Perubahannya
4
A. Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD)
Indikator Tujuan
diukur dengan
Termometer
Suhu Celcius
dengan skala
Reamur
terbagi atas
Fahrenheit
Suhu dan Kalori
Kelvin
Kalor
Perubahan Suhu Benda
berhubungan dengan
Konduksi
Konveksi
macam perpindahan
Radiasi
TM
Materi JP
Ke-
1. Pengertian Suhu dan Termometer. 3
6. Tugas Projek 2
E. Proses Pembelajaran
Jadi, jika suhu naik, maka volume gas akan naik asalkan tekanan
tetap. Digunakan untuk termometer gas.
c) Perubahan resistivitas: secara umum, semakin tinggi suhu benda
maka hambatan listriknya semakin besar. Digunakan untuk
termometer hambatan listrik.
d) Perubahan warna kristal cair tertentu: jika suhu berubah, warna
kristal berubah. Digunakan untuk termometer suhu badan yang
lebih praktis.
yang dirasakan
yang dirasakan yang dirasakan
Nama tangan kanan dan
tangan kanan tangan kiri
kiri
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
1. Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik
tunjukkanlah berbagai termometer, ceritakan saat demam, dan peristiwa
yang berkaitan dengan tingkat panas benda.
Inti
1. Diskusikan pengertian suhu dulu, kemudian tantanglah peserta
didik untuk menemukan jawaban terhadap Kegiatan yang terdapat
pada Buku Siswa “Apakah Indra Kita Pengukur Suhu yang Handal?”.
Secara berkelompok, doronglah peserta didik untuk menganalisis dan
melakukan inferensi, serta mendiskusikan hasilnya. Doronglah peserta
didik untuk tidak takut salah; yang terpenting prosedur dilakukan
dengan benar dan aman, serta mengomunikasikan hasilnya.
2. Elaborasi lebih lanjut ke berbagai macam termometer (mintalah peserta
didik membuat peta pikiran tentang jenis- jenis termometer). Lakukan
klarifikasi jika diperlukan, terutama tekankan “kemengapaannya”.
Penutup
Lakukan refleksi serta penugasan (pilih soal yang relevan
pada Ayo Kita Lakukan).
b. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik tunjukkanlah
hasil pengukuran sebuah benda dengan beberapa macam skala termometer.
Mintalah peserta didik menyampaikan idenya tentang “Mengapa angka yang
ditunjukkan berbeda?”.
Inti
1. Secara berkelompok, peserta didik melakukan kegiatan LKS yang dibuat
guru mengacu pada buku siswa “Membuat Skala Pada Termometer
Zat Cair”, menuliskan hasil kerjanya (sesuai kreasi peserta didik),
dan mendiskusikan hasilnya (terus tekankan observasi – inferensi –
komunikasi). Doronglah peserta didik untuk tidak takut salah.
2. Konfirmasikan hasilnya lebih lanjut ke cara pembandingan skala suhu.
Penutup
Lakukan refleksi serta penugasan.
Tubuh 37 50
Air hangat 60 70
b. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Inti
1. Diskusikan rumus konversi suhu bersama peserta didik, kemudian secara
berkelompok berlatih soal-soal konversi suhu di Buku Siswa.
2. Secara berkelompok, peserta didik melakukan kegiatan “Adakah
pengaruh jenis logam terhadap panjang pemuaiannya?”. Diskusikan
hasilnya (terus tekankan observasi – inferensi – komunikasi). Doronglah
peserta didik untuk tidak takut salah.
3. Elaborasikan hasilnya dengan mengaitkan hasil percobaan dengan
bimetal. Lakukan negosiasi konsep dan konfirmasi untuk gejala-gejala
pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.
Penutup
b. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik tunjukkanlah
gambar kabel listrik jaringan tegangan tinggi, “Mengapa kabel dibuat agak
kendor”. Arahkan diskusi ke pemuaian panjang.
Inti
1. Diskusikan pengertian koefisien muai panjang dan persamaan pemuaian
panjang. Untuk mendapatkan pemahaman pemodelan aspek matematis
dari gejala fisis, diskusikan penurunan persamaan muai panjang dari
pengertian koefisien muai panjang.
2. Secara berkelompok, peserta didik melakukan latihan penerapan
matematika untuk pemuaian panjang dan mengomunikasikan hasilnya
ke kelompok lain.
b. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Inti
1. Secara berkelompok, peserta didik melakukan pengamatan pemuaian
pada zat cair (Buku Siswa, box: Mengamati Pemuaian pada Zat Cair).
Diskusikan hasilnya (terus tekankan observasi – inferensi – komunikasi).
Doronglah peserta didik untuk tidak takut salah.
2. Diskusikan berbagai gejala pemuaian pada zat cair yang harus
diperhatikan dalam kehidupan sehari-hari (isi botol yang berisi zat cair
tidak boleh sampai penuh) serta anomali air dan pengaruhnya saat
musim dingin.
F. Pengayaan
t
C 5
Celcius ke Reamur : =
t
R 4
t
F - 32 9
Fahrenheit ke Kelvin: =
t
K - 273 5
sehingga 9
t
F= x (tK - 273) + 32
5
Ayo Latihan
1. Suhu adalah tingkat panas dinginnya benda.
2. Indra tidak dapat membedakan suhu dengan tepat, suhu suatu benda
dapat dianggap tinggi oleh satu indra, namun dapat dianggap panas
oleh indra yang lain. Selain itu indra tidak aman digunakan untuk
mengukur suhu yang terlalu rendah atau tinggi.
3. Contoh: Termometer zat cair; memanfaatkan volume zat cair yang
berubah akibat perubahan suhu; zat cair diletakan di dalam reservoir
kaca yang dihubungkan pipa kapiler; jika suhu naik, permukaan zat
cair di dalam pipa akan naik, dan sebaliknya.
4. Sama-sama menggunakan es melebur sebagai titik tetap bawah dan
menggunakan air mendidih untuk menentukan titik tetap atas.
Ayo Latihan
1. Contoh akibat pemuaian benda: gelas retak ketika diberi air panas
(pemuaian tidak seragam), kabel listrik dibuat agak kendor (jika
menyusut agar tidak terlalu tegang), dan lain-lain.
2. Artinya setiap ada kenaikan suhu 1 derajat celcius, benda yang
panjangnya 1 meter akan bertambah panjang 0,0000015 meter.
3. Kemungkinan sama tetap ada; namun secara umum koefisien muai
panjang zat berbeda-beda, bergantung jenis zatnya.
Penerapan
1. Agar tidak terlalu tegang saat memendek (menyusut) yang dapat
membuat kabel putus.
0,24
2. a = = 0,000012/0c
200 x 100
3. Lt = 40 cm + 40 × 50 × 0, 00002 cm = 40,04 cm
Uji Kompetensi
1. Suhu merupakan ukuran panas dinginnya benda. Benda panas berarti
suhunya tinggi, sebaliknya benda yang dingin berarti suhunya rendah.
2. Termometer tersebut memanfaatkan adanya perubahan sifat fisika
benda (volume, panjang benda, dan warna benda) yang berubah
karena kenaikan suhu.
3. Untuk mendapatkan panas matahari, suhu tubuhnya naik, sehingga
bisa beraktivitas (buaya berdarah dingin).
Berpikir Kritis:
Tidak. Tingkat panas benda itu sama. Angka penunjukan suhunya
berbeda-beda, karena menggunakan skala termometer yang berbeda.