Anda di halaman 1dari 40

www.ptba.co.

id

EDISI SEPTEMBER 2020

Edisi September 2020 | BukitAsam | 1


www.ptba.co.id

Sobat Bukitasam
konteks Bukit Asam, tepatnya dalam konteks
pilihan dan semangat Bukit Asam yang tercermin
pada tagline ‘Beyond Coal’.
Tentu saja, mengaitkan (pegging) pada pe-
ringatan Hari Kemerdekaan RI, kami juga menu-
liskan tentang sejarah batubara di Indonesia, khu-
susnya batubara yang dikelola oleh Bukit Asam,
yang kami muat dalam Rubrik Jejak. Dengan
tulisan ini, kami berharap bisa mengingatkan kem-
bali, atau bahkan menambahkan pengetahuan
kita semua tentang perjalanan Bukit Asam sampai
menjadi perusahaan yang besar.
Kami juga menurunkan sejumlah tulisan lain
yang kami muat dalam berbagai rubrik, antara
lain tentang Panen Rosela dalam Rubrik SIBA,
Tua Tapi Tak Pelupa dalam Rubrik Bugar, serta

P
Berkelit dari Hackers dalam Rubrik Jaman Now.
EDITORIAL

ada edisi September 2020, kami berusaha untuk mendapatkan berita- Kami selalu berharap masukan dari sobat-
berita seputar acara dan kegiatan peringatan Hari Kemerdekaan RI sobat Bukit Asam agar majalah kita ini menjadi
ke-75 pada 17 Agustus 2020. Hanya saja, kita semua maklum, kondisi semakin baik. Kami juga menerima sumbangan
saat ini adalah sesuatu yang tidak biasa, tidak normal. Kita sedang tulisan yang memberikan pengetahuan dan pen-
menghadapi pandemi Covid-19 yang, suka atau tidak, perkembangannya se- cerahan.
makin mengkhawatirkan. Mari kita saling menjaga kesehatan, saling
Dalam kondisi semacam ini, kami berupaya agar tulisan tentang Hari mendoakan dan berupaya menjadi pribadi-priba-
Kemerdekaan RI tetap menjadi fokus. Kami berdiskusi, memberikan berbagai di yang baik dan memberikan manfaat kepada
masukan, agar bisa dibuat sebuah tulisan yang layak untuk majalah ini. Akhirnya, banyak orang.
kami sepakat untuk mengambil sudut pandang yang lebih luas, namun tetap Patuhi Protokol Covid-19.
terkait dengan perkembangan ekonomi dan bisnis. Syukurlah, dalam Pidato
Kenegaraan RI, Presiden Joko Widodo menyebutkan tentang hilirisasi batubara. Salam
Walau hanya sedikit, kami mencoba mengembangkan pernyataan itu dalam Redaksi Bukit Asam

KETUA PENGARAH Apollonius Andwie C | PIMIMPIN REDAKSI Iko Gusman


WAKIL PEMIMPIN REDAKSI Efensi Arusin | KOORDINATOR PRODUKSI Eviany
MA Tambunan | KOORDINATOR LIPUTAN Muhamad Saman | SEKRETARIS
REDAKSI Didi Priyono | KORESPONDEN/KONTRIBUTOR Eka Merdeka Wati, Henrika Kristi, Zulkurniadi, Ivan Sagara, Eri
Sudarso ARTISTIK Tim Redaksi | Reporter Hendrika Kristi, Putri Ayu Fatmawati | FOTOGRAFER Herman Ucok, Ahmad
Firdaus, Didi Priyono | PENCETAKAN DAN DISTRIBUSI Eka Merdeka Wati, Herman Ucok, Ahmad Firdaus, Putri Ayu Fatmawati
KORESPONDEN DAN KONTRIBUTOR Tanjung Enim: Humas Unit Pertambangan Tanjung Enim dan CSR; Jakarta: Komunikasi
Korporat; Tarahan: Humas Unit Pelabuhan Tarahan; Kertapati: Humas Unit Dermaga Kertapati; Padang dan Sawahlunto:
Humas Unit pertambangan Ombilin | ALAMAT REDAKSI Humas PT Bukit Asam, Tbk, Gedung Serba Guna Lantai I, Kantor
Pusat PT Bukit Asam Tbk, Jl. Parigi No. 1 Tanjung Enim-Sumatera Selatan 31716, Telepon +62734451096, +62734452352,
Faksimili +62734451095, +62734452993, Email: buletin@bukitasam.co.id, majalahbukitasam2019@gmail.com, http://www.
ptba.co.id, fb: PT Bukit Asam Tbk, tw: @BukitAsamPTBA, IG: bukitasamptba

Redaksi Menerima artikel, berita, karikatur yang terkait pertambangan batubara dari pembaca.
Lampirkan gambar/foto dan identitas penulis ke alamat email redaksi yang tertera di atas. Panjang naskah maksimal dua halaman A4.

2 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

CONTENTS
10 LIPUTAN UTAMA 30 SOBAT KITA

24 SOSOK

02 EDITORIAL
SOBAT BUKIT ASAM
32 BUGAR
04 SEMANGAT pagi
DIRGAHAYU INDONESIA 34 milenial
05 KABAR
AKSES MENUJU BLK MAKIN LEBAR
35 JAMANNOW
36 jalan-jalan
14 INOVASI
ADMINISTRASI EFISIENSI BERBIAYA MURAH

16 JEJAK
MENYUSURI JEJAK BATUBARA

18 FILANTROPI
LAPTOP UNTUK CALON MAHASISWA

21 PROKES
DAUN SALAM MENYEMBUHKAN ASAM URAT

22 SINERGI
SELALU ADA JALAN

26 SAFETY
PERKEMBANGAN GOLDEN RULES BUKIT ASAM

29 MIND ID
MENJADIKAN AKHLAK SEBAGAI NILAI INTI

30 SIBA
KETIKA PANEN TIBA

Edisi September 2020 | BukitAsam | 3


www.ptba.co.id

DIRGAHAYU
INDONESIA
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Pegawai Bukit Asam yang saya cintai

T
ahun ini perayaan 75 tahun Kemerdekaan Indonesia yang kita cintai sung-
guh sangat berbeda. Tak ada upacara bendera dan berkumpul di lapangan
seperti di tahun-tahun sebelumnya. Namun, itu semua tidak mengurangi
kekhidmatan dalam mensyukuri kemerdekaan dan menghargai jasa pe-
juang-pejuang untuk bangsa ini.
Saat ini kita juga sedang berjuang. Bukan hanya warga Indonesia, tetapi seluruh
penduduk yang ada di dunia. Kita semua sama-sama sedang berjuang menghadapi
pandemi Covid-19 yang telah menyerang dunia secara serentak sejak awal tahun.
Pandemi ini merupakan ujian sekaligus tantangan untuk kita semua. Ini adalah
perang yang bisa kita menangkan dengan berjuang bersama-sama, tidak menyerah,
SEMANGAT PAGI

terus optimis bahwa badai ini pasti bisa kita lalui. Seluruh kebiasaan kita berubah,
mendorong kita untuk bertransformasi lebih cepat, serta bekerja lebih efektif
dan efisien.
Dengan mengucapkan Bismillah, Bukit Asam yang memiliki bekal
insan-insan terbaik terus semangat dalam berkarya dan memberikan
yang terbaik bagi tanah air. Alhamdulillah, hingga semester pertama
tahun ini, kinerja perusahaan masih terjaga dan mampu tetap
mencetak laba. Ini merupakan momen untuk lebih peduli dan
berbagi dengan orang-orang di sekitar kita. Selama pandemi
berlangsung, Bukit Asam telah menyalurkan dan Corporate Social
Responsibility (CSR) untuk masyarakat lebih dari Rp 14,59 miliar.
Pandemi masih belum berakhir, tenaga masih harus kita pompa
untuk terus berjuang. Seluruh insan pegawai Bukit Asam memiliki
peranan penting untuk menopang kinerja perusahaan. Mencari
berbagai peluang, ide dan gagasan baru serta terus bekerja dengan pe-
nuh tanggungjawab.
Tanamkan sikap sebagai insan BUMN yang ber-AKHLAK (Amanah, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif). Ini yang bisa kita berikan bukan hanya untuk
menjaga kinerja perusahaan, tapi juga untuk membantu perekonomian negara yang
tengah menghadapi masa-masa berat.
Tetap giat bekerja dengan tenang dan waspada adalah kunci utama di waktu
seperti ini. Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Selalu menjaga jarak,
memakai masker, sering mencuci tangan dan hindari kerumunan.
Menjaga diri sendiri agar terlindung dari Covid-19 merupakan tangggungjawab
kita semua. Bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga keluarga dan orang yang kita
sayangi, perusahaan tempat kita bekerja, dan juga negara. Saling menjaga, saling
melindungi. Tak lupa, mari kita saling mendoakan dan memberikan dukungan kepada
rekan-rekan yang saat ini terdampak agar segera dipulihkan dan kembali sehat.
Semoga kita semua bisa melalui ujian pandemi di tahun ini. Jangan biarkan pandemi
membuat kita mundur, tapi jadikan momentum ini untuk melompat maju.
Tetap Optimis dan jaga kesehatan selalu.
Dirgahayu Republik Indonesia.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Arviyan Arifin
CEO

4 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

AKSES MENUJU BLK


Lebih lanjut, Deri Asta mengatakan
“Peluang kita untuk mewujudkan BLK Sa-
wahlunto ini menjadi semacam ‘technopark’

MAKIN LEBAR
tentu semakin besar dan kuat. Apalagi
dengan dikunjungi dan dijanjikan untuk
dibantu oleh Disnakertrans Provinsi, BLK

KABAR
Provinsi sampai Universitas Bung Hatta.”
BUMN dan sejumlah perusahan lokal memperbaiki jalan menuju Sekadar informasi, ‘technopark’ adalah kon-
sep pengembangan BLK menjadi pusat pe-
BLK Sawahlunto. Upaya mewujudkan ‘technopark’ di Kota Kuali latihan kerja terpadu.
semakin nyata. Sawahlunto memang sedang berupaya

S
untuk mempercantik diri agar lebih dikenal
abtu, 15 Agustus 2020 tadi, Walikota akses jalan ke BLK Sawahlunto itu adalah secara luas. Belum lama berselang, Kota Kuali
Deri Asta dan Wakil Walikota Zohirin wujud nyata kekuatan sinergi dan gotong ini juga menggelar Sayembara Penulisan
Sayuti meninjau Balai Latihan Kerja royong Pemerintah Kota Sawahlunto dengan Cerita Rakyat. Jumlah naskah yang masuk,
(BLK) Sawahlunto. Ini memang bukan perusahaan-perusahaan lokal dan BUMN. Ki- lebih dari 60 naskah, ujar Armadison, Ketua
kunjungan pertama. Hanya saja, kali mereka ni, kini bisa dilalui kembali. Panitia. “Yang menggembirakan, naskah ti-
membawa serta rombongan Kepala Dinas “Saat jalan ini rusak, Dinas Pekerjaan dak hanya datang dari masyarakat sekitar
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sa- tetapi juga ada yang dari Kalimantan, Batam
Sumbar, Kepala BLK Provinsi Sumbar serta wahlunto sedang mengalami keterbatasan dan Jawa.”
Ketua Yayasan Universitas Bung Hatta serta anggaran. Maklum, sejumlah anggaran ter- Juri sendiri dipimpin langsung Penggiat
sejumlah Dekan. paksa dialihkan untuk menangani Covid-19,” Literasi Sumatera Barat, Muhammad Subhan
Dalam kunjungan ke BLK Sawahlunto ujar dari Asta. “Alhamdulillah, saat itu dan beberapa pengurus Komunitas Literasi
kali ini, ikut juga Sekretaris Daerah Kota saudara-saudara kita pemilik perusahaan Ombilin. Pria yang juga pendiri Komunitas
Sawahlunto, dr. Ambun Kadri. Dari DPRD lokal, CV BMK dan CV PSPN, bersedia mem- Literasi Ombilin itu mengungkapkan, event
Sawahlunto, hadir langsung Ketua DPRD Ny. bantu dengan alat-alat berat dan personel. yang digelar dalam memperingati Hari Buku
Eka Wahyu dan Anggota DPRD Neldaswenti Kemudian, Bukit Asam dan PLN UPK Ombilin Dunia, Hari Pendidikan sekaligus HUT RI
dan General Manager (GM) Pertambangan turut pula mendukung. Dengan gotong ro- tersebut, mendapatkan sambutan yang luar
Ombilin Zohirin. yong, pekerjaan perbaikan dan pelebaran biasa. Bukit Asam mendukung kegiatan ini
Akses jalan menuju BLK yang ada di jalan rampung. dengan menyediakan sejumlah hadiah. nEri
kawasan Parambahan, Desa Batu Tanjung
Kecamatan Talawi, terasa makin mudah. Mak-
lum, longsor telah menyebabkan jalan menuju
“Alhamdulillah, saat itu saudara-saudara kita pemilik
ke lokasi rusak dan sulit untuk dilalui. Berkat
kerjasama antara Badan Usaha Milik Negara perusahaan lokal, CV BMK dan CV PSPN, bersedia
dan sejumlah perusahaan setempat (lokal), membantu dengan alat-alat berat dan personel.
kerusakan tersebut berhasil diperbaiki. Sema- Kemudian, Bukit Asam dan PLN UPK Ombilin turut
kin lebar, malah.
Walikota Sawahlunto Deri Asta meng- pula mendukung. Dengan gotong royong, pekerjaan
ungkapkan keberhasilan memperbaiki perbaikan dan pelebaran jalan rampung.”

Edisi September 2020 | BukitAsam | 5


www.ptba.co.id

MADU DAN FACE SHIELD “Mengkonsumsi


madu dapat
KABAR

UNTUK PEGAWAI
GM Dermaga Kertapati Tommy Azhar menegaskan kewajiban menggunakan
meningkatkan imun
tubuh serta menjaga
kesehatan, selain itu
masker tetap menjadi protokol kesehatan yang wajib dilakukan. mengkonsumsi madu
merupakan salah satu

S
uka atau tidak, pandemi Covid-19 “Mengkonsumsi madu dapat meningkat-
belum juga berakhir. Artinya, kondisi kan imun tubuh serta menjaga kesehatan,
budaya nusantara
belum bisa dikatakan aman. Pada selain itu mengkonsumsi madu merupakan yang sudah turun
kesempatan kali ini, Bukit Asam mem- salah satu budaya nusantara yang sudah temurun untuk
bagikan Madu yang membantu kekebalan turun temurun untuk menjaga kesehatan
tubuh di lingkungan kerja PTBA pada 13 kita,” ungkap Tommy. “Sementara, dengan menjaga kesehatan
Agustus 2020. Face Shield, kita harapkan bisa mengurangi kita.”
Pembagian madu ini diberikan di empat potensi terkenanya droplet (percikan) di wa-
lokasi kerja Unit Dermaga Kertapati, yakni jah pekerja,” dia menambahkan
Dermaga Kertapati, Kantor Administrasi Lebih lanjut, GM Dermaga Kertapati
Bukit Kecil, Mess Griya Puncak dan Pool itu menegaskan kewajiban menggunakan
Demang. Pembagian Madu di lokasi kerja maskertetapmenjadiprotokolkesehatanyang
bukit diserahkan langsung kepada yang ber- wajib dilakukan. “Semoga Unit Dermaga
sangkutan. Tidak hanya madu, Bukit Asam Kertapati bisa tetap berkontribusi
juga membagikan Face Shield. maksimal bagi perusahaan walaupun
General Manager Bukit Asam Unit Der- dimasa sulit sekarang, “ungkapnya.
maga Kertapati Tommy Azhar Palembara Sementara, Suratmi, yang telah
mengatakan dalam menghadapi kondisi bekerja puluhan tahun di Satker Humas
Pandemi Covid-19, PTBA Unit Derti sangat dan CSR Derti, menyampaikan apresiasinya
memperhatikan dan memprioritaskan kepada PTBA Unit Dermaga Kertapati.
kesehatan pegawai. Dia menambahkan “Saya mengucapkan terima kasih kepada
peningkatan imun tubuh dan mengurangi PTBA yang telah perhatian kepada Alih
potensi stres juga selalu diupayakan.Salah Daya karena lagi-lagi memberikan bentuk
satu program yang dilakukan, itu tadi, pem- kepedulian berupa madu, sebelumnya PTBA
bagian madu dan face shiel. telah memberikan masker dan multivitamin
selama 3 bulan berturut-turut.” n Zys/Tri

6 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

C
orona, atau Covid-19, adalah musuh
bersama yang nyata. Untuk itu, diper-
lukan upaya bersama pula dalam
mengatasinya. Langkah strategis
yang dilakukan oleh Bukit Asam di Unit Per-
tambangan Tanjung Enim dalam menangkal
Covid–19 dengan bersinergi bersama unsur tri-
pika kecamatan lawang kidul, antara lain upaya
preventif yang dilakukan adalah mengedukasi
masyarakat tentang protocol kesehatan
pencegahan Covid-19, sinergitas terlaksana
dalam kegiatan patrol bersama mengedukasi
masyarakat untuk memakai masker, mem-
bagikan masker kain bagi masyarakat yang
tidak memakai masker, physical distancing dan
mencuci tangan, kegiatan ini telah dimulai pada
11-12 Agustus 2020.
Guna memutus mata rantai penyebaran
Covid-19 di Tanjung Enim dan sekitarnya,

BERSINERGI MEMUTUS
Bukit Asam bersama Unsur Tripika Kecamatan
Lawang Kidul dan Serikat Pegawai Bukit Asam
(SPBA), melakukan penyemprotan disinfektan

MATA RANTAI
dan pembagian 2000 masker di Tanjung Enim
dan sekitarnya dalam wilayah Kecamatan La-
wang Kidul.

