Anda di halaman 1dari 28

PRAKTIKUM MATEMATIKA

PRAKTIKUM KE-10

KORELASI PARSIAL

OLEH:

NAMA : SORTA MARIA SIHOMBING

NIM : 4193111062

KELAS : PSPM D 19

PROGRAM STUDI : PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
I. JUDUL PRAKTIKUM : KORELASI PARSIAL
II. TUJUAN PRAKTIKUM : 1. Untuk mengetahui nilai mean, median,modus,
dan varians pada setiap variabel yang ada?
2. Untuk mengetahui nilai mean, median,
modus dan varians keseluruhan variabel ?
3. Untuk mengetahui nilai derajat kebebasan
dan Ftabel secara manual dalam analisis
varians satu arah?
4. Untuk mengetahui nilai fhitung secara
manual dalam analisis varins satu arah ?
5. Untuk mengetahui kesimpulan yang
didapatkan pada analisis satu arah yang
didapatkan berdasarkan perhitungan yang
dilakukan?
III. ALAT DAN BAHAN : A. ALAT

NO Nama Alat Jumlah


1 Laptop 1 Unit
2 Handphone 1 Unit
B. BAHAN

NO Nama Bahan Jumlah


1 Aplikasi SPSS 1 Unit

IV. TANGGAL PRAKTIKUM : 06 Mei 2021


V. TINJAUAN TEORITIS : Menurut Ugina,dkk (2017) Analisis varians
(ANOVA) merupakan perluasan dari uji 𝑡. Uji 𝑡
menguji rata-rata dari dua populasi, sedangkan
analisis varians menguji rata-rata dari tiga
populasi atau lebih. Dalam analisis varians,
variabel bebas bersifat non-metrik atau kualitatif
(kategori), sedangkan variabel tak bebas bersifat
metrik atau kuantitatif (interval atau rasio).
Hipotesis nol yang diajukan pada analisis varians
adalah seluruh rata-rata populasi bernilai sama,
yakni 𝜇1 = 𝜇2 = 𝜇3 = ⋯ = 𝜇𝑘 (dalam hal ini
jumlah populasi sebanyak 𝑘), sedangkan hipotesis
alternatif menyatakan paling sedikit terdapat satu
pasang rata-rata populasi yang berbeda. (Ugina,
dkk. 2016)
Menurut Agni (2017) Hipotesis yang
digunakan pada analisis varian (ANOVA) yaitu:
Ho adalah Beda antar merek tidak signifikan, Ha
adalah Beda antar merek signifikan. Apabila, F
hitung > F tabel 5%, maka tolak Ho artinya beda
antar merek signifikan, dimana konsumen
mengetahui perbedaan yang jelas antara berbagai
merek. F hitung < F tabel 5%, maka terima Ho
artinya beda antar merek tidak signifikan, dimana
konsumen menyadari hanya sedikit perbedaan
antar merek. (Agni, dkk. 2017)
Menurut Nuryadi, dkk(2017) Data yang
digunakan pada One-way Anova untuk nilai
variabel pada faktor harus integer sedangkan
variabel dependen harus berupa data kuantitatif
(tingkat pengukuran interval). Asumsi pada One-
way Anova, yaitu setiap kelompok pada sampel
acak independen dari populasi yang normal dan
bervarian homogen. Dari output uji Anova akan
diperoleh nilai F hitung. Jika nilai F hitung tidak
signifikan, berarti rata-rata variabel dependen
pada tingkat faktor yang ditentukan identik. Jika
F hitung signifikan berarti terdapat perbedaan
rata-rata variabel dependen pada tingkat faktor
yang telah ditentukan.(Nuryadi,dkk,2017)
VI. PROSEDUR : A. MEMULAI KERJA DENGAN SPSS
1. Membuka aplikasi SPSS
Sorta Maria
Sihombing

2. Muncul tampilan seperti berikut

Sorta Maria Sihombing


4193111062

B. PEMASUKAN DATA KE SPSS

1. Mengklik Variabel View untuk


mendefinisikan variabel- variabel terlebih
dahulu

Sorta Maria
Sihombing

2. Memasukkan data pada Variabel View


a. Pada Kolom Name, memasukkan Pekerja,
IQ, Pekerja, Motivasi

Sorta Maria Sihombing


4193111062

b. Pada Kolom Type, menyesuaikan dengan


yang di kolom Name dan mengklik string
pada Pekerja, dan sisanya mengklik
numeric.

Sorta Maria
Sihombing

c. Pada kolom Width, menyesuaikan dengan


yang di kolom Name dan mengklik 8

Sorta Maria Sihombing


4193111062
d. Pada kolom Decimals, menyesuaikan
dengan di kolom Name dan mengetik 0

Sorta Maria Sihombing


4193111062

b. Pada Kolom Values, pada bagian sales


mengklik none.

