0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
32 tayangan10 halaman
1. Dalam merangkum dokumen soal manajemen keperawatan, terdapat 3 poin penting:
2. Fungsi manajemen keperawatan menurut marquis dan huston tidak termasuk ketenagaan.
3. Strategi yang digunakan untuk menyelesaikan konflik antara perawat pindahan dengan bawahannya adalah kompromi.
1. Dalam merangkum dokumen soal manajemen keperawatan, terdapat 3 poin penting:
2. Fungsi manajemen keperawatan menurut marquis dan huston tidak termasuk ketenagaan.
3. Strategi yang digunakan untuk menyelesaikan konflik antara perawat pindahan dengan bawahannya adalah kompromi.
1. Dalam merangkum dokumen soal manajemen keperawatan, terdapat 3 poin penting:
2. Fungsi manajemen keperawatan menurut marquis dan huston tidak termasuk ketenagaan.
3. Strategi yang digunakan untuk menyelesaikan konflik antara perawat pindahan dengan bawahannya adalah kompromi.
sebagai perawat pelaksana harus 4. Kegiatan untuk memastikan bertindak sebagai apa saja, kegiatan dilaksanakan sesuai Kecuali : tujuan ? A. Organization. A. Supervisi. B. Communication B. Manajemen perubahan C. Protector dan Advocate C. Operan D. Comforter D. Pendelegasian E. Rehabilitator E. Pre dan post conference
2. Yang bukan termaksud dari 5. Rumah Sakit adalah institusi
Fungsi manejemen keperawatan pelayanan kesehatan yang menurut marquis dan huston menyelenggarakan pelayanan (2010) adalah? kesehatan perorangan secara A.Perencanaan paripurna yang menyediakan B.Pengorganisasian pelayanan rawat inap, rawat jalan, C.Ketenagaan dan gawat darurat, pernyataan D.Pengarahan diatas berdasarkan UU No. : E.Kerjasama. A. UU No. 44 Tahun 2009 B. UU No. 52 Tahun 2009 3. Dalam suatu organisasi pasti C. UU No. 41 Tahun 2008 pernah terjadi kesalah pahaman D. UU No. 43 Tahun 2008 yang menyebabkan terjadinya E. UU No. 47 Tahun 2007 konflik. di bawah ini yg bukan termasuk penyebab terjadi konflik 6. Seorang pemimpin merasa bahwa adalah .? dia yang berkompeten untuk A.Berbagai sumber daya yang memutuskan, menurut Gillies langka (2006) gaya kepemimpinan B.Perbedaan dalam tujuan tersebut adalah : C.Saling tergantung dalam A. Partisipatif pekerjaan B. Demokratis D.Perbedaan pendapat C. Otokratis. E.Diskusi dan kerjasama. D. Laissez E. Situasional 9. Berikut ini manakah yang bukan 7. Perawat X pindahan dari ruang merupakan factor yang mendasari anak, diberikan tugas untuk adanya kekuasaan ? mengurus bagian ruang bersalin. A. Reward power Berkaitan dengan pemindahan B. Coercive Power tersebut perawat x mengalami C. Legitimate Power konflik dengan bawahnya. D. Referent Point. Strategi apa yang digunakan E. Referent Power untuk menyeleaikan konflik diatas? 10. Proses pengambilan keputusan itu A. Kompromi. dikerjakan oleh kebanyakan B. Kompetisi manajer berupa suatu kesadaran, C. Akomodasi kegiatan pemikiran yang termasuk D. Smoothing pertimbangan, penilaian dan E. Menghindar pemilihan diantara sejumlah alternatif. Pernyataan tersebut di 8. Seorang kepala ruang X dirumah kemukakan oleh sakit Y mempunyai penilaian A. G. R. Terry kerja yang akurat, sehingga B. Claude S. Goerge, Jr. menjamin setiap perawatnya akan C. Horold dan Cyril ODonnell