COVID-19
Kegiatan penyemprotan disinfektan dan
pembagian masker bukan hal yang pertama
dilakukan oleh PTBA melainkan sudah se-
ring dilakukan dan akan terus dilakukan

KABAR
secara rutin. Disela kegiatan, Manajer Humas
Komunikasi dan Administrasi Korporat, Iko Bukit Asam bersama Unsur Tripika Kecamatan Lawang Kidul dan Serikat
Gusman mengatakan penyemprotan disinfek- Pegawai Bukit Asam (SPBA) bahu-membahu menghadapi Covid-19.
tan ini dilakukan dengan menurunkan 2 unit
mobil pemadam kebakaran dengan kapasitas semua kegiatan untuk pegawai dan perusahaan Dia mengatakan sangat mengapresiasi apa
4000 liter dan terdapat juga tambahan tangki termasuk kegiatan untuk mengupayakan pe- yang dilakukan perusahaan ini dalam me-
cadangan untuk optimalisasi penyemprotan di mutusan mata rantai penyebaran Covid-19 ini,” nanggulangi Covid-19. “Kepedulian Bukit Asam
lingkungan warga. kata Yuhendri adalah contoh nyata tanggungjawab perusaha-
Selain penyemprotan disinfektan, Bukit Adanya kegiatan tersebut, Kapolsek La- an terhadap lingkungannya,” dia berujar.
Asam juga membagikan masker gratis sebanyak wang Kidul AKP Azizir Alim, mengucapkan Hal senda dikatakan, Camat Lawang Kidul
2000 masker kain untuk masyarakat Lawang terima kasih atas kegiatan yang didukung oleh Andrille Martin juga mengapresiasi Bukit
Kidul sebagai bagian program CSR Bukit Asam. Bukit Asam. Menurutnya, ini merupakan bentuk Asam yang konsisten berupaya melakukan
Iko mengapresiasi semua pihak yang turut kepedulianperusahaanyangkuatdemimemutus kegiatan untuk memutus rantai penyebaran
membantu kegiatan, termasuk Serikat Pegawai rantai penyebaran Covid-19. “Mudah-mudahan Covid-19. Kegiatan tersebut, kata dia, dapat
Bukit Asam (SPBA) yang terus berkomitmen dengan disinfektan dan pembagian masker meningkatkan kepedulian dan kewaspadaan
menjaga dan memperhatikan keselamatan hari ini, penyebaran virus corona di Lawang masyarakat Lawang Kidul agar lebih disiplin
pegawai, keluarga, masyarakat dengan aktif Kidul berkurang dan masyarakat semakin sa- mematuhi protokol kesehatan. “Perlu diingat,
dalam gerakan penghentian paparan Covid-19. dar dalam penggunaan masker,” kata Azizir. Lawang Kidul masih zona merah. Wajib pakai
“Kegiatan ini sudah menjadi komitmen Ungkapan senaada juga disampaikan Danramil masker serta jangan lupa jarak jarak,” tegas
perusahaan untuk memutus rantai Covid-19 404-05 Tanjung Enim Kapten Inf. Fiber Irwan. Andrille. n Didi
di masyarakat, kepada masyarakat agar selalu
disiplin dan waspada, jaga jarak atau physical
distancing, cuci tangan sesering mungkin serta
menghindari berkumpul dalam kerumunan
untuk memutus rantai penyebaran virus ini,”
imbuhnya.
Sementara itu, Yuhendri Wisra, anggota
Task Force Penanganan Covid-19 Bukit Asam
sekaligus sebagai Wakil Ketua Umum SPBA
yang juga ikut turun langsung pada kegiatan
sosial, menyampaikan bahwa SPBA akan
mendukung penuh upaya-upaya memutus
mata rantai penyebaran Covid-19 yang sudah
menjadi program perusahaan.
“Kami sebagai pengurus SPBA pusat dan
cabang berkomitmen akan selalu menjadi mitra
strategis manajemen dan bersinergi dalam

Edisi September 2020 | BukitAsam | 7


www.ptba.co.id

tahunan TOP CSR Awards ini, tidak hanya


sekadar ajang pemberian penghargaan
tertinggi kepada perusahaan yang dinilai
berhasil dalam menjalankan program CSR/
PKBL/Community Development yang efektif
dan berkualitas saja. Namun juga sebagai
sarana pembelajaran bersama bagi para
peserta, untuk meningkatkan kualitas
program CSR dalam mendukung bisnis
yang berkelanjutan. Dalam Wawancanra
Penjurian, Dewan Juri memberikan masu-
kan dan saran-saran perbaikan kepada para
peserta, untuk peningkatan kualitas CSR pe-
rusahaan ke depan.
Mas Achmad Daniri, selaku Ketua
Dewan Juri TOP CSR Awards 2020 juga
menjelaskan bahwa proses penilaian dan
penentuan pemenang, dilakukan secara
obyektif dan independen. Kriteria utama
penilaian dalam Top CSR Awards mengacu
pada 3 hal: Pertama, Tingkat adopsi CSR
Perusahaan terhadap ISO 26000 Social Res-
ponsibility; Kedua, Keselarasan Program
CSR Strategi Bisnis perusahaan, dan Ke-
tiga, Bagaimana prinsip-prinsip GCG me-
KABAR

landasi pelaksanaan program-program


CSR perusahaan. Oleh karenanya, dalam
kegiatan TOP CSR Awards 2020 ini, kategori

PENGHARGAAN UNTUK
penghargaan diklasifikasikan dalam ben-
tuk level bintang/star, yakni Bintang 1 (Ter-

TOP CSR
endah) – Bintang 5 (Tertinggi)
TOP CSR Awards 2020 mengangkat
tema Peran Strategis CSR dalam Pemulihan
Ekonomi Nasional di Era New Normal.
Mas Achmad Daniri menjelaskan, strategi
CSR dalam mendukung pemulihan eko-
nomi nasional dapat dilakukan dengan
Bukit Asam kembali meraih penghargaan TOP CSR Award 2020.
melalui kebijakan CSR di era New Normal
Bukti betapa seriusnya perusahaan memberdayakan masyarakat. dengan melakukan: Pertama, mengiden-

P
tifikasi perubahan aktivitas bisnis dan
ada situasi pandemi Covid-19 ini, Ketua penyelenggara TOP CSR Awards dampaknya terhadap perusahaan; Kedua,
Bukit Asam terus mencatatkan 2020, Moh Lutfi Handayani, yang juga mengidentifikasi perubahan kondisi stake-
prestasi. Kali ini apresiasi diberikan Pemimpin Redaksi majalah Top Business holders, terutama karyawan, konsumen,
kepada Bukit Asam dalam TOP CSR dalam sambutannya menjelaskan bahwa dan pemasok. Ketiga, mengidentifikasi dam-
Award 2020 atas peran strategis bidang kegiatan ini diikuti oleh 120 perusahaan pak sosial pada masyarakat, dan keempat,
CSR dalam pemulihan ekonomi nasional finalis (dari 200 perusahaan), meningkat dari merumuskan inovasi program CSR yang
di era new normal. Bukit Asam meraih tiga tahun sebelumnya yang sebanyak 72 Finalis selaras dengan identifikasi tersebut dan
kategori sebagai TOP CSR Award 2020 (lima dari 150 perusahaan. Menurut dia, kegiatan strategi bisnis perusahaan. n
bintang), Top Leader on CSR Commitment
2020, dan Circular Economy Pertanian Ter-
“TOP CSR Awards ini, tidak hanya sekadar ajang pemberian
padu.
Penghargaan TOP CSR Award 2020 di- penghargaan tertinggi kepada perusahaan yang dini-
selenggarakan oleh Majalah Top Business lai berhasil dalam menjalankan program CSR/PKBL/
bekerja sama dengan KNKG & Lembaga
Kajian Nawacita. Penghargaan ini sebagai Community Development yang efektif dan berkualitas
bentuk komitmen Bukit Asam untuk terus saja. Namun juga sebagai sarana pembelajaran Bersama
memberikan kontribusi yang nyata dan ber-
kelanjutan bagi kehidupan masyarakat dan bagi para peserta, untuk meningkatkan kualitas program
lingkungan yang semakin baik. CSR dalam mendukung bisnis yang berkelanjutan.”

8 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

ini dia pegawai


terbaik 2020
Untuk meningkatkan memotivasi karyawan,
Bukit Asam memberikan penghragaan kepada sejumlah pegawai.

B
ukit Asam memberikan penghargaan kepada para karyawan n Memenuhi kriteria penilaian dengan jumlah nilai rata-rata
terbaik 2020. Penghargaan ini bertujuan untuk memberikan minimal 85 point untuk seluruh penilaian (dengan catatan
motivasi dan penghargaan kepada pegawai agar senantiasa nilai minimal adalah “Baik”) pada Sikap hidup dan Visioner;
berupaya menjadi teladan di lingkungan perusahaan, satuan Kepribadian dan Inovasi; Integritas; Orientasi kepada pekerjaan
Kerja dan masyarakat serta menjadi contoh/agent perubahan da- dan profesional; Sikap terhadap K3L; Kemasyarakatan, dan
lam menjalankan nilai-nilai Perusahaan yaitu Visioner, Integritas, Kehidupan rumah tangga.
Inovatif, Profesional, Sadar Biaya dan Lingkungan dengan baik Pemilihan karyawan terbaik ini berdasarkan SK No.
secara terus menerus. 063/0400/2020 tanggal 11 Pebruari 2020 dan sesuai persetujuan
Penilaian antara lain mengacu pada syarat dan ketentuan proposal kegiatan Pemilihan Pegawai Teladan oleh Direktur SDM pada
berikut: tanggal 24 Pebruari 2020, untuk itu kegiatan pelaksanaan Pemilihan
n Telah bekerja sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun secara terus- Pegawai Teladan dimulai pada tanggal 24 Pebruari 2020. Sebagai
menerus. Ketua adalah: Direktur Sumber Daya Manusia Bukit Asam.
n Pegawai yang tidak memasuki masa cuti besar pada tahun 2020. Berikut adalah mereka yang terpilih sebagai Karyawan terbaik.

KABAR

Edisi September 2020 | BukitAsam | 9


LIPUTAN UTAMA www.ptba.co.id

Berjarak Fisik, Bersatu Hati Lebih lanjut, Jokowi mengatakan ini merupakan krisis
Menjadikan momentum musibah pandemi Covid-19
perekonomian dunia juga terparah dalam sejarah. Pada kuartal
sebagai sebuah kebangkitan baru. Kebangkitan
pertama 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia masih plus
untuk melakukan sebuah lompatan besar. 2,97 persen, tetapi di kuartal kedua sudah minus 5,32 persen.

T
Ekonomi negara-negara maju bahkan minus belasan persen,
ak ada lomba panjat pinang. Tak ada karnaval yang sampai minus 17-20 persen. Untuk itu, dia mengajak Indonesia
melintasi jalan antara Tanjung Enim-Muara Enim. Tak untuk bisa kembali bangkit bersama dalam momen peringatan
ada acara-acara yang mengingatkan kita pada saat kemerdekaan RI ke-75 untuk memerangi virus Covid-19.
menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia seperti “Indonesia merupakan bangsa besar yang lahir dari per-
biasanya. Peringatan Kemerdekaan RI ke-75 pada 17 juangan. Tentu telah melewati ujian dan tantangan di masa
Agustus 2020 di semua unit operasi dan lingkungan Bukit Asam lampau. Untuk itu, Indonesia mesti percaya kalau di setiap ke-
dilakukan secara sederhana. Hanya ada upacara bendera. Itu pun sulitan, pasti ada jalan keluar dan kemudahan,” kata Jokowi.
dilakukan dengan protokol kesehatan untuk pencegahan pe- “Rintangan pun pernah dihadapi Indonesia sebelumnya meski
nyebaran Covid-19. dalam perjuangan yang berbeda. Namun, semangat yang sama
Maklum, situasi di Indonesia, dan hampir seluruh negara di tetap membara. Di balik setiap kesulitan, selalu ada kemudahan.
dunia, sedang menghadapi Covid-19—pandemi yang hampir Berjarak fisik, tapi tetap bersatu hati,” ungkapnya.
meluluh-lantakan semua perekonomian dunia. Dalam Pidato Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia tersebut
Kenegaraan pada 14 Agustus 2020, Presiden RI Joko Widodo, jatuh pada 17 Agustus 2020 setiap tahunnya memang tidak
atau Jokowi, menyebutkan sebanyak 215 negara, tanpa terke- seperti biasanya. Upacara dihelat secara lebih sederhana, mini-
cuali, sedang menghadapi masa sulit di tengah pandemi Covid-19. malis, dan tentu mematuhi protokol kesehatan pencegahan virus
Mengutip WHO, sampai dengan 13 Agustus kemarin, terdapat Corona. Hal ini sesuai dalam Pedoman Peringatan Hari Ulang
lebih dari 20,4 juta kasus di seluruh dunia, dengan jumlah Tahun (HUT) RI Ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI)
kematian di dunia sebanyak 744.000 jiwa. “Semua negara, negara Tahun 2020 yang dikeluarkan Menteri Sekretaris Negara.
miskin, negara berkembang, termasuk negara-negara maju, Meski digelar dengan lebih sederhana dan minimalis, pe-
semuanya sedang mengalami kemunduran karena terpapar rayaan kemerdekaan Republik Indonesia tetap harus khusyuk
Covid-19,” kata dia. dengan menjaga semangat, gairah, dan kreativitas masyarakat.

10 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

Selain itu, dihimbau masyarakat untuk tetap mengikuti pro-


tokol kesehatan untuk meminimalisir penularan Covid-19. “Ke-
meriahan dan keseriusan hari kemerdekaan akan tetap terjaga
di seluruh Indonesia secara virtual,” kata Menteri Sekretaris
Negara Pratikno di Jakarta, dikutip dari situs resmi Kementerian
Sekretaris Negara.
Kembali ke soal krisis, Presiden Jokowi justru menilai ke-
munduran banyak negara besar ini bisa menjadi peluang dan
momentum bagi kita untuk mengejar ketertinggalan.
Presiden Jokowi menyebut perekonomian semua negara
saat ini sedang macet, sedang hang. Semua negara harus men-
jalani proses mati komputer sesaat, harus melakukan restart,
harus melakukan rebooting. “Dan semua negara mempunyai ke-
sempatan men-setting ulang semua sistemnya,” kata dia.

Kebangkitan Baru
Presiden Jokowi menyambut hangat seruan para ulama,
para pemuka agama, dan tokoh-tokoh budaya agar menjadikan besar. Strategi besar di bidang ekonomi, hukum, pemerintahan,
momentum musibah pandemi ini sebagai sebuah kebangkitan sosial, kebudayaan, termasuk kesehatan dan pendidikan.
baru. Kebangkitan untuk melakukan sebuah lompatan besar. “Jangan sia-siakan pelajaran yang diberikan oleh krisis. Jangan
Ia menilai, inilah saatnya Indonesia membenahi diri secara fun- biarkan krisis membuahkan kemunduran. Justru, momentum
damental, melakukan transformasi besar, menjalankan strategi krisis ini harus kita bajak untuk melakukan lompatan kemajuan,”

LIPUTAN UTAMA
kata Jokowi dalam Pidato Kenegaraan itu. Dalam bidang energi
dia juga menyebutkan secara khusus, “Hilirisasi bahan mentah
yang lain juga terus dilakukan secara besar-besaran, misalnya
batubara diolah menjadi methanol dan gas,” ungkapnya.
Ini sejalan dengan apa yang sedang dilakukan Bukit Asam,
yaitu program hilirisasi.
Dalam suatu kesempatan, Direktur Utama Bukit Asam
Arviyan Arifin mengatakan bahwa perseroan semakin berkomit-
men dalam melakukan kegiatan operasional dan akan terus
menggenjot produksi dan penjualan batubara. “Ketersediaan
batubara itu akan menjamin diversifikasi bisnis melalui hilirisasi
batubara,” ujarnya.
Bukit Asam telah melakukan pencanangan hilirisasi di ka-
wasan Bukit Asam Coal Based Special Economic Zone Tanjung
Enim pada Maret 2019 dengan menggandeng Air Products
sebagai investor upstream dan downstream dengan total investasi
mencapai 3,2 miliar dolar AS. Dalam pabrik tersebutlah batubara
akan diubah menjadi produk lain dengan teknologi gasifikasi
menjadi syngas untuk kemudian diproses menjadi Dimethyl
Ether (DME), Methanol, dan Mono Ethylene Glycol (MEG). DME

“Jangan sia-siakan pelajaran yang diberikan


oleh krisis. Jangan biarkan krisis membuahkan
kemunduran. Justru, momentum krisis ini harus kita
bajak untuk melakukan lompatan kemajuan,” kata
Jokowi. “Hilirisasi bahan mentah yang lain juga
terus dilakukan secara besar-besaran,
misalnya batu bara diolah menjadi
methanol dan gas.”

