MEMBUAT KURVA ELASTISITAS DAN PLASTISITAS KARET GELANG

A. Langkah Kerja
 Ambil 2 (utas karet gelang).
 Ukur dan catat panjangnya.
 Dengan mistar yang terpasang, ambil salah satu karet gelang yang tersedia lalu
tarik hingga puput. Catat berapa panjang maksimumnya.
 Ambil karet yang lain lalu tarik hingga ke bawah titik putus catat panjangnya.
Setelah dilapis (tidak ditarik) ukur selisih panjangnya.
 Ulangan pendekatan hingga 10 kali.
 Buatkan grafik
 Ulas (bahas) hasil percobaan yang telah dilakukan.
B. Hasil Pengamatan

Titik putus karet 1 : 42 cm

Tarikan Panjang awal Panjang akhir Jumlah

penambahan
panjang
1 6 cm 30 cm 24 cm
2 6 cm 30 cm 24 cm
3 6,1 cm 31 cm 24,9 cm
4 6,1 cm 31 cm 24,9 cm
5 6,4 cm 31,4 cm 25 cm
6 6,5 cm 31,5 cm 25 cm
7 6,5 cm 31,6 cm 25,1
8 6,5 cm 32 cm 25,5
9 6,6 cm 32,1 cm 25,5
10 6,6 cm 32,2 cm 25,6

Kurva Penambahan Panjang Karet

 Jumlah Penambahan Panjang (cm)
Kurva Penambahan Panjang Karet
26
25.5
25
24.5
24
23.5
23
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Tarikan ke-

C. PEMBAHASAN
Sebuah material akan mengalami perubahan bentuk dan ukuran material tersebut
diberi gaya luar. Ada dua sifat material yang bisa terjadi, jika material tersebut
menerima gaya luar. Kedua sifat itu adalah elastisitas dan plastisitas.
Elastisitas adalah kemampuan suatu material untuk kembali ke bentuk dan ukuran
aslinya ketika gaya luar dihilangkan. Sedangkan plastisitas adalah sifat bahan dimana
bahan tersebut secara permanen berubah akibat gaya (belum sampai putus). Dengan
kata lain jika suatu bahan tidak kembali ke bentuk aslinya, itu disebut plastis.
Berdasarkan hasil pengamatan bahwa semakin besar gaya diberikan maka
elastisitasnya semakin kuat, namun semakin banyak gaya yang diberikan juga
berpengaruh terhadap perubahan benda menjadi plastis. Hal ini dapat dilihat dari
penambahan panjang awal karet menjadi 6,6 cm dari semula hanya 6 cm sebelum
ditarik. Sifat elastisitas ini juga berkaitan dengan tanah atau lahan. Perlakuan tertentu
pada lahan misalnya pupuk kimia dan pestisida dapat menyebabkan lama kelamaan
produktivitas lahan menjadi berkurang dan sulit untuk kembali ke keadaan semula.