Anda di halaman 1dari 4

1.

Pengertian SPSS Statistika |


Belajar SPSS Bahasa
Indonesia

A. Pengertian SPSS

SPSS adalah aplikasi yang digunakan untuk melakukan analisis statistika


tingkat lanjut, analisis data dengan algoritma machine learning, analisis
string, serta analisis big data yang dapat diintegrasikan untuk membangun
platform data analisis. SPSS adalah kependekan dari Statistical Package for
the Social Sciences. SPSS sangat populer di kalangan peneliti dan
statistikawan untuk membantu melakukan perhitungan terkait analisis data.
SPSS menyediakan library untuk perhitungan statistika dengan antarmuka
interaktif yang menjadikannya sebagai software analisis data tingkat lanjut
paling populer di berbagai universitas, instansi, dan perusahaan.

Baca juga: Cara Install SPSS di Windows dengan Aktivasi Offline

B. Pengembangan SPSS
SPSS dirilis pertama kali pada tahun 1998. Kemudian sejak tahun 2009 SPSS
telah diakuisisi oleh IBM Corporation sebagai software IBM Analytic.
Selanjutnya perangkat lunak ini disebut IBM SPSS Statistics. Software ini
dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java. SPSS tersedia untuk
platform sistem operasi Microsoft Windows, Linux dan Mac OS. SPSS juga
dapat diintegrasikan dengan bahasa pemrograman R, Microsoft.NET dan
Python untuk penggunaan lebih lanjut.

C. Penggunaan SPSS

SPSS digunakan oleh berbagai universitas, institusi, dan perusahaan untuk


melakukan analisis data. Berikut beberapa contoh penggunaan SPSS, yaitu:

1. Melakukan riset pemasaran (market research).


2. Analisis data survey atau kuesioner.
3. Populer digunakan untuk penelitian akademik mahasiswa.
4. Populer digunakan oleh keperluan pemerintahan seperti lembaga
BPS.
5. Data mining.
6. Membantu untuk pengambilan keputusan suatu perusahaan.
7. Penelitian kesehatan masyarakat.
8. Mendokumentasikan data.
9. Representasi data statistik.
10. Memprediksi suatu kejadian time series.
D. Fitur Dasar SPSS

Berikut fitur dasar yang disediakan perangkat lunak SPSS,

1. Statistika deskriptif

Statistika deskriptif adalah metode-metode yang berkaitan dalam


hal pengumpulan data dan penyajian data sehingga dapat diperoleh
suatu informasi dari data tersebut. Beberapa contoh statistika
deskriptif yang sering digunakan seperti rataan hitung (mean), nilai
tengah (median), nilai yang sering muncul (modus), standar
deviasi, ragam, dan lain-lain.

Baca juga: Contoh sederhana mengolah data statistika dengan


SPSS

2. Statistika bivariat
Statistika bivariat adalah analisis yang dilakukan secara simultan
untuk melakukan pengujian antar 2 variabel. Beberapa contoh
statistika bivariat adalah uji t, ANOVA, uji non-parametrik, teorema
bayes, dan lain-lain.

3. Regresi linear

Regresi linear adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk


mengukur hubungan suatu linear variabel independen dengan
variabel independen.

4. Identifikasi kelompok

Beberapa metode untuk mengidentifikasi kelompok: analisis faktor,


analisis klaster (two-step, K-means, hierarchical), dan discriminant.

5. Analisis spasial

Analisis spasial adalah metode-metode yang digunakan dalam


pengolahan data Geographic Information System (GIS).

6. R Extension

R Extension SPSS adalah aplikasi berupa plugin yang dapat


dipasang (install) untuk melakukan implementasi algoritma yang
dimasukkan pengguna dengan bahasa pemrograman R.

Anda mungkin juga menyukai