Edisi September 2020 | BukitAsam | 11


LIPUTAN UTAMA www.ptba.co.id

tersebut dapat digunakan sebagai bahan baku LPG, sehingga apapun yang masuk ke Indonesia dari luar negeri harus ada
dapat mengurangi impor gas untuk LPG. transfer teknologi. Sebab, pemanfaatan teknologi menjadi hal
Saat ini studi kelayakan pabrik sudah selesai dan telah masuk yang sangat penting di era digitalisasi saat ini. “Jadi transfer
ke tahap FEED dan EPC. Adapun, pabrik tersebut direncanakan teknologi suatu keharusan karena kita market-nya besar. Ini kita
beroperasi pada akhir 2023 dan dapat memproduksi 1,4 juta ton harap terjadi, apalagi program satu data nasional yang enggak
DME, 300 ribu ton Methanol, dan 250 ribu ton MEG. “Hilirisasi jadi-jadi, ini harus kita lakukan data base, data center, analytics,”
ini sesuai dengan corporate tagline kita, Beyond Coal, di mana pungkas dia.
Bukit Asam mulai melakukan transformasi untuk memberikan Dalam Pidato Kenegaraan, Jokowi juga mengatakan, “Pada
nilai tambah batubara dengan mengolah menjadi produk akhir usia ke-75 tahun ini, kita telah menjadi negara Upper Middle
seperti DME, Methanol, dan MEG,” ujar Arviyan. Income Country. 25 tahun lagi, pada usia seabad Republik Indone-
Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir sia, kita harus mencapai kemajuan yang besar, menjadikan Indo-
menilai, arahan Presiden Jokowi (Jokowi) untuk Indonesia mem- nesia Negara Maju,” jelas dia.
bajak momentum krisis akibat pandemi Covid-19 merupakan Lebih lanjut Jokowi mengatakan, krisis tengah memaksa
hal yang penting. Ia pun menerjemahkan arahan tersebut untuk Indonesia untuk menggeser channel cara. Dari yang sebelumnya
mendorong kemajuan BUMN. Dia menjelaskan bagi BUMN perka- menggunakan cara-cara normal menjadi ekstra normal, dari
taan Kepala Negara tersebut berarti memperbaiki proses bisnis prosedur panjang dan berbelit menjadi smart short cut. Dari
perusahaan. Tranformasi pun dilakukan dengan menjadikan peru- orientasi prosedur menjadi orientasi hasil. “Pola pikir dan etos
sahaan pelat merah fokus pada bisnis utamanya, sehingga semakin kerja kita harus berubah. Fleksibilitas, kecepatan, dan ketepatan
berdaya saing di tingkat global. sangat dibutuhkan,” jelasnya.
Selain dari proses bisnis, memaknai arahan membajak Selain itu, menurut Jokowi pola kerja juga harus memprio-
momentum krisis juga diartikan Erick sebagai melakukan loncat- ritaskan efisiensi, kolaborasi, dan penggunaan teknologi. “Kedisi-
an dari segi teknologi. BUMN dinilai harus mampu menciptakan plinan nasional dan produktivitas nasional harus ditingkatkan,”
teknologi yang membantu segala kebutuhan masyarakat, dari ujar Jokowi. “Jangan sia-siakan pelajaran yang diberikan oleh
hulu hingga hilir. “Pokoknya, dari hulu ke hilir harus ada value- krisis. Jangan biarkan krisis membuahkan kemunduran. Justru
nya buat Indonesia,” katanya. momentum krisis ini harus kita bajak untuk melakukan lompatan
Erick pun menegaskan, kedepannya segala bentuk investasi kemajuan,” ujar dia. n redaksi

12 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

Krisis Membangkitkan
Semangat Kita yang Sesungguhnya
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh Kemudian, dalam kondisi pandemi yang begitu berpengaruh
Pegawai Bukit Asam yang saya cintai pada kondisi perekonomian dan bisnis global, pencapaian yang diraih

S
Bukit Asam mencerminkan kinerja perusahaan tetap baik, baik dari
aya menyimak pidato Kenegaraan Presiden RI Joko Widodo sisi operasional maupun keuangan. Penjualan batubara kita melebihi
pada 14 Agustus 2020, sebagai rangkaian Acara Peringatan dari kuartal I-2019 naik 2,1 persen dari 6,6 juta ton menjadi 6,8 juta
Ulang Tahun Kemerdekaan RI yang jatuh pada setiap 17 ton. Sementara, angkutan batubara dengan menggunakan kereta api
Agustus. Dalam pidato tersebut, Presiden mengatakan mengalami peningkatan sebesar 12,1 persen dari periode yang sama
“Jangan sia-siakan pelajaran yang diberikan oleh krisis. Jangan tahun sebelumnya yakni dari 5,8 juta ton menjadi 6,5 juta ton.
biarkan krisis membuahkan kemunduran. Justru, momentum Itu adalah fakta. Kita adalah pejuang. Saya bangga dengan ke-
krisis ini harus kita bajak untuk melakukan lompatan kemajuan.” bijakan dan strategi yang diterapkan oleh tim manajemen serta im-
Paling tidak, ada empat kali beliau mengatakan kata ‘bajak’ dalam plementasinya oleh seluruh pegawai Bukit Asam. Itu adalah hasil
pidato Kenegaraan itu. upaya bersama antara manajemen dan pegawai. Ini adalah sebuah
Tentu saja, saya tak akan beropini atau berdebat mengenai sinergi yang sangat patut untuk dipertahankan.
makna dari kata bajak dalam pengertian leksikal, atau arti kamus. Kondisi yang kita hadapi memberikan pengalaman dan pela-
Namun, dalam konteks berbisnis, kata itu memberikan semangat jaran yang banyak. Kita harus melakukan berbagai strategi dan
kepada kita untuk melakukan sesuatu secara cepat, tepat dalam inovasi tak boleh berhenti. Kita harus merasa selalu dalam dunia
merespons situasi ini. Dalam bahasa kita di lingkungan Bukit Asam, persaingan. Dan, tentunya, mensyarat adanya semangat untuk itu.

LIPUTAN UTAMA
kita mengguna frasa ‘gas pol’. Pernyataan ini, bahwa ‘your true spirit emerges from life’s pressures.
Sesuatu yang menarik dalam Pidato Kenegaraan itu, Presiden Your own attitude and responses are crucial in times of difficulty’, yang
Jokowi menyebutkan tentang hilirisasi batubara menjadi gas. Upa- secara bebas berarti semangat sesungguhnya muncul kala kita dalam
ya kita ke arah itu sudah ada. Kita sudah melakukannya. Itu kita kesulitan, ketika sikap dan tangapan kita menjadi sangat penting.
tegaskan dengan tagline Bukit Asam: Beyond Coal. Alhamdulillah. Untuk itu, kita harus selalu berpikir bahwa kita dalam suasana krisis.
Sebagai sebuah entitas bisnis, kita tidak imun terhadap apa
yang terjadi di sekitar kita. Kita tidak kebal. Secara jujur saya harus Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
mengatakan bahwa kita saat ini sedang menghadapi tantangan
yang luar biasa. Adalah sebuah fakta bahwa harga batubara di Arviyan Arifin
pasar dunia yang terus menurun karena semakin gencar kampanye Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk
hijau yang tujuannya menekan industri pertambangan. Pada saat
yang sama, secara tak terelakkan Covid-19 semakin memperumit
keadaan. Pandemi ini telah menguras energi hampir semua dimensi
kehidupan, termasuk industri kita.
Apa yang yang kita capai pada perempat pertama tahun ini
membuktikan semangat itu nyata. Pada kuartal pertama 2020,
Bukit Asam meraih pendapatan sebesar Rp 5,12 triliun. Memang,
pencapaian tersebut turun dari kurun yang sama pada tahun sebe-
lumnya yang mecapai sebesar Rp 5,33 triliun. Kemudian, laba bersih
juga turun sebesar 20,57 persen dari kuartal I-2019 sebesar Rp 1,1
triliun menjadi Rp 903,24 miliar.

Edisi September 2020 | BukitAsam | 13


www.ptba.co.id

ADMINISTRASI Menurut Irwan, ANRI membagikan aplikasi ini secara gratis.


“Tapi, itu tadi, dan kita bisa men-develop-nya,” dia menjelaskan.

EFISIEN BERBIAYA
Kemudian, pada Desember 2016, Bukit Asam mulai melakukan
development, bekerjasama dengan ANRI. “Kita minta izin
Sekper waktu untuk mengubah nama aplikasi tadi menjadi

MURAH
e-Administrasi,” dia menambahkan.
Tim dari Bukit Asam melakukan pengembangan sekitar satu
tahun dan sudah melakukan ujicoba beberapa kali. Kemudian.
“Pada Agustus 2017, kita mulai melakukan sosialisasi. Alham-
INOVASI

Pengembangan e-Administrasi di Bukit Asam dulillah, sosialisasi berjalan baik,” ujar Irwan.
menunjukkan hasil yang memuaskan. Memangkas Memang, Irwan mengakui, ada sedikit masalah, terutama
menyangkut kultur. Biasa, sesuatu yang baru menimbulkan rasa
banyak biaya dari sistem manual sebelumnya.

T
gamang. “Aplikasi baru tersebut mengharuskan adanya penye-
ak ada yang tetap kecuali perubahan. Demikian juga suaian dari kawan-kawan di Bukit Asam. Sampai sekarang pun,
dengan pengelolaan administrasi. Kalau dulu dilaku- kita masih melakukan pengembangan, disesuaikan dengan kebu-
kan secara manual, sekarang semuanya serba apli- tuhan yang ada,” ujarnya.
kasi. Di Bukit Asam, misalnya, ada yang dinamakan Sebelum melakukan pengembangan, kata Irwan, ada bebe-
e-Administrasi. rapa yang diperbaiki dalam konteks pedoman administrasi
“Bukit Asam mulai mengembangkannya sejak 2016,” kenang perusahaan, terkaitan dengan Pedoman Pesuratan Dinas dan
Dr. Irwan Pancasila, Spesialis Dokumen Perusahaan Muda, salah Dokumen (PPDD) menjadi Pedoman Administrasi Perusahaan.
seorang yang aktif dalam mengembangkan aplikasi berbasis “Pedoman Administrasi Perusahaan saat ini adalah perubahan
teknologi informasi itu. “Sekretaris Perusahaan pak Adib Adib dari PPDD menjadi Tatanan Nota Dinas, klasifikasi arsip, akses
Ubaidillah, minta Satuan Kerja (Satker) Administrasi Korporat dan keamanan, jadwal retensi arsip dan pengelolaan arsip dan
menyiapkan aplikasi yang berkaitan dengan korespondensi pe- dokumen. Pengelolaan ini menjadi perubahan di administrasi
rusahaan, apakah itu surat-surat internal atau pun eksternal yang korporat yang, mau tidak mau, menimbulkan perubahan pema-
secara sistem terintegrasi,” ungkapnya. haman terhadap Pedoman Administrasi Perusahaan tersebut,”
Dari situ, kemudian, Irwan menceritakan dibuatlah sema- dia menjelaskan.
cam tim. Masih pada 2016, tim itu kemudian melakukan
brainstorming ke sejumlah perusahan, antara lain PT Kereta
Api Indonesia (KAI) dan PT Angkasa Pura II. Terakhir, tim ini
berkunjung ke Arsip Nasional Republik Indonesia. Kebetulan,
ANRI memang mempunyai kebijakan untuk membagikan suatu
aplikasi kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan
Usaha Milik Daerah (BUMD) aplikasi yang namanya Sistem Infor-
masi Kearsipan Dinamis (SIKD).
“Setelah mendapatkan penjelasan dari ANRI, kita melihat
feature-nya memang kurang pas dengan kebutuhan Bukit Asam
tapi masih bisa dilakukan pengembangan. Bisa kita develop,”
Irwan menjelaskan. “Akhirnya ada kesempatan, Manager Admi-
nistrasi Korporat kala itu, Bapak Jayaningrat, saya dan beberapa
rekan dari Satker TI—Ashari dan Rizaldi untuk mengadakan
perdekatan ke ANRI berkaitan dengan aplikasi tadi,” dia me-
nambahkan.

14 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

Dia memberi contoh kalau pada 2016, pemakaian kertas


kita lumayan tinggi. Untuk UPTE saja satu tahun menghabiskan
sekitar 12.700 rim. Sekarang ini turun menjadi 7000 s.d 9000
rim. Dari sini, efisiensi pemakaian kertas sudah cukup lumayan.
Belum lagi, kalau melihat efisiensi waktu dan biaya yang digu-
nakan kalau menggunakan cara manual.
Irwan mengatakan nantinya aplikasi ini direncanakan
akan terintegrasi dengan sistem administasi di pemerintahan.
Saat ini, pemerintah memang sedang merancang Sistem Peme-
rintahan Berbasis Elektronik (SPBE). “Mau tidak mau, kita
harus ikut. Untuk itu, kita dengan kawan-kawan dari IT sudah

“Kita mendapatkan aplikasi ini secara gratis. kita tidak mem-


beli aplikasi software secara license, tapi diberikan. ANRI secara
gratis. Atas izin ANRI, kita melakukan pengembangan, yang juga
melibatkan tim dari mereka,” ujar Irwan.
Manfaatnya sangat besar. Bagi Bukit Asam, sangat berpeng-
aruh dengan pemakaian kertas, efsiensi waktu. “Kalau kita melihat
secara rinci, banyak biaya yang terpangkas dengan menggunakan
aplikasi ini,” ungkapnya.
Menurut Irwan, kalau administrasi dilakukan secara manu- mulai mengembangkan untuk menyesuaikan dengan SPBE itu,”

INOVASI
al—mulai dari pencetakan (print), pengiriman dan sebagainya, katanya. “Kita melihat aplikasi ini akan terkoneksi,” dia me-
semua tentu membutuhkan waktu dan biaya. Dengan aplikasi ini nambahkan.
biaya-biaya itu sudah tak ada lagi. Ini sangat efisien. “Sekarang Irwan menjelaskan, saat ini kita sudah tergabung dengan
orang mengirim surat sangat efisien. Hanya dalam hitungan detik administrasi BUMN Holding, yang induknya Inalum. “Nanti,
sudah sampai ke tujuan. Ini kan realtime. Bahkan, secara sistem anak-anak dalam holding ini akan terkoneksi semua dalam
kita bisa melakukan disposisi,” dia menjelaskan. suatu sistem SPBE,” ujarnya. “Kita melakukan koordinasi dengan
kawan-kawan di holding untuk mengintegrasikan sistem aplikasi
kita. Sebenarnya, mereka juga menggunakan aplikasi yang mirip,
seperti yang di Aneka Tambang, Timah dan lain-lain. Namanya
saja yang berbeda. Secara flow dan role, semuanya sama,” dia
mengungkapkan.
Menurut Irwan, untuk terkoneksi dengan SPBE tak ada
masalah. “Tak menemui kendala. Kita, Bukit Asam, berusaha
untuk menjadi yang pertama untuk melakukan pengembangan
sesuai dengan aplikasi yang sedang dibangun pemerintah saat
ini,” pungkasnya. n

“Kalau pada 2016, pemakaian kertas


kita lumayan tinggi. Untuk UPTE
saja satu tahun menghabiskan
sekitar 12.700 rim. Sekarang ini
turun menjadi 7000 sampai 9000
rim. Dari sini, efisiensi pemakaian
kertas sudah cukup lumayan. Belum
lagi, kalau melihat efisiensi waktu
dan biaya yang digunakan kalau
menggunakan cara manual.

Edisi September 2020 | BukitAsam | 15


www.ptba.co.id

mENYUSURI
JEJAK BATU BARA
Teknologi yang digunakan sangat sederhana, mengandalkan tenaga manusia
JEJAK

dengan menggunakan peralatan belincong dan sekop.

