LOW RISE
BUILDING
´´MICRO TROPICALITY ´´
Dosen Pengampu
Qurrotul A'yun, S.T.,M.T.,IPM.,ASEAN Eng.
Nama Kelompok
Ajeng Eka Ariyanti (H03218005)
Bagas Pratama Putra (H93218057)
Vira Arita Febrianti (H93218071)
Suharto (1994), taman (landscape) adalah wajah dan karakter bahan atau
tapak bagian muka bumi dengan segala kehidupan dan apa saja yang ada
di dalamnya, baik yang bersifat alami maupun buatan manusia yang
merupakan bagian atau total lingkungan hidup manusia beserta mahluk
hidup lainnya,
MICRO TROPICALITY
Architect : RAD + ar (Research Artistic Design +
architecture)
Area : 450 m2
Year : 2020
Drainage
Insulation
Root Barier
Water
Substrate
Pemberian area komunal outdoor bagi pegawai kantor sebagai ruang transisi.
Penataan Taman dan Ruang Luar Ourdoor Perpaduan elemen softscape & hardscape sangat jelas disana. Tempat duduk disana
dibentuk seperti tangga menggunakan material granit tile dengan memberikan
tanaman hias pisang-pisangan (heliconia) sebagai nilai estetika,elemen hardscape
batu-batuan kecil sebagai pembeda zona ruang disana,Penataan beberapa macam
Pemberian area komunal outdoor bagi vegetasi menghadirkan suasana yang segar.Terlihat tanaman asparaga dan tanaman
pegawai kantor sebagai ruang transisi. rambat sirih menghiasi railing balkon memberi kesan yang alami pada fasad belakang
Pe r p a d u a n e l e m e n s o f t s c a p e & bangunan.
hardscape sangat jelas disana. Tempat
duduk disana dibentuk seperti tangga
menggunakan material granit tile
dengan memberikan tanaman hias
pisang-pisangan (heliconia) sebagai
nilai estetika,elemen hardscape batu-
batuan kecil sebagai pembeda zona
ruang disana,Penataan beberapa
macam vegetasi menghadirkan suasana
yang segar.Terlihat tanaman asparaga
dan tanaman rambat sirih menghiasi
railing balkon memberi kesan yang
alami pada fasad belakang bangunan.
STRATEGI PENJEL ASAN
d. Sirkulasi pada Bukaan
Banyaknya bukaan sebagai ventlasi dan tinggi ceiling membuat
udara yang masuk pada bangunan ini bebas berhembus dan
pencahayaan alami masuk dengan mudah membentuk bayangan
sehingga ruangan sangat hemat listrik saat siang hari. Serta
penambahan cermin untuk menangkap & memantulkan cahaya
ke area landscaping.
Karena emisi panas yang ekstrim, sebagian GAMBAR BAGIAN DEPAN BANGUNAN
besar bangunan tropis cenderung Karena penggunaan Green Roof pada atapnya membuat
menggunakan orientasi utara selatan untuk udara maupun sinar matahari yang akan masuk ke
memaksimalkan penerangan sekaligus bangunan,akan diserap terlebih dahulu oleh Green Roof.
meminimalkan panas yang disalurkan ke Sehingga efeknya “low temperature, high air pressure”
bangunan. Tetapi pada bangunan ini
orientasi dihadapkan ke timur dan barat
untuk mengolah suhu agar bisa maksimal
dalam pemakaiannya. GAMBAR BAGIAN BELAKANG BANGUNAN
Penggunaan atap tanah liat membuat panas pada bagian
Gambar diatas menjelaskan bahwa konsep
tropis dengan orientasi yang menghadap barat diserap dan melepaskan udara panas yang
timur-barat, tidak membuat menumpuk,serta adanya cermin pada fasad belakang
bangunan/ruang semakin panas karena digunakan sebagai memantulkan panas ke arah landscaping.
d e n g a n d i a t u r n y a Sehingga efeknya “high temperature, low air pressure”
bukaan/ventilasi,penggunaan materian
Eco-friendly maka bisa membantu proses
penguapan suhu didalam bangunan.
STRATEGI PENJEL ASAN
RAIN WATER FILTRATION/HARVESTING
Ketika hujan turun, bangunan ini
tidak hanya menyalurkan ai hujan
untuk langsung mengalir ke tanah
tetapi juga menerapkan Rain Water
Filtration/Harvesting pada
bangunan kantor ini. Dengan
adanya inovasi untuk mengolah air
hujan bangunan ini bisa dibilang
GAMBAR BAGIAN DEPAN BANGUNAN GAMBAR BAGIAN DEPAN BANGUNAN TANKI AIR DEPAN TANKI AIR DEPAN
Terlihat 2 tank penampung air hujan dengan pola aliran pipanya, Dari penampungan air hujan tersebut, terjadi proses Untuk mengalirkan air ke Untuk mengalirkan ke bagian
tank tersebutlah yang nantinya menampung air hujan sebelum ltrasi/penyaringan sebelum dialirkan. Setelah melakukan bagian depan sebagai belakang sebagai penyiraman
didistribusikan untuk irigasi total ltration, maka air hujan akan dialirkan 100 % sebagai irigasi penyiraman
total pada site.
LANDSCAPING
Softscape Sitting Outdoor Hardscape
Area
Vegetasi yang ada dalam
Vegetasi bangunan ini yaitu vegetasi Tempat duduk didesain
Chalatea Lutea tropis seperti tangga dengan
menggunakan material
Granit Tile
Batu coral
berwarna terang
Pedu
Schilobium Parahyba
(Pakis Brazil)
Batu coral
berwana hitam
(gelap)
Semak
200 cm
Paku Sarang Burung
200 cm
LANDSCAPING
Parking Area
Softscape Vegetasi
Chalatea Lutea
Rumput Gajah
Semak
Paku Sarang Burung
Pedu
Schilobium Parahyba
(Pakis Brazil)
Batu Coral
Hardscape
Finishing Beton
Finishing Beton