memperoleh kesempatan D. P. Siagian menempati pekerjaan sesuai E Horold dengan kemampuan masing masing perawat. Hal ini sesuai 11. Struktur organisasi dan tata kerja dengan salah satu manfaat dari RSU pemerintah diatur dalam SK penilaian prestasi kerja dalam Menkes RI .... suatu organisasi, yaitu A. No. 134 / Menkes / SK / IV / A. Peningkatan prestasi kerja 78 tahun 1978. B. Kesempatan kerja yang adil. B. No. 134 / Menkes / SK / V / 78 C. Kebutuhan kebutuhan tahun 1978 pelatihan pengembangan C. No. 134 / Menkes / SK / VI / D. Penyesuaian kompensasi 78 tahun 1978 E. Keputusan promosi dan D. No. 134 / Menkes / SK / VII / demosi 78 tahun 1978 E. No. 134 / Menkes / SK / VIII / E. Komunis, Autokratis, 78 tahun 1978 Pertisipatif, dan Gaya Laisserz Faire 12. Menurut (Praptianingsih, 2006), yang merupakan peran perawat 14. Hambatan-hambatan yang dialami sebagai perawat pelaksana adalah oleh delegator, kecuali : A.Comferter, Protector, A. Keseganan untuk Innovator, Communication, dan mengembangkan bawahan Rehabilitator B. Takut tidak disukai B. Comferter, Protector, C. Rasa aman. Supporter, Care giver , dan D. Kurangnya kepercayaan pada Rehabilitator bawahan C. Comferter, Innovator, E. Kesempurnaan, menyebabkan Advocate, Supporter, dan kontrol yang berlebihan Rehabilitator D. Comferter, Protector, 15. Dibawah ini yang merupakan Advocate, Communication, dan komponen dari pendelegasian Rehabilitator. adalah : E. Comferter, Supporter, A. Delegator, Delegate, Masalah, Advocate, Care giver, dan dan Klien/Situasi Rehabilitator B. Delegator, Delegate, Tugas, dan Klien/Situasi. 13. Menurut (Gillies, 2006), yang C. Delegate, Delegator, Solusi, termasuk gaya kepemimpinan dam Klien/Situasi adalah : D. Delegate, Delegator, A. Autokratis, Liberalis, Pekerjaan, dan Klien/Situasi Pertisipatif, dan Gaya Laisserz E. Delegator, Delegate, Waktu, Faire dan Klien/Situasi B.Komunis, Hierarki, Demokratif, dan Parsitipatif. 16. Pendelegasian (pelimpahan C. Hierarki, Komunis, Autokratis, wewenang) merupakan salah satu dan Liberalis elemen penting dalam fungsi D. Liberalis, Partisipatif, Gaya pembinaan. Menurut pendapat Laisserz Faire, dan Demokratif para ahli, yaitu: A. Handoko. B. Manulang jasmani, dan Tempatkan posisi C. Swanburg karyawan yang tepat D. Charles J. Keating D. Gaji yang cukup, E. Taylor Memperhatikan kebutuhan rohani, SOP yang cukup rapi, Harga diri 17. Hambatan- hambatan pada yang perlu mendapat perhatian, dan diberi delegasi, kecuali: Tempatkan posisi karyawan yang A. Kurangnya pengalaman tepat B. Kurangnya kompetensi E. Gaji yang cukup, C. Menghindari tanggung jawab Memperhatikan kebutuhan rohani D. Tidak tergantung dengan dan jasmani, SOP yang cukup boss. rapi, Suasana kerja yang bebas, E. Kekacauan (disorganization) dan Tempatkan posisi karyawan 18. Menurut (Jaya, 2008), faktor- yang tepat faktor yang mempengaruhi semangat kerja adalah : 19. Kepemimpinan adalah seni atau A. Gaji yang cukup, Suasana proses untuk mempengaruhi kerja yang bebas, SOP yang orang lain sehingga mereka cukup rapi, Memperhatikan bersedia dengan kemampuan kebutuhan jasmani, dan sendiri dan secara antusias Tempatkan posisi karyawan yang bekerja untuk mencapai tujuan tepat organisasi. Menurut pendapat B. Gaji yang cukup, para ahli, yaitu: Memperhatikan kebutuhan A. Swanburg rohani, Sesekali perlu B. Gillies menciptakan suasana kerja C. Weirich dan Koontz. yang santai, Harga diri perlu D. Hellreigel mendapat perhatian, dan E. Slocum Tempatkan posisi karyawan yang tepat. 