B
atu bara udah dikenal sejak lama, khususnya oleh penduduk kayu atau balok melintang yang dibuat secara konvensional. Tak
sekitar Sungai Lematang, Tanjung Enim, Sumatera Selatan. jarang, sewaktu-waktu dapat runtuh dan membahayakan jiwa para
Mereka menyebutnya sebagai batu arang, barangkali karena pekerja di dalamnya.
bentuknya yang keras seperti batu dan berwarna hitam. Dalam kondisi, perusahaan tambang batu bara memberlakukan
Masyarakat pun tahu bahwa batu hitam tersebut bisa dijadikan alat suatu peraturan keselamatan kerja yang harus dipatuhi. Antara
pembakar yang lebih kuat daripada kayu. lain, isinya adalah beberapa keharusan untuk memperlengkapi diri
Batu bara juga sudah ditemukan di Ombilin, Sawahlunto, Su- dengan alat-alat keselamatan kerja seperti sepatu tambang bertumit
matera Barat, pada 1888 dan Pemerintah Belanda mulai melaku- baja, topi baja untuk melindungi kepala, serta kaca mata yang tak
kan aktivitas pertambangan sejak 1892. Namun, sebenarnya batu mudah pecah untuk melindungi mata. Khusus untuk para pekerja
bara pertamakali ditemukan di Pengarong, Kalimantan Timur, pada tambang dalam, diharuskan untuk memakai topi yang dilengkapi
1848. Namun, lokasi tambang ini tidak pernah dieksploitasi sampai lampu khusus dengan baterai yang diikatkan pada pinggang. Tujuan-
akhirnya ditutup pada akhir 1960-an. nya adalah untuk mengurangi risiko kecelakaan.
Pada awal abad ke-20, Pemerintah Hindia Belanda melakukan Pada 1938, Tanjung Enim telah memiliki open pit mining, atau
penyelidikan ke wilayah Lematang. Penyelidikan yang dipimpin tambang terbuka yang berlokasi di Air Laya, yang sampai sekarang
oleh Ir. Ziegler tersebut memastikan bahwa daerah Lematang meng- masih beroperasi. Sejak dibukanya open pit mining, perusahaan
andung batu bara dalam jumlah yang sangat besar, meliputi area tambang batu bara pun mulai menggantikan peralatan tambang
seluas 1.800 kilometer persegi, dengan taksiran sekitar 910 juta ton dan pengangkutan batu bara dengan peralatan yang lebih modern.
meter kubik. Pada 1960-an, misalnya, perusahaan sudah menggunakan peralatan
Sejak penemuan tersebut, batu bara mulai diproduksi secara seperti shovel, bucket wheel dredgers dan dragline.
intensif. Tentu saja, proses penambangannya tidak semodern seka- Dalam perkembangan selanjutnya, belt conveyor, sebagaimana
rang. Teknologi yang digunakan sangat sederhana, mengandalkan yang dikenal sebagai alat distribusi batu bara modern, digunakan
tenaga manusia dengan menggunakan peralatan belincong dan pada 1938. Itu pun masih dengan sistem yang sangat sederhana.
sekop. Sebagai alat pengangkut belincong adalah semacam palu yang Sebagaimana diungkapkan oleh A.O. Tambunan, Kuasa Direksi
menyerupai pelatu dan berujung tajam. Sampai pada 1930-an, alat Tambang Arang Bukit Asam (TABA) pada 1950, perusahaan ini
tersebut masih dipakai. Sementara, gerobak yang ditarik kuda, sapi mengalami pasang-surut produksi batubara pada 1930 hingga 1960.
atau kerbau merupakan alat pengangkut. Minimnya peralatan tentu Pada 1930, produksi batubara dapat mencapai angka 413 ribu ton
saja menyebakan risiko kecelakaan kerja yang tinggi. Apalagi, sampai per tahun, disusul dengan kenaikan sebesar 863 ribu ton pada 1941
dengan 1937, Tanjung Enim hanya mengoperasikan underground atau dua kali jumlah produksi di 1930.
mining atau tambang dalam. Tapi, TABA juga pemah mencatat angka penurunan produksi
Para pekerja tambang mendirikan tiang-tiang kayu di dalam pada 1946 dan 1947, yang masing-masing sebesar 181 dan 162 ribu
lokasi tambang. Kayu-kayu inilah yang diharapkan dapat menahan ton. Produksi batu bara kembali meningkat sejak tahun 1950, yaitu
atap lapisan batu bara saat pengerukan. Penyangga berupa tiang rata-rata konstan sebesar 500 ribu ton sampai 600 ribu ton hingga

16 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

tahun 1960 dengan konsumen utama dari Ir. E. Van der Elst, Inspektur Jendral Tambang Setelah Indonesia merdeka, tambang
PLN dan PJKA. di Belanda. Lalu, pada 1891, Ir. W. Godefroy batu bara ini dikuasai Pemerintah Indonesia.
Dalam kondisi itu, perusahaan senantia- datang ke Sawahlunto untuk memimpin Kemudian, pada 1950 Direktorat Pertam-
sa peduli dengan konsep community deve- penambangan di Ombilin. Pengesahan ren- bangan berwenang mengawasi tambang ini,
lopment atau pengembangan masyarakat cana undang-undang kenaikan Anggaran berlangsung sampai 1958. Lalu, pada 1961
di sekitar lokasi perusahaan. Sejak 1950 Belanja Negara Pemerintah Belanda untuk pengelolaannya diserahkan kepada Biro
telah membangun berbagai usaha kecil yang eksploitasi pada 1892, menjadikan tahun Umum Perusahaan-perusahaan Tambang
melibatkan masyarakat Tanjung Enim seperti itu sebagai hari jadi Tambang Batu bara Negara sampai 1968.
pabrik genteng dan pabrik pengawetan kayu. Ombilin. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah
Untuk menumbuhkan semangat berkope- Masalah yang muncul kemudian adalah No. 56 yang disahkan pada 30 Oktober 1990,
rasi bagi karyawan dan masyarakat, TABA tenaga kerja. Penduduk setempat tak terbia- tambang batubara Ombilin yang sudah
kemudian melaksanakan manajemen pa- sa bekerja sebagai pekerja tambang. Selain berbentuk perusahaan umum gabungkan
sar dengan cara menjual barang-barang itu, agaknya mereka juga tak ingin. Mereka dengan PT Tambang Batubara Bukit Asam
kebutuhan pokok dengan harga dibawah adalah petani. (PTBA). Selanjutnya, tambang inilah yang
standar pasar. Semua karyawan dan masya- Karenanya, pada 1893 Pemerintah kita kenal sebagai Unit Pertambangan Om-
rakat dapat memperoleh kebutuhan pokok- Belanda mendatangkan 1.500 orang huku- bilin (UPO) PTBA. nRedaksi
nya dengan harga yang terjangkau. man dari Jawa. Mereka menjadi tenaga
Selain itu, sejak 1950 TABA telah men- kerja paksa di tambang batu bara. Terutama,
dirikan berbagai sekolah menengah mulai untuk tambang-tambang dalam. Mereka “Selain itu, sejak 1950 TABA
dari tingkat SMP, SMA maupun STM. Pada ini pula dikenal sebagai orang rantai. Saat
jaman itu lembaga pelatihan tidak menjamur menuju lokasi penambangan, tangan me-
telah mendirikan berbagai
seperti sekarang. Lagipula banyak karyawan reka dirantai untuk mencegah mereka me- sekolah menengah mulai
TABA yang ketika itu untuk mengenyam larikan diri. dari tingkat SMP, SMA
pendidikan dasar formal pun tak sempat, Namun, ketika terjadi Perang Aceh mau-pun STM. Pada jaman
maka itulah kami membangun sekolah un- 1898, Belanda membutuhkan tentara lebih
tuk meningkatkan pendidikan dan wawasan banyak. Lebih dari separuh dari tenaga kerja
itu lembaga pelatihan
mereka. Jadi, bukanlah hal yang aneh jika tersebut dilatih menjadi tentara. Akibatnya, tidak menjamur seperti

JEJAK
seorang pekerja tambang yang bekerja pada tambang menjadi kekurangan orang. Belan- sekarang. Lagipula
shift pagi menjadi murid STM pada sore hari da mencoba mempekerjakan orang-orang banyak karyawan TABA
atau sebaliknya. Cina. Namun tak berhasil. Pada 1915, pe-
Perkembangan Sawahlunto tak bisa ngiriman tenaga kerja paksa dihentikan. Ta- yang ketika itu untuk
dipisahkan dengan perkembangan dunia hun-tahun selanjutnya, digunakan tenaga mengenyam pendidikan
batu bara di Indonesia. Berawal pada 1858, kontrak dan tenaga lepas. Tenaga-tenaga dasar formal pun tak
Belanda meyakini adanya endapan batu ini juga didatangkan dari Jawa. Jadi, selain
bara di daerah Ombilin, sebuah sungai yang tenaga kerja paksa yang memang sudah ada,
sempat, maka itulah TABA
membelah kota Sawahlunto. Kemudian, ditambah lagi dengan tenaga kontrak dan membangun sekolah untuk
pada 1867, Gubernur Jendral Hindia Belan- tenaga lepas. Jumlah keseluruhannya sekitar meningkatkan pendidikan
da menugaskan Ir.W.H. de Greve untuk me- 5.000 orang, termasuk 15 di antaranya dan wawasan mereka.
neliti secara rinci. Awal 1868, dipastikan wanita.
adanya endapan batu bara di Ulu Air, sebuah Masa penjajahan Jepang (1942-1945)
Jadi, bukanlah hal yang
daerah pada tepi Sungai Ombilin. adalah saat paling memilukan bagi para aneh jika seorang pekerja
Duapuluh tiga tahun kemudian, Peme- pekerja tambang di Sawahlunto. Makanan tambang yang bekerja pada
rintah Hindia Belanda menugaskan Ir. J.A. mereka tak lebih dari campuran beras dan ubi shift pagi menjadi murid
Hooze merancang dan mempersiapkan jalar. Tak jarang, ubi jalar tersebut juga sudah
segala untuk menggali batu bara di Sungai busuk. Jadi, jangankan berpikir kualitas beras STM pada sore hari atau
Durian. Penunjukan ini tak lepas dari peran yang baik. sebaliknya.”

Edisi September 2020 | BukitAsam | 17


FILANTROPI www.ptba.co.id

LAPTOP UNTUK
CALON MAHASISWA menempuh pendidikan hingga jenjang sarjana. Selama ini, mereka
CSR Bukit Asam menargetkan untuk membantu
yang mendapat beasiswa juga memberi hasil yang menggembirakan,
anak-anak keluarga kurang mampu bisa yakni IPK yang tinggi, bahkan ada yang cumlaude. Kami juga selalu
menyelesaikan pendidikan tinggi. tanamkan agar mereka selalu memperhatikan attitude, karena tidak

S
hanya nama mereka sendiri yang harus dijaga, tetapi ada nama
ebanyak 32 calon mahasiswa penerima Bantuan Biaya Pendi- keluarga, sekolah, serta perusahaan” ujar ketua BIDIKSIBA, Yusril
dikan Mahasiswa Sekitar Bukit Asam (BIDIKSIBA) mengikuti Alamsyah.
serangkaian kegiatan yang diadakan oleh CSR pada hari Rabu, “Selanjutnya kami menunggu arahan dari masing-masing uni-
5 Agustus 2020. Kegiatan tersebut antara lain tes kesehatan, versitas mengenai kapan mulai perkuliahan, sehingga nantinya kami
pengarahan, penandatanganan perjanjian kerjasama, serta penyera- dapat mengantarkan calon mahasiswa BIDIKSIBA. Biasanya nanti
han seragam BIDIKSIBA dan alat penunjang perkuliahan berupa akan diadakan upacara pelepasan yang dihadiri oleh orang tua calon
laptop. Tes kesehatan meliputi MCU dan buta warna untuk calon mahasiswa” tutur Syamsuir. nPutri
mahasiswa jurusan teknik, sedangkan untuk non teknik hanya MCU.
Bertempat di RS Bukit Asam Medika dan Kamar Bola, ke-32 calon “Selama ini, mereka yang mendapat
mahasiswa BIDIKSIBA terlihat antusias mengikuti rangkaian kegia-
tan tersebut.
beasiswa juga memberi hasil yang
Selain biaya pendidikan, CSR PTBA juga memberikan bantuan menggembirakan, yakni IPK yang tinggi,
biaya hidup, uang sewa tempat tinggal, serta uang operasional setiap bahkan ada yang cumlaude. Kami juga
bulannya. 32 calon mahasiswa yang berasal dari ring 1 Unit Tanjung
Enim ini nantinya akan dibagi ke dua universitas, 25 orang di Polsri dan
selalu tanamkan agar mereka selalu
7 orang di Polinema. Sedangkan sisa kuota 18 orang untuk Polinema memperhatikan attitude, karena tidak
antara lain 7 orang dari Unit Tarahan, 5 orang dari Unit Kertapati, 6 hanya nama mereka sendiri yang harus
orang dari Unit Ombilin.
“Target kami, untuk keluarga yang kurang mampu di ring 1 dijaga, tetapi ada nama keluarga,
perusahaan, dalam satu keluarga paling tidak ada satu orang yang sekolah, serta perusahaan.”

18 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

meringankan beban
korban kebakaran Bantuan diterima langsung Ketua RW 3 Kelurahan 32 Ilir
Bukit Asam Unit Dermaga Kertapati juga
Palembang Jumardi Sukardi didampingi Ketua RT 9, RT 10 dan
menyalurkan bantuan sembako warga yang
RT 37. Rincian bantuan sembako berupa beras kemasan 10 kg
terkena musibah kebakaran. sebanyak 15 karung, 15 dus mie instan, 15 kg gula, 15 kg telur
ayam, 15 bungkus kopi dan 15 botol besar kecap manis. “Semoga
bantuan ini dapat ikut meringankan beban ahli musibah. Semoga
warga Lorong Serengam yang terkena musibah kebakaran ini se-
nantiasa diberikan kesabaran dan ketabahan”, ujar Yulian.
Ketua RW 3 sekaligus panitia posko kebakaran kelurahan
32 ilir kecamatan IB II Jumardi Sukardi menyampaikan ucapan
terima kasihnya kepada Bukit Asam Unit Dermaga Kertapati.
“Kami bersyukur atas perhatian yang diberikan kepada warga
kami yang terkena musibah,” ucapnya. Dia menjelaskan musibah
kebakaran yang terjadi mulai sekitar pukul 20.00 wib ini
menghanguskan 8 rumah dan bedeng 4 pintu. “Lokasi kebakaran

FILANTROPI
ini di 3 RT dalam wilayah RW saya yaitu RT 9, RT 10 dan RT 37
yang memang berdekatan”, ujarnya.

T
entu saja tak ada yang ingin terkena musibah. Tapi,
peristiwa yang tak diharapkan ini bisa datang kapan
saja. Sebut saja, misalnya, kebakaran yang terjadi di
pemukiman padat penduduk yang berlokasi di Jalan
Pangeran Sido Ing Lautan, Lorong Serangam RW 3 Kelurahan
32 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang, pada malam 6
Agustus 2020. Atas musibah ini, PT Bukit Asam Tbk Unit
Dermaga Kertapati langsung sigap menyalurkan bantuan berupa
sembako guna membantu meringankan beban warga. Bantuan
ini diserahkan oleh GM PTBA Unit Dermaga Kertapati yang di-
wakili oleh Manajer SDM, Umum dan Keuangan PTBA Yulian Su-
darmawan pada 7 Agustus 2020.

Pada hari yang sama, Bukit Asam Unit Dermaga Kertapati


juga menyalurkan bantuan sembako warga yang terkena musibah
kebakaran di Jln KH Azhari Lrg Seroja RT 24 RW 05 Kelurahan
Tuan Kentang Kecamatan Seberang Ulu I. Musibah kebakaran
yang terjadi pada 5 Agustus 2020 yang menghanguskan rumah
tiga keluarga.
Bantuan sembako berupa beras, mie instan, gula, makanan
kaleng, kecap, dan teh ini diterima langsung oleh ahli musibah
Efendi yang didampingi istrinya Darniati. “Tidak ada korban jiwa,
tetapi semua pakaian dan perabotan rumah kami habis terbakar
hanya tersisa pakaian yang dikenakan sekarang,” kata Darniati.
Efendi beserta istrinya menyampaikan apresiasinya kepada PT
Bukit Asam Tbk Unit Dermaga Kertapati atas bantuan sembako
yang diberikan. n Zul

Edisi September 2020 | BukitAsam | 19


www.ptba.co.id

DERTI MENYALURKAN HEWAN KURBAN


Sebanyak 18 sapi disalurkan ke puluhan Rukun untuk berbagi dengan warga, terutama ring 1 sekitar PTBA Unit
FILANTROPI

Dermaga Kertapati. Tommy berharap dampak pandemi ini dapat


Tetangga di Kelurahan Kertapati sebagai hewan segera berakhir dan dilalui dengan baik. “Saya rasa harapan
kurban. kita semua juga semoga Pandemi Covid 19 ini segera berakhir,

I
dan kondisi perusahaan maupun warga dapat kembali normal
ni berita memang sedikit terlambat tapi sayang untuk diting- seperti semula,” ujarnya.
galkan. Pada Idul Adha 1441 H, Bukit Asam Unit Dermaga Lurah Kertapati H Murgi Hertanto yang mewakili warga ring
Kertapati (Derti) menyalurkan bantuan sapi kurban yang I mengucapkan banyak terima kasih dan mengapresiasi bantuan
diperuntukan bagi masyarakat sekitar (Ring I) perusahaan dari PTBA Unit Dermaga Kertapati ini. Menurutnya, PTBA selama
di kelurahan Kertapati, Karang Anyar dan kelurahan 36 Ilir ini terus membantu warga walaupun dalam kondisi sulit. “Kami
Palembang. kira tahun ini tidak ada bantuan karena kondisi Covid-19 ini.
Pemberian hewan kurban yang dilakukan dua hari sebelum Namun Alhamdulillah tahun ini Bukit Asam masih memberikan
hari raya, yaitu pada 29 Juli 2020 ini berjumlah sebanyak 18 sapi bantuan hewan kurban. Untuk itu saya selaku perwakilan
dengan rincian 13 ekor sapi untuk 26 RT di Kelurahan Kertapati, warga, berpesan agar warga ring I terus mendukung kegiatan
3 Sapi untuk 6 RT di kelurahan Karang Anyar, dan 2 Sapi untuk Operasional PTBA Unit Dermaga Kertapati Palembang,” katanya.
4 RT di Kelurahan 36 Ilir. Bantuan diserahkan langsung oleh GM Pada penyaluran bantuan untuk warga kelurahan Karang
Unit Dermaga Kertapati Tommy Azhar Palembara di lapangan Anyar dan 36 Ilir yang dilakukan di Lapangan Dok Karang Anyar,
Masjid Kimerogan Kertapati. juga dihadiri Lurah Karang Anyar Muammar Al Hafiz dan Lurah
General Manager (GM) Unit Dermaga Kertapati Tommy 36 Ilir Ahmad Widiyan. Lurah Karang Anyar dan 36 Ilir juga
Azhar dalam sambutannya mengatakan meski kondisi saat ini mengapresiasi bantuan sapi qurban dari PTBA Unit Dermaga
sulit akibat dampak pandemi Covid 19, PTBA tetap berusaha Kertapati ini. n Zul

20 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

DAUN SALAM
MENYEMBUHKAN
ASAM URAT
Daun salam berkhasiat sebagai obat herbal yang
bisa menyembukan sejumlah penyakit.