Sorta Maria Sihombing


4193111062

e. Pada kolom Missing mengklik None dan


pada kolom Colums, menyesuaikan dengan
nama yang di kolom Name, lalu mengetik 8

Sorta Maria
Sihombing
f. Pada kolom Align, menyesuaikan dengan
yang di kolom Name. Lalu mengklik Center
untuk rata tengah pada semua bagian di
kolom Name.

Sorta Maria
Sihombing

g. Pada kolom Measure, menyesuaikan


dengan yang di kolom Name. Lalu
mengklik nominal pada pekerja dan
selebihnya mengklik scale.

Sorta Maria
Sihombing

3. Setelah data pada variable view sudah semua


dimasukkan kemudian kita mengklik Data
View untuk memasukkan data kita sesuai

Sorta Maria
Sihombing
dengan Variable View.

4. Memasukkan data pada Data View.


a. Memasukkan data data pada kolom prestasi

Sorta Maria
Sihombing

b. Memasukkan data pada kolom IQ


Sorta Maria
Sihombing

c. Memasukkan data pada kolom prestasi

Sorta Maria
Sihombing

d. Memasukkan data pada kolom motivasi

Sorta Maria
Sihombing

C. MENGUJI KORELASI PARSIAL


1. Mengklik Analyze satu kali
Sorta Maria
Sihombing

2. Lalu mengklik Corellate dan memilih Partial

Sorta Maria
Sihombing

3. Lalu akan muncul tampilan berikut lalu


memindahkan variable prestasi dan motivasi ke
kotak Variables dan variable IQ ke kotak
Controlling for dengan mengklik tanda panah.
Dan kolom Test of Significance pastikan
memilih Two-tailed karena akan diuji dua sisi.
Sorta Maria
Sihombing

4. Lalu mengklik Options, dan Statistic pilih Zero-


Orde Corellation dan pada Missing Value
memilih Exclude Case Pairwase

Sorta Maria
Sihombing
5. Lalu mengklik Continue dan mengklik OK,
maka tampilan output akan muncul.

Sorta Maria Sihombing


4193111062

D. MENYIMPAN DATA
1. Menyimpan data dengan cara mengklik menu
File, lalu mengklik Save
Sorta Maria Sihombing
4193111062

2. Memilih folder penyimpanan data. Lalu mengetik


nama file. Lalu mengklik Save

Sorta Maria Sihombing


4193111062

E. MENYIMPAN OUPUT
1. Menyimpan output dengan cara mengklik menu
File, lalu mengklik Save

Sorta Maria Sihombing


4193111062

2. Memilih folder penyimpanan data. Lalu mengetik


nama file. Lalu mengklik Save
Sorta Maria Sihombing
4193111062

VII. PEMBAHASAN : A. HASIL SPSS


1. Variabel View

Sorta Maria
Sihombing

2. Data View

Sorta Maria
Sihombing

B. SECARA MANUAL
C. CARA MEMBACA OUPUT
VIII. KESIMPULAN : 1. Nilai mean, median, modus, varians dan standar
deviasi yang didapatkan secara manual setiap
variabel yang ada antara lain: (1) variabel
daerah Jakarta : mean=24,4 ; median =24 ;
modus =22 ; varians=7,11 ; dan standar
deviasi=2,667. (2) variabel daerah Jawa Barat :
mean=30,2 ; median= 29 ; modus=30 ; varians=
84,17 dan standar deviasi = 9,174. (3) variabel
Jawa Tengah : mean=56,67 ; median =60;
modus = 60 ; varians= 130,52 dan standar
deviasi= 11,425.
2. Nilai mean, median, modus, varians dan standar
deviasi yang didapatkan secara manual untuk
keseluruhan daerah atau variabel antara lain :
mean= 37,09 ; median =29 ; modus=22 ; varians
= 272,31 dan standar deviasi= 16,502.
3. Nilai derajat kebebasan pada analisis varians
satu arah terdiri atas 2 macam : (a) derajat
kebebasan antar kelompok = 2 dan (b) derajat
kebebasan dalam kelompok = 42. Nilai Ftabel
secara manual yang didapatkan dalam analisis
varians satu arah yaitu Ftabel(2,42) pada
signifikansi 5 % atau 0,05 adalah 3,22.
4. Nilai fhitung secara manual dalam analisis
varins satu arah adalah 60,04
5. Berdasarkan Fhitung dan Ftabel yang
didapatkan, dimana nilai Fhitung = 60,04 dan
Ftabel = 3,22. Dapat kita lihat bahwa Fhitung >
Ftabel atau Ftabel < Fhitung maka dapat
disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima
sehingga dapat dikatakan rata-rata penjualan
ketiga jenis roti di tiga daerah tertentu berbeda.

IX. REFERENSI : Agni, Dkk. 2017. Sikap Dan Keterlibatan


Konsumen Dalam Keputusan Pembelian
Beras Di Pasar Modern Kota Surakarta. Vol
5(1) : 68-78
Nuryadi, dkk. 2017. Dasar-Dasar Statistik
Penelitian. Yogyakarta: SIBUKU MEDIA
Ugina,dkk.2016. Belajar Olah Data dengan SPSS,
Minitab,R, Microsoft Excel, Eviews, Lisrel,
Amos, Dan Smartpls. Medan:USU Press.

X. NAMA ASLAB : 1. Dichi Akbar Wahyudi (4171111013)


2. Febrika Eka Suci (4181111059)
Diketahui :
Medan, 12 Mei 2021

Dosen Pengampu Asisten Laboratorium Praktikan

Glory Indira Diana Purba, S.Si.,M.Pd Dichi Akbar Wahyudi Sorta M. Sihombing

NIP: 198405052010122004 NIM: 4171111013 NIM:4193111062


LAMPIRAN

Your temporary usage period for IBM SPSS Statistics will expire in 5347 days.

GET

FILE='C:\Users\USER\Documents\Sorta Maria Sihombing\SEMESTER 4 (SEMANGATTT)\Praktikum


Matlab\Prak 8.sav'.

DATASET NAME DataSet1 WINDOW=FRONT.

GET

FILE='C:\Users\USER\Documents\Sorta Maria Sihombing\SEMESTER 4 (SEMANGATTT)\Praktikum


Matlab\Praktikum KE8.sav'.

DATASET NAME DataSet2 WINDOW=FRONT.

ONEWAY Sales BY Daerah

/STATISTICS DESCRIPTIVES HOMOGENEITY

/MISSING ANALYSIS

/POSTHOC=TUKEY BONFERRONI ALPHA(0.05).

Oneway
Notes

Output Created 11-MAY-2021 20:25:09

Comments

Input Data C:\Users\USER\Documents\S


orta Maria
Sihombing\SEMESTER 4
(SEMANGATTT)\Praktikum
Matlab\Praktikum KE8.sav

Active Dataset DataSet2

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>


N of Rows in Working Data 45
File

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values


are treated as missing.

Cases Used Statistics for each analysis


are based on cases with no
missing data for any variable
in the analysis.

Syntax ONEWAY Sales BY Daerah

/STATISTICS
DESCRIPTIVES
HOMOGENEITY

/MISSING ANALYSIS

/POSTHOC=TUKEY
BONFERRONI ALPHA(0.05).

Resources Processor Time 00:00:00,11

Elapsed Time 00:00:00,42

[DataSet2] C:\Users\USER\Documents\Sorta Maria Sihombing\SEMESTER 4 (SEMANGATTT)\Praktikum


Matlab\Praktikum KE8.sav

Descriptives

Sales

95% Confidence Interval for Mean

N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound

Jakarta 15 24.40 2.667 .689 22.92 25.88

Jawa Barat 15 30.20 9.174 2.369 25.12 35.28

Jawa Tengah 15 56.67 11.425 2.950 50.34 62.99

Total 45 37.09 16.502 2.460 32.13 42.05


Descriptives

Sales

Minimum Maximum

Jakarta 21 30

Jawa Barat 21 49

Jawa Tengah 20 66

Total 20 66

Test of Homogeneity of Variances

Levene Statistic df1 df2 Sig.

Sales Based on Mean 3.491 2 42 .040

Based on Median 2.485 2 42 .096

Based on Median and with 2.485 2 24.338 .104


adjusted df

Based on trimmed mean 2.952 2 42 .063

ANOVA

Sales

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 8876.311 2 4438.156 60.027 .000

Within Groups 3105.333 42 73.937

Total 11981.644 44
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons

Dependent Variable: Sales

95%
Confidence
Interval
Mean Difference
(I) Daerah (J) Daerah (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound

Tukey HSD Jakarta Jawa Barat -5.800 3.140 .167 -13.43

Jawa Tengah -32.267* 3.140 .000 -39.89

Jawa Barat Jakarta 5.800 3.140 .167 -1.83

Jawa Tengah -26.467* 3.140 .000 -34.09

Jawa Tengah Jakarta 32.267* 3.140 .000 24.64

Jawa Barat 26.467* 3.140 .000 18.84

Bonferroni Jakarta Jawa Barat -5.800 3.140 .215 -13.63

Jawa Tengah -32.267* 3.140 .000 -40.10

Jawa Barat Jakarta 5.800 3.140 .215 -2.03

Jawa Tengah -26.467* 3.140 .000 -34.30

Jawa Tengah Jakarta 32.267* 3.140 .000 24.44

Jawa Barat 26.467* 3.140 .000 18.64

Multiple Comparisons

Dependent Variable: Sales

95% Confidence Interval

(I) Daerah (J) Daerah Upper Bound

Tukey HSD Jakarta Jawa Barat 1.83

Jawa Tengah -24.64

Jawa Barat Jakarta 13.43


Jawa Tengah -18.84

Jawa Tengah Jakarta 39.89

Jawa Barat 34.09

Bonferroni Jakarta Jawa Barat 2.03

Jawa Tengah -24.44

Jawa Barat Jakarta 13.63

Jawa Tengah -18.64

Jawa Tengah Jakarta 40.10

Jawa Barat 34.30

*. The mean difference is significant at the 0.05 level.

Homogeneous Subsets
Sales

Subset for alpha = 0.05

Daerah N 1 2

Tukey HSDa Jakarta 15 24.40

Jawa Barat 15 30.20

Jawa Tengah 15 56.67

Sig. .167 1.000

Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 15.000.

ONEWAY Sales BY Rasa

/STATISTICS DESCRIPTIVES HOMOGENEITY

/MISSING ANALYSIS
/POSTHOC=TUKEY BONFERRONI ALPHA(0.05).

Oneway
Notes

Output Created 11-MAY-2021 20:27:20

Comments

Input Data C:\Users\USER\Documents\S


orta Maria
Sihombing\SEMESTER 4
(SEMANGATTT)\Praktikum
Matlab\Praktikum KE8.sav

Active Dataset DataSet2

Filter <none>

Weight <none>

Split File <none>

N of Rows in Working Data 45


File

Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values


are treated as missing.

Cases Used Statistics for each analysis


are based on cases with no
missing data for any variable
in the analysis.

Syntax ONEWAY Sales BY Rasa

/STATISTICS
DESCRIPTIVES
HOMOGENEITY

/MISSING ANALYSIS

/POSTHOC=TUKEY
BONFERRONI ALPHA(0.05).

Resources Processor Time 00:00:00,05


Elapsed Time 00:00:00,06

Descriptives

Sales

95% Confidence Interval for Mean

N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound

Kacang 15 33.73 14.767 3.813 25.56 41.91

Coklat 15 36.60 18.573 4.796 26.31 46.89

Susu 15 40.93 16.268 4.200 31.92 49.94

Total 45 37.09 16.502 2.460 32.13 42.05

Descriptives

Sales

Minimum Maximum

Kacang 20 60

Coklat 21 66

Susu 22 66

Total 20 66

Test of Homogeneity of Variances

Levene Statistic df1 df2 Sig.

Sales Based on Mean 1.410 2 42 .256

Based on Median .326 2 42 .723


Based on Median and with .326 2 30.640 .724
adjusted df

Based on trimmed mean 1.277 2 42 .290

ANOVA

Sales

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 394.178 2 197.089 .714 .495

Within Groups 11587.467 42 275.892

Total 11981.644 44

Post Hoc Tests


Multiple Comparisons

Dependent Variable: Sales

95%
Confidence
Interval
Mean Difference
(I) Rasa (J) Rasa (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound

Tukey HSD Kacang Coklat -2.867 6.065 .884 -17.60

Susu -7.200 6.065 .467 -21.94

Coklat Kacang 2.867 6.065 .884 -11.87

Susu -4.333 6.065 .756 -19.07

Susu Kacang 7.200 6.065 .467 -7.54

Coklat 4.333 6.065 .756 -10.40

Bonferroni Kacang Coklat -2.867 6.065 1.000 -17.99

Susu -7.200 6.065 .726 -22.32

Coklat Kacang 2.867 6.065 1.000 -12.26


Susu -4.333 6.065 1.000 -19.46

Susu Kacang 7.200 6.065 .726 -7.92

Coklat 4.333 6.065 1.000 -10.79

Multiple Comparisons

Dependent Variable: Sales

95% Confidence Interval

(I) Rasa (J) Rasa Upper Bound

Tukey HSD Kacang Coklat 11.87

Susu 7.54

Coklat Kacang 17.60

Susu 10.40

Susu Kacang 21.94

Coklat 19.07

Bonferroni Kacang Coklat 12.26

Susu 7.92

Coklat Kacang 17.99

Susu 10.79

Susu Kacang 22.32

Coklat 19.46

Homogeneous Subsets
Sales

Subset for alpha


= 0.05

Rasa N 1
Tukey HSDa Kacang 15 33.73

Coklat 15 36.60

Susu 15 40.93

Sig. .467

Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 15.000.

Anda mungkin juga menyukai