20. Menurut (McGregor, 2001), C. Gaji yang cukup, Suasana kerja menyatakan ada empat variabel yang bebas, Sesekali perlu besar yang diketahui sekarang menciptakan suasana kerja yang untuk memahami kepemimpinan, santai, Memperhatikan kebutuhan kecuali : A. Karakteristik Pemimpin B. Sikap merupakan pengertian gaya C. Karakteristik dari Organisasi kepemimpinan yaitu: D. Keadaan Ekonomi, Politik, dan A. Komunis Lingkungan Sosial B. Liberalis E. Prosedur Organisasi. C. Apatis D. Laisserz Faire. 21. Kontrol yang kurang juga akan E. Demokratis berdampak buruk terhadap delegasi, dimana staf akan tidak 24. Pelaksanaan tugas pekerjaan yang produktif melakasanakn tugas dapat dilaksanakan secara efisien lingkungan dan berdmpak secara dan efektif Organisasi, signifikan terhadap hasil yang mempunyai unsur-unsur diharapkan. Merupakan pendukung agar bisa berjalan dan pengertian dari teknik kontrol terlaksana, unsur-unsur organisasi yaitu : meliputi : A. Hyper control A. Man (orang- orang) B. Under control. B. Kerja sama C. Over control C. Tujuan bersama D. Minim control D. Peralatan (equipment) dan E. Stay control lingkungan (environment)
22. Menurut (Praptianingsih, 2006), 25. Anggapan yang mendasari teori-
Perawat mengupayakan teori X menurut Reksohadiprojo kenyamanan dan rasa aman dan Handoko (1996 : 87 ) adalah : pasien. Merupakan peran perawat A. Rata-rata pekerja itu malas sebagai perawat pelaksana B. tidak suka bekerja bertindak sebagai : C. kalaupun bisa akan A. Care giver menghidarinya. B. Communication D. Jawaban a, b, dan c salah C. Comferter 26. Berikut ini terdapat beberapa D. Protector strategi peningkatan mutu E. Rehabilitator pelayanan keperawatan, kecuali ? A. Pendidikan keperawatan yang 23. Gaya kepemimpinan yang bebas berlanjut bertindak dan membiarkan, B. Sumber daya dimanfaatkan A. Organisasi Lini dan secara efisien dan efektif Organisasi staff aman bagi pasien dan provider B. Spesialisasi aktivitas dan C. Memuaskan bagi pasien dan Standarisasi aktivitas provider C. Sentralisasi dan Desentralisasi D. Kepuasan struktur dan pengambilan keputusan pelayanan. D. Struktur Hierarkis dan E. Menghormati berbagai aspek Struktur Bentuk Bebas. sossial E. Metode Keperawatan Primer dan Metode Modular 27. Manajemen sebagai rangkaian tahapan kegiatan yang diarahkan 30. Dalam model akademik proses pada pencapaian tujuan dengan supervisi klinik meliputi tiga (3) memanfaatkan sumber daya yang kegiatan, yaitu tersedia: A. Progresif, Konstruktif dan A. Manajemen sebagai proses Kreatif B. Manajemen sebagai system B. Educative, Managerial dan C. Manajemen sebagai Sustainability pemecahan masalah. C. Structure, Skills dan Support D. Manajemen sebagai profesi D. Supportive, Inovatif dan E. Manajemen sebagai perilaku Fleksibel manusia E. Educative, Supportive dan Managerial. 