C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta Didik dapat menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan
mengomunikasikan hasil penyelidikannya tentang fungsi perasa sebagai pengukur
suhu.
Peserta Didik dapat menjelaskan 3 jenis termometer.
Peserta Didik dapat membuat skala suhu, melakukan pengukuran suhu dengan
termometer skalanya, serta membandingkannya secara pengukuran dengan
termometer skala suhu yang telah dikenali.
Peserta Didik dapat menjelaskan pengertian titik tetap dalam penentuan skala suhu.
Peserta Didik mampu menjelaskan kalor,
Peserta Didik menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi kenaikan suhu benda
akibat pemberian kalor.
Peserta Didik dapat menerapkan persamaan kalor untuk kenaikan suhu pada
persoalan yang sesuai.
Peserta Didik dapat menyelidiki karakteristik suhu benda pada saat benda
mengalami perubahan wujud.
Peserta Didik dapat menentukan kalor untuk perubahan wujud.
Peserta Didik mampu menjelaskan dan membedakan macam-macam perpindahan
kalor.
F. MATERI PEMBELAJARAN
Konsep Kalor
Konsep Hubungan Kalor dan Perubahan Suhu Benda
Konsep Hubungan Kalor dan Perubahan Zat Benda
Perpindahan Kalor Dengan Cara Konduksi dan Konveksi
Perpindahan Kalor Dengan Cara Radiasi
Tugas Projek
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE- 1 (3 JP)
Konsep Kalor
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
1. Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi Peserta Didik tunjukkanlah berbagai
label makanan kemasan. Fokuskan pada label yang menunjukkan kalori makanan.
Mintalah Peserta Didik menanggapi tulisan dalam label itu.
2. Bimbing Peserta Didik merumuskan masalah
Inti
1. Secara berkelompok, Peserta Didik melakukan penyelidikan “Membandingkan Energi
Panas Benda” (Buku Siswa). Doronglah Peserta Didik untuk menganalisis dan
melakukan inferensi, serta mendiskusikan hasilnya. Doronglah Peserta Didik untuk
tidak takut salah, yang penting prosedur dilakukan dengan benar dan aman.
2. Elaborasi lebih lanjut ke pengertian kalor, kalor sebagai bentuk energi, dan energi
makanan. Lakukan klarifikasi dengan label makanan pada kegiatan pemotivasian.
3. Analisis
Semakin lama waktunya, berarti energi panas yang dilepaskan ke lingkungan makin
besar. Untuk memanaskan air yang volumenya banyak memerlukan energi panas yang
lebih besar dibandingkan untuk memanaskan air yang lebih sedikit.
Penutup
Bersama Peserta Didik, lakukan penyimpulan, refleksi, serta penugasan.
b. Kegiatan Pembelajaran
No Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi Peserta Didik tunjukkanlah gambar
(buatlah powerpoint) pemanasan air dan minyak. “Mana yang lebih cepat panas?”
Mintalah Peserta Didik menyampaikan idenya.
Inti
1. Secara berkelompok, Peserta Didik melakukan kegiatan “Selain kalor, apa yang
memengaruhi kenaikan suhu benda?”, Peserta Didik menuliskan hasil kerjanya (sesuai
kreasi Peserta Didik), dan mendiskusikan hasilnya (kemudian tekankan observasi –
inferensi – komunikasi). Doronglah Peserta Didik untuk tidak takut salah.
2. Elaborasi hasilnya sehingga menuju persamaan kalor untuk kenaikan suhu dan
penerapan/pemecahan masalah yang relevan.
3. Secara berkelompok, Peserta Didik melakukan kegiatan “Bagaimana suhu benda saat
terjadi perubahan wujud?” Diskusikan hasilnya (terus tekankan observasi – inferensi –
komunikasi). Doronglah Peserta Didik untuk tidak takut salah.
4. Elaborasikan hasilnya dengan mengaitkan dengan kegiatan pemotivasian dan
persamaan kalor untuk perubahan wujud.
5. Konfirmasi untuk gejala-gejala perubahan wujud dalam kehidupan sehari-hari.
6. Contoh hasil kegiatan Peserta Didik, yaitu hasil pengukuran suhu Peserta Didik
cenderung stabil selama 3 menit. Alternatif kegiatan adalah kegiatan mengukur suhu
saat air mendidih (hasilnya cenderung stabil/ tidak berubah).
Penutup
Bersama Peserta Didik, lakukan penyimpulan dan refleksi, dengan penugasan
mandiri.
A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.
B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap tiap peserta
didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar Observasi dengan
ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang diamati
3 = apabila SERING melakukan perilaku yang diamati
2 = apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku yang diamati
1 = apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang diamati
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas : ....................................................
Semester : ....................................................
Tahun Ajaran : ....................................................
Periode Pengamatan : Tanggal …..... s.d. …......
Butir Nilai : Mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Indikator Sikap :
Indikator Sikap Deskripsi Skor
1. Mengamalkan Selalu mengamalkan ajaran agama yang dianut. 4
ajaran agama
Sering mengamalkan ajaran agama yang dianut. 3
yang dianutnya.
Kadang-kadang mengamalkan ajaran agama yang dianut. 2
Tidak pernah mengamalkan ajaran agama yang dianut. 1
2. Mengagumi Selalu mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan 4
keteraturan dan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta kehidupan
kompleksitas dalam ekosistem.
ciptaan Tuhan
Sering mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan 3
tentang aspek
Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta kehidupan
fisik dan kimiawi,
dalam ekosistem.
serta kehidupan
dalam ekosistem. Kadang-kadang mengagumi keteraturan dan kompleksitas 2
ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta
kehidupan dalam ekosistem.
