Anda di halaman 1dari 6

LKPD 02

PRAKTIK EDP (Engineering Design Process)

Nama : APRIYANI PARAWITASIWI, S.Pd


Asal Sekolah : SD NEGERI 1 BRENGGOLO, JATIROTO, WONOGIRI

EGG DROPS CHALLENGE

Petunjuk:
1. Peserta dapat mengerjakan proyek ini sendiri maupun bersama kelompok.
2. Peserta hanya menggunakan alat dan bahan yang ada di sekitar rumah atau sekolah, yang mudah
diperoleh.
3. Dokumentasikan kegiatan Anda dalam bentuk foto dan video.

Tantangan

Telah terjadi bencana banjir yang cukup parah di suatu tempat. Pemerintah bermaksud
mengirimkan paket sembako ke posko tempat bencana terjadi. Karena lokasinya yang tidak bisa
dijangkau dengan jalan darat, maka pengiriman sembako dilakukan udara menggunakan pesawat
kecil. Ternyata pesawatpun tidak bisa turun ke darat, karena kondisi geografis yang tidak
memungkinkan. Barang yang hendak dikirimkan adalah paket sembako termasuk di dalamnya
sejumlah telur mentah. Petugas pengirim barang berharap sekali paket sembako dapat sampai ke
lokasi bencana dengan selamat dan tidak rusak.

a. Apakah masalah yang Anda temukan pada tantangan di atas?

Masalah yang terjadi pada kasus ini adalah pesawat yang tidak bisa turun dikarenakan
kondisi geografis yang tidak memungkinkan menyebabkan paket sembako yang berisi
sejumlah telur mentah tidak bisa di distribusikan.

b. Apakah gagasan Anda agar paket sembako dan telur tersebut sampai di posko bencana
dengan utuh dan telur tidak pecah jika diturunkan dari pesawat langsung?Berikan berbagai
alternatif solusi yang bisa Anda berikan.

1) Melapisi telur mentan tersebut dalam suatu wadah kardus yang kemudian diberikan
busa didalamnya serta serendah mungkin pesawat diturunkan. Tidak perlu mencapat
dasar, beberapa warga diharap menunggu di bawahnya dan kardus berisi telur dan
busa di lempar perlahan untuk ditangkap

2) Membuat parasut untuk menerbangkan kardus berisi telur dengan warga bersiap
menunggu di bawah
3) Menggunakan tali. Pesawat diterbangkan serendah mungkin, kemudian mencari
daerah dengan pepohonan. Kardus berisi telur disalurkan ke bawah dengan tali atau
dapat di sangkutkan pada ranting pohon. Warga juga bisa memanjat pohon jika tali
kurang panjang.

c. Berdasarkan nomor (b) di atas, menurut Anda, solusi manakah yang terbaik yang bisa
dilakukan?

Menggunakan parasut untuk menurunkan telur mentah tadi adalah solusi paling tepat dan
paling aman.

d. Mengapa Anda memilih solusi tersebut?

Selain mengurangi resiko telur pecah karena dilempar dan bisa saja warga kurang teliti
menangkap atau masalah tidak tersedianya tali yang panjang jika akan diturunkan dengan
tali. Maka menurunkan telur dengan bantuan parasut plastik adalah solusi paling aman agar
telur tidak pecah. Sementara di bawah warga bersiap-siap menangkap karena laju dari
parasut tidak sekencang dari laju kardus berisi telur yang dilemparkan dari ketinggian
meskipun pesawat agak direndahkan.

Karena sara kerja parasut adalah dengan mengurangi kecepatan jatuhnya suatu benda.
Semakin lambat kecepatan jatuh, semakin berkurang kekuatan dampak benturannya. Ketika
menjatuhkan pendarat, pastikan bahwa bagian yang Anda pasangi parasut berada di atas.
Ini memungkinkan udara mengisi kantong plastik tersebut dan membuatnya membuka,
sehingga akan mengurangi kecepatan pendarat ketika meluncur turun.

e. Pada kesempatan ini, Anda akan merancang sebuah alat berupa parasut yang dapat menyelamatkan
telur-telur itu agar tidak pecah ketika dijatuhkan dari ketinggian 30 meter.

Tuliskan landasan teori yang berhubungandengan alat parasut yang Anda usulkan.