28. Tujuan perawat pelaksana pada tahap perencanaan : 31. Kelemahan dari model A. Menyusun visi keperawatan metode fungsional B. Menyusun rencana harian. adalah ? C. Menyusun jadual shif A. persepsi perawat cenderung D. Menerima pasien baru kepada tindakan yang berkaitan E. Mengikuti operan dengan keterampilan saja B. tidak memberikan kepuasan 29. Ada dua (2) macam struktur kepada pasien atau perawat organisasi, dibawah ini manakah lainnya yang termasuk struktur organisasi, C. pelayanan keperawatan yaitu terpisah-pisah atau tidak total sehingga kesulitan dalam C. Rata-rata pekerja itu malas, penerapan prosos keperawatan lebih suka di bombing dan D. hubungan perawat dengan tidak suka bekerja maka harus klien sulit terbentuk dipaksa dan dikendalikan E. semua benar. D. Rata-rata manusia bersedia belajar dalam kondisi yang 32. Proses manajemen keperawatan : layak, tidak hanya menerima A.Planning-Organizing- tetapi mencari tanggung jawab Staffing-Directing-Controling. E. Pengendalian dari luar B. Planning-Organizing- hukuman bukan satu Directing-Staffing-Controling satunya cara untuk C. Planning- Staffing-Organizing- mengarahkan tercapainya Directing-Controling tujuan organisasi. D. Planning- Staffing-Directing- Organizing-Controling 35. Dibawah ini merupakan Prinsip- E. Planning- Directing- prinsip dalam memotivasi kerja Organizing-Staffing-Controling perawat, kecuali A. Partisipatif 33. Yang termasuk tugas-tugas B. Komunikasi supervisi adalah C. Social. A. Bimbingan dan pembinaan D. Mengakui andil bawahan B. Pengarahan E. Pendelegasian wewenang C. Memotivasi D. Evaluasi kerja 36. Tahapan-tahapan pemecahan E. Semua benar. masalah dalam memilih satu tindakan tertentu dari berbagai 34. Di bawah ini yang termasuk tindakan yang tersedia disebut anggapan teori X adalah A. Aktivitas Intelijen A. Usaha fiik dan mental yang B. Aktivitas perancangan dilakukan oleh manusia sama C. Aktivitas pemilihan. halnya bermain atau istirahat D. Akitivitas peninjauan B. Ada kemampuan yang besar E. Aktifitas tertentu dalam kualitas dan daya imajinasi untuk memecahkan masalah 37. Langkah-langkah pemecahan masalah dalam managemen 40. Seorang kepala ruangan X keperawatan adalah dirumah sakit Y mempunyai A. Mengetahui hakekat dari penilaian merja yang akurat, masalah dengan sehingga menjamin setiap mendefinisikan masalah yang perawatnya akan memeperoleh dihadapi. kesempatan mempunyai posisi B. Mengumpulkan fakta-fakta pekerjaan sesuai dengan dan data yang relevan. kemampuan masing masing C. Mengolah fakta dan data. perawat. Hal ini sesuai dengan D. Menentukan beberapa salah satu manfaat dari penilaian alternatif pemecahan masalah. prestasi kerja dalam suatu E. Semua benar. organisasi, yaitu A. Peningkatan prestasi kerja 38. Pengambilan keputusan dalam B.Kesempatan kerja yang adil. penyelesaian masalah adalah C. Kebutuhan-kebutuhan kemampuan mendasar bagi pelatihan pengembangan praktisi kesehatan, khususnya D. Penyesuaian kompensasi dalam asuhan E. Keputusan-keputusan promosi A. Keperawatan. dan demosi B. Manajemen C. Manajemen kesehatan 41. Dibawah ini yang termasuk dalam D. Kebidanan prinsip pendelegasian yang efektif E. Semua salah adalah 39. Urutan yang mana kah cara A. Pilih orang yang