Tidak mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan 1
Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta kehidupan
dalam ekosistem.
Lembar Penilaian:
Skor Aspek yang
Dinilai (1 – 4) Jumlah Tuntas/
NamaPeserta Skor
No. Perolehan Tidak
Didik Indikator Akhir
Skor Tuntas
1 2
1.
2.
3.
4.
5.
dst
PENILAIAN KI 2
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL
(LEMBAR OBSERVASI)
A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.
B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap tiap
peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar Observasi
dengan ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang diamati
3 = apabila SERING melakukan perilaku yang diamati
2 = apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku yang diamati
1 = apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang diamati
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas : ....................................................
Semester : ....................................................
Tahun Ajaran : ....................................................
Periode Pengamatan : Tanggal …..... s.d. …......
Butir Nilai : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
Indikator Sikap :
Indikator Sikap Deskripsi Skor
1. Mengembangkan budaya Selalu menanyakan materi yang belum 4
bertanya kepada guru dipahami.
terhadap materi sejarah
Sering menanyakan materi yang belum 3
yang belum dipahami.
dipahami.
Kadang-kadang menanyakan materi yang 2
belum dipahami.
Tidak pernah menanyakan materi yang 1
belum dipahami.
2. Menghargai dan Selalu menghargai dan menghayati 4
menghayati perilaku jujur, perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab
disiplin, tanggung jawab dalam berinteraksi
dalam berinteraksi secara secara efektif dengan lingkungan sosial.
efektif dengan lingkungan
sosial. Sering menghargai dan menghayati 3
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab
dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial.
Kadang-kadang menghargai dan 2
menghayati perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial.
Tidak pernah menghargai dan menghayati 1
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab
dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial.
3. Mengerjakan tugas-tugas Selalu mengerjakan tugas-tugas dengan 4
dengan jujur dan penuh jujur dan penuh tanggung jawab.
tanggung jawab.
Sering mengerjakan tugas-tugas dengan 3
jujur dan penuh tanggung jawab.
Kadang-kadang mengerjakan tugas-tugas 2
dengan jujur dan penuh tanggung jawab.
Tidak pernah mengerjakan tugas-tugas 1
dengan jujur dan penuh tanggung jawab.
Lembar Penilaian:
Skor Aspek yang
Dinilai (1 – 4) Jumlah Tuntas/
NamaPeserta Skor
No. Perolehan Tidak
Didik Indikator Akhir
Skor Tuntas
1 2
1.
2.
3.
4.
5.
dst
Nama : ........................................................................
Kelas : ........................................................................
No. Absen : ........................................................................
A. Tujuan:
Menunjukkan bahwa udara termasuk penghantar kalor yang buruk (isolator).
B. Alat dan Bahan:
1. Gelas kimia besar 3. Kertas karton
2. Gelas kimia kecil 4. Air panas
C. Cara Kerja:
1. Letakkan sebuah gelas kimia kecil ke dalam gelas kimia besar! Pisahkan kedua gelas
tersebut dengan karton pada alasnya!
2. Masukkan air panas ke dalam gelas kimia kecil sampai hampir penuh!
3. Setelah beberapa saat, peganglah gelas kimia yang kecil, kemudian peganglah gelas
kimia yang besar!
4. Bandingkan antara saat memegang gelas kimia kecil dengan saat memegang gelas
kimia besar!
5. Diskusikanlah dengan kelompokmu, kemudian buatlah kesimpulannya dalam bentuk
laporan!
D. Penilaian:
Skala Nilai
No. Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Hasil Identifikasi
2. Akurasi Analisis
3. Materi Presentasi
4. Penampilan
Nilai Total
Keterangan
Sempurna : 4
Kurang Sempurna : 2 – 3
Tidak Sempurna : 1
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Perubahan Wujud Benda
Orientasi masalah
Ada dua buah es krim yang 1 disimpan dalam termos es, yang 1 dibiarkan ditempat terbuka.
Apa yang terjadi degan kedua eskrim tersebut!
Berdasarkan peristiwa tersebut
1. Tentukan rumusan pertanyaan
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
2. Identifikasi masalah
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
3. Pengumpulan data
Alat dan Bahan:
1) Lilin
2) Kapur barus
3) Korek api
4) Penjepit
5) Es batu
6) Gelas ukur
7) Kompor spirtus
8) Kaki tiga
Petunjuk Kerja
1. Nyalakan sebatang lilin, amati perubahannya!
2. Matikan api pada lilin, diamkan sebentar dan amati perubahan yang terjadi!
3. Jepit sebuah kapur barus, kemudian panaskan di atas lilin yang menyala, amati
perubahan yang terjadi pada kapur barus tersebut!
4. Letakkan es batu ke dalam gelas ukur, amati perubahan pada es batu setelah
dipanaskan!
5. Tuangkan air ke dalam gelas ukur, amati perubahan yang terjadi pada air yang
dipanaskan!
6. Turunkan gelas ukur yang berisi air panas, kemudian tutuplah gelas tersebut!,
amati uap air yang menempel pada tutupnya!
7. Tulislah hasil pengamatanmu pada tabel (No, perlakuan/ kagiatan yang dicoba,
perubahan wujud zat dan nama perubahan wujud
4. Kesimpulan
Berdasarkan percobaan diatas dapat disimpulkan bahwa perubahan wujud benda
akibat kalor adalah:
1. ………………….adalah perubahan…………………menjadi……………….
2. ………………….adalah perubahan…………………menjadi……………….
3. ………………….adalah perubahan…………………menjadi……………….
4. ………………….adalah perubahan…………………menjadi……………….
5. ………………….adalah perubahan…………………menjadi……………….