B
agi para penghobi masak pasti sudah tidak asing dengan dr.Prapti Utami, Desty Ervina Puspaningtyas S.Gz, daun salam kaya
daun salam. Maklum saja, daun salam memang memiliki akan flavonoid yang mampu menurunkan tekanan darah tinggi.
peran penting dalam membuat masakan yakni sebagai Tidak hanya itu, daun salam mengandung senyawa Quercetin
bumbu penyedap masakan. Selain tersohor sebagai bumbu berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
masakan, daun salam merupakan tanaman herbal yang dipercaya
bisa mengobati sejumlah penyakit. Beberapa penyakit yang bisa Mengobati asam urat
diobati dengan daun salam adalah asam urat dan darah tinggi. Sudah bukan rahasia bila daun salam merupakan obat herbal
Jangan heran, daun salam mengandung banyak vitamin dan mineral asam urat. Daun salam mengandung senyawa aktif kuersetin,
yang mempunyai khasiat baik untuk kesehatan. miristin, dan mirisetin yang berperan untuk menurunkan kadar
Mengutip dari buku berjudul Altas Tumbuhan Obat Indonesia asam urat.

PROKES
Volume 2 karya Setiawan Dalimartha, daun salam kaya akan Hal ini telah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan oleh
minyak asiri, tanin, dan flavonoid. Tidak hanya itu daun salam juga Dwieka Agustin dari Departemen Kimia, Fakultas MIPA, IPB tahun
mengandung senyawa alkaloid. Hal inilah yang membuat daun salam 2008. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun salam dapat
dipercaya mampu menyembuhkan sejumlah penyakit. menghambat aktivitas xantin oksidase (penyebab asam urat naik).
Sekedar info, daun salam tumbuh secara liar di hutan. Namun,
sebagian orang ada yang sengaja menanam daun salam di kebun. Obat diabetes
Mengutip dari buku berjudul Tanaman Obat Tradisional Volume 2 Kandungan flavonoid di dalam daun salam juga bermanfaat
karya Thomas A.N.S tanaman daun salam cukup besar dan tingginya untuk menurunkan kadar gula darah. Daun salam bisa jadi obat
bisa mencapai 20-25 meter. herbal untuk para penderita diabetes melitus alias kencing manis.
Pohon salam memiliki karakter berdaun lebat, sehingga sering Cara meraciknya mudah, Anda rebus daun salam segar atau yang
dijadikan tanaman peneduh. Pengobatan herbal menggunakan daun sudah dikeringkan. Anda minum air rebusan daun salam secara
salam sudah dikenal sejak dahulu kala. teratur saban harinya.
Bahkan, sudah banyak penelitian yang membuktikan bila daun
salam memang efektif menyembuhkan sejumlah penyakit. Berikut Obat sakit gigi
manfaat daun salah dalam dunia pengobatan. Selain mengandung flavonoid, daun salam juga mengandung
tanin yang bersifat antiinflamasi dan antimikroba. Zat inilah yang
Obat penurun tekanan darah tinggi dan kolesterol membuat daun salam mampu mengobati sakit gigi. Selain itu
Anda penderita tekanan darah tinggi? Daun salam bisa jadi kandungan minyak asiri dalam daun salam memiliki efek analgesik.
obatnya. Mengutip dari buku berjudul The Miracle og Herbs karya Penelitian yang dilakukan oleh Agus Sumono dan Agustin Wulan
SD pada 50 orang pasien di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Fakultas
Kedokteran Gigi, Universitas Jember menunjukkan hasil kumur
dengan air rebusan daun salam mampu mengurangi jumlah bakteri
streptococcus sp dalam rongga mulut.

Obat diare
Terakhir, daun salam merupakan obat herbal diare. Dalam uji
mikrobiologi dengan metode cakram menunjukkan bahwa etanol
di daun salam mampu menghambat pertumbuhan bakteri E.coli,
Salmonella sp, dan Vibrio cholera.
Meski memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, Anda
sebaiknya tidak mengkonsumsi daun salam secara berlebihan.
Ada baiknya Anda mengonsumsi daun salam sesuai dengan saran
penyajian. n dari berbagai sumber
FOTO-FOTO: ISTIMEWA

Edisi September 2020 | BukitAsam | 21


SINERGI www.ptba.co.id

selalu ada jalan


Memanfaatkan lahan perkarangan sempit, Dasrul PTBA–UPO, Dasrul memang membidangi konstruksi.
sukses berbisnis pagar besi dan sejenisnya. Pria kelahiran Banda Aceh 28 Agustus 1962 itu, sudah

I
mulai menekuni bidang konstruksi baja dan besi sejak
mpossible is just an opinion, kata Paulo Coelho, seorang tahun 1979. Ketika itu, Dasrul masih lajang dan masih
penulis novel yang salah satu karya terkenalnya adalah berstatus honor di perusahaan tambang. Lima tahun
The Alchemist. Tak ada yang tak mungkin. Hal itu berselang, tepatnya tahun 1984, Dasrul diangkat menjadi
berlaku bagi Dasrul, mantan pegawai Bukit Asam di karyawan tetap pada PTBA–UPO. Waktu itu masih bernama
Unit Pertambangan Ombilin (UPO) ini. Lahan sempit bukan Perusahaan Negara Tambang Batubara Ombilin alias PN–
menjadi kendala bagi pria yang satu ini. Memanfaatkan TBO.
sedikit sisa pekarangan di depan rumah, dia malah bisa Setidaknya 20 tahun Dasrul bergabung bersama Bukit
menggarap proyek konstruksi hingga ratusan juta rupiah. Asam UPO, tepat 2004 silam, dirinya berpisah dengan PTBA–
Bayangkan saja, rumah dengan jalan gang yang tak UPO seiring pensiun dini yang disepakatinya. “Saya sempat
sampai selebar tiga meter, dimanfaatkan mantan karyawan bertekad, jika nanti pensiun, akan membangun perusahaan
PT Bukit Asam Unit Pertambangan Ombilin ini untuk sendiri, tidak bekerja dengan orang lain,” kenang Dasrul
berusaha sejak sebelas tahun lalu. “Yang saya utamakan kepada Harianhaluan.com.
kualitas, mungkin itu yang membuat pelanggan semakin Anak keenam dari sembilan bersaudara dari keluarga TNI
percaya dengan hasil kerja saya hingga saat ini,” ujar Dasrul itu sempat bekerja di bengkel las milik orang lain. Terakhir
(58) saat ketika ditemui di workshop minimalisnya, di Gang sebelum membulatkan tekad mendirikan perusahaan
V Kelurahan Tanah Lapang Kecamatan Lembah Segar, Kota konstruksi, Dasrul bersama anak dan menantunya sempat
Sawahlunto. mengadu peruntungan pada tambang batubara ilegal.
Hasil kerja konstruksi baja dan besi Bapak lima anak itu “Waktu itu ekonomi mulai goyang, tidak ada pilihan
memang tidak perlu diragukan lagi. Ketika masih berstatus lain, tuntutan hidup semakin tinggi, sedangkan sumber
pegawai perusahaan tambang batubara tertua di Indonesia pendapatan semakin tidak menentu. Pilihanpun jatuh ke

22 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

SINERGI
tambang rakyat atau tambang ilegal,” kata suami Eldasna itu. “Lahan tidak jadi masalah,
Namun nasib membawanya ke arah lain. Awal 2009,
salah seorang temannya meminta bantuan untuk dibuatkan
kandang burung, yang akan digunakan di Taman Satwa
yang penting hati
Kandi Sawahlunto. Hasil kerja Dasrul pun digunakan di
kawasan wisata tersebut.
kita lapang dan
Sejak itu, terang Dasrul, beberapa job mulai mengalir
dari kontraktor. Untuk memperkuat usaha, Dasrul membeli
masyarakat sekitar
dan melengkapi kebutuhan workshopnya. Di lahan terbuka
yang ada di depan rumahnya, Dasrul menyelesaikan banyak
tidak terganggu dan
pekerjaan mulai dari proyek ratusan ribu rupiah, hingga
ratusan juta bisa digarapnya di lahan tersebut.
senang,” kata Dasrul yang
“Lahan tidak jadi masalah, yang penting hati kita lapang kini mengembangkan usaha
dan masyarakat sekitar tidak terganggu dan senang,” kata
Dasrul yang kini mengembangkan usaha di bawah bendera di bawah bendera perusahaan
perusahaan CV Rizki Teknik.
Meski hanya memanfaatkan lahan yang terbatas, Dasrul CV Rizki Teknik.
mengungkapkan pernah menggarap proyek kanopi pasar,
kincir air, hingga jembatan gantung yang nilai proyeknya
mendekati angka satu miliar rupiah.
Bagi Dasrul, keberadaan usaha konstruksi baja dan
besi yang ditekuninya telah mengantarkan tiga anaknya
menamatkan jenjang perguruaan tinggi. Satu lainnya, saat
ini tengah menjadi perkuliahan. “Alhamdulillah, untuk
kebutuhan keluarga sudah terpenuhi dengan pesanan terali,
kanopi, maupun kontruksi baja ringan dan semacamnya,”
pungkasnya. nEri

Edisi September 2020 | BukitAsam | 23


www.ptba.co.id

Aang Haryadi, Manajer Kendali Produk, Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan

MERANGKAK DARI BAWAHPekerjaan menuntut kecepatan untuk menjamin kesiapan operasional.


Ini membutuhkan tenaga dan kerja keras.

T
ak berlebihan kalau menyebutkan sosok kita kalau ini Utama ini. “Saya langsung ditetapkan sebagai penang-gungjawab
betul-betul merangkak dari bawah. Maklum, sebelum kebersihan conveyor jalur pembongkaran sampai jalur pemuatan.
menduduki posisinya sekarang sebagai Manager Ken- Kala itu, Kepala Pelabuhan adalah Almarhum Bapak Yusril Ibadi,
dali Produk, Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan, Aang BE,” kenangnya.
Haryadi pernah menjadi penjaga kantin merangkap office boy. Setahun kemudian, pada 1987, Aang menceritakan ada tes
“Sebelum 1986, saya sudah masuk di lingkungan Bukit Asam untuk penempatan di Laboratorium. “Pesertanya enam orang.
sebagai penjaga kantin,” kenang Aang yang pada 2020 terpilih Yang lulus hanya saya. Saya, langsung ditugaskan di laboratorium
sebagai salah satu pegawai teladan Bukit Asam. “Saya melayani sebagai pengambil sample dan penguji batubara sampai dengan
makan para pegawai, mulai dari pagi sampai malam. Tak ter- 1988,” ungkap orangtua dari Pramithya Anggriani dan Dwi Ang-
lintas di pikiran saya untuk menjadi pegawai Bukit Asam,” dia gun Adriana ini.
menambahkan. Menurutnya, pendapatan pegawai saat itu masih Karir pria kelahiran Cicacap pada 16 April 1965 terus me-
minim, sementara pekerjaan sangat berat. nanjak. Tengok saja, pada 1988-1997 dia ditunjuk sebagai Kepala
Entah itu yang disebut dengan ungkapan orang Jawa, witing Seksi (Kasi) Laboratorium, pada 1997-1999 se-bagai Kepala Mutu
tresna jalaran seko kulina, Aang akhirnya juga kepincut untuk Batubara, pada 1999-2001 sebagai Kepala Penanganan Kualitas,
bekerja di Bukit Asam. Seiring waktu berjalan, Bukit Asam mem- pada 2001-2003 sebagai Kepala Penanganan Batubara, pada
butuhkan tenaga harian untuk membersihkan batubara di bawah 2003-2007 sebagai Pengendali Produk, pada Mei 2003-Des 2007
SOSOK

conveyor. Alat yang digunakan masih sederhana, hanya sekop sebagai Supervisor Kendali Kualitas, tahun 2007-2012 sebagai
dan sejenisnya. “Tak ada yang berminat, maka saya mengajukan Asisten Manajer Laboratorium & Kendali Kualitas, tahun 2012-
diri melamar pada pekerjaan tersebut,” ungkap Aang. 2015 sebagai Asisten Manajer Kendali Kualitas, pada 2015-2017
Every cloud has a silver lining, kata orang bijak. Secara longgar sebagai Asisten Manajer K3L, pada 2017-2018 sebagai Assisten
artinya selalu ada harapan baik dalam hidup. Pada September Manajer Briket Lampung, tahun 2018-2019 sebagai Manajer
1986, Bukit Asam membuka lowongan untuk menjadi pegawai K3LPLS, dan tahun 2019 hingga saat ini menjabat sebagai Manajer
tetap. “Saya pun ikut melamar dan diterima,” ujar suami dari Sri Kendali Produk.

24 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

SOSOK
“Bukit Asam harus keluar dari zona nyaman (perbatubaraan), siap menghadapi
era globalisasi untuk menghadapi
(perbatubaraan), siap menghadapi kompetitor di bidang energi dengan
era globalisasi untuk menghadapi membuat terobosan turunan dari ba-
tubara atau energi terbarukan yang
kompetitor di bidang energi dengan siap menghadapi kebutuhan energi di
membuat terobosan turunan dari batubara masa depan. “Bukit Asam harus bisa
atau energi terbarukan yang siap menghadapi membaca peluang-peluang strategis bis-
nis dengan memberdayakan aset dan
kebutuhan energi di masa depan. Bukit Asam sumber daya yang ada,” ungkapnya.
harus bisa membaca peluang-peluang Dari pengalamannya, Aang meng-
ingatkan bahwa orang harus menaruh
strategis bisnis dengan memberdayakan rasa hormat dengan jenis pekerjaan orang
aset dan sumber daya yang ada.” lain. “Saya tahu, bekerja sebagai seorang
pelayan (office boy) selalu dipandang
Namun, menurut pengagum Jenderal dimaksudkan energi alternatif pengganti sebelah mata. Tapi, ingatlah ‘dalamnya
Sudirman ini—yang menurutnya kala sa- minyak tanah. Pemerintah menghendaki laut dapat diukur, dalamnya hati siapa
kit pun masih tetap bekerja, pengalaman produksi briket sebanyak-banyaknya. yang tahu’, kata Aang memberikan perum-
yang paling berkesan adalah saat bekerja “Bekerjanya siang dan malam, khirnya pamaan.
di lapangan, khususnya sebagai petugas berhasil menjadikan briket sebagai satu- Penyuka sambal dan ikan asin ini me-
pembersih belt conveyor. “Pekerjaan ini an kerja proyek pengembangan briket di ngatakan selalu berupaya untuk mendidik
menuntut kecepatan untuk menjamin PTBA,” kenang Aang. anak-anaknya sebagai orang yang santun,
kesiapan operasional. Ini membutuhkan Aang mengatakan bahwa dirinya religius dan mandiri. Untuk itu, dia berpe-
tenaga dan kerja keras,” Aang menjelaskan. selalu berpikir positif, inovatif dan san: “Berkarya dan berbuat seolah-olah
Aang juga juga pernah mendapat kreatif. Untuk itu, berkaitan dengan kita hidup selamanya dan Berdoa seolah-
pekerjaan tambahan membuat briket industri batubara, dia mengatakan Bukit olah kita hidup tidak lama lagi.” n
batubara pada 1995. Saat itu, briket Asam harus keluar dari zona nyaman

Edisi September 2020 | BukitAsam | 25


www.ptba.co.id

perkembangan
sosialisasi yang cukup lama, yaitu selama 8
bulan atau hingga akhir tahun 2016. Pada awal

golden rules
2017 golden rules versi 1.0 sudah benar-benar
diterapkan di wilayah Unit Pertambangan
Tanjung Enim (UPTE).
Dalam upaya memastikan kepatuhan
pegawai dalam menerapkan aturan ini maka

BUKIT ASAM
dibuat suatu kegiatan pemeriksaan kepada
pegawai saat memasuki area kerja atau saat
melakukan pekerjaan. Kegiatan ini dikenal
dengan sweeping golden rules. Sweeping golden
Bukit Asam menerapkan Sistem Manajemen K3 dengan sekumpulan aturan yang rules dilakukan oleh tim golden rules yang
mengatur pegawai agar berperilaku aman dalam melaksanaan pekerjaan. terdiri dari K3 Bukit Asam dan K3 dari Mitra

