Jangan lupa edukasi terapi gaya hidup : diet (jenis-jenis karbohidrat jenis, jumlah,
jadwal makan), aktifitas fisik – aktifitas intensitas sedang 150 menit/minggu (bermanfaat
untuk menurunkan berat badan, memperbaiki kerja insulin, meningkatkan performans
jantung).
Seorang laki-laki 58 tahun dibawa oleh keluarga ke IRD karena tidak sadar. Didapatkan
riwayat penyakit DM.
4. Pemeriks. Penunjang
Hipoglikemia : glukosa darah kapiler
5. Tatalaksana kalau pasien koma hipoglikemia : ABC, dextrose 20%/10% intravena (GD
kapiler dicek 15 menit kemudian)
glucagon 1 mg im atau sc
Pasien sadar : glukosa 15-20 gram (apa contohnya ??)
Penulisan resep : cairan infus, infus set, spuit, dll
Evaluasi pengobatan yang diberikan
Apakah pasien harus rawat inap ? Indikasi ?
Seorang anak, 14 tahun dibawa oleh ibunya ke IRD karena mual muntah. Pasien
diketahui mempunyai riwayat DM, 3 hari ini tidak mau menyuntikkan insulin.
1. Anamnesis :
riwayat DM, riw terapi insulin, atau pencetus yang lain
2. Pemeriksaan fisik
Kesadaran, tekanan darah (hipotensi sp syok), respirasi, nadi
Status antropometri : kesan normo/under/overweight
Terkait dengan keluhan mual muntah
4. Pemeriksaaan penunjang
GDA, BGA, Urinalisis, keton darah, elektrolit, HbA1c
DL, Fungsi ginjal
5. Tatalaksana
A, B, C
Rehidrasi cairan kristaloid + Insulin kontinyu (Short act human insulin) dosis 0,1
u/kgBB/jam peresepan (cairan infus, insulin vial/pen, spuit)
Rujuk