Udara memiliki massa meskipun sangat kecil. Akan tetapi dengan jumlah mereka yang
sangat banyak massa mereka tidak bisa dianggap ringan. Di bumi ada yang
namanya gravitasi yang menarik udara ini ke bawah sehingga dikenal namanya berat.
Berat udara inilah yang akan menekan permukaan bumi sehingga timbul tekanan udara.
Jadi pengertian tekanan udara adalah besarnya berat udara pada satu satuan luas bidang
tekan. Besarnya tekanan udara di suatu tempat sangat bergantung pada jumlah udara di
atasnya. Semakin tinggi suatu tempat maka semakin sedikit jumlah udara di atasnya,
semakin sedikit berat udara yang ditahan wilayah tersebut sehingga tekanannya semakin
sedikit. Berbanding terbalik dengan daerah atau dataran rendah, mereka mempunyai
tekanan udara yang lebih besar. Jadi tekanan udara di suatu wilayah sangat ditentukan
oleh ketinggian tempat atau wilayah tersebut dari permukaan air laut.selain itu prinsip
kerja parasut adalah memanfaatkan keberadaan udara. Udara yang terkumpul di bawah
parasut yang mengembang akan memberikan tekanan ke atas sehingga memperkecil
kecepatan orang yang sedang terjun. Dengan menggunakan parasut, kecepatan jatuh
orang yang terjun dapat dikurangi sehingga dapat mendarat dengan selamat.

f. Gambarkan rancangan parasut penyelamat telur yang Anda usulkan di bawah. Perhatikan skala dan
ukurannya.

Skala = 1: …..
g. Alat dan bahan apa yang diperlukan.

NO Alat / bahan Jumlah alat/bahan


1 Kantong plastik 1 (diameter 50 cm)
2 Pensil 1
3 Benang 12 potong (60cm)
4 Gunting 1
5 Jangka 1
6 Telur 1

h. Buatlah parasut penyelamat telur tersebut. Tulislah langkah-langkah yang Anda lakukan untuk
membuat alat tersebut.

Langkah-langkah:

1. Buat lingkaran dengan jari-jari 25 cm pada plastik!


2. Potong lingkaran plastik dengan menggunakan gunting!
3. Buat delapan lubang dengan jarak yang sama di sekeliling
lingkaran, kurang lebih 1 cm dari tepi plastik!
4. Potong dua belas utas benang, masing-masing sepanjang 60 cm.
Buat simpul mati pada salah satu ujung setiap benang dan buat
tanda pada jarak yang sama dari ujung lain masing-masing benang!
5. Masukkan kedelapan benang ke dalam delapan lubang yang
telah dibuat pada plastik!
6. Dengan menggunakan benang yang lain, buat dua ikatan.
Masing-masing ikatan terdiri dari empat benang yang
menggantung di plastik. Posisi ikatan tepat pada tanda yang telah
dibuat
7. Pasang orang-orangan pada ujung benang!
8. Buat sebuah lubang kecil tepat di tengah parasutmu. Lubang ini
akan memungkinkan udara lolos dari tengah sehingga
parasutmu dapat turun lebih seimbang!
9. Uji parasut yang telah kamu buat tadi di tempat yang aman.
Lipat parasut dan lemparkan jauh ke udara. Perhatikan secara
cermat saat parasut tersebut turun!
i. Lakukan pengujian terhadap alat tersebut.Tuliskan hasil pengujiannya di bawah ini.

Pada ketinggian: meter

Hasil: Telur tidak pecah


mendarat dengan perla

j. Lakukan evaluasiterhadap hasil ujicoba alat tersebut.

Hasil evaluasi dapat dituliskan di bawah. Apa kekurangan dan kelebihan dari parasut yang Anda
buat? Apa dan bagaimana rencana perbaikan alat tersebut?

Kekurangan alat:
Pada awalnya saya membuat sebuah parasut dengan perbandingan sebagai berikut :

No Diameter Luas Kanopi Panjang Percobaan 1 Percobaan 2 Percobaan 3 Rata-


tali rata

1 20 cm 314 cm2 1.39 1.12 1.39 1.30

2 35 cm 961,625 cm2 1.45 1.58 1.57 1.53


10 cm

3 45 cm 1.589,625 1.91 1.44 1.58 1.64


cm2

4 20 cm 314 cm2 1.05 1.70 1.19 1.31

5 35 cm 961,625 cm2 1.32 1.64 1.99 1.68


25 cm

6 45 cm 1.589,625 1.97 1.71 2.18 1.95


cm2

7 20 cm 314 cm2 1.37 1.30 1.42 1.38

8 35 cm 961,625 cm2 1.78 1.64 1.78 1.73


55 cm

9 45 cm 1.589,625 2.30 2.11 2.43 2.28


cm2

Akan tetapi beban yang saya pakai hanya kerikil. Ketika saya cobakan pada telur, maka
telur jatuh sangat cepat terutama pada percobaan nomor 1.

Perbaikan:

Tapi kemudian saya mencoba dengan dameter 45 cm dan panjang tali 55 cm. jatuhnya
telur lumayan perlahan. Kemudian

Kemudian saya coba lagi dengan diameter 50 cm dan tali 60 cm berjumlah 12 buah tali.
Hasilnya telur terjatuh perlahan dan tidak pecah

k. Dokumentasi praktik EDP

Tuliskan alamat youtube(link Youtube) tempat Anda mengunggah dokumentasi video atau
foto aktivitas “Egg Drop Challenge” di bawah ini.

https://youtu.be/bwOO05PvNHs

Anda mungkin juga menyukai