K
Kerja Bukit Asam.
epatuhan dalam mengikuti aturan Golden rules Bukit Asam mengatur aturan Total sebanyak 28 kali pelaksanaan
telah ditetapkan memiliki peran - aturan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh sweeping golden rules yang dilakukan selama
penting dalam menciptakan kesela- pegawai. Pegawai yang melakukan pelanggaran penerapan golden rules versi 1.0. Dan dalam
matan di tempat kerja dan mencegah terhadap golden rules dapat dikenakan kegiatan tersebut sebanyak 239 pelanggaran
terjadinya kecelakaan. Kepatuhan terhadap sanksi sesuai dengan kategori pelanggaran yang telah terjadi. Dari data tersebut dapat
keselamatan dalam bekerja akan membantu yang dilakukan. Kategori pelangaran yang diambil kesimpulan bahwa rata–rata sebanyak
pekerjaan dapat dilakukan secara efisien dan dimaksud terbagi ke dalam tiga tingkatan yaitu 9 pelanggaran yang terjadi setiap pelaksanaan
aman. Akan tetapi, sebagai manusia setiap pelanggaran ringan, pelanggaran sedang dan kegiatan sweeping golden rules.
pegawai yang memiliki sifat dasar ceroboh dan pelanggaran berat. Pada 1 September 2017 golden rules versi
tergesa – gesa dalam melakukan pekerjaan Sama halnya dengan aturan pada 2.0 mulai diterapkan. Aturan ini diharapkan
sehingga sering kali melakukan pelanggaran umumnya yang bersifat dinamis, golden rules mampu mengurangi tingkat pelanggaran
terhadap aturan yang telah ditetapkan. Pelang- Bukit Asam juga dalam perkembangannya yang terjadi pada versi sebelumnya. Golden
garan diartikan sebagai kesalahan yang terjadi telah mengalami tiga kali perubahan. Golden rules versi 2.0 terdiri dari 10 aturan dan 73
SAFETY

karena seseorang mengetahui apa yang harus rules versi 1.0 pertama kali disahkan oleh GM ketentuan. Versi 2.0 ini berbeda dengan versi
dikerjakan tetapi memutuskan untuk tidak Unit Pertambangan Tanjung Enim, Bapak sebelumnya yang hanya memberikan sanksi
melakukan seperti apa yang diketahuinya. Suhedi, pada tanggal 1 April 2016. Golden rules yang bersifat personal atau hanya kepada
Pelanggaran juga mengacu pada niat untuk versi 1.0 ini terdiri dari 10 aturan dengan 72 pegawai yang melanggar aturan golden rules.
mengabaikan petunjuk atau aturan yang telah ketentuan. Aturan yang dimaksud yaitu aturan Pada golden rules versi 2.0 pelanggaran yang
diciptakan untuk melakukan pekerjaan ter- alat pelindung diri, aturan umum, aturan lokasi dilakukan oleh pegawai akan dikonversi
tentu. kerja, aturan kendaraan, aturan pengoperasian menjadi point yang kemudian dijumlahkan
Dalam upaya untuk meminimalisir potensi peralatan, aturan lingkungan, aturan insiden, hingga mencapai jumlah point tertentu. Setelah
pelanggaran yang dilakukan pegawai terhadap aturan LOTO, aturan angkat dan pengangkutan jumlah point tercapai maka perusahaan atau
aturan yang ada serta sebagai upaya mencegah serta aturan peledakan. Pegawai Bukit satuan kerja dari pegawai pelanggar tersebut
terjadinya kecelakaan yang disebabkan oleh Asam maupun Mitra Kerja Bukit Asam yang akan diberikan sanksi berupa pengibaran
pelanggaran, maka Bukit Asam yang telah melakukan pelanggaran terhadap aturan ini bendera hitam selama satu bulan. Bendera
berkomitmen dalam menerapkan Sistem Ma- akan mendapatkan sanksi berupa pemberian hitam ini merupakan simbol dari kinerja buruk
najemen K3 membentuk sekumpulan aturan Surat Peringatan 1/2/3, demosi, mutasi bagi perusahaan atau satuan kerja tersebut
yang mengatur pegawai dalam berperilaku dan PHK tergantung dengan aturan yang terhadap kepatuhan dalam menerapkan gol-
aman dalam melaksanaan pekerjaan. Sekum- dilanggar dan frekuensi pegawai melakukan den rules.
pulan peraturan tersebut dikenal dengan pelanggaran. Selama kurang lebih 7 bulan golden rules
golden rules Bukit Asam. Golden rules versi 1.0 melalui proses versi 2.0 diterapkan terdapat 455 pelanggaran
yang terjadi dari 30 kali pelaksanaan sweeping
golden rules atau rata – rata 15 pelanggaran
terjadi dalam setiap pelaksanaan sweeping
golden rules. Selain itu, terdapat 1 Mitra Kerja
Bukit Asam yang mendapatkan sanksi berupa
pengibaran Bendera Hitam.
Penerapan aturan golden rules versi 2.0
tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan.
Pelanggaran yang terjadi selama penerap-
an golden rules versi 2.0 lebih banyak di-
bandingkan versi sebelumnya. Hal ini
mendorong manajemen Bukit Asam untuk
menyempurnakan kembali golden rules Bukit
Asam yaitu dengan menambahkan sanksi
berupa denda finansial bagi personal maupun
kepada perusahaan.
Pada bulan April 2018 melalui SK No.
362/0-100/2018, Direktur Utama Bukit Asam,

26 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

ja K3 Pertambangan yang dilakukan pada


waktu dan tempat yang ditentukan secara
random (acak) dan dilaksanakan dalam tiga
shift kerja/24 Jam. Kegiatan yang baru dimulai
pada 17 April 2020 ini lebih difokuskan pada
pelanggaran yang paling sering dilakukan. Pada
periode 17 April – 31 Juni 2020, fokus dilakukan
pada aturan terkait dengan pelaksanaan
pemeriksaan dan perawatan harian (P2H)
yang dilakukan oleh driver. Program ini dinilai
sangat efektif dalam mengurangi angkat pe-
langgaran P2H, terlihat pada data bahwa pada
pertengahan april tingkat kepatuhan P2H 78%
meningkat menjadi 100% pada 30 Juni 2020
atau zero pelanggaran P2H. Kegaitan ini terus
berlanjut pada bulan Juli 2020 dengan fokus
yang berbeda yaitu pada penggunaan safety
belt pada penumpang di bagian belakang unit
light vehicle.

Bapak Arviyan Arifin, mengesahkan golden Dalam penerapannya sejak april 2018
rules versi 3.0 yang berlaku di seluruh wilayah hingga saat ini (data Juni 2020), telah dilaku-
kerja Bukit Asam yaitu Unit Pertambangan kan sebanyak 137 kali pelaksanaan sweeping
Tanjung Enim, Unit Pertambangan Ombilin, Unit golden rules dengan total pelanggaran sejumlah
Dermaga Kertapati, Unit Pelabuhan Tarahan 263 pelanggaran. Data ini menunjukkan bahwa
dan kantor perwakilan Jakarta. Golden rules rata – rata hanya terjadi 2 pelanggaran dalam
versi 3.0 terdiri dari 10 aturan dan 77 ketentuan. setiap pelaksanaan sweeping golden rules. Hal
Pegawai yang melakukan pelanggaran terha- ini menunjukkan bahwa aturan golden rules

SAFETY
dap aturan ini akan mendapatkan sanksi versi 3.0 cukup efektif dalam mengurangi angka
berupa denda finansial mulai dari Rp 250.000 pelanggaran yang terjadi. Selain itu, dalam dua
hingga Rp 2.000.000 sesuai jenis pelanggaran tahun terakhir telah terdapat 1 Satuan Kerja
yang dilakukannya. Sementara perusahaan dan 1 mitra kerja yang mendapat penghargaan
yang telah mencapai jumlah point pelanggaran sebagai satuan kerja dan mitra kerja terbaik
tertentu selain sanksi pengibaran bendera dalam menerapkan aturan golden rules Bukit
hitam juga akan diberikan sanksi denda finan- Asam.
sial sejumlah Rp 10.000.000. Hingga saat ini aturan golden rules versi
Selain aturan terkait pemberian sanksi, 3.0 tetap menjadi pedoman bagi pegawai
golden rules versi 3.0 juga mengatur terkait dalam upaya menekan angka kecelakaan yang
pemberian penghargaan bagi Satuan Kerja terjadi yang disebabkan oleh pelanggaran.
Bukit Asam atau Mitra Kerja Bukit Asam yang Beberapa program kerja terus dimaksimalkan
2. Program joint inspection golden rules
memiliki kinerja terbaik dalam mematuhi oleh Satuan Kerja KP & K3L dalam upaya terus
oleh K3 Pertambangan dan Mitra Kerja
aturan golden rules. Penghargaan yang diberik- mengurangi tingkat pelanggaran terhadap
terkait.
an berupa uang pembinaan sebesar Rp. golden rules diantaranya:
Program ini sedikit berbeda dengan
20.000.000. Pemilihan Satuan Kerja Bukit Asam
pelaksanaan sweeping golden rules yang juga
atau Mitra Kerja Bukit Asam terbaik melalui 1. Program inspeksi mendadak (sidak)
melibatkan Mitra Kerja. Pada program ini
proses penilaian dan verifikasi oleh tim golden golden rules
Mitra Kerja yang terlibat hanyalah Mitra Kerja
rules saat pelaksanaan Bulan K3 Nasional. Kegiatan ini dilakukan oleh Satuan Ker-
dimana pegawai dan unitnya yang dilakukan
pemeriksaan. Program ini merupakan program
baru dari K3 Pertambangan yang dimulai pada
Bulan Juli 2020. Program ini bertujuan untuk
menimbulkan rasa kepedulian Mitra Kerja
dalam memastikan pegawai nya mematuhi
golden rules yang berlaku. Fokus pemeriksaan
dalam program ini juga berubah–ubah sesuai
dengan tingkat urgensi dari masing–masing
Mitra Kerja seperti yang dilakukan bersama
PT Satria Bahana Sarana pada tanggal 15
Juli 2020 yang berfokus pada ketaatan
dalam menaikkan buggy whip pada unit light
vehicle. Kemudian pada tanggal 25 Juli 2020
melakukan joint inspection bersama PT Prima
Indojaya Mandiri dengan fokus pada kondisi
lampu rem belakang unit dump truck.n

Edisi September 2020 | BukitAsam | 27


SOBAT KITA www.ptba.co.id

Iral Prepinida, Satuan Kerja Perencanaan Operasi

Yang Bersungguh, yang Berhasil


T
entu saja, ini adalah salah satu yang langka, seorang Beno Rahman dan Ibu Adi Arti—mewakili Bukit Asam mengikut
dokter hewan bekerja di perusahaan tambang. Tapi, ini lomba cepat K3LH di Kabupaten pada 2016. Waktu itu, Bukit Asam
sebenarnya bukan fakta yang luar biasa. Banyak insinyur mengirim dua tim. Alhamdulillah, kami mendapat posisi runner-
yang bekerja di industri keuangan dan sukses. Padahal, up,” ungkapnya. “Bagi saya, ada hikmah di dalamnya. Walau tak
materi ilmu yang diperoleh berbeda jauh dengan industri yang diunggulkan, tapi kalau kita bersungguh-sungguh dan optimis,
digelutinya. Benar adanya kalau orang berpendapat pendidikan kita mampu dan kita bisa.”
formal lebih banyak melatih kita untuk berpikir secara kritis Sebelum berkarir di Bukit Asam, Iral juga mempunyai peng-
dan rasional, tidak semata-mata sebagai basis untuk menjalani alaman lain yang mengesankan. “Menjadi juara waktu SMA dan
kehidupan sebenarnya. menerima undangan untuk studi di salah satu perguruan tinggi
Bukit Asam juga punya pegawai dengan latar belakang yang negeri,” ungkapnya.
sepintas ‘tidak bersentuhan’ dengan industri perusahaan. Dia Suami dari Mutiara, ST, MT ini, Dosen Institut Teknologi
adalah Iral Prepinida. Lulusan Strata 1 (S1) Dokter Hewan Institut Sumatera (ITERA) Lampung, mempunyai motto yang sejalan.
Pertanian Bogor (IPB) pada 2012 ini mulai berkarir di Bukit Asam “Man Jadda Wa Jada, siapa yang bersungguh-sungguh, maka ia
sejak 18 Maret 2013. Dan, tak ada hambatan sama sekali dalam akan berhasil,” ungkapnya. Sedangkan tokoh yang dia kagumi
melaksanakan tugasnya. Itu tadi, pengetahuan hanya menjadikan adalah Nabi Muhammad. “Nabi Muhammad adalah pribadi yang
kita kritis dan mampu beradaptasi dengan cepat dan tepat. berakhlak baik dan memberikan teladan,” dia menjelaskan.
Iral pertama kali bertugas pada Dinas Pengelolaan Lingkung- Iral lahir di Tanjung Enim pada 23 Maret 1989. Penyuka
an selama setengah tahun. Selanjutnya dia diminta membantu di pindang rempah tanpa terasi dan rendang ini menyukai musik
Divisi Pengelolaan Lingkungan dan Penunjang Tambang selama yang ringan (easy listening) tapi mengaku jarang menonton
2,5 tahun. Kemudian pada 2016 sampai sekarang, dia pindah ke televisi.
Satuan Kerja (Satker) Perencanaan Operasi bagian Perencanaan Menurut Iral, yang penting dalam pekerjaan adalah integritas
Operasi Hidrologi dan Penunjang. dan profesional. “Saya berharap Bukit Asam terus tumbuh dan
“Salah satu pengalaman saya yang paling mengesankan berkembang serta memberikan dampak optimal bagi Negara,
adalah sewaktu saya termasuk dalam tim Pengelolaan Lingku- bangsa, dan kehidupan,” ucapnya, mengakhiri perbincangan
ngan dan Penunjang Tambang (PLPT),” ujar Iral. “Kami—saya, Pak kami. Semoga. n Didi

28 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

MENJADIKAN
Akhlak
SEBAGAI
NILAI INTI
Nilai-nilai yang ada di dalam AKHLAK adalah Amanah,
Kompeten, Harmoni, Loyal, Adaptif, Kolaboratif.

S
esi WE (Explore) TALK sesi ke-4 yang dilaksanakan pada 14
Agustus 2020 menjadi istimewa. Acaranya digelar secara
virtual dari 9 lokasi yang berbeda dan menghadirkan 7
narasumber sekaligus. Mereka adalah Alex Denni, De-
puti Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi
Kementerian BUMN, Orias Petrus Moedak, Group CEO MIND

MIND ID
ID, Dana Amin, Direktur Utama PT ANTAM Tbk, Arviyan Arifin,
Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk, Tony Wenas, Presiden
Direktur PT Freeport Indonesia, Oggy Achmad Kosasih, Direktur
Pelaksana PT INALUM (Persero), M. Riza Pahlevi Tabrani, Direktur Keselarasan Core Values AKHLAK Noble Purpose MIND ID dan
Utama PT Timah Tbk. Yang dimoderasi oleh Yoris Sebastian, CEO & Key Behaviors Agile, Going Extra Miles dan Accountable dilengkapi
Founder OMG Consulting dan MC, Meta fadjria dari PT Timah Tbk oleh paparan masing-masing Direktur utama bersama Yoris
dengan topik “Berjuang dengan AKHLAK”. Sebastian yang secara bergantian mencoba membedah setiap
Dalam sambutan pembukanya Orias Petrus Moedak nilai yang ada dalam AKHLAK: Amanah, Kompeten, Harmoni,
menyampaikan bahwa Kegiatan ini merupakan upaya dari Loyal, Adaptif, Kolaboratif.
MIND ID untuk memperkenalkan Core Values AKHLAK kepada Kegiatan WE (Explore) TALK vol.4 ini di saksikan secara
lingkungan internal grup MIND ID. Alex Denni memberikan langsung oleh lebih dari dua ribu pegawai grup MIND ID melalui
apresiasi terhadap sambutan itu. Dia menjelaskan bahwa Core Zoom Webinar maupun titik-titik “nonton bareng” di beberapa
Values AKHLAK hadir sebagai jawaban dari tantangan-tantangan lokasi. Mereka dengan antusias mengikut sesi dari awal hingga
sumber daya manusia yang merupakan penyelarasan dari setiap akhir. Berbeda dengan sesi sebelumnya, pada sesi kali ini akan
nilai-nilai perusahaan yang diharapkan menjadi nilai tambah dibuatkan menjadi podcast sehingga dapat menjangkau lebih
bagi setiap insan pegawai BUMN. banyak pegawai MIND ID.n

“……..AKHLAK hadir sebagai


jawaban dari tantangan-
tantangan sumber daya
manusia yang merupakan
penyelarasan dari setiap
nilai-nilai perusahaan
yang diharapkan menjadi
nilai tambah bagi setiap
insan pegawai BUMN.”