tepat penyelesaian masalah adalah B. Prinsip scalar & Kesatuan A. Data-pengumpulan-analisis- perintah. evaluasi C. Prinsip kekuasaan B. Evaluasi – data- masalah D. Kekuasaan dilegitimasi C. Masalah-pengumpulan data- E. Prinsip pelimpahan wewenang analisis data-pemecahan masalah-memelih alternative- 42. Menurut Praptianingsih (2006), implementasi-evaluasi. peran perawat pelaksana dalam D. Semua salah pengorganisasian disebut sebagai E. Semua Benar "Care Giver". Yang dimaksud 44. Sebutkan langkah-langkah dengan Care Giver adalah kegiatan dalam memberikan A. Perawat mengupayakan pengarahan manajemen kenyamanan pasien keperawatan ? B. Perawat melindungi pasien 1. Menciptakan budaya motivasi C. Perawat menggunakan dalam memberikan motivasi metode pemecahan masalah 2. Manajemen waktu dalam dalam membantu pasien. rencana harian D. Perawat sebagai mediator 3. Komunikasi efektif E. Perawat menjaga perasaan 4. Melakukan survey kepuasan pasien pasien Jawaban : A. Kunci jawaban : A. 1, 2 dan 3 45. Berikut ini terdapat fungsi-fungsi B. 1 dan 3 pengarahan dalam manajemen C. 2 dan 4 keperawatan? D. 4 1. Membuat perawat atau staff E. Benar semua melakukan apa yang diinginkan sesuai prosedur 43. Bagaimana cara meningkatkan kerja yang telah ditetapkan. mutu pelayanan kesehatan di 2. Meningkatkan kualitas Rumah sakit pelayanan dan asuhan 1. Meningkatkan mutu pelayanan keperawatan dalam tenaga dan peralatan 3. Kegiattan dalaam rangka 2. Meningkatkan kualitas sumber pelaksanaan tugas perawat daya,biaya,perlengkapan dan mencapai tujuan pelayanan material dan asuhan keperawatan. 3. Memperbaiki metode atau 4. Menciptakan kesatuan dalam penerapan teknologi yang rangka mencapai tjuan yag dipergunakan dalam kegiatan telah ditetapkan. pelayanan. Jawaban : B. 4. Melakukan evaluasi kinerja dan control produk 46. Dua pandangan mengenai Jawaban : E . kewenangan formal dalam kekuasaan yaitu : 1. Pandangan modern 2. Pandangan Klasik 50. Cara-cara pengarahan secara 3. Pandangan Berdasarkan umum yg dilakukan seorang Pemerintsh pemimpin kepada bawahannya 4. Pandangan Berdasarkan sbb: Penerimaan 1. Orientasi Jawaban : C. 2. Perintah 3. Delegasi wewenang 47. Faktor – faktor yang 4. Tanggung jawab mempengaruhi kebutuhan tenaga Jawaban : A keperawatan sebagai berikut : 1. Factor pasien 51. Didalam kepemimpinan yg 2. Factor tenaga dijalankan pemimpin harus 3. Factor lingkungan dilandasi konsep sbb: 4. Factor manusia 1. Demokratis Jawaban : A. 2. Spesialisasi tugas 3. Pendelegasian wewenang 48. Secara umum tujuan pengarahan 4. Profesionalitas dan integrasi adalah sbb: tugas 1. Menjamin continueitas Jawaban : E. perencanaan; 2. Membudayakan prosedur 52. Sebutkan langkah-langkah standar; pemecahan masalah dalam 3. Membina disiplin kerja; manajemen keperawatan.. 4. Membina motivasi yg terarah. 1. Identifikasi masalah Jawaban : E. manajemen keperawatan 2. Prioritas masalah manajemen 49. Faktor yg mendasari adanya keperawatan kekuasaan menurut French dan 3. Seleksi terhadap alternatif Raven sbb: penyelesaian masalah 1. Reward power 4. Penetapan tujuan & alternatif 2. Legitimate power penyelesaian masalah 3. Expert power Jawaban : E 4. Referent power Jawaban : E