH).
Dalam penelitian kali ini
Penelitian kuantitatif adalah suatu
peneliti menggunakan teknik
proses menemukan pengetahuan
kuisioner via internet googe form
yang menggunakan data berupa
dalam pengumpulan datanya.
angka sebagai alat menganalisis
Sasarannya ialah Pegawai di
KESDM.

 
D. Pembahasan Mean 82,75
• Uji Validitas
Median 88,05
Pada pengujian Validitas
yang dilakukan pada data yang Modus 88,95
ada dalam tabel Work From
Home (X) dan Efektifitas Kinerja
(Y) menunjukan bahwa r huting • Koefisien Kolerasi

lebih besar dari r tabel pada 21 Pada pengujian kolerasi Yang

butir pertanyaan sehingga digunakan pada analisis korelasi

dinyatakan valid. antara variabel Work From Home


(X) dan variabel Efektifitas

• Uji Reliabilitas Kinerja (Y) dengans kala

Pada pengujian Reliabilitas interval.Diperoleh hasil koefisien

yang dilakukan pada data yang kolerasi penelitian ini dengan

ada di atbel ganjil dan genap dari jumlah responden n = 152 dan

kedua variabel memperoleh menetapkan nilai r hitung pada

angka Koefisien Reliabilitas taraf signifikan 5% (0,05) dengan

0,76. Dengan demikian Intrumen derajat bebas (db = n-2) = 150

ini memiliki Reliabilitas yang adalah 0,159.

kuat Karena nilai r hitung (0,102)


< r kritik (0,159), maka Ho
• Deskripsi Data
diterima, Work From Home tidak
Data hasil penelitian terdiri
berpengaruh terhadap efektivitas
dari variabel bebas, yaitu variabel
kinerja ASN di unit Sekjen
Work Frome Home (X) dan
KESDM.
variabel terikat Efektifitas
Kinerja (Y) diperoleh hasil • Koefisien Determinasi

penelitian yag disajikan dalam Berdasarkan perhitungan maka


bentuk deskripsi data yang diolah diperoleh angka 0,1022 x 100% =
dilihat dari dari nilai rata-rata 1,05%. Dengan nilai koefisien
(mean), median, modus, dan determinasi sebesar 1,05%, yang
standar deviasi. artinya pengaruh variabel Work

 
From Home memiliki kontribusi Maka data atau sampel berasal
pada variabel Efektifitas Kinerja dari populasi tidak berdisitribusi
hanya sebesar 1,05%. Sedangkan normal.
sisanya ditentukan oleh faktor yang
lain. • Uji Hipotesis
Berdasarkan pengujian yang
• Analisis Regresi
peneliti lakukan maka diperoleh t
Berdasarkan perhitungan yang
hitung 7,532 > dan t tabel 1,960.
peneliti lakukan koefisien
Maka t hitung > t tabel Sehingga
regreasi bernilai positif yaitu
dapat disimpulkan bahwa Ho
sebesar 0,838. Nilai positif
ditolak dan Ha diterima. Ha :
(0,838) yang terdapat pada
Adanya pengaruh work from
koefisien regresi variabel X
home (X) terhadap efektifitas
(Work From Home)
kinerja (Y) di Unit Sekretariat
menggambarkan bahwa arah
Jendral Kementrian ESDM pada
hubungan antara variabel X
masa pandemi Covid-19.
(Work From Home) dengan
variabel Y (Efektifitas Kinerja)
adalah searah.
Yang berarti koefisien regresi
X sebesar 0,838 menyatakan
bahwa setiap penambahan 5%
nilai WFH, maka nilai Efektifitas
Kinerja tersbut bertambah 0,838.
Koefisien Regresi bernilai positif
sehingga dapat dikatakan bahwa
arah pengaruh variabel X
terhadap Y adalah positif.

• Uji Nomalitas
X2 Hitung > X2 Tabel. Maka
Ho ditolak. Dan Hi diterima.

 
E. Kesimpulan tersebut dapat dikatakan realibel.
Pada penelitian ini kami Diketahui untuk n 152 dan
menggunakan metode penelitian signifikansi 5% di peroleh nilai r
kuantitatif untuk melakukan tabel pearson sebesar 0,159. Dari r
penelitian terhadap Efektifitas hitung di atas diperoleh nilai sebesar
Kinerja Aparatur Sipil Negara pada 0,557. Dengan demikian r hitung > r
saat work from home (WFH). tabel, artinya test tersebut dapat
Dengan mengunakan bantuan dikatakan Reliabel. Nilai korelasi
kuesioner sebagai alat bantu antara X dengan Y adalah 0,523. Jadi
pengumpulan data dari responden. termasuk dalam kategori sedang dan
Dari banyak populasi 245 pegawai, nilai koefisien determinasi 0,269 atau
kemudian dengan menggunakan 26,9%. Yang berarti bahwa Work
rumus slovin kami mendapatkan From Home dapat menjelaskan
sample sebesar 152 responden yang Efektifitas Kinerja sebesar 26,9%
akan digunakan dalam penelitian ini. sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.
Pengambilan data Berdasarkan hasil penelitian
dilaksanakan dengan menyebarkan dan kesimpulan tersebut maka dapat
kuesioner sebanyak 9 butir diberikan saran-saran sebagai
pertanyaan untuk variabel X (Work berikut:
From Home) dan sebanyak 12 butir Tetap menjaga komunikasi
pertanyaan untuk variabel Y antara pegawai dengan pimpinan
(Efektifitas Kinerja) kepada 152 agar mempertahankan kemampuan
responden yang dijadikan sampel, pegawai agar lebih bisa memberikan
dimana masing-masing jawaban hasil pekerjaan yang lebih baik.Lebih
mengacu pada skala Likert. meningkatkan pemanfaatan waktu
Penelitian ini menggunakan untuk bekerja sesama biro
signifikansi 5% sehingga syarat Penelitian yang telah kami
minimum suatu instrumen untuk lakukan ini di harapkan bisa dilihat
dianggap valid adalah jika tingkat dari sisi lain variabel untuk bahan
signifikansi dari r hitung <0.05 atau r pertimbangan dan dikembangkan
hitung > r tabel, maka kuesioner

 
oleh para peneliti yang akan
melanjutkan penelitian.

Anda mungkin juga menyukai