Edisi September 2020 | BukitAsam | 29


SIBA www.ptba.co.id

KETIKA PANEN TIBA


dan antibakteri yang dapat digunakan
untuk mengobati gejala pilek, mengatasi
susah buang air besar atau sembelit,
menurunkan tekanan darah tinggi, hingga
Keberhasilan panen rosella tak terlepas dari kegigihan Bukit Asam mengobati penyakit jantung dan saraf.
Mengingat potensi yang bisa memban-
memberikan sumbangsih dalam pembinaan dan pendampingan. tu meningkatkan perkonomian masyarakat,

Y
Corporate Social Responsibility (CSR) Bukit
el-yel itu menggema ke mana- Sekadar mengingatkan, nama rosella Asam membantu mengembangan potensi
mana. Ibu-ibu yang bergabung [Hibiscus sabdariffa] sudah tidak asing secara serius. Tak main-main, untuk mem-
dalam kelompok SIBA dengan se- di kalangan masyarakat Tanjung Enim. permudah pengelolaan pemberdayaan ta-
mangat meneriakkan: “Rosella… Tanaman ini sering juga disebut asam paya. naman ini, SIBA Center telah membangun
yes. Rosella… mendunia.” Wajah mereka Tanaman ini sering diolah menjadi teh, 10 Rumah Lumbung sebagai Pusat Produk-
berseri-seri. Senyum mengembang. Hara- dari bunganya, yang begitu bermanfaat si, Pelatihan dan Pemasaran di Desa Lingga.
pan akan kehidupan yang makin baik bagi tubuh, selain dijadikan juga selai atau Memang, Bukit Asam terus selalu
membentang panjang. jeli untuk roti. Teh rosella dikenal dengan memperhatikan kesejahteraan masyara-
Hari itu, 22 Agustus 2020, adalah panen nama beragam, seperti teh merah, hibiscus kat disekitar perusahaan terutama di
perdana Rosella di SIBA Center Bukit Asam tea, teh merah, dan teh yaman. wilayah Ring 1 Perusahaan. Bentuknya,
di Desa Lingga. Dari 1500 bibit yang ditebar, Manfaat tanaman rosella berasal berupa tanggung jawab sosial perusahaan
dalam kurun waktu 3 bulan ada sekitar dari bahan kimia alami yang terdapat di tertuang didalam program CSR, baik di
300 batang Rosella yang dipanen pada bagian daun, bunga, batang, dan buah. bidang pendidikan, ekonomi, sosial bu-
hari itu. “Kami sangat berterima kasih atas Mengutip penjelasan Alodokter, bahan daya, lingkungan maupun pertanian.
binaan Bukit Asam. Sebelumnya kami tidak kimia alami tersebut adalah alkaloid, Dian menjelaskan rosella telah
mengerti bagaimana membudidayakan fenol, tannin, flavonoid, asam organik, menjadi peluang usaha yang memiliki
Rosella ini. Kini, kami telah paham,” ujarnya antosianin, dan polisakarida. Khasiatnya, prospek. Apalagi pada kondisi pandemi
Dian Apriana, Ketua SIBA Rosella. tentu saja, berperan sebagai antioksidan Covid-19 ini. “Masyarakat membutuhkan

30 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

banyak vitamin untuk menjaga kekebalan


tubuh,” ungkapnya. “Untuk pemasaran
produk-produk berbahan dasar rosella,
kami melakukan dengan berbagai cara.
Sebut saja, misalnya, penjualan ke rumah-
rumah makan, toko, supermaket, BUMN
lain di wilayah Tanjung Enim, termasuk
saat event seperti kegiatan Jumat Bersih,”
tambahnya.
Lebih lanjut, Dian mengatakan ta-
naman Rosella ini tidak berbuah dan
siap panen diwaktu yang bersamaan.
Menurutnya, dari hasil penanaman 10-20
kilogram bunga Rosella segar dapat diolah
menjadi 300 botol sirup Rosella ukuran
250 mililiter (ml). “Sejak Februari sampai
Agustus 2020, SIBA Rosella telah berhasil
memproduksi 3.500 botol, 4.000 kotak teh
celup Rosella dan 2.000 poch,” ujarnya.
Sementara itu, Nesti Gestonaini,
Ketua Pembibitan SIBA Rosella, meng- ngembangkan tanaman rosela di perkara- agak susah meyadarkan masyarakat untuk
atakan dalam budidaya tanaman Rosella, ngannya sendiri. Namun, skalanya ma- mengembangkan ekonomi keluarga. Mak-
semua proses pembibitan, penggembur- sih kecil. Juga, ada beberapa anggota lum, mereka terbiasa menerima bantuan
an tanah, perawatan dari hama, dan masyarakat yang ternyata sudah ikut me- tanpa ada keharusan untuk menjadikan

SIBA
pemanenan dikerjakan sendiri oleh SIBA nanam pohon berkhasiat ini. bantuan itu sebagai modal yang bisa di-
Rosella. Selain menanam dan menjual Dia kemudian menunjukkan hasil dari kembangkan.
Rosella, SIBA Rosella terus mengedukasi olahan rosela yang dia tanam ke pihak CSR. Dalam kesempatan itu, Manajer Hu-
pengenalan teknik penanaman dan Oleh CSR, hasil olahan tersebut berpotensi mas, Komunikasi dan ADM Korporat Bukit
perawatan yang baik agar hasilnya untuk meningkatkan kesejahteraan Asam, Iko Gusman mengatakan Bukit
berkualitas. “Keberhasilan ini tak terlepas ekonomi. Karena itu, CSR Bukit Asam Asam berupaya terus agar dapat tumbuh
dari kegigihan Bukit Asam memberikan mengusulkan agar mereka membuat pro- dan berkembang bersama masyarakat
sumbangsih dalam pembinaan dan pen- posal untuk mendapatkan bantuan dari sekitar. “Bukit Asam selalu berupaya untuk
dampingan,” kata Nesti. CSR. Singkat cerita, proposal disetujui membangun hubungan yang harmonis di
Asisten Manager CSR Bukit Asam, dan kemudian diadakan sosialisasi pada tengah lingkungan yang lestari, memberi
Listati, pernah mengatakan pengembang- Pebruari 2020 dan pada Maret 2020 mulai manfaat yang seluas-luasnya serta beru-
an rosella ini tak lepas dari pertemuan dilakukan penanaman. Panen pada Jumat saha untuk mewujudkan masyarakat
pihak CSR Bukit Asam dengan Dian itu adalah hasil dari penanaman ini. yang sejahtera, mandiri dan berwawasan
Apriana yang mengatakan telah me- Menurut Listati, awalnya memang lingkungan,” ungkapnya. nDidi

“Bukit Asam selalu


memperhatikan
kesejahteraan masyarakat
disekitar perusahaan
terutama di wilayah Ring
1 Perusahaan. Bentuk
tanggung jawab sosial
perusahaan tertuang
didalam program
Coorporate Social
Responsibility (CSR) baik di
bidang pendidikan, ekonomi,
sosial budaya, lingkungan
maupun pertanian.”

Edisi September 2020 | BukitAsam | 31


BUGAR www.ptba.co.id

FOTO-FOTO: ISTIMEWA

TUA TAPI TAK PIKUN


Kemampuan otak orang tersebut akan semakin melemah seiring dengan bertambahnya umur.

W
ajar, jika orang yang sudah alzheimer, yang ditandai dengan kehilangan orang lansia perlu sangat berhati-hati ketika
lanjut usianya sering lupa memori, kesulitan berpikir dan memecahkan beraktivitas. Saat mengendarai sepeda mo-
sesuatu atau pikun. Seiring masalah, bahkan kesulitan berbahasa. Selain tor, selalu gunakan helm untuk menjaga
bertambahnya usia, kemam- itu, orangtua yang pikun biasanya juga kepala dari benturan keras atau cedera
puan otak seseorang untuk berpikir dan akan mengalami depresi, sering marah- otak, yang bisa menyebabkan pikun atau
mengingat memang dapat menurun. Tapi, marah, kesulitan bersosialisasi, bahkan demensia.
pikun pada lansia sebaiknya jangan dimak- bisa berhalusinasi. Ia pun jadi tidak mampu
lumi, karena kondisi ini masih bisa dicegah hidup sendiri dan bergantung pada bantuan 2. Membaca dan Menulis
dengan beberapa cara. orang lain. Kedua aktivitas ini efektif untuk melatih
Walaupun banyak orang lansia yang Beberapa penelitian menunjukkan 76 dan menstimulasi sel-sel saraf otak. Jadi,
mengalaminya, tapi demensia atau pikun persen kasus penurunan kemampuan otak orangtua dianjurkan untuk sering-sering
bukanlah proses yang normal dari penuaan. dipengaruhi oleh gaya hidup yang tidak sehat. membaca koran dan menulis buku harian
Pikun merupakan masalah kesehatan yang Jadi, untuk mencegah pikun, orangtua yang agar tidak cepat pikun. Jika memang sering
disebabkan oleh adanya kerusakan pada sudah berumur 60 tahun ke atas dianjurkan lupa, orangtua disarankan untuk mencatat
sel-sel otak yang membuat kemampuan untuk menerapkan pola hidup sehat. Berikut segala hal yang perlu diingat dalam sebuah
komunikasi antar sel-sel tersebut terganggu. cara-cara lainnya yang bisa dilakukan untuk buku.
Ciri-ciri orang yang mengalami pikun adalah mencegah orang lansia menjadi pikun:
berkurangnya daya ingat, menurunnya ke- 3. Bermain Catur
mampuan berpikir dan memahami sesuatu, 1. Menjaga Kepala dari Benturan Catur dikenal sebagai olahraga yang
serta menurunnya kecerdasan mental. Kondisi tubuh orang yang sudah lanjut baik untuk otak. Dengan bermain catur,
Jika pikun dimaklumi dan dibiarkan saja, usia sangat rentan dan jika terjatuh atau orangtua bisa mengasah dan memaksimal-
maka kemampuan otak orang tersebut akan mengalami benturan, bisa mengakibatkan kan fungsi otak, sehingga mencegah mereka
semakin melemah dan berisiko mengalami kondisi yang serius bahkan fatal. Karena itu, jadi pikun.

32 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

4. Melakukan Permainan Memori 7. Aktivitas Spiritual


Selain catur, orang lansia juga disarankan Aktivitas ibadah dipercaya memiliki
untuk sering-sering bermain permainan peran yang cukup signifikan dalam menjaga
memori, seperti teka-teki silang, permainan dan meningkatkan fokus otak, serta menjaga
studi kasus, atau permainan optical illusions. kesehatan mental. Jadi, orangtua bisa me-
Permainan-permainan tersebut membuat ngisi waktunya dengan ikut terlibat dalam
mereka berpikir dan menggunakan logika berbagai kegiatan rohani agar kemampuan
untuk memecahkan masalah, sehingga dam- otaknya tidak menurun. Selain itu, kegiatan
paknya sangat baik untuk meningkatkan dan berpuasa juga terbukti bermanfaat untuk
menajamkan kemampuan otak. memperbaiki dan meningkatkan kinerja sel-
sel otak.
5. Menerapkan Gaya Hidup Sehat Penelitian terbaru World Health Orga-
Menghentikan kebiasaan buruk seperti nization (WHO) mengisyaratkan bahwa ter-
merokok dan mengonsumsi minuman ber- nyata terdapat susunan makanan yang dapat
alkohol, serta mulai menerapkan kebiasaan menjadi unsur penting untuk memelihara
baik seperti berolahraga secara teratur, kesehatan otak dan mengurangi risiko de-
mengonsumsi makanan dan minuman yang mensia.
sehat, tidur yang cukup, juga merupakan Seperti dilansir laman BBC, ada tujuh
cara yang efektif untuk mencegah pikun. jenis makanan yang disebut oleh para ahli
Selain itu, konsumsi lah makanan sehat dapat mempengaruhi daya ingat.
yang sangat baik untuk kesehatan otak, di 1. Makanan laut sebagai sumber vitamin “Aktivitas ibadah dipercaya
antaranya adalah coklat hitam, buah alpukat, Konsumsi ikan 1-2 kali dalam satu ming- memiliki peran yang
bluberry, ikan salmon dan telur. gu akan berguna mencegah demensia.
cukup signifikan

BUGAR
2. Buah beri
6. Bersosialisasi Stroberi dan buah beri biru berisi bahan dalam menjaga
Aktif bersosialisasi juga merupakan
kegiatan yang sangat baik untuk mencegah
anti-oksidan yang terbukti memperlam-
bat munculnya gangguan kognitif. dan meningkatkan
pikun. Dengan sering berkomunikasi dengan 3. Kacang-kacangan fokus otak, serta
para anggota keluarga, menghadiri undangan Kacang seberat 30mg per hari diyakini
dapat membantu mengatasi demensia
menjaga kesehatan mental.
pesta dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya,
orangtua yang sudah berusia lanjut dapat di samping sebagai sumber protein, Jadi, orangtua bisa mengisi
menjaga dan meningkatkan kemampuan mineral dan serat. Hal yang sama juga waktunya dengan ikut
otak, khususnya bagian otak yang mengatur berlaku pada gandum, beras cokelat dan
fungsi komunikasi. jawawut. terlibat dalam berbagai
4. Makan sayuran hijau kegiatan rohani agar
Bayam dan semua sayuran hijau dapat
memperlambat penurunan kognitif. kemampuan otaknya tidak
Popeye-karakter film kartun yang suka menurun.”
bayam ternyata memang telah melaku-
kan hal yang tepat.
5. Vitamin B
Berdasarkan pengamatan pada kelom- 7. Alpukat
pok yang mengalami penurunan ke- Alpukat-makanan sehat yang sedang
mampuan kognitif, pemberian vitamin populer saat ini, memiliki kadar lemak
B memperlihatkan respons positif. tinggi dan diketahui berguna untuk
6. Secangkir coklat otak.
Coklat dipercaya berpengaruh dalam Itulah tadi tujuh jenis makanan yang
melindungi syaraf dengan kata lain, disebut para ahli dapat mencegah de-
coklat kemungkinan dapat menyela- mensia. Tidak satu pun dari makanan
matkan, mengembalikan atau memper- ini sulit didapat, atau dapat pula dicari
baiki sel, struktur, dan fungsi sistem alternatifnya.
syaraf. Makanan di atas bukan hanya baik
Tetapi jika sobat bukan penggemar cok- untuk keterampilan kognitif, namun juga ber-
lat, coba dan tetaplah memakan produk manfaat bagi kesehatan lainnya.
yang tinggi kadar cokelatnya tetapi ren- Selamat mencoba dan salam sehat! n dari
dah kandungan gulanya. berbagai sumber/evi

Edisi September 2020 | BukitAsam | 33


www.ptba.co.id

membawa bangsa ini bangkit dari beribu


cobaan yang menimpa.
Peran milenial dalam melakukan literasi
dan edukasi kepada masyarakat untuk me-
masuki era Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB)
sangat diperlukan. Milenial harus tampil ter-
depan memberikan literasi dan pencerahan
kepada masyarakat sebagaimana masyarakat
tetap melakukan standar protokol kesehatan
dalam berdampingan hidup dengan pandemi
Covid-19.
Sementara itu, belakangan ini kedisipli-
nan masyarakat mulai kendor dan banyak
yang tidak menerapkan protokol kesehatan.
Padahal kunci sukses pencegahan penyebar-
an Virus Corona adalah kedisiplinan melaku-
kan protokol kesehatan. Tidak hanya itu,
menerapkan pola hidup sehat juga diperlu-
kan untuk menjaga stamina dan daya tahan
tubuh dalam melawan segala penyakit.

MILENIAL MENYAMBUT
Oleh karenanya, pada kondisi saat
ini perlu ditanamkan nilai-nilai Pancasila
di setiap individu masyarakat Indonesia.

KEMERDEKAAN Beberapa nilai-nilai Pancasila yang paling


MILLENIAL

berperan dalam menghadapi pandemi


Covid-19, yakni nilai kemanusiaan dan se-
mangat gotong royong.
Saatnya kelompok milenial menjadi pahlawan di era pandemi Kedua nilai tersebut harus terus dipu-
Covid-19, dengan memberikan kontribusi positif, sehingga nama puk dan digalakkan, bahkan tidak hanya
dalam melawan Covid-19, akan tetapi juga
generasi muda akan dicatat dalam tinta emas. dalam mengatasi berbagai persoalan yang

G
melanda negeri ini agar persatuan bangsa
enerasi milenial punya peranan bardir oleh tsunami informasi yang bisa me- terus terjaga serta tujuan berbangsa dan ber-
penting sebagai agent of change rusak kondisi kejiwaan seseorang, terutama negara dapat tercapai.
and beacon of hope, yaitu memiliki informasi yang sifatnya hoaks atau kabar Dengan semangat kemerdekaan, genera-
tanggung jawab untuk menjadi agen bohong dan banyak berseliweran di media si milenial harus meningkatkan kedisiplinan
perubahan dan suara harapan sebagai ini- sosial seperti Facebook maupun Twitter. menerapkan protokol kesehatan untuk
siator untuk menerapkan Adaptasi Kebiasaan Karenanya, kalangan muda mesti menyukseskan pelaksanaan Adaptasi Ke-
Baru (AKB) saat ini di tengah masyarakat. bisa membedakan mana informasi yang biasaan Baru (AKB) dan bersama tolak
Generasi milenial dapat memulainya sifatnya fakta dan opini atau pun hoaks, serta lawan berita hoaks demi terwujudnya
dengan menghilangkan budaya nongkrong, demi mencegah rusaknya independensi percepatan penanganan pandemi Covid-19.
menghindari keramaian dalam berolahraga, dan idealisme generasi muda yang mampu nEn/suaradewata.com
membiasakan diri menggunakan masker,
rajin mencuci tangan, menjaga kesehatan
dan pola makan, serta berbagai kegiatan
positif lainnya. Kegiatan-kegiatan ini dapat
kita bagikan di berbagai platform yang kita
punya dan mengajak masyarakat khususnya
orang terdekat kita untuk melakukannya
juga. Meskipun terbilang sepele, hal ini dapat
berpengaruh besar dalam kehidupan sosial
masyarakat mengingat generasi kita lah yang
menguasai sosial media saat ini.
Bukan sekedar omong kosong belaka,
tetapi memang benar jiwa muda yang ber-
kobar membuat harapan menjadi kenyataan.
Saat ini, kalangan muda dihadapkan
pada situasi sulit karena adanya pandemi
COVID-19, selain kalangan muda dibom-
FOTO: ISTIMEWA

34 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

Berkelit
dari Hackers
Pelaku menginstal aplikasi whatsapp tidak dengan
nomor sendiri tapi menggunakan nomor WhatsApp
calon korban.

B
elakangan, isu peretasan aplikasi SMS Forwarder. Namun, ponsel korban ha- langkah ini opsional. Jika tidak berkenan,
pengiriman pesan WhatsApp (WA) rus terpasang aplikasi tersebut lebih dulu pengguna bisa memilih untuk “lewati”.
menjadi bahan perbincangan hangat. dan diatur agar bisa meneruskan pesan ke Namun sangat dianjurkan untuk tetap
Bahkan, barangkali, ada rekan kita nomor yang dipegang peretas. Selain aplikasi, mengisi alamat e-mail. Tapi ingat, alamat

JAMANNOW
yang wa-nya kena hack (retas). Biasanya, penyadapan SMS juga bisa dilakukan melalui e-mail yang digunakan sebaiknya telah
pelaku menggunakan wa tersebut untuk tuju- layanan SMS Auto Divert dari operator seluler diproteksi dengan baik. Misalkan sudah
an penipuan atas nama pemilik akun yang dengan menghubungi nomor Unstructured terproteksi denganotentikasi dua langkah,
sebenarnya. Supplementary Service Data (USSD) tertentu ini akan digunakan sebagai sarana untuk
Lantas, bagaimana sebenarnya sebuah sesuai operator yang digunakan di ponsel mereset PIN jika kita lupa. Setelah alamat
akun WhatsApp bisa diretas? Sebagaimana korban. e-mail diisi dan dikonfirmasi, verifikasi dua
dimuat dalam kompas.com, praktisi keaman- Untuk menghindari wa kita tak diretas, langkah akan aktif. Jika kita kembali ke
an siber, Alfons Tanujaya dari Vaksin.com, berikut tip yang bisa dilakukan. Pengguna beranda perpesanan (whatsapp), Anda akan
membeberkan cara yang kemungkinan bisa bisa mengaktifkan fitur Two Step Verification diminta untuk memasukan PIN yang telah
dilakukan pelaku peretasan untuk meng- atau verifikasi dua langkah Pengguna bisa didaftarkan tadi.
ambil alih akun WhatsApp korban. mengaktifkan fitur Two Step Verification Namun hal itu hanya terjadi sekali saja.
Setelah memasukkan nomor, WhatsApp atau verifikasi dua langkah. Fitur ini bisa Pengguna baru akan diminta memasukan PIN
akan mengirim kode One Time Pasword diaktifkan di menu setting dengan mengetuk lagi jika memindah WhatsApp ke perangkat
(OTP) yang terdiri dari enam digit atau tiga tombol vertikal di pojok kanan atas. lain atau menginstal ulang WhatsApp.
tautan verifikasi melalui SMS ke nomor calon Kemudian pilih “akun” dan pilih “two-step Sebenarnya banyak aplikasi yang bisa
korban. Jika tautan verifikasi tersebut diklik, verification”. Jika belum diaktifkan, ketuk menghindari agar wa kita tak dibajak.
maka akun WhatsApp secara otomatis akan opsi “enable” (aktifkan) lalu masukan enam Pengguna hp andoid, misalnya, bisa mencari
berpindah tangan ke pelaku peretasan. digit PIN dan ulangi untuk konfirmasi. di playstore. Salah satunya, windows autho-
Namun, menurut Alfons, membuat Langkah berikutnya, Anda akan dimin- tentificator. n
calon korban mau mengklik tautan atau ta untuk mengisi e-mail. Sebenarnya,
memberikan kode OTP tersebut tidak mudah.
Untuk itu, pelaku biasanya menggunakan “Setelah memasukkan nomor,
beberapa teknik, salah satunya menggunakan WhatsApp akan mengirim kode
metode rekayasa sosial. Metode ini biasanya
dilakukan pelaku dengan menipu korban, One-Time Pasword (OTP) yang
biasanya dengan iming-iming menang undian terdiri dari enam digit atau
atau lainnya yang membuat korban akhirnya tautan verifikasi melalui SMS
mau mengetuk tautan atau menyebutkan
ke nomor calon korban. Jika
kode OTP.
Jika cara ini tidak berhasil, kemungkinan tautan verifikasi tersebut
peretas menggunakan cara kedua, yakni diklik, maka akun WhatsApp
menyadap SMS calon korban sehingga bisa secara otomatis akan
mendapatkan kode OTP atau tautan veri-
fikasi. Cara menyadap SMS ini biasanya
berpindah tangan ke pelaku
FOTO-FOTO: ISTIMEWA
menggunakan aplikasi pihak ketiga bernama peretasan.”

Edisi September 2020 | BukitAsam | 35


JALAN-JALAN www.ptba.co.id

Cerita Kashmir
bayangkan keindahan sebuah negeri yang
mewarisi warisan sejarah India, sebuah

NEGERI DENGAN
negeri yang beruntung dengan anugerah
tiga musim.
Aku membayangkan akan membeku

TIGA MUSIM
dengan syahdu saat musim dingin, mem-
bayangkan aneka bunga bermekaran
saat musim semi, lalu tumbuh subur
akan berbagai jenis pohon buah-buahan
Oh, let the sun beat down upon my face mendayu-dayu menimbulkan suasana saat musim panas, hingga dramatisnya
Stars fill my dream magis. Aneh tapi indah. Tembang bertajuk musim gugur saat dedaunan meranggas
I’m a traveler of both time and space Kashmir, menurutku, salah satu karya berwarna oranye ke merahan. Aku ingin
To be where I have been terbaik dari para personil Led Zeppelin itu. melihat Kashmir bukan karena India
Sit with elders of the gentle race Aku pernah ke sana. Ke Kashmir. Apa dengan Bollywood-nya. Tapi, lebih pada
This world has seldom seen yang diungkapkan Robert Plant adalah ketertarikan dengan keindahan alamnya
They talk of days for which they sit and wait benar. Bintang-bintang mengisi mimpi- yang sering disebut sebagai Swiss-nya Asia.
All will be revealed mimpiku. Berjalan melintas ruang dan Kashmir adalah sebuah wilayah di

S
waktu. Di sana aku duduk bersama dengan utara sub-benua India. Istilah Kashmir
enandung Robert Plant terngiang- tetua setempat, sesuatu yang jarang, yang secara sejarah digambarkan sebagai
ngiang di kepalaku. Lengkingan akan mengungkapkan segalanya. sebuah lembah di selatan dari ujung
gitar Jimmy Page dan tabuhan Sebenarnya, aku terpikat untuk ber- paling barat barisan Himalaya. Dalam
perkusi yang rancak dari John kunjung ke Khasmir karena membaca konteks politik, negeri ini menjadi rebutan
Bonham, gemuruh synthesizer oleh John catatan perjalalan seseorang. Dia menye- pengaruh tiga negara, yaitu India Cina
Paul John, yang juga piawai membetot bas, butkan Kashmir sebagai ‘surga terakhir dan Pakistan. Kashmir dalam kaitan ini
memberikan nuansa yang aneh. Harmoni di muka bumi (the last paradise on earth)’. meliputi wilayah yang lebih luas: Jammu,
funky, rock dan irama padang pasir yang Aku tergoda. Anganku melambung, mem- Kashmir, dan Ladakh.

36 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

Pakistan mengontrol barat laut, India mengontrol tengah


dan bagian selatan Jammu dan Kashmir, dan Republik Rakyat
Tiongkok menguasai timur laut (Aksai Chin). India tidak pernah
mengakui secara resmi wilayah yang diakui oleh Pakistan dan
China. Pakistan memandang seluruh wilayah Kashmir sebagai
wilayah yang dipertentangkan, dan tidak menganggap klaim
India atas wilayah ini. Masyarakat Kashmir sendiri menginginkan
kemerdekaan. Hanya saja, Pakistan dan India. Kashmir adalah wi-
layah rebutan.
Tentu saja, aku tak begitu peduli soal politik di sana. Aku
hanya ingin melihat keindahannya. Selama empat belas hari
perjalananku ke India, sebagian besar aku habiskan di Kashmir.
Secara keseluruhan terhitung dari hari keberangkatan, enam
hari lima malam aku habiskan di Kashmir. Ini bukan waktu yang
cukup, walau sudah mewakili mata melihat keindahan di sana.
Untuk empat belas hari perjalanan itu, aku menghabiskan
biaya sekitar 7 juta rupiah. Aku beruntung mendapatkan tiket
promo pesawat total 1.7 juta rupiah dengan rute Jakarta ke
Singapura dengan Singapore Airlines, lalu Singapore ke Delhi
dengan Jet Airways, Delhi ke Singapura dengan Jet Airways dan
Singapura ke Jakarta dengan Garuda Indonesia. Untuk biaya hotel
dan hostel dengan rate mulai 200 ribu sampai 500 ribu dibagi
dua orang.

JALAN-JALAN
Perjalanan pada Maret 2019 itu, aku bergabung dengan
rombongan yang melakukan perjalanan ala backpacker. Bekal
makanan kami bawa dari Indonesia, membawa beras masing-
masing 1 kg tiap orang, membawa makanan instan seperti ren-
dang, sambel kentang dan kerupuk.
Tahulah, makanan India identik dengan kari tentu akan
menjadi ‘asing’ bagi lidah Indonesia. Bagi pecinta makanan
Indonesia, jangan lupa untuk membawa sambel instan sachet “Aku hanya ingin melihat
untuk menambah cita rasa makanan India. Makanan kering instan keindahannya. Selama empat
seperti mie, rendang kemasan, dan abon juga dapat membantu belas hari perjalananku ke India,
menambah rasa pada makanan.
Karena Maret masih musim dingin di Kashmir maka sebagai sebagian besar aku habiskan di
persiapan utama aku membawa pakaian hangat untuk sehari- Kashmir. Secara keseluruhan
hari di sana. Mulai dari long john—lapisan penahan panas tubuh, terhitung dari hari keberangkatan,
jumper, wind breaker, dan winter coat. Tak ketinggalan, aku juga
membawa sepatu khusus untuk berjalan di salju karena sepatu
enam hari lima malam aku habiskan
yang kita pakai sehari-hari di Indonesia akan membuat kita di Kashmir. Ini bukan waktu yang
tergelincir karena bagian bawah sepatu tidak dirancang untuk cukup, walau sudah mewakili mata
berjalan di atas salju.
melihat keindahan di sana.”

Aku dan dua orang teman lainnya memulai perjalanan dari


Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II dengan penerbangan sore
ke Jakarta. Dari sini, kami kembali terbang ke Singapura dengan
Maskapai kebanggaan kita, Garuda Indonesia pada pukul 05.00
wib. Landing di Singapura pukul 08.00 lalu kami keluar airport
untuk berkunjung ke Little India. Teman-teman berbelanja
di Mustafa Center untuk bekal cemilan di jalan. Setelah dari
Mustafa kami ke Masjid Sultan di Arab Street untuk sholat jamak
kemudian makan siang di Zam-zam Restaurant.
Sore harinya, kami kembali ke Changi untuk melanjutkan
perjalanan ke Delhi. Pesawat lepas landas pada pukul 22.00
waktu Singapura, telat dua jam dari jadwal seharusnya. Pukul
03.30 kami mendarat di Indira Gandhi International Airport,
Delhi. Mobil yang kami sewa untuk ke Agra sudah menjemput di

Edisi September 2020 | BukitAsam | 37


www.ptba.co.id

1 kilometer dari hotel kami menginap. Biaya satu kali naik sekitar
338 ribu rupiah. Dari gondola itu, hamparan salju memutih,
memberikan pengalaman yang berbeda. Maklum, sebagai orang
Indonesia, ini pengalaman pertamaku melihat salju.
Kami juga mengunjungi Pahalgam, sebuah distrik di Timur
Kota Srinagar. Perjalanan memakan waktu dua setengah jam
dengan pemandangan tidak kalah keren. Deretan pepohonan
pinus yang masih diselimuti salju turut menambah suasana
syahdu pagi itu. Setiba di lahan parkir kendaraan di Pahalgam
kami ‘diserbu’ puluhan penyewa kuda. Perjalanan pulang pergi
dari lahan parkir ke lokasi wisata selama tiga jam termasuk
untuk photostop di beberapa lokasi.
Pada hari keempat, kami ke Sonamarg, distrik di timur laut
Kota Srinagar. Ingat film Bajrangi Bhaijaan? Lokasi syutingnya
di Sonamarg ini. Sonamarg menghubungkan Kashmir dengan
Ladakh dengan jalanan curam di tepi jurang dalam.
Pada hari yang kelima, kami ikut city tour di Kota Srinagar,
mengunjungi berbagai taman di Kota Srinagar seperti Mughal
Garden, Shalimar Garden, dan beberapa masjid. Saat itu akhir
maret, tulip belum bermekaran di taman. Rata-rata tarif masuk
ke taman-taman di Srinagar sebesar 25 rupee aka 5.000 rupiah.
Kami juga sempat mencoba kuliner di Srinagar. Salah satu
kuliner hit seantero India adalah Pani Puri—sejenis kerupuk yang
diisi kentang dan dicelup dalam air asam dengan menggunakan
JALAN-JALAN

tangan (tanpa sarung tangan). Sebuah penganan yang menjadi


bahan bully. Sebut sajalah ‘jorok’ dalam penyajiannya.
Pada hari ke enam, pagi itu cuaca Srinagar mendung seolah
sedih melepas kepulangan kami menuju Delhi. Sepanjang per-
jalanan ke bandara perasaan, perasaanku tak menentu. Sedih,
bahagia, dan excited untuk melihat tempat keren lainnya di Delhi.
Bercampur-aduk.
Tapi, ada suatu pengalaman yang sangat berkesan bagiku
selama di Kashmir. Pada suatu malam, kami diundang makan
area parkir bandara lalu melaju membelah kabut subuh menuju malam bersama orang lokal Kashmir di rumah beliau. Di sana,
Taj Mahal di Agra. Perjalanan selama tiga setengah jam kami lalui kami lalu berjumpa dengan Ibu, anak dan keluarganya. Dia
dengan tidur karena kelelahan. bercerita banya, tidak sekadar makan malam saja. Dia bercerita
Selama lima malam di Kashmir kami menginap di tiga perkembangan politik India di bawah PM Narendra Modi, keingi-
lokasi berbeda. Hari pertama setiba di Bandara di Kota Srinagar nan mereka untuk kestabilan ekonomi agar tetap bisa survive
kami langsung dijemput mobil untuk menuju Gulmarg, sebuah ditengah tekanan ekonomi yang tidak menentu. Dari sini, dengan
kawasan bermain ski dan olahraga salju di bagian barat Kota mendengar langsung cerita penduduk setempat, aku mendapatkan
Srinagar. Kami menginap di Hotel Pine Spring yang berlokasi te- gambaran tentang situasi daerah itu.
pat di tengah kawasan bersalju. Seperti kata Robert Plant, all will be revealed. n Anugrah Muji Esa
Perjalanan menuju Gulmarg selama dua jam menjadi peng-
alaman tak terlupakan bagiku. Bukit bersalju dan jalanan licin
berkelok menjadi memori yang membekas dalam benak. Sore
itu, ku buka tirai jendela hotel, untuk pertama kalinya aku melihat
salju turun. Butiran putih itu turun bak cerita di negeri dongeng.
Lama aku bermenung menikmati keindahan itu.
Hari berikutnya kami menginap di houseboat selama dua
malam. Houseboat adalah sebuah rumah kapal di tepi Danau Dal
di Kota Srinagar. Kapal yang sudah dipasak ke dasar danau ini
tentunya tidak bergerak dan sudah tidak bisa dipakai berlayar.
Dua malam terakhir kami menginap di sebuah penginapan
di dekat Pasar, Lal Chowk. Di penginapan ini, mungkin, tamunya
hanya kami bertiga saja. Sepi dan tidak ada aktivitas tamu lain
selain kami.
Selama di Kashmir, kami mengunjungi berbagai tempat yang
berbeda. Kami sempat naik gondola yang stasiun berjarak sekitar

38 | BukitAsam | Edisi September 2020


www.ptba.co.id

Edisi September 2020 | BukitAsam | 39


www.ptba.co.id

40 | BukitAsam | Edisi September 2020

Anda